• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III HADIS AMAR MAKRUF NAHI MUNGKAR DAN ORMAS-

D. Muhammadiyah

1. Sejarah Berdirinya Muhammadiyah

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

83

Mulyo Surabaya dilarang untuk salat jumat.45 FPI mendapatkan laporan

tentang hal tersebut dan mendatangi pemilik pabrik. Ketika dialog tidak

menemukan titik temu, FPI mempertegas dengan ultimatumnya, ‚Jika

ada massa yang mendatangi pabrik tersebut FPI berlepas tangan, namun

jika sepulang dari negosiasi ini FPI mendapatkan jawaban yang positif,

maka keadaan pabrik akan aman seperti sedia kala‛. Untungnya negosiasi

tersebut berhasil mendapatkan jawaban yang positif dengan

diperbolehkannya para buruh muslim untuk menjalankan kewajiban

beribadah.46

D. Muhammadiyah

1. Sejarah Berdirinya Muhammadiyah

Dalam catatan sejarah, nama Muhammadiyah yang diberikan oleh KH. Ahmad Dahlan terhadap organisasi yang didirikannya adalah atas usul dari seorang kerabat sekaligus teman seperjuangannya yang bernama Muhammad Sangidu, Ketib Anom Kraton Yogyakarta dan tokoh pembaharuan yang kemudian menjadi penguhulu Kraton Yogyakarta. Setelah melalui salat istikharah, KH. Ahmad Dahlan kemudian

45 Kasus ini terjadi pada tahun 2012 dan sempat viral di beberapa media baik elektronik maupun cetak, salah satunya seperti yang diberitakan oleh media online VOA, http://www.voa- islam.com/read/indonesiana/2012/02/03/17598/tindak-tegas-perusahaan-yang-larangan-karyawan-shalat-jumat/#sthash.YQixjTsa.dpbs, diakses tanggal 15 Juli 2018.

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

84

memberikan nama Muhammmadiyah bagi organisasi yang akan

dipimpinnya itu.47

Secara etimologis, Muhammadiyah berasal dari bahasa Arab dengan kata dasar “Muhammad”,yaitu nama seorang Nabi atau Rasul terakhir yang diutus oleh Allah ke muka bumi ini. Kemudian kata tersebut mendapatkan tambahan akhir”ya nisbah” yang artinya menjeniskan atau mengelompokkan. Dengan demikian, Muhammadiyah berarti kelompok, umat dan pengikut Muhammad. Dengan demikian siapapun yang beragama islam,yang mengucapkan dua syahadat, maka dia adalah orang Muhammadiyah, tanpa dilihat atau dibatasi oleh perbedaan organisasi, golongan, bangsa, geografis etnis, dan sebagainya.

Sedangkan secara terminologis, Muhammadiyah adalah organisasi dan gerakan islam, dakwah amar makruf nahi munkar, berasas islam dan bersumber dari al-Qur’an dan as-Sunnah didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan pada tanggal 8 Dzulhijah 1330 H, bertepatan tanggal 18 November

1912 M di kota Yogyakarta.48

Adapun visi dan misi Muhammadiyah sebagai berikut:

a. Visi

Muhammadiyah sebagai gerakan Islam yang berlandaskan Alquran dan Ssunnah dengan watak tajdid yang dimilikinya senantiasa

47 Haedar Nashir, Ittah Muhammadiyah, Menengok kembali Kelahiran Muhammadiyah (Yogyakarta: LESFI, 2006), 1-2.

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

85

istiqomah dan aktif dalam melaksanakan dakwah Islam amar makruf nahi mungkar di semua bidang dalam upaya mewujudkan Islam sebagai rahmatan lil’alamin menuju terciptanya/terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Hadis yang menerangkan:

ْتَ اَ اَهْ نَع ُ َيِ َر َةَ ِااَع ْنَع

:

ِ َ ِإ ُّبَحَأ ِااَمْعَلْا ُّ َأ مل ُِّ رَّن ا َلِ ُا

َنْوُ ْ يِطُ اَم ِااَمْعَلْا َنِم اْوُفَلْكا َااَ َ رَّلَ ْنِإَ اَهُمَ ْاَأ َااَ

.

ىراخب ا ها ر

Artinya :” Dari Aisyah r.a. berkata : Nabi pernah ditanya :”Manakah amal yang paling dicintai Allah? Beliau bersabda :”Yang dilakukan secara terus menerus meskipun sedikit”. Beliau bersabda lagi :”Dan lakukanlah amal-amal itu, sekadar kalian sanggup melakukannya.” (HR. Bukhari)

b. Misi

Muhammadiyah sebagai gerakan Islam, dakwah amar ma’ruf nahi munkar memiliki misi :

1. Menegakkan keyakinan tauhid yang murni sesuai dengan ajaran Allah SWT yang dibawa oleh para Rasul sejak Nabi Adam as. hingga Nabi Muhammad saw.

2. Memahami agama dengan menggunakan akal fikiran sesuai dengan jiwa ajaran Islam untuk menjawab dan menyelesaikan persoalan-persoalan kehidupan.

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

86

3. Menyebar luaskan ajaran Islam yang bersumber pada Al-Qur’an sebagai kitab Allah terakhir dan Sunnah Rasul untuk pedoman hidup umat manusia.

4. Mewujudkan amalan-amalan Islam dalam kehidupan pribadi,

keluarga dan masyarakat.49

Ketua Umum Muhammadiyah saat ini adalah Haedar Nashir, sedangkan Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur diketuai oleh Saad Ibrahim.

Dokumen terkait