BAB VI SIMPULAN DAN SARAN
6.2 Saran
Adapun saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan yaitu:
6.2.1. Bagi Masyarakat
Masyarakat hendaknya lebih memperhatikan kesehatan lingkungan, lebih mendukung kegiatan penyemprotan Indoor Residual Spray (IRS) dengan memindahkan barang-barang yang menempel pada dinding atau yang yang menghalangi proses penyemrpotan dan mengizinkan dilakukan penyemprotan diseluruh ruangan terutama kamar dan ruang tamu.
82
6.2.2. Bagi Dinas Kesehatan
Penentuan waktu semprot dalam program Indoor Residual Spray (IRS) perlu ditinjau kembali dan kegiatan sosialisasi terhadap masyarakat tentang pentingnya Indoor Residual Spray (IRS) perlu ditingkatkan.
6.2.3 Bagi Peneliti Selanjutnya
Peneliti yang tertarik untuk melakukan penelitian sejenis dapat melakukan penelitian tentang penggunaan lahan dan unsur iklim lain (suhu, kelembaban, kecepatan angin) yang berpotensi mempengaruhi kejadian malaria.
83
DAFTAR PUSTAKA
Adnyana, Ni Wayan Dewi, 2011, Beberapa Aspek Bionomik Anopheles sp. di Kabupaten Sumba Tengah , Provinsi Nusa Tenggara Timur, Media Litbang
Kesehatan, Volume 21, No. 2, hlm 62-70.
Agus, 2011, Uji Bioassay, diakses tanggal 2 April 2016
(https://agus34drajat.files.wordpress.com/2011/03/bio-assay.pdf)
Alemu, Kassahun, Alemayehu Worku, Yemane Berhane, dan Abera Kumie, 2014, Spatiotemporal Clusters of Malaria Cases at Village Level, Northwest Ethiopia, Malaria Journal, Volume 13, No. 223, hlm 1-8.
Arikunto, Suharsimi, 2006, Prosedur Penelitian, PT Rineka Cipta, Jakarta.
Arsin, Andi Arsula, 2012, Malaria di Indonesia Tinjauan Aspek Epidemiologi,
Massagena Press, Makassar.
Boewono, Damar Tri dan Ristiyanto, 2005, Studi Bioekologi Vektor Malaria di Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang Jawa Tengah, Buletin
Penelitian Kesehatan, Volume 33, No 2, hlm 62-72.
Cahyati, Widya, dan Dina Nur Anggraini Ningrum, 2012, Biostatistika
Inferensial, IKM Unnes, Semarang.
____________, dan Lukman Fauzi, 2015, Arc View dan Epi Info, IKM Unnes, Semarang.
Coulibaly, Drissa, Stanislas Rebaudet, Mark Travassos, Youssouf Tolo, Matthew Laurens, Abdoulaye K Kone, Karim Traore, Ando Guindo, Issa Diarra, Amadou Niangaly, Modibo Daou, Ahmadou Dembele, Mody Sissoko, Bourema Kouriba, Nadine Dessay, Jean Gaudart, Renaud Piorroux, Mahamadou A Thera, Christopher V Plowed dan Ogobara K Doumbo, 2013, Spatio-temporal Analysis Of Malaria Within A Transmission Season In Bandiagara, Mali,Malaria Journal, Volume 12, No 82.
Dhimal, Meghnath, Robert O’Hara, Ramchandra Karki, Garib D Thakur, Ulrich
Kuch, dan Bodo Ahrens, 2014, Spatio-temporal Distribution of Malaria and its Association with Climatic Factors and Vector-control Interventions in Two High-risk Districts of Nepal,Malaria journal, Volume 13, No 547. Dinkes Purworejo, 2011, Data Kegiatan Pengendalian Malaria, P2PL,
84
_______________, 2013, Data Kegiatan Pengendalian Malaria, P2PL, Purworejo
_______________, 2013, Rekap Penderita Malaria Positif 2013, P2PL, Purworejo.
_______________, 2014, Data Kegiatan Pengendalian Malaria, P2PL, Purworejo.
_______________, 2014, Rekap Penderita Malaria Positif 2014, P2PL, Purworejo.
_______________, 2015, Data Kegiatan Pengendalian Malaria, P2PL, Purworejo.
_______________, 2015, Rekap Penderita Malaria Positif 2015, P2Pl, Purworejo.
Dinprov, 2015, Buku Saku Kesehatan, (Online), diakses tanggal 10 Oktober 2016, http://www.dinkesjatengprov.go.id/v2015/dokumen/bsktw3_15/BSKesh_t
w3_15_Final.pdf
Ediau, Michael, Juliet N. Babirye, Nazarius M Tumwesigye, Joseph KB Matovu, Simba Machingaidze, Olico Okui, Rhoda K Wanyenze, dan Peter Waiswa, 2013, Community Knowledge and Perceptions about Indoor Residual Spraying for Malaria Pervention in Soroti District, Uganda: A Cross- sectional Study, Malaria Journal, Volume 12, No 170, hlm 1-9.
Erwig, Martin, dan Markus Schneider, 2002, Spatio-Temporal Predicates, IEEE
Transactionn on Knowledge and Data Engineering, Volume 14, No 4.
____________, dan Ralf Hartmut Guting, Markus Schneider, dan Michalis Vazirgianis, 1999, Spatio-Temporal Data Types: An Approach to Modeling
and Querying Moving Objects in Databases, Kluwer Academic Publishers,
Netherlands.
Gandahusada, Srisari, Herry D. Ilahude, dan Wita Pribadi 2000, Parasitologi
Kedokteran, Gaya Baru, Jakarta.
Hakim, Lukman dan Mara Ipa, 2007, Sistem Kewaspadaan Dini KLB Malaria Berdasarkan Curah Hujan, Kepadatan Vektor, dan Kesakitan Malaria di Kabupaten Sukabumi, Media Litbang Kesehatan, Volume 17, No 2, hlm. 34-40.
85
Hariastuti, Nur Ika, 2007, Tinjauan Hasil Penyemprotan Melalui Bioassay yang Dilaksanakan Loka Litbang P2B2 Banjarnegara, Balaba, Edisi 005, No. 2, hlm 11-12.
Harjianto, P.N, 2011, ACT sebagai Obat Pilihan Malaria Ringan di Indonesia,
CDK Volume 38, No 2, hlm 112-114.
Hiswani, 2004, Gambaran Penyakit dan Vektor Malaria di Indonesia, USU digital library, Sumatera Utara.
IRAC, 2015, IRAC Mode of Action Classification Scheme Version 8.0, (Online),
diakses tanggal 12 Maret 2016,
http://ag.arizona.edu/crops/vegetables/advisories/docs/031616_IRAC_MO
A_Classification_2015.pdf
Irianto, Koes, 2014, Epidemiologi Penyakit Menular dan Tidak Menular, Alfabeta, Bandung.
Jastal, Yudit Labatjo, dan Malonda Maksud, 2007, Bionomik Nyamuk Anopheles sp. Pada Daerah Perkebunan Cokelat di Desa Malino Kecamatan Marawola Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah, Jurnal Vektor Penyakit, Volume 1, No 1, hlm 6-13.
Kemenkes, 2011, Buku Saku Menuju Eliminasi Malaria, Direktorat PPBB, Ditjen PP dan PL, Jakarta.
________, 2011, Epidemiologi Malaria di Indonesia, Buletin Jendela Data dan
Informasi Kesehatan, Volume 1, Triwulan 1.
________, 2012, Pedoman Penggunaan Insektisida (Pestisida) Dalam
Pengendalian Vektor, Direktorat Jenderal PP dan PL Kemenkes RI,
Jakarta.
________, 2014, Pedoman Manajemen Malaria, Departemen PP dan PL Kemenkes RI, Jakarta.
________, 2015, Data dan Informasi Tahun 2014 (Profil Kesehatan Indonesia), Kemenkes RI, Jakarta.
Kepmenkes RI, nomor 293/Menkes/SK/IV/2009, tentang Eliminasi Malaria. Menkes, Jakarta.
Klinkenberg, Eveline, PJ McCall, Michael D Wilson, Felix P Amerasinghe, dan Martin J Donnelly, 2008, Impact of Urban Agriculture on Malaria Vectors
86
(http://malariajournal.biomedcentral.com/articles/10.1186/1475-2875-7-
151)
Mandagi, Chreyse, Rutler P. Masalamate, Henny Altje Rompis, 2011, Analisis Bionomik Nyamuk Anopheles di Desa Ranoketang Tua Kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan Tahun 2011, Naskah Publikasi
FKM Sam Ratulangi Minahasa.
Mazigo, Humphrey D., Emmanuel Obasy, Wilhellmus Mauka, Paulina Manyiri, Maria Zinga, Eliningaya J. Kweka, Ladslaus L. Mnyone, dan Jorg Heukelbach, 2010, Knowledge, Attitudes, and Practices about Malaria
and Its Control in Rural Northwest Tanzania, diakses tanggal 27 Oktober
2016, https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/22332023
Murhandarwati, E Elsa Herdiana, Anis Fuad, Sulistyawati, Mahardika Agus Wijayanti, Michael Budi Bia, Barandi Sapta Widartono, Kuswantoro, Neil F Lobo, Supargiyono, dan William A Hawley, 2015, Change of Strategy Is Required for Malaria Elimination: A Case Study in Purworejo District, Central Java Province, Indonesia, Malaria Journal, Volume 14, No 318. Phiri, emanuel, 2013, Effect of Indoor Residual Spraying on Incident of Malaria
in Kaoma District of Western Provice, Zimbia, Disertasi, University of
Zimbia.
PMI, 2015, The Precident’s Malaria Initiative (Ninth Annual Report to Congress). di akses tanggal 16 Januari 2016, ( www.pmi.gov ).
Prahasta, Eddy, 2009, Sistem Informasi Geografis, Informatika, Bandung.
Pranuri, Gesit Entra dan Kusbaryanto, 2005, Analisis Deskriptif Pelaksnaan Indoor Residual Spray (IRS) Malaria di Kecamatan Gebang, Kabupaten
Purworejo Tahun 2005, Artikel FK UMY Yogyakarta.
Pujari, Saritha, 2015, Malaria: It’s Biology, Infection, Prevention and control,
diakses tanggal 14 Februari 2016,
(http://www.yourarticlelibrary.com/essay/malaria-its-biology-infection-
prevention-and-control/24191/)
Raini, Mariana, 2007, Toksisitas Pestisida dan Penanganan Akibat Keracunan Pestisida, Media Litbang Kesehatan, Volume 17, No 3.
Rios, Leslie M, dan C. Roxanne Connely, 2015, Common Malaria Mosquito
Anopheles quadrimaculatus Say (Insect: Diptera: Culicidae), (Online),
University of Florida, hlm 1-5, diakses 14 Februari 2016,
87
Ronghangpi, Mili, Anku Moni Saikia, Jutika Ojah, dan Rupali Baruah, 2015, Factors Associated with Refusal of Indoor Residual Spraying in a High Endemic Distric od Assam, Indian Journal Basic and Applied Medical
Research, Volume 5, Issue 1, hlm 560-564.
Sandjaja, Bernardus, 2007, Protozoologi Kedokteran, Prestasi Pustaka, Jayapura. Schneider, Marcus, 2009, Spadatial and Spatio-Temporal Data Models and
Language. Encyclopedia of database systems, diakses tanggal 20 Januari
2016
(http://www.cise.ufl.edu/~mschneid/Research/papers/Sch09BoChc.pdf ).
Setyawan, Ig. Dodiet Aditya, 2014, Pengantar Sistem Informasi Geografis
(Manfaat SIG dlam Kesehatan Masyarakat), Diakses 2 April 2016
(https://bidankomunitas.files.wordpress.com/2012/01/sig-dalam-
kesmas.pdf)
Sholichah, Zumrotus, Bondan Fajar W, dan Adil Ustiawan, 2015, Malaria di Desa Sokoagung, Kecamatan Bagelen, Kabupaten Purworejo: Karakteristik dan Faktor Risiko, Balaba, Volume 11, No. 1, hlm 51-58.
Sopi, Ira Indriati Paskalita Bule, dan Eka Triana, 2015, Beberapa Aspek Bioekologi Anopheles sp. di Desa Karuni Kecamatan Laura Kabupaten Sumba Barat Daya Nusa Tenggara Timur, Aspirator, Volume 7, No. 2, hlm 48-57.
Sugiyono, 2010, Statistika Untuk Penelitian, Alfabeta, Bandung. Sugiyono, 2015, Metode Penelitian Pendidikan, Alfabeta, Bandung.
Sunarsih, Evi, Nurjazuli, Sulistiyani, 2009, Faktor Risiko Lingkungan dan Perilaku yang Berkaitan dengan Kejadian Malaria di Pangkalbalam, Pangkalpingan, Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, Volume 8, No. 1, hlm 1-9.
Sunaryo, Rr. Anggun Paramita Djati, Hari Ismanto, dan Dian Indra Dewi, 2006, Evaluasi Penyemprotan Dinding Rumah Penduduk di Desa Jintung dan Desa Srati Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen Tahun 2006, Balaba, Edisi 004, No. 01, hlm 11-12.
Sunaryo, 2010, Sistem Informasi Geografis untuk Kajian Masalah Kesehatan,
88
Surendro, Bambang, 2013, Analisis Kelongsoran Studi Kasus Tanah Longsor di
Kec. Bagelen, Kab. Purworejo, online, diakses tanggal 21 Oktober 2016
http://jurnal.utm.ac.id/index.php/jpi/article/viewFile/244/242.
Sutanto, Inge, Is Suharian Ismid, Pudji K. Sjarifuddin, Saleha Sungkar, 2008,
Parasitologi Kedokteran (Edisi Keempat), FKUI, Jakarta.
Suwito, Upik Kesumawati hadi, Singgih H Sigit, dan Supratman Sukowati, 2010, Hubungan Iklim, Kepadatan Nyamuk Anopheles dan Kejadian Malaria,
Jurnal Entomologi Indonesia, Volume 7, No. 1, April 2007, hlm 42-53.
Umar, Husein, 2003, Metode Riset Perilaku Organisasi, PT Gamedia Pustaka Utama, Jakarta.
Weekley, Cristin, dan D. Scott Smith, 2013, Malaria: The Clinical Basic, Global
Health Education Consortium, San Fransisco.
WHO, 2006, Indoor Residual Spraying, (Online), diakses tanggal 2 Januari 2016,
(http://apps.who.int/iris/bitstream/10665/69386/1/WHO_HTM_MAL_200
6.1112_eng.pdf ).
_____, 2006, Guidelines for Testing Mosquito Adulticides for Indoor Residual
Spraying and Treatment of Mosquito Nets, (Online) diakses tanggal 30
Agustus 2016,
(http://apps.who.int/iris/bitstream/10665/69296/1/WHO_CDS_NTD_WH
OPES_GCDPP_2006.3_eng.pdf )
_____, 2009, WHO Recommended Insectisides For Indoor Residual Spraying
Against Malaria Vectors, (Online) diakses tanggal 2 Januari 2016,
(http://www.who.int/whopes/quality/en/).
_____, 2011, Malaria Awareness, AEA International Holdings Pte. Ltd.
_____, 2013, Indoor Residual Spray: An Operational Manual for Indoor Residual
Spray (IRS) for Malaria Transmission Control and Elimination, diakses
tanggal 2 Januari 2016, (www.who.int).
_____, 2013, Test Procedures For Insecticide Resistance Monitoring In Malaria
Vector Mosquitoes, diakses tanggal 9 Maret 2016,
(http://apps.who.int/iris/bitstream/10665/80139/1/9789241505154_eng.pd)
_____, 2015, World Malaria Report 2015, diakses tanggal 1 Januari 2016,
(http://www.who.int/malaria/visual-refresh/en/).
Widartono, Barandi Sapta, 2011, Peranan Sistem Informasi Geografis dalam
Pengendalian Penyakit Menular Vektor dan Reservoir di Indonesia,
89
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Reservoir di Indonesia, Fakultas Geografi UGM, September, hlm. 1-6, Yogyakarta.
Widiarti, Bambang Hariyanto, dan Umi Widyastuti, 2014, Analisis Spasial pada Kejadian Luar Biasa (KLB) Malaria di Desa Panusupan Kecamatan Rembang dan Desa Sidareja Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga, Media Litbangkes, Vol 24, No. 4, hlm 169-180.
Worrall, E, S.J. Connor, dan M.C. Thomson, 2006. A Model to simulate the Impact of Timing Coverage and Transmission Intensity on the Effectivness of Indoor Residual Spraying (IRS) for Malaria Control, TMIH a European Journal, Volume 12, Issue 1, hlm 75-88.
Wuryanto, M. Arie, 2008, Tingkat Kepatuhan Penderita Malaria Vivax dalam Minum Obat serta Faktor yang Mempengaruhinya (Studi pada Penderita Malaria Vivax di Kabupaten Banjarnegara Tahun 2015), Jurnal Promosi
Kesehatan Indonesia, Volume 3, No. 1, hlm 24-30.
Yudhastuti, Ririh, 2008, Gambaran Faktor Lingkungan Daerah Endemis Malaria di Daerah Perbatasan (Kabupaten Tulungagung dengan Kabupaten Trenggalek),Jurnal Kesehatan Lingkungan, Volume 4, No 2, hlm 9-20. Zulkoni, Akhsin, 2011, Parasitologi untuk Perawat, Kesehatan Masyarakat, dan
90