• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. Simpulan

Berdasarkan pada seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan, dari mulai perencanaan, pelaksanaan, observasi serta refleksi siklus I dan siklus II. Kemudian dari hasil analisis dan pembahasan hasil penelitian, dirumuskan beberapa kesimpulan mengenai pembelajaran matematika dengan menerapkan model

cooperative learning tipe numbered heads together pada kelas V di SDN 7 di

SDN 7 Cibogo sebagai berikut:

1. Perencanaan pembelajaran matematika pada materi pokok perbandingan dan skala dengan menerapkan model cooperative learning tipe numbered heads

together. Di dalam setiap perencanaannya dibuat instrumen pembelajaran dan

instrumen pengumpul data yang tepat. Perbaikan-perbaikan dalam perencanaan juga selalu dilakukan sesuai dengan perbaikan-perbaikan yang diusulkan oleh observer, sehingga perencanaan yang dibuat dari setiap siklus mengalami perbaikan. Pada siklus II perencanaan mengacu pada hasil refleksi bersama dengan observer, hal ini dilakukan untuk perbaikan dari kekurangan-kekurangan yang muncul pada siklus I. Diantaranya: hasil diskusi kelompok ketika menyelesaikan LKS tidak lagi dipresentasikan oleh semua pemilik nomor yang disebut guru. Pada siklus II guru menyebutkan nama kelompok beserta nomor kepalanya dan dialah orang yang harus mempresentasikan hasil diskusi kelompok kepada teman-temannya di depan kelas. Ketika pelaksanaan kuis, peneliti menunjuk kelompok yang harus menjawab kemudian mengocok nomor. Tidak langsung menyebutkan nomor dan semua siswa yang memiliki nomor yang disebut tidak saling berebut. Berdasarkan hasil observasi dari observer, perencanaan pada siklus II terlihat adanya perbaikan dari perencanaan pada siklus I.

76 Lian Yulianti, 2014

Penerapan M odel Cooperative Learning Tipe Numbered Heads Together untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan M asalah Amtematis pada M ateri Perbandningan dan Skala

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan model cooperative learning tipe Numbered Heads Together sudah baik, karena pelaksanaannya telah mengacu pada prinsip model cooperative learning tipe Numbered Heads

Together. Siswa dalam kelompok telah berperan mengerjakan tugas dan

saling membantu siswa yang mengalami kesulitan dalam arti lain siswa berperan sebagai tutor sebaya. Disamping itu, siswa juga telah mampu mengatasi permasalahan secara kelompok maupun individu. Aktivitas guru pada siklus I masih ada beberapa kendala yang perlu diperbaiki, namun pada siklus II aktivitas guru terlihat baik, bertindak sebagai fasilitator yang baik bagi para siswa.

3. Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas V SD Negeri 7 Cibogo meningkat setelah memperoleh pembelajaran dengan menerapkan model cooperative learning tipe Numbered Heads Together. Hal ini terbukti dari persentase indikator-indikator yang dibuat untuk mengukur pemecahan masalah matematis yaitu (1) menyelesaikan masalah matematis yang disajikan dalam bentuk soal cerita (2) menyelesaikan masalah matematis yang disajikan dalam bentuk gambar geometri dan (3) menyelesaikan masalah matematis yang disajikan dalam bentuk kalimat matematika mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II. Selain itu, peningkatan yang terjadi juga dapat dilihat dari rata-rata indeks gain siklus I ke siklus II yang termasuk ke dalam interpretasi sedang.

B. Rekomendasi

Berdasarkan hasil penelitian penulis mengajukan beberapa rekomendasi sebagai berikut:

77 Lian Yulianti, 2014

Penerapan M odel Cooperative Learning Tipe Numbered Heads Together untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan M asalah Amtematis pada M ateri Perbandningan dan Skala

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Penerapan model cooperative learning tipe numbered heads together ini dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa, diharapkan guru dapat menerapkan model tersebut khususnya dalam pembelajaran matematika serta menjadi fasilitator dan motivator dalam proses pembelajaran bagi siswa. Caranya dengan memfasilitasi siswa untuk bekerja sama dalam kelompok, bertukar pikiran dengan siswa lainnya dalam menyelesaikan tugas dan memotivasi siswa yang belum paham agar ia memiliki kesadaran dan keinginan untuk memiliki kemampuan yang sama dengan temannya yang sudah bisa atau memahami materi.

2. Bagi peneliti selanjutnya

Penerapan model cooperative learning tipe Numbered Heads Together ini memiliki kelemahan yaitu dalam proses pembelajaran membutuhkan waktu yang lama, untuk itu disarankan agar peneliti selanjutnya dapat menyusun rencana pembelajaran yang disesuaikan dengan waktu dan keadaan siswa. Model cooperative learning tipe numbered heads together dapat dijadikan solusi dalam pembelajaran matematika, karena dengan menerapkan model pembelajaran ini dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.

78 Lian Yulianti, 2014

Penerapan M odel Cooperative Learning Tipe Numbered Heads Together untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan M asalah Amtematis pada M ateri Perbandningan dan Skala

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Adyani, R. (2010). Upaya Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah

Volume Balok Siswa Kelas V Sekolah Dasar Melalui Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik. Skripsi pada Program Studi PGSD Bumi Siliwangi FIP

UPI. Bandung: tidak diterbitkan.

Arifin, J. (2009). Konsep Dasar Pembelajaran dalam Kurikulum dan

Pembelajaran. Bandung: Kurtekpen UPI

Charles, R. (1987). How To Evaluate Progress in Problem Solving. The National Council Of Teachers Of Mathematics, Inc: Virginia 22091

Damsuki. (2011). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi

Pecahan Dengan Menggunakan Model Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT). Skripsi pada Program Studi PGSD Bumi Siliwangi FIP UPI.

Bandung: tidak diterbitkan.

Darmawan, D. & Permasih. (2009). Konsep Dasar Pembelajaran dalam

Kurikulum dan Pembelajaran. Bandung: Kurtekpen UPI

Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Peraturan Menteri Pendidikan

Nasional. Jakarta: Depdiknas.

Hasbie, A. (2013). Pendekatan Keterampilan Metakognitif Untuk Meningkatkkan

Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis SD. Skripsi pada Program Studi

PGSD Bumi Siliwangi FIP UPI. Bandung: tidak diterbitkan.

Huda, M. (2013). Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

79 Lian Yulianti, 2014

Penerapan M odel Cooperative Learning Tipe Numbered Heads Together untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan M asalah Amtematis pada M ateri Perbandningan dan Skala

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Lestari, T. (2013). Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Numbered

Heads Together Pada Mata Pelajaran Matematika Materi Bangun Ruang untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Skripsi pada Program Studi PGSD Bumi

Siliwangi FIP UPI. Bandung: tidak diterbitkan.

Muslihuddin. (2009). Kiat Sukses Melakukan Penelitian Tindakan Kelas &

Sekolah. Bandung: RIZQI PRESS.

Prabawanto. (2013). Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah, Komunikasi

dan Self-Efficacy Matematis Mahasiswa melalui Pembelajaran dengan Pendekatan Metacognitive Scaffolding. Disertasi Doktor pada SPS UPI Bandung:

tidak diterbitkan.

Rusman. (2008). Manajemen Kurikulum. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada

Ruseffendi. (1996). Pendidikan Matematika 3. Jakarta: Universitas Terbuka

Setyo-Winarni, E. & Harmini S. (2012). Matematika Untuk PGSD. Bandung: PT Remaja Rosda Karya

Vitriawatiningsih, I. (2013). Penerapan Model Kooperatif Tipe Think Pair Square

untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa. Skripsi

pada Program Studi PGSD UPI. Bandung: Tidak diterbitkan.

Wahyudin. (2008). Pembelajaran dan Model-model Pembelajaran. Jakarta: IPA ABONG

Noname. Cooperative learning. [Online]. Tersedia di:

80 Lian Yulianti, 2014

Penerapan M odel Cooperative Learning Tipe Numbered Heads Together untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan M asalah Amtematis pada M ateri Perbandningan dan Skala

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Noname. Model Pembelajaran Pemecahan Masalah. [Online]. Tersedia di:

http://infodiknas.net/model-pembelajaran-pemecahan-masalah-problem-solving.html. Diakses 15 April 2014.

Noname. Pengertian Matematika Menurut Ahli. [Online]. Tersedia di:

Dokumen terkait