• Tidak ada hasil yang ditemukan

25. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES (Continued)

b. Pada tahun 2009 dan 2008, Perusahaan melakukan kerjasama jasa maklon dengan berbagai pihak yang berlaku selama satu (1) sampai empat (4) tahun. Berdasarkan perjanjian jasa maklon tersebut, Perusahaan setuju untuk memproduksi dan mengemas produk-produk tertentu. Perjanjian dilakukan dengan pihak-pihak sebagai berikut, antara lain:

b. In 2009 and 2008, the Company has toll manufacturing services agreements with various parties valid for one (1) to four (4) years. Based on these agreements, the Company agrees to produce and pack certain products. The agreements are made, with the following parties, among others:

Pihak-pihak/ Parties

2 0 0 9 2 0 0 8

PT Osotspa ABC Indonesia M inuman energi/Energy drink 3.798.767.040 3.079.344.800 PT Kimia Farma Tbk Amoxicillin kapsul dan sirup/

Amoxcyllin capsules and syrup 1.097.847.576 3.099.383.925

PT Indocare Citrapasific M akanan kesehatan dan produk herbal/

Food Supplemen and herbal products 1.427.685.637 1.239.757.210

PT Dexa M edica Amoxicillin kapsul, Ko-trimoksasol sirup, dan Deksamethasone tablet/Amoxycillin capsules,

Co-trimoxazole syrup and Dexamethasone tablet 1.465.634.452 1.624.349.925 Pendapatan jasa maklon/

Revenue from toll manufacturing services Jenis produk/

26. ASET DAN KEWAJIBAN DALAM MATA UANG ASING 26. ASSETS AND LIABILITIES DEENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Perusahaan memiliki aset dan kewajiban dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008, sebagai berikut:

The Company has assets and liabilities denominated in foreign currencies as of 31 December 2009 and 2008, as follows: Mata uang asing/ Foreign currencies Ekuivalen Rupiah/ Rupiah Equivalent Mata uang asing/ Foreign currencies Ekuivalen Rupiah/ Rupiah Equivalent A s e t Asset

Kas dan setara kas US$ 3.656 34.366.400 92.397 1.011.747.150 Cash and cash equivalents

Jumlah aset moneter 34.366.400 1.011.747.150 Total monetary asset

Kewajiban Liabilitiy

Hutang usaha US$ 174.704 1.642.217.600 91.088 997.418.747 Trade payables

AUD 14.125 119.099.881 - -GBP 1.713 25.890.899 1.412 22.313.144

Jumlah kewajiban moneter 1.787.208.380 1.019.731.891 Total monetary liabilitiy

Kewajiban moneter bersih 1.752.841.980 7.984.741 Net monetary liabilitiy 2 0 0 8

2 0 0 9

Jika posisi kewajiban bersih dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2009 disajikan dengan menggunakan kurs tengah transaksi Bank Indonesia pada tanggal 19 Februari 2010 (Rp 9.358 untuk US$ 1, Rp 14.451,57 untuk £ 1 dan Rp 8.346,88 untuk AUD 1), kewajiban bersih tersebut akan turun sebesar Rp 9.519.577.

If the net liabilities denomined in foreign currencies as of 31 December 2009 are translated using the

Bank Indonesia middle rates of exchange on 19 February 2010 (Rp 9,358 for US$ 1, Rp 14,451.57

for £ 1 and Rp 8,346.88 for AUD 1), the net liabilities will decrease by Rp 9,519,577.

27. IMBALAN PASCA-KERJA 27. POST-EMPLOYMENT BENEFITS

Estimasi atas kewajiban imbalan pasca-kerja dilakukan oleh aktuaris dengan menggunakan pendekatan kewajiban yang mana lebih besar antara imbalan yang diberikan oleh Perjanjian Kerja Bersama dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003.

The estimation of the benefit obligation was performed by an actuary using an approach based on the higher of benefit obligations provided under the Company’s existing Collective Labour Agreement and Manpower Law No. 13/2003.

27. IMBALAN PASCA-KERJA (Lanjutan) 27. POST-EMPLOYMENT BENEFITS (Continued)

Perhitungan kewajiban estimasian atas imbalan pasca-kerja tertanggal 31 Desember 2009 dan 2008 disiapkan oleh aktuaris independen, dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit” dengan menggunakan asumsi-asumsi sebagai berikut:

The actuarial valuation of the provision for post-employment benefits dated 31 December 2009 dan 2008, was prepared based on report from independent actuaries, using the Projected Unit Credit method with the following assumptions:

2 0 0 9 2 0 0 8

Tingkat suku bunga 10 % per tahun/year 12 % per tahun/year Interest rate

Tingkat kenaikan gaji 7 % per tahun/year 7 % per tahun/year Salary increase rate

Tingkat mortalitas CSO 1980 CSO 1980 Mortality rate

Usia pension 55 tahun/years 55 tahun/years Retirement age

M etode “Projected Unit Credit” “Projected Unit Credit” Method

Tingkat pengembalian umur/age 18 – 44 = 2,5% umur/age 18 – 44 = 2,5% Withdrawal rate

per tahun/year per tahun/year > = 45 = 2,0% per tahun/year > = 45 = 2,0% per tahun/year Tabel berikut merupakan rangkuman komponen

beban imbalan pasca-kerja bersih yang diakui pada laporan laba rugi dan kewajiban tersebut diakui pada neraca berdasarkan laporan aktuaris independent (PT Dian Artha Tama) pada tanggal 12 February 2010.

The following tables summarize the components of net post-employment benefit expense recognized in the statements of income and amounts recognized in the balance sheets for the employee benefit liability as determined by an independent actuary (PT Dian Artha Tama) in its report dated 12 February 2010.

a. Beban imbalan pasca-kerja - bersih a. Net post-employment benefits expenses

2 0 0 9 2 0 0 8

Biaya jasa kini 1.145.042.353 720.050.063 Current service cost

Biaya bunga 507.196.682 511.312.801 Interest cost

Kerugian actuarial 18.300.203 40.225.218 Actuarial losses

Amortisasi biaya jasa masa lalu Amortization of unvested

"unvested" 4.475.461 4.475.461 past service cost

Beban imbalan pasca-kerja Post-employment benefits

- Bersih 1.675.014.699 1.276.063.543 expense - Net b. Kewajiban imbalan pasca-kerja b. Post-employment benefits liability

2 0 0 9 2 0 0 8

Present value of employee benefit

Nilai kini kewajiban 8.284.105.937 5.071.966.822 obligation

Biaya jasa masa lalu yang belum Unrecognized past service cost -

diakui – “unvested” ( 81.904.379) ( 86.379.840) unvested

Kerugian actuarial yang belum diakui ( 3.066.264.587) ( 731.005.350) Unrecognized actuarial losses Kewajiban imbalan pasca-kerja 5.135.936.971 4.254.581.632 Post-employment benefits liability

27. IMBALAN PASCA-KERJA (Lanjutan) 27. POST-EMPLOYMENT BENEFITS (Continued)

Mutasi bersih kewajiban selama tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut:

Movements in the benefits liability during the years ended 31 December 2009 and 2008 are as follows:

2 0 0 9 2 0 0 8

Saldo awal 4.254.581.632 3.248.412.139 Beginning balance

Beban imbalan pasca-kerja Net post-employment benefit

- Bersih 1.675.014.699 1.276.063.543 expense

Pembayaran manfaat ( 793.659.360) ( 269.894.050) Benefits payment

Saldo akhir 5.135.936.971 4.254.581.632 Ending balance 28. STÁNDAR AKUNTANSI BARU 28. NEW ACCOUNTING STANDARDS

Ikatan Akuntan Indonesia (“IAI”) telah menerbitkan beberapa standar akuntansi revisi yang relevan bagi perusahan dan anak perusahaan sebagai berikut:

The Indonesian Institute of Accountants (“IAI”) has published some revised accounting standards which are applicable to the Company and subsidiaries as follows:

a. PSAK No. 1 (Revisi 2009) – Penyajian Laporan Keuangan (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 January 2011).

a. SFAS (PSAK) No. 1 (Revised 2009) – Presentation of Financial Statements (effective for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2011).

b. PSAK No. 2 (Revisi 2009) – Laporan Arus Kas (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 January 2011).

b. SFAS (PSAK) No. 2 (Revised 2009) – Statements of Cash Flow (effective for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2011).

c. PSAK No. 5 (Revisi 2009) – Segmen Operasi (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 January 2011).

c. SFAS (PSAK) No. 5 (Revised 2009) – Operating Segments (effective for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2011).

d. PSAK No. 10 (Revisi 2009) – Pengaruh Perubahan Nilai Tukar Mata Uang Asing (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011).

d. SFAS (PSAK) No. 10 (Revised 2009) – The Effect of Changes in Foreign Exchange Rates (effective for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2011).

e. PSAK No. 14 (Revisi 2009) – Persediaan (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2009).

e. SFAS (PSAK) No. 14 (Revised 2009) – Inventories (applicable for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2009).

f. PSAK No. 25 (Revisi 2009) – Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan (berlaku untuk laporan keuangan yang

periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011).

f. SFAS (PSAK) No. 25 (Revised 2009) – Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors (effective for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2011).

g. PSAK 48 (Revisi 2009) – Penurunan Nilai Aset (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011).

g. SFAS (PSAK) No. 48 (Revised 2009) – Impairment in Assets Value (effective for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2011).

28. STÁNDAR AKUNTANSI BARU (Lanjutan) 28. NEW ACCOUNTING STANDARDS (Continued)

h. PSAK No. 50 (Revisi 2006) - Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010).

h. SFAS (PSAK) No. 50 (Revised 2006) - Financial

Instrument: Presentation and Disclosures

(effective for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2010).

i. PSAK No. 55 (Revisi 2006) - Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010).

i. SFAS (PSAK) No. 55 (Revised 2006) - Financial Instrument: Recognition and Measurement (effective for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2010).

j. PSAK No. 57 (Revisi 2009) – Kewajiban diestimasi, kewajiban kontinjensi dan aset kontinjensi (berlaku untuk laporan keuangan yang

periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011).

j. SFAS (PSAK) No. 57 (Revised 2009) – Provisions, contingent liabilities, and contingent assets (effective for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2011).

Perusahaan masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar-standar ini terhadap laporan keuangan.

The Company is still studying the effect probably arise from the implementation of these standards to the financial statements.

29. TANGGAL PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN 29. THE COMPLETION DATE OF THE FINANCIAL STATEMENTS

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan terlampir yang diselesaikan pada tanggal 19 Februari 2010.

The management of the Company is responsible for the preparation of the accompanying financial statements that were completed on 19 February 2010.

Dokumen terkait