A. Simpulan
Berdasarkan hasilpenelitian yang telahdilakukan, secara umum diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan media pembelajaran berbasis TIK oleh guru dengan motivasi belajar siswa. Penggunaan media pembelajaran berbasis TIK oleh guru dapat mempengaruhi motivasi belajar siwa, dibuktikan dengan hasil penelitian yang menunjukan korelasi yang sangat kuat antara penggunaan media pembelajaran TIK oleh guru dengan motivasi belajar siswa. Simpulan khusus yang dihasilkan berdasarkan penelitian yang dilakukan sebagai berikut:
1. Terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan media pembelajaran berbasis TIK oleh guru dengan motivasi belajar siswa aspek motif kognitif(cognitive motives). Hal ini dikarenakan media pembelajaran berbasis TIK mampu meningkatkan pemahaman dan meningkatkan daya ingat siswa. Pembelajaran menjadi menyenangkan dan lebih efektif. Karena media pembelajaran berbasis TIK tidak hanya menghadirkan konten- konten berupa tulisan tetapi juga gambar, video, suara, sehingga mampu memfasilitasi siswa dalam berbagai gaya belajar.
2. Terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan media pembelajaran berbasis TIK oleh guru dengan motivasi belajar siswa aspek penampilan diri(self expression). Media pembelajaran dapat menghadirkan konten yang bervariasi, tidak hanya berupa teks secara visual tetapi juga video, dengan berbagai tampilan yang manarik dan berwana, sehingga daya ingat siswa mapu bertahan lebih lama dan memberikan dampak pasitif terhadap kepercayaan diri siswa.
3. Terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan media pembelajaran berbasis TIK oleh guru dengan motivasi belajar siswa aspek kemajuan diri (self
84
Ana Dewi Susilawati, 2014
HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TIK OLEH GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
enchancement). Hal ini disebabkan oleh penggunaan media pembelajaran berbasis TIK terus- menerus olah guru dalamkegiatan pembelajaran, mendorong motivasi belajar siswa dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
B. Saran
Berdasarkanhasilpenelitian yang telah dirumuskan, penulis mengajukanbeberapa saran sebagaiberikut:
1. Bagi JurusanKurikulumdanTeknologiPendidikan
Hasilpenelitianinidiharapkanmampumemberikankontribusipositifterhadapperk embangandankeilmuanJurusanKurikulumdanTeknologiPendidikan.Dan
diharapkanmampudijadikan sumber informasi mengenai hubungan penggunaan media pembelajaran berbasis TIK oleh guru dengan motivasi belajar siswa.Sehingga, mahasiswa memahami dengan benar pemanfaatan dan penggunaan TIK oleh guru dalam pembelajaran, dan pentingnya penguasaan TIK bagi guru untuk meningkatkan kualitas profesionalnya, meningkatkan kualitas pembelajaran dan meningkatkan motivasi belajar siswa.
2. Bagi Lembaga Yang Diteliti (SMPN 1 Paseh)
Sekolah sebagai lembaga pendidikan diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan peningkatan sarana dan prasarana, karena apabila guru dan siswa siap menggunakan TIK dalam pembelajaran tetapi sarana yang disekolah tidak memadai, maka pembelajaran berbasis TIK tidak akan berjalan dengan baik. Karena penggunaan media pembelajaran berbasis TIK dapat meningkatkan motivasi belajar dan prestasi belajar siswa.Penelitiberharapguru terus lebih meningkatkan kompetensinya dalam penguasaan dan pemanfaatan teknologi pembelajaran sesuai dengan kompetensi TIK yang telah dirumuskan bagi guru, karena hal tersebut erat kaitannya dengan penggunaan dan pemanfaatan TIK dalam pembelajaran, yang sangat penting bagi peningkatan motivasi belajar siswa yang akan berdampak pada
Ana Dewi Susilawati, 2014
peningkatan hasil belajar siswa, selain itu juga dapat meningkatkan kualitas profesional guru.
3. PenelitiSelanjutnya
Bagi peneliti berikutnya diharapkan adanya penelitian lanjut untuk menyempurnakan penelitian ini dan tidak hanya terbatas pada motivasi belajar aspek motif kognitif (cognitive motives), aspek penampilan diri (self expression), dan aspek kemajuan diri (self enchacement) saja, tetapi dapat memakai aspek- aspek motivasi lainnya, tidak hanya diukur dengan motivasi belajar saja, namun dapat pula diukur dengan hasil belajar siswa, proses berpikir siswa, dan lain- lain. Penggunaan media pembelajaran berbasis TIK oleh guru juga dapat lebih dispesifikasikan lagi untuk mata pelajaran tertentu.
Ana Dewi Susilawati, 2014
HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TIK OLEH GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA
Ali, M. (1985). Penelitian Kependidikan, Prosedur & Strategi. Bandung: Angkasa.
Arifin, Z. (2011). Penelitian Pendidikan (Metode dan Paradigma Baru). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Arikunto, S.(2010). Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan dan Produk. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Darmadi, H. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Darmawan, D. (2011). Teknologi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya Hamalik, O. (2001). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara Hamzah. B. U. 2007. Profesi kepenendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Hujair A.H S.(2009). Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo
Majid, A. (2005). Perencaan Pembelajaran: Mengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung: PT.Remaja Rosda Karya
Muhaimin (2004). Paradigma Pendidikan Islam. Bandung: PT Remaja Rosda Karya
Muhibbin, S. 2006. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, H. E. (2012). Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Munir. (2008). Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung: Alfabeta
Noor, J. (2011). Metodelogi Penelitian : Skripsi, Tesis, Desertasi, dan Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana.
Prawiradilaga, D. S. dan Eveline S. (2008). Mozaik Teknologi Pendidikan. Jakarta: Kencana
Riduwan. (2012). Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru- Karyawan dan Peneliti Pemula. Bandung: alfabeta
Rusman, dkk. (2012). Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi, Jakarta: Rajawali Pers
Ana Dewi Susilawati, 2014
HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TIK OLEH GURU DENGAN Rusman. (2008). Manajemen Kurikulum. Bandung: SPS UPI
______.(2012). Model- Model Pembelajaran(edisi kedua). Jakarta: Raja Grapindo Persada
Sadiman, A. dkk. (2010). Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Pers.
Sardiman, A.M. (2010). Interaksi dan Motivasi Belajar- Mengajar. Jakarta: Kencana.
Siregar, R. A. (2006). Motivasi Berprestasi Mahasiswa Ditinjau Dari Pola Asuh. Medan: Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Slameto. (2003). Belajar Dan Faktor- Faktor Yang Mempengaruhinya, jakarta: Rineka Cipta
Sudjana, N dan Ahmad, R. (2001).Teknologi Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo
Sudjana, N. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Rosdakarya.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung. Alfabeta.
Sukmadinata, N. S. (2007). Bimbingan dan Konseling dalam Praktek, Bandung: maestro.
Suryana, Y dan Priatna, T.(2008). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Tsabita
Susanto, A. (2011). Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Susilana, R dan Cepi, R. (2008). Media Pembelajaran. Bandung: Jurusan Kurtekpend FIP UPI
Sutopo, A. H.(2012). Teknologi Informasi dan Komunikasi Dalam Pendidikan. Yogyakaarta: Graha Ilmu
Sutratinah, T. 2001. Anak Supernormal dan Program Pendidikanya.Jakarta: Rineka Cipta.
Ana Dewi Susilawati, 2014
HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TIK OLEH GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Syaodih,N. (2010). MetodelogiPenelitianPendidikan. Bandung: SinarBaruAlgesindo.
UNESCO. (2009). Teknologi Komunikasi & Informasi dalam Pendidikan. Jakarta: Gaung Persada.
Universitas Pendidikan indonesia. (2013). Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah. Bandung: UPI
Sumber Selain Buku
BSNP. (2007). PERMENDIKNAS RI No 16 Tahun 2007 Tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru. Jakarta: BSNP
Fitriyadi, H. (2012). Keterampilan Tik Guru Produktif Smk Di Kabupaten Hulu Sungai Utara Dan Implementasinya Dalam Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Vokasi, 2 (2), hlm. 160-161.
Hattip, M. (1997). Kontribusi Motivasi Belajar Terhadap Sikap dan Kebiasaan Belajar Siswa. Disertasi S3 pada Fakultas Pasca Sarjana IKIP. Bandung: Tidak diterbitkan.
Kristanto, E.B. (2014). Kerangka Kerja Kompetensi TIK Guru Berdasarkan UNESCO ICT Competency Framework for Teacher. [Online]. Tersedia di:http://fxekobudi.net/tik-di-sekolah/kerangka-kompetensi-tik-guru-berdasarkan-unesco-ict-competency-framework-teachers. Diakses 20 Februari 2014.
PP RI No. 74 Tahun 2008 Tentang Guru
Undang- Undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional
Universitas Pendidikan indonesia. (2013). Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah. Bandung: UPI