D. SIKTTK E. STRA
Jawaban : C. Izin apoteker untuk berpraktik di fasilitas pelayanan kesehatan adalah SIPA (Surat Izin Praktik Apoteker) menurut SK Hk.02.02 menkes n0 24 -tahun 2017 “SIA bersifat melekat pada SIPA, dan memiliki masa berlaku sesuai dengan SIPA”
71. Seorang anak diberikan infus dextrose 10% 500 ml selama 2 hari. Infus tersebut akan diberikan dengan alat...(60ml/tetes). Berapakah kecepatan infusnya?
a. 8 tetes/menit b. 10 tetes/menit c. 12 tetes/menit
d. 14 tetes/menit e. 16 tetes/menit
Jawaban : B. = 500 x 60 / 2880 menit
= 10, 41 tetes /menit = 10 tetes/menit
72. Seorang pasien mengalami kecelakaan dengan luka-luka lebam dibawa ke UGD, pasien
tersebut diinjeksikan ketorolak sebagai analgesik, berapa lama waktu kerja ketorolak sebagai analgesik ? a)3 hari b)7hari c)14 hari d)20hari e)1 bulan
Jawaban : A. Short-term (< 5 days) management of moderately severe acute pain that requires analgesia at opioid levels (Medscape)
73. Bapak X kecelakaan lalu lintas dan membutuhkan analgesik. Pasien memiliki riwayat tukak peptik. Dari skor nyeri diperoleh skor 3. Analgesik apa yang paling tepat diberikan?
a. tramadol b. fenidil
c. asam mefenamat d. celecoxib
e. Morfin
Jawaban : D. Celecoxib merupakan obat antiinflamai, analgesik dan antiporetik dengan mekanisme kerja menghambat sistesis prostaglandin melalui penghambatan
cyclooxygenase-2 (COX-2) (selektif COX-2) sehingga tidak menghambat produksi mukosa lambung.
(Nomor 81-85)
74. Pasien pria berusia 50 tahun masuk IGD karena nyeri pasca kecelakaan lalu lintas. Pasien memiliki riwayat ulkus peptik. Pasien merasakan nyeri skor 3. Obat apa yang diberikan untuk menangani keluhan pasien?
a. Ibuprofen b. Kodein c. Morfin d. Selecoxib e. Tramadol
75. Seorang pasien mengalami sakit gigi, dan meminta obat sakit gigi. Diketahui bahwa pasien memiliki riwayat ulkus peptikum. Obat yang tepat adalah...
a. Asam mefenamat
b. Ibuprofen lowest GI adverse effect c. Metil prednisolon
(harusnya jawabannya yg NSAID yang selektif.. tapi gaada opsinya, bingung juga )
76. Seorang pasien penderita kanker payudara stadium IV, dirawat di RS mengalami nyeri berat. Dokter memberikan obat anti nyeri. Obat apakah yang paling tepat diberikan kepada pasien... a. Meloxicam
b. Metil prednisolone
c. Petidin atau morfin pada kanker stadium IV d. Tramadol
e. Ketolorak
77. Diketahui obat X diekskresi lewat ginjal 90% dalam kondisi utuh. Jika klirens total 135 mL/min, berapa klirens renal?
a. 106 mL/min b. 112 mL/min
c. 116 mL/min
d. 122 mL/min (0,9x 135 mL/min= 121,5 ~ 122 mL/min) e. 126 mL/min
78. Diketahui seorang laki laki BB 70 kg, usia 50 tahun, tinggi badan 140 cm dan serum kratinin 2 mg/dL. klirens totalnya adalah... (rumus corcoft-gault)
CrCl = {(140-50) x 70} / (72 x 2) = 43,75 mL/min
79. Suatu tablet diuji stabilitasnya menggunakan uji stabilitas dipercepat. Berapa lama pengujian tersebut dilakukan?
a. 3 bulan b. 6 bulan c. 9 bulan d. 12 bulan
80. Supposutoria ibuprofen diuji stabilitasnya menggunakan uji stabilitas dipercepat. Berapakah kondisi suhu dan kelembaban yang tepat?
a. 25° C / 60% RH b. 30° C/ 60% RH c. 40° C/ 70% RH d. 30° C/ 70% RH
81. Suatu PBF harus menerapkan CDOB dalam mendistribusikan produknya. Salah satu pendistribusian obat yang harus diperhatikan dengan ketat a dalah vaksin. Pada suhu berapakah vaksin BCG harus disimpan?
a. -15°C hingga -25°C b. < 0°C
c. 2-8°C d. 8-15°C e. 30-35°C
Vaksin BCG beku kering harus disimpan pada suhu antara +2°C s/d +8°C. Vaksin BCG beku kering harus disimpan pada suhu antara +2°C s/d +8°C. 82.
82. Cara penyimpanan suppo bisacodylCara penyimpanan suppo bisacodyl A. -2 sampai 0 A. -2 sampai 0 B. 0 - 10 B. 0 - 10 C. 10 - 20 C. 10 - 20 E. > 25 E. > 25
Suppo bisakodil disimpan pada suhu 15-25
Suppo bisakodil disimpan pada suhu 15-25ooC (RSHS) atau 2-8C (RSHS) atau 2-8ooCC 83.
83. Pasien menderita dermatitis atopik. Mendapatkan salep kortikosteroid dan pelembab.Pasien menderita dermatitis atopik. Mendapatkan salep kortikosteroid dan pelembab. Bagaimana cara penggunaan obat tersebut?
Bagaimana cara penggunaan obat tersebut? a. Keduanya dioles tebal-tebal
a. Keduanya dioles tebal-tebal
b. Pelembab dioleskan terlebih dahulu b. Pelembab dioleskan terlebih dahulu
c. Salep kortikosteroid dioleskan terlebih dahulu c. Salep kortikosteroid dioleskan terlebih dahulu d. Keduanya dioleskan bersamaan
d. Keduanya dioleskan bersamaan e. Keduanya dioleskan tipis-tipis e. Keduanya dioleskan tipis-tipis Salep kortikosteroid dipakai 30
Salep kortikosteroid dipakai 30 menit setelah pelembabmenit setelah pelembab (ini logika masing-masing)??
(ini logika masing-masing)?? 84.
84. Seorang ibu telah 6 bulan mengonsumsi pil kb tanpa resep dokter. Pada bulan ke 7 ibuSeorang ibu telah 6 bulan mengonsumsi pil kb tanpa resep dokter. Pada bulan ke 7 ibu tersebut datang ke apotek untuk membeli pil
tersebut datang ke apotek untuk membeli pil kb. Apakah yang seharusnya apoteker lakukan?kb. Apakah yang seharusnya apoteker lakukan? a. Menyarankan ke dokter
a. Menyarankan ke dokter
b. Memberikan pil kb untuk 1 siklus b. Memberikan pil kb untuk 1 siklus c. Memberikan pil kb untuk 2 siklus c. Memberikan pil kb untuk 2 siklus d. Memberikan pil kb untuk 3 siklus d. Memberikan pil kb untuk 3 siklus Kontrasepsi DOWA
Kontrasepsi DOWA hanya boleh diberikan untuk 1 siklus dan pada siklus ke 7 tidak boleh hanya boleh diberikan untuk 1 siklus dan pada siklus ke 7 tidak boleh diberikan harus merujuk ke dokter
diberikan harus merujuk ke dokter 85.
85. Seorang pasien pria, berusia 27 Seorang pasien pria, berusia 27 tahun, mengalami batuk disertai dahak berwarna hijau. tahun, mengalami batuk disertai dahak berwarna hijau. PasienPasien didiagnosis mengalami Pneumonia CAP. Pasien diketaui alergi
didiagnosis mengalami Pneumonia CAP. Pasien diketaui alergi eritromisin.eritromisin. Apakah pengobatan yang tepat untuk
Apakah pengobatan yang tepat untuk pasien tsb?pasien tsb? A. Azithromisin A. Azithromisin B. Amoksisilin B. Amoksisilin C. Sefadroksil C. Sefadroksil D. Sefazolin D. Sefazolin E. Kotrimoksazol E. Kotrimoksazol
86.
86. Wanita didiagnosa menderitaWanita didiagnosa menderita H.pylori H.pylori di lambung. namun wanita tersebut alergi terhadap di lambung. namun wanita tersebut alergi terhadap amoksisilin. antibiotik yang dapat digunakan ialah...
amoksisilin. antibiotik yang dapat digunakan ialah... a. metronidazol a. metronidazol b. Klortimoksazol b. Klortimoksazol c. azitromisin c. azitromisin d. doksisiklin d. doksisiklin e. Tetrasiklin e. Tetrasiklin 87.
87. InfeksiInfeksi H. pylori H. pylori , diobati dengan, kecuali ?, diobati dengan, kecuali ? a. klindamisin a. klindamisin b. amoxisilin b. amoxisilin c. PPI c. PPI d. metronidazole
d. metronidazole u/ alergi penisilin u/ alergi penisilin e. ...
e. ...
Menurut e-medicine medscape : Administer triple therapies for 10-14 days. The treatment Menurut e-medicine medscape : Administer triple therapies for 10-14 days. The treatment regimens are omeprazole,
regimens are omeprazole, amoxicillinamoxicillin, and clarithromycin (OAC) for 10 days; bismuth, and clarithromycin (OAC) for 10 days; bismuth subsalicylate, metronidazole, and tetracycline (BMT) for 14 days; and lansoprazole,
subsalicylate, metronidazole, and tetracycline (BMT) for 14 days; and lansoprazole, amoxicillinamoxicillin,, and clarithromycin (LAC), which has been approved for either 10 days or 14 days of treatment. and clarithromycin (LAC), which has been approved for either 10 days or 14 days of treatment. 88.
88. Penyimpanan resep narkotik berapa lamaPenyimpanan resep narkotik berapa lama a. 5 tahun a. 5 tahun b. 3 tahun b. 3 tahun c. 10 tahun c. 10 tahun
d. 1 tahun d. 1 tahun
PMK No.3 tahun 2015 pasal 44 PMK No.3 tahun 2015 pasal 44
Seluruh dokumen pencatatan, dokumen penerimaan, dokumen penyaluran, dan/atau Seluruh dokumen pencatatan, dokumen penerimaan, dokumen penyaluran, dan/atau dokumen penyerahan termasuk surat pesanan Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor
dokumen penyerahan termasuk surat pesanan Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor FarmasiFarmasi wajib disimpan secara terpisah paling singkat
wajib disimpan secara terpisah paling singkat 3 (tiga) tahun.3 (tiga) tahun. 89.
89. Pemusnahan sediaan narkotik di apotek (ada yang ditanya di industri juga), harus laporPemusnahan sediaan narkotik di apotek (ada yang ditanya di industri juga), harus lapor kemana? Surat ditujukan kemana?
kemana? Surat ditujukan kemana? PMK no.3 tahun 2015 pasal 40 : PMK no.3 tahun 2015 pasal 40 :
penanggung jawab fasilitas produksi/fasilitas distribusi/fasilitas
penanggung jawab fasilitas produksi/fasilitas distribusi/fasilitas pelayananpelayanan
kefarmasian/pimpinan lembaga/dokter praktik perorangan menyampaikan surat kefarmasian/pimpinan lembaga/dokter praktik perorangan menyampaikan surat pemberitahuan dan permohonan saksi kepada:
pemberitahuan dan permohonan saksi kepada: 1. Kementerian Kesehatan dan Badan Pengawas O
1. Kementerian Kesehatan dan Badan Pengawas Obat dan Makanan, bagi Instalasi Farmasibat dan Makanan, bagi Instalasi Farmasi Pemerintah Pusat;
Pemerintah Pusat;
2. Dinas Kesehatan Provinsi dan/atau Balai Besar/Balai Pengawas Obat dan Makanan 2. Dinas Kesehatan Provinsi dan/atau Balai Besar/Balai Pengawas Obat dan Makanan setempat, bagi Importir, Industri Farmasi, PBF,
setempat, bagi Importir, Industri Farmasi, PBF, Lembaga Ilmu Pengetahuan, atau InstalasiLembaga Ilmu Pengetahuan, atau Instalasi Farmasi Pemerintah Provinsi; atau
Farmasi Pemerintah Provinsi; atau 3.
3.Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan/atau Balai Besar/Balai Pengawas Obat danDinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan/atau Balai Besar/Balai Pengawas Obat dan Makanan setempat, bagi Apotek,
Makanan setempat, bagi Apotek, Instalasi Farmasi Rumah Sakit, Instalasi Farmasi Klinik, Instalasi Farmasi Rumah Sakit, Instalasi Farmasi Klinik, Instalasi Farmasi Pemerintah Kabupaten/Kota, Dokter, atau Toko Obat.
Instalasi Farmasi Pemerintah Kabupaten/Kota, Dokter, atau Toko Obat. 90.
90. Pemusnahan resep di Apotek. Pemusnahan obat bebas, obat bebas terbatas, obat keras, obatPemusnahan resep di Apotek. Pemusnahan obat bebas, obat bebas terbatas, obat keras, obat yang mengandung prekursor, psikotropika dan narkotika.
yang mengandung prekursor, psikotropika dan narkotika.
Pemusnahan resep di apotek : disaksikan sedikitnya pegawai apotek, pemusnahan biasanya Pemusnahan resep di apotek : disaksikan sedikitnya pegawai apotek, pemusnahan biasanya dengan cara dibakar
dengan cara dibakar
Pemusnahan OB, OBT, OK : bisa dihancurkan terus ditanam dalam tanah, dilarutkan dan Pemusnahan OB, OBT, OK : bisa dihancurkan terus ditanam dalam tanah, dilarutkan dan diencerkan baru dibuang
diencerkan baru dibuang
Pemusnahan yang mengandung N,P,PF : Narkotika, Psikotropika dan Prekursor Farmasi dalam Pemusnahan yang mengandung N,P,PF : Narkotika, Psikotropika dan Prekursor Farmasi dalam bentuk obat jadi harus dilakukan
bentuk obat jadi harus dilakukan pemastian kebenaran secara organoleptis oleh saksipemastian kebenaran secara organoleptis oleh saksi sebelum dilakukan pemusnahan, caranya kurang tau soalnya di UU ngga
sebelum dilakukan pemusnahan, caranya kurang tau soalnya di UU ngga disebut detail, cumadisebut detail, cuma dibilang tidak mencemari lingkungan dan m
dibilang tidak mencemari lingkungan dan m embahayakan kesehatan.embahayakan kesehatan. 91.
91. Puskesmas memiliki stok kodein 10mg dan 20 mg yang telah kadaluarsa. yang berhakPuskesmas memiliki stok kodein 10mg dan 20 mg yang telah kadaluarsa. yang berhak memusnahkannya ialah ...
memusnahkannya ialah ... a. balai besar POM
a. balai besar POM b. Dinkes provinsi b. Dinkes provinsi c. dinkes kota/kabupaten c. dinkes kota/kabupaten d. PBF kimia farma d. PBF kimia farma
e. instalasi farmasi puskesmas pusat e. instalasi farmasi puskesmas pusat PMK 3/2015 pasal 38 :
PMK 3/2015 pasal 38 :
Pemusnahan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 37 huruf a sampai dengan huruf d Pemusnahan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 37 huruf a sampai dengan huruf d dilaksanakan oleh
dilaksanakan oleh Industri Farmasi, PBF, Instalasi Farmasi Pemerintah, Apotek, InstalasiIndustri Farmasi, PBF, Instalasi Farmasi Pemerintah, Apotek, Instalasi Farmasi Rumah Sakit, Instalasi Farmasi Klinik, Lembaga Ilmu Pengetahuan, Dokter atau Farmasi Rumah Sakit, Instalasi Farmasi Klinik, Lembaga Ilmu Pengetahuan, Dokter atau TokoToko Obat.
Obat. 92.
92. Aturan pemusnahan obat olehAturan pemusnahan obat oleh Industri FarmasiIndustri Farmasi, memberikan surat keterangan dan surat, memberikan surat keterangan dan surat permohonan saksi nya kemana pilihannya lupa i
permohonan saksi nya kemana pilihannya lupa i ntinya ada ke Kemenkes, Dinkes Prov, Bntinya ada ke Kemenkes, Dinkes Prov, Badanadan POM, Balai POM, DInkes Kab/Kota
POM, Balai POM, DInkes Kab/Kota PMK no.3 tahun 2015 pasal 40 : PMK no.3 tahun 2015 pasal 40 :
penanggung jawab fasilitas produksi/fasilitas distribusi/fasilitas pelayanan
kefarmasian/pimpinan lembaga/dokter praktik perorangan menyampaikan surat pemberitahuan dan permohonan saksi kepada:
1. Kementerian Kesehatan dan Badan Pengawas O bat dan Makanan, bagi Instalasi Farmasi Pemerintah Pusat;
2. Dinas Kesehatan Provinsi dan/atau Balai Besar/Balai Pengawas Obat dan Makanan setempat, bagi Importir, Industri Farmasi, PBF, Lembaga Ilmu Pengetahuan, atau Instalasi Farmasi Pemerintah Provinsi; atau
3. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan/atau Balai Besar/Balai Pengawas Obat dan Makanan setempat, bagi Apotek, Instalasi Farmasi Rumah Sakit, Instalasi Farmasi Klinik, Instalasi
Farmasi Pemerintah Kabupaten/Kota, Dokter, atau Toko O bat. 93. Bagaimana pemusnahan 400 tablet antasid doen yang sudah rusak
a. Dihancurkan lalu dibuang ke tempat sampah
b. Dihancurkan dan dibuang ke tempat pembuangan akhir c. Dihancurkan dan dibuang ke sungai
d. Dihancurkan dan ditanam dalam tanah e. Dihancurkan dan dibuang ke selokan
94. Seorang dokter memberikan resep obat ibandronat untuk osteomalacia sebanyak 4 tablet dengan aturan pakai 1 tablet/minggu. Kemudian oleh seorang apoteker setelah melakukan penelusuran pustaka ternyata dosis lazim obat tersebut aturan pakainya adalah 1
tablet/bulan. Sebagai fungsi apakah t indakan yang dilakukan oleh apoteker tersebut?... a. Tepat indikasi
b. Tepat obat c. Tepat dosis
d. Tepat rute pemberian e. Tepat frekuensi pemberian
Menurut Binfar : tepat diagnosis, indikasi, pemilihan obat, dosis, cara pemberian, interval waktu pemberian (mungkin sama dengan frekwensi), lama pemberian, tepat pasien, waspada ES, tepat informasi
95. Seorang ibu diresepkan diazepam untuk menangani masalah tidur oleh dokternya. beberapa lama setelahnya, ibu tersebut mengalami gangguan yang sama. ibu tersebut akan membeli diazepam ke apotek tanpa resep dokter. sikap apoteker?
a. langsung menolak b. layani
c. menyarankan ganti obat
d. menyarankan ke dokter lagi (obatnya tetep ngga dikasih/dilayani) e. memberikan konseling terkait penyakit dan terapinya
96. Seorang ibu hamil membawa resep berisi amoxicillin dan kodein (kemungkinan ibunya sakit batuk). Saat dicek amoxicillin termasuk kategori B sedangkan kodein kategori C. Apa yg harus dilakukan apoteker?
a. Memberikan sesuai resep b. Tidak memberikan kedua obat
c. Memberikan amoxicilin tapi tidak memberikan kodein
d. Menghubungi dokter untuk menyarankan kodein diganti anti tusif lain e. Meminta pasien menebus resep di apotek lain
97. Seorang pasien datang memberikan resep kepada Apoteker. Namun salah satu obat dalam resep hanya terdapat generiknya di apotek, dan dokter tidak bisa dihubungi. Apakah yang harus dilakukan apoteker?
a. Tidak melayani resep
b. Memberikan obat generik dengan persetujuan pasien c. Hanya memberikan obat yang tersedia sesuai resep
d. Menyarankan ke apotek lain
e. Menyarankan untuk datang di lain hari
98. Seorang perempuan usia 21th mengeluh batuk dan membawa salinan resep berisi codein yg sudah diambil setengahnya di apotek A di Jakarta, dia berencana mengambil setengahnya lagi di apotek B di Bogor. Tindakan apa yg akan anda lakukan sebagai seorang Apoteker?
a. memberikan seluruh obat sesuai resep b. memberikan 1/2 obat dari resep
c. memberikan untuk 1 kali pemakaian
Obatnya tidak dilayani, karena seharusnya kalau copy resep ditebus di apotek yang
menyimpan resep aslinya. Bisa dilayani sih (dari pengalaman PKPA di apotek), tapi salinan resepnyaharus dilegalisasi gitu, di tanda tangan sama dokternya. Legalisasi juga bisa oleh dinkes provinsi setempat (soalnya ibu diatas nebusnya di provinsi yang berbeda)
99. Seorang ibu menebus resep yang terdiri dari paracetamol, CTM, pseudoefedrin HCl, dekstrometorfan HBr, guaifenesin. Obat manakah yang t ermasuk prekursor?
a. Paracetamol
b. Pseudoefedrin HCl c. Dekstrometorfan HBr d. CTM
e. Guaifenesin
Berdasarkan aturan kepala BPOM, pseudoefedrin masuk daftar prekursor k elompok 1 100. Apa arti darisigna a.n. (sebelum, malam)
a. Sebelum makan b. Setelah makan c. Sebelum tengah hari d. Sebelum tidur malam e. Sebelum makan malam
101. Seorang pasien datang ke apotek membawa resep bertuliskan griseogulvin stdd tab 1 dc. informasi apa yg hrs diberikan kepada pasien?
a. diminum 3 kali sehari bersamaan dengan makan b. diminum 3 kali sehari sebelum makan
c. diminum 3 kali sehari sesudah makan d. diminum 3 kali sehari saat perut kosong e. lupaa....
102. Apoteker menerima resep racikan amoksisilin 250 mg sebanyak 15 bungkus. Apotek
mengambil keuntungan 20% untuk setiap tablet 1.000/tablet, biaya resep racikan sebesar Rp 10.000,00. Berapa harga yang harus dibayarkan oleh pembeli?
a. Rp 18.000,00 b. Rp 22.000,00 c. Rp 25.000,00 d. Rp 28.000,00 e. Rp 32.000,00 Jawab :
Hitung harga amox yang dibutuhkan : 15 tablet x 1.000 = 15.000 (sediaan 250mg amox) Keuntungan total : 15.000 x 20%15.000 = 3.000
Biaya peracikan : 10.000
103. Sebuah apotek menjual obat, alkes, dan suplemen makanan mempunyai keinginan untuk membuat target penjualan usaha agar tidak rugi (BEP). Biaya tetap pengeluaran per bulan Rp 5.000.000 dan margin 25% dari harga beli. Berapa seharusnya penjualan apotek tersebut? A. 5.000.000 B. 10.000.000 C. 15.000.000 D. 20.000.000 E. 25.000.000 Margin = omset – HPP
%Margin = (omset – HPP) : omset x 100% Laba bersih = margin – biaya operasional Datanya kurang jadi gabisa dikerjain
104. Sebuah Industri Farmasi akan membuat tablet Paracetamol, 1 batch 700 tablet. Formula : Paracetamol 500 mg, amilum solani 5%, Mg Stearat 1%, laktosa ditambahkan hingga berat tablet total 600 mg. Berapa jumlah amilum solani yang diperlukan untuk 1 batch? a. 20 gram b. 21 gram c. 22 gram d 23 gram e. 24 gram Jawaban: × 0,6 × 700 = 21 105. R/ Aminofilin Efedrin Prednison Luminal Vitamin C mf caps No XXX
Mana yang dapat menyebabkan perubahan warna menjadi coklat? a. Aminofilin b. Efedrin c. Prednison d. Luminal e. Vitamin C Jawaban:
Vitamin C Vitamin C bersama aminophyllin akan menjadi L-askorbat (berwarna coklat), sehingga tidak berkhasiat.
Efedrin + Luminal Campuran eutektik (campuran menjadi basah) (e-book AHFS 2011, bag Ephedrine)
Solusi : Efedrin diganti menjadi Efedrin HCl (Bentuk garamnya)
106. Pasien berusia 10 tahun menderita infeksi saluran nafas atas dan datang ke apotek dgn membawa resep sbb:
Amoxicillin 250 mg Pct 200 mg
Ctm 2 mg Mf pulv dtd 12
Harga 1 tablet ctm 4mg adalah Rp 100, brp harga ctm yg perlu dibayar untk resep tsb? a. 600 (jawaban)
Tablet yang dibutuhkan=
× 12 = 6 Harga CTM = 6 tab x Rp. 100/tab = 600
107. Pasien pria ke apotek membeli antibiotik dgn cara penggunaan 2dd2cth. Sirup 60 ml dgn kandungan 480mg/5ml. Apoteker menanyakan waktu penggunaan obat, berapa hari... a. 3
b. 4 c. 5 d. 6 e. 7
2 dd 2 cth2 kali sehari 2 sendok teh 1 sendok teh = 5 mL
Volume yang diminum setiap hari = 2 x 2 x 5 mL = 20 mL Obat dapat dipakai selama
= 3 hari 108. Formula minyak ikan
Oleum iecoris 5% Gom arab 10%
Siruplus simpleks 3% Pewarna 0,5%
Akuades ad 120 ml
Berapa gram gom arab yang harus ditimbang? a. 3,6 b. 12 c. 4 d. 10 e. 24 Jawaban: × 120 = 12 109. Iter 1x Obat Z X (sepuluh) S3dd1 ---- det orig
Pasien ingin menebus 5 saja obatnya, untuk penebusan kedua kalinya. Bagaimana penulisan copy resepnya ? a. det 10 b. det.... (lupa) c. det orig--det 5 d. det iter 1x e. det Jawaban:
Iter 1 x obat bisa ditebus sebanyak 2 kali
Pada saat menebus resep untuk pertama kalinya, ket yang ditambahkan adalah det orig
Pada saat menebus resep untuk kedua kalinya, apabila obat diambil semua diberi ket iter 1x, apabila obat baru ditebus sebagian, beri ket det orig-det (jumlah obat yang diambil)
(det obat sudah di ambil, nedet obat belum diambil)
Pada soal, pengambilan obat kedua sebanyak 5 buah maka keterangan yang perlu dicantumkan adalah det orig-det 5
110. Ada sebuah resep: R/ Amoksisilin fls. No. I t dd 1 cth R/ Zat X ... GG 50 mg mf pulv... No. XV
Di apotek tersedia GG dengan dosis 100 mg. Berapa tablet yang dibutuhkan untuk membuat racikan tersebut? a. 2,5 tablet b. 5 tablet c. >5 tablet d. 10 tablet e. – Jawaban: × 1 5 = ,
111. Resep Ctm 2 mg, paracetamol 500 mg. Diracik dalam bentuk pulv dtd no. X. Tersedia ctm 4 mg dan pct 500 mg. Berapa tablet ctm yg diperlukan?
a. 2 tablet b. 2,5 tablet c. 3 tablet d. 4 tablet e. 5 tablet Jawaban: × 10 = 5
112. Seorang dokter ingin meresepkan diazepam dalam bentuk serbuk bagi kepada anak berusia 6 tahun. Diketahui dosis maksimal diazepam pada orang dewasa adalah 40 mg per hari. Maka jumlah diazepam maksimal yang diberikan pada pasien tersebut adalah:
a. 10,33 mg b. 12,33 mg c. 14,33 mg d. 18, 33 mg e. 24,33 mg Jawaban:
Rumus Young (Perhitungan Dosis untuk Anak di bawah 8 th)
+× 4 0 = , 113. Resep
Sefiksim 80 mg M.f pulv no X
Sediaan tersedia di pasaran 200 mg, berapa tablet dibutuhkan? A. 4 tab (jawaban) B. 5 tab C. 6 tab D. 7 tab E. 8 tab Jawaban: 80 200 × 10 = 4
114. Ada soal resep, seseorang ingin menebus resep hanya 5 tablet, bagaimana penulisan copy resep setelah penebusan resep?
Resep = Iter 1x Rx betahistine 300 mg no X Det orig a. Det 5 b. Det 10
c. Det orig + iter 1x d. Det orig + 5 e. Nedet
Berdasarkan copy resep, dapat diketahui bahwa pasien diresepkan Betahistin 300 mg sebanyak 10 tablet dengan pengulangan 1x sehingga jumlah total obat yang perlu diberikan kepada pasien adalah 20 tablet, maka pada copy resep perlu ditulis informasi jumlah obat yang telah diterima oleh pasien : det orig (sebanyak 10 tablet pada penyerahan pertama) + 5 (sebanyak 5 tablet pada penyerahan kedua)
- Det = detur (artinya obat yang sudah diserahkan) - Sisa obat yang dapat diterima pasien : 5 tablet 115. Copy resep
Iter 1x
R/ betahistine No. X
_______________ det. Orig.
Berapa jumlah betahistine yang boleh di ambil pasien? a. 10
b. 5 c. 20 d. 15
Berdasarkan copy resep, dapat diketahui bahwa pasien diresepkan Betahistin sebanyak 10 tablet dengan pengulangan 1x sehingga jumlah total obat yang perlu diberikan kepada pasien adalah 20 tablet. Pasien sudah menebus resep asli sebanyak 10 tablet, maka sisa obat yang dapat diterima pasien adalah 10 tablet.
116. R/
Kodein HCl 10 mg CTM 2 mg
Laktosa ad 250 mg mf pulv in da caps X
Di apotek tersedia tablet kodein 10 mg dengan bobot 150 mg dan tablet CTM 4 mg dengan bobot 100 mg. Berapa banyak laktosa yang dibutuhkan?
(lupa opsi jawabannya)
Komposisi 1 kapsul Bobot 1 kapsul (250 mg)
Jumlah obat dan eksipien yang dibutuhkan untuk
membuat 10 kapsul
Kodein HCl 10 mg 150 mg 10 tablet
CTM 2 mg 50 mg 5 tablet
Laktosa ad 250 mg 50 mg 50 x 10 = 500 mg atau 50 mg untuk masing-masing caps 117. Sebuah apotek ingin menyimpan obat yang tergolong LASA yaitu kuinin dan kuinidin.
a. Di lemari narkotika
b. Di rak berdekatan dan diberi label c. Di rak berjauhan dan diberi label
Berdasarkan Permenkes No. 72 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit, ketentuan penyimpanan obat dengan penampilan dan penamaan mirip (LASA) tidak ditempatkan berdekatan dan harus diberi penandaan khusus untuk mencegah terjadinya kesalahan pengambilan obat
- Contoh : Penekanan pada Nama Obat KuiNIDIN / KuININ - Contoh Label LASA :
118. Omeprazole diberikan maksimal berapa tablet? a.12 b.15 c. 7 d. 10 e.5 Jawaban : C. 7
Omeprazol termasuk ke dalam DOWA (Kemenkes No. 924/MENKES/PER.X.1993 tanggal 23 Oktober 1993 dengan jumlah maksimal yang dapat diberikan per pasien adalah 7 tablet 119. Obat jerawat, radang. Salepnya apa?
Jawaban :
Soal tidak lengkap, berikut adalah obat jerawat yang termasuk DOWA :
Mengacu pada DOWA No. 3 (Kemenkes No. 1176/MENKES/SK/X/1999 tanggal 7 Oktober 1999 Obat Kulit
1. Asam Azaleat Antiakne Maksimal 1 tube 5 g 2. Motretinida Antiakne Maksimal 1 tube 5 g 3. Tretionin Antiakne Maksimal 1 tube 5 g 120. Seorang pasien datang dengan keluhan batuk setelah makan udang. Obat apa yg diberikan?
a. DMP b. CTM c. OBH d. Kodein
Keluhan batuk yang terjadi pada pasien merupakan rekasi hipersensitivitas yang diperantarai oleh molekul imunoglobin E (Ig E), dimana IgE yang terikat pada sel mast akan melepaskan mediator seperti histamine, sehingga diperlukan CTM (Chlorphenamine Maleate) yang merupakan antihistamin H1, bekerja secara antagonis kompetitif terhadap efek histamine pada reseptor H1.
121. Ada laki-laki datang ke apotek mengeluh alergi, gatal-gatal, ruam, minta obat anti alergi yang tidak menimbulkan kantuk...
a. CTM
b. Difenhidramin c. Ciproheptadin d. Cetirizine e. (satunya lupa)
Semua antihistamin golongan lama (alimemazin (trimeprazin), prometazin, klorfeniramin dan siklizin) menyebabkan sedasi. Efek sedasi ini kadang-kadang dibutuhkan untuk mengendalikan gatal karena alergi. Antihistamin non sedatif (Cetirizin, levosetirizin, loratadin, desloratadin, feksofenadin, terfenadin dan mizolastin) lebih sedikit menyebabkan efek sedasi dan gangguan