• Tidak ada hasil yang ditemukan

D. Struktur Birokrasi (Bereuacratic Structure)

6.2. Saran

Hasil penelitian ini menghasilkan beberapa saran sebagai upaya yang lebih optimal dalam pelaksanaan kebijakan pemberian bantuan yang lebih efektif yaitu :

A. Komunikasi (Communication)

- Dalam penyampaian informasi kebijakan ini agar dilakukan melalui satu bentuk saluran informasi yang terpadu dengan cara membentuk tim pelayanan informasi (helpdesk), kemudian dapat juga dilakukan melalui selebaran, flyer, brosur yang memuat informasi yang valid dan jelas mengenai ketentuan dan persyaratan pemberian bantuan peralatan ini.

- Seharusnya terlebih dahulu, dilakukan penyerapan informasi tentang penetapan jenis bantuan peralatan yang dibutuhkan oleh UMK dan IRT melalui forum grup diskusi (FGD) bersama para stakeholder yang terkait, lalu diputuskan dan ditetapkan bersama tentang jenis, jumlah, harga barang peralatan apa yang akan diberikan.

- Agar dilakukan langkah penyerapan informasi pada awal sebelum kebijakan ini diimplementasikan, hal ini untuk memastikan apakah jenis bantuan peralatan ini yang sangat dibutuhkan UMKM dan tentu berguna dalam memastikan pendataan jumlah, jenis dan harga barang yang akan disediakan dan disalurkan kepada UMK dan IRT di Kota Medan.

B. Sumberdaya (Resources)

- Melakukan rekrutmen anggota tim sesuai dengan tugas dan fungsinya di Bidang masing-masing, seperti melibatkan Sekretariat Dinas dalam melakukan penyusunan perencanaan anggaran, dokumen SOP dan dokumen petunjuk teknis, serta memprioritaskan rekrutmen anggota tim teknis kegiatan dari Fungsional Teknis (JFT) Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan.

- Membuat schedule pengantaran barang oleh Penyedia dan penyerahan barang kepada penerima bantuan, tentunya perlu menambahkan jumlah personil bagi tim teknis dan tim pengawas yang ditugaskan mengawasi penyerahan bantuan peralatan kepada UMK dan IRT di Kota Medan.

- Keterlibatan personil ASN tim auditor dari Inspektorat Provinsi Sumut, sangat diperlukan dalam pengawasan penyerahan bantuan peralatan kepada UMK dan IRT di Kota Medan ini.

C. Disposisi (Dispositions)

- Walaupun efek disposisi dari pelaksana kebijakan (anggota tim teknis dan tim pengawas) ini dinilai sudah optimal, namun perlu diambil tindakan antisipasi dengan melakukan penyesuaian besaran dana insentif honorarium yang diterima berdasarkan jumlah hari penugasan kepada tim yang mengawasi penyerahan bantuan peralatan di Kota Medan.

- Perlu ditingkatkannya koordinasi dan komunikasi antara tim teknis dan tim pengawas, guan mencegah adanya persinggungan pada sesama

D. Struktur Birokrasi (Bereuacratic Structure)

- Ketiadaan SOP segera dapat diatasi dengan menggunakan bantuan Biro Jasa Konsultan di Kota Medan yang ahli dan cepat dalam pembuatan SOP Prosedur, kemudian pembiayaannya dianggarkan pada rencana anggaran biaya (RAB) kegiatan.

- Sebaiknya kegiatan pemberian bantuan peralatan kepada UMK dan IRT di Kota Medan ini dilaksanakan sebagaimana dengan kab/kota lainnya, yaitu Pihak Dinas Perindagsu hanya sebagai kordinator dan fasilitator sementara Dinas Perindag Kota sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam pengusulan dan penyaluran bantuan kepada UMK dan IRT.

- Namun jika pelaksanaan kebijakan pemberian bantuan di Kota Medan ini juga harus tetap dilakukan oleh Dinas Perindagsu, maka sebaiknya : a. Pelaksanaan bantuan ini diberikan tanggungjawab kepada masing-

masing bidang yaitu bidang industri dan bidang perdagangan sesuai dengan tugas dan fungsi pada Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) Dinas Perindag Sumut.

b. Refocussing dana APBD penanganan covid-19, tidak seharusnya dikelola dan dimonopoli oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provsu, dikembalikan kepada masing-masing OPD agar melaksanakan kebijakan gubernur sumut yang disesuaikan dengan bidang urusan masing-masing dan implementasikan dalam bentuk program dan kegiatan berkaitan dengan penanganan covid- 19 khususnya bidang stimulus ekonomi di Sumatera Utara.

DAFTAR PUSTAKA

BUKU

Edward III, 2010. Implementation Public Policy.Washington DC : Congresional Quarter Press.

Harsono, Hanifah 2010, Implementasi Kebijakan dan Politik. Jakarta: Grafindo Jaya

Moleong, Lexy J. M.A. (2019) Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Syaukani, ad all, 2004, Otonomi Daerah Dalam Negara Kesatuan, Pustaka.

Pelajar, Yogyakarta

Sugiyono. 2019. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta

Tangkilisan, Hesel Nogi. 2005, Implementasi Kebijakan Publik. Yogyakarta:

Lukman Offset YPAPI

Thoha, Miftah. 2005. Dimensi-dimensi Prima Ilmu Administrasi Negara. Jakarta : Raja Grafindo Persada Widodo, Joko. 2010. Analisis Kebijakan Publik:

Konsep dan Aplikasi Proses Kebijakan Publik. Malang: Bayumedia.

Wahab Abdul, Solichin, (2014) Analisis Kebijaksanaan: dari Formulasi ke Implementasi. Kebijaksanaan Negara, Sinar Grafika, Jakarta.

Winarno Budi. 2012. Kebijakan Publik: Teori, Proses, dan Studi Kasus.

Yogyakarta: CAPS.

Winarno Budi. 2017. Kebijakan Publik: Teori, Proses, dan Studi Kasus.

Yogyakarta: CAPS.

Zainuddin Ali, 2016, Metode Penelitian Hukum, Jakarta: Sinar Grafika.

JURNAL

Mufida (2020), Tentang ―Polemik Pemberian Bantuan Sosial Di Tengah Pandemi Covid-19

Radia Fitri, (2021), Dampak covid-19 terhadap industri rumah tangga pangan di Kota Padang. STEI Ar Risalah Sumatera Barat

Surya Desismansyah Eka Putra (2020), Jurnal Penelitian Inovasi pembelajaran, tentang refleksi atas sistem ekonomi di masa pandemi covid-19, jurusan Hukum dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang

Suprianto Suprianto. (2021), Dampak covid-19 terhadap Kegiatan Industri Rumah Tangga Umkm di Kec.Selong Kab. Lombok Timur. Universitas Mataram.

Wali Putra, Muhammad Abubakar, Rusydi Abubakar (eissn 2809-1310-2021) : Efektivitas bantuan produktif usaha mikro di masa pandemi covid-19 pada dinas koperasi dan usaha kecil menengah kabupaten bener meriah tahun 2020.

PERATURAN PERUNDANG UNDANGAN

Undang-Undang No. 20 Tahun 2008 Tentang Usaha Kecil Mikro dan Menengah Undang-Undang No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.

Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah No. 6 Tahun 2020 tentang pedoman umum penyaluran bantuan pemerintah bagi pelaku usaha mikro untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional dalam rangka menghadapi ancaman yang membahayakan perekonomian nasional serta penyelamatan ekonomi nasional pada masa pandemi corona virus disease 2019 (covid-19).

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.7 tahun 2021 tentang kemudahan, perlindungan, dan pemberdayaan koperasi dan usaha mikro, kecil, dan menengah.

Surat Keputusan Kepala Dinas perindustrian dan perdagangan provinsi sumatera utara nomor : 900/1546/set tanggal 9 oktober 2020

INTERNET

https://diskominfo.sumutprov.go.id.

https://fiskal.kemenkeu.go.id.

https://review.chicagobooth.edu/economics/2020/article/treat-Covid-19-economic- impact-start-keeping-lights

https://nasional.kompas.com/read/2021/09/09/08112681/masih-ada-bansos-tak tepat-sasaran-risma-rumah-penerima-lebih-besar-dari.

(https://ekonomi.bisnis.com/read/20210806/9/1426925/20-tahun-desentralisasi- ketergantungan-pemda-terhadap-pusat-masih-tinggi).

DAFTAR PERTANYAAN

Nama : MUHAMMAD ANSHARY

NPM 201801020

Program Studi : ADMINISTRASI PUBLIK Universitas : MEDAN AREA

A. Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan).

1. Komunikasi

a. Bagaimana Transmisi Komunikasi pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

b. Bagaimana kejelasan Komunikasi pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

c. Bagaimana Konsistensi Komunikasi Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

2. Sumber Daya

a. Bagaimana Sumber Daya Manusia pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha

Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

b. Bagaimana Sumber Daya Informasi pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

c. Bagaimana Sumber Daya Peralatan pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

d. Bagaimana Sumber Daya Kewenangan pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

3. Disposisi

a. Bagaimana Pengangkatan Birokrasi pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

b. Bagaimana Insentif yang diberikan pada para pelaksana dalam menjalankan proses Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

4. Struktur Birokrasi

a. Bagaimana SOP yang dijalankan pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

b. Bagaimana Fragmentasi atau pembagian tugas para pelaksana pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

DAFTAR PERTANYAAN

Nama : MUHAMMAD ANSHARY

NPM 201801020

Program Studi : ADMINISTRASI PUBLIK Universitas : MEDAN AREA

A. Faktor faktor yang mempengaruhi Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)

1. Komunikasi

a. Faktor faktor apa yang mempengaruhi trasnmisi komunikasi Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

b. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi kejelasan Komunikasi pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

c. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi Konsistensi Komunikasi Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

2. Sumber Daya

a. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi Sumber Daya Manusia pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus

pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

b. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi Sumber Daya Anggaran pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

c. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi Sumber Daya Peralatan pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

d. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi Sumber Daya Kewenangan pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

3. Disposisi

a. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi Pengangkatan Birokrasi pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

b. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi Insentif yang diberikan pada para pelaksana dalam menjalankan proses Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

4. Struktur Birokrasi

a. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi SOP yang dijalankan pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

b. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi Fragmentasi atau pembagian tugas para pelaksana pada Implementasi Kebijakan Dalam Pemberian Bantuan Stimulus Ekonomi Kepada Usaha Mikro Kecil Dimasa Pandemik Covid-19 pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Studi Pada Kota Medan)?

I

I

Mengingat

. .

c. bahwa berdnsark.an ketcntuan Pasnl 4 ayat (21 Peruturan Mentcri Oalam Negeri Nomor 20 Tahun 2020 tcntang Percepntan Pennnganan Corona Virus Disease 2019 eli Lingkungan Pemeriotah Oaerah menyatakan •J>engeluaran sebagaimann climaksud pada ayat (1) dilakukan d~gan

pembebanan Jangsung pada belanja tidak terduga•;

d. bahwn bcrdasarkan BeriUI Acaro Verilikasi Belnnja Tidak Terduga ~gsi KcsehatanfNon Mcdis Gugus Tugas Peroepatan Penanganan COV10·19 yang bersumber dari APBO Provinsi Sumatera UUIIB TA 2020;

e. bahwa berdasark.an pertimbangan sebagaimana dimaksud daJam huruf a, huruf b, huruf c. dan huruf d, perlu mcnetapkan keputusan Oubcmur tentang Pcnggunaan Belal\in Tidak Terduga Anggaran Pendapatan dan Belanja Oa.erah Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2020 Untuk Pcroepatan Pcnanganan Darurat Bencana Wabah Corona Virus Disease (Covid-19) di Provinsi Sumatera Utara Tahapfi;

I. Undang-Undang Nomor 24 Pcmbentukan Oacrah Otonom

Tnhun 1956 tentang Propinsi Atjeh dan Perubahan Peraturan Pembentulcan Propinsi Sumatem Utam (Lembaran Negam Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor ll03);

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Ncgara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran NegamRepublik Indonesia Nomor-4286);

3. Undang-Undang Perbendaharaan

Nomor I Tahun 2004 Negara {Lembamn Neglirii

ten tang RepUblll<

Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembamn Negam Republik Indonesia Nomor 4355);

4. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan' PengcJolaan dan Tanggung Jawab Keuangan

Jalan Putri Hijau No. 6 MEDAN – 20015 Kotak Pos 1545 – 1196

TELEPON : (061) 4514648,4525655, 4142171, 4149903, 4525566, 4515060, 4524687,4520289, 4520156 Fax. (061) 4150067– 4521130

Dokumen terkait