SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan pada siklus I sampai dengan siklus II mengenai “Penerapan Pendekatan Inkuiri untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran IPA tentang
konsep perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan di Kelas
IV SDN Sindangjaya Kecamatan Bojongpicung Kabupaten Cianjur Semester I
Tahun Ajaran 2012 – 2013, dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Perencanaan pembelajaran IPA dengan menerapkan pendekatan inkuiri,
disusun dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dengan
sistematika sebagai berikut : Standar Kompetensi (SK), Kompetensi Dasar
(KD), Indikator Pembelajaran, Tujuan pembelajaran, Materi Ajar, Metode
pembelajaran, Langkah-langkah pembelajaran, Sumber/alat dan bahan,
dan Penilaian. Langkah-langkah pembelajaran dalam RPP disusun sesuai
dengan tahapan pendekatan inkuiri, yaitu Ask (bertanya), investigate
(menyelidiki), create (menghasilkan), discuss (diskusi), dan reflect (refleksi), yang pembelajarannya berpusat pada siswa (student centered),
sehingga dalam perencanaan pembelajaran siswa dituntut aktif dalam
94
2. Pelaksanaan pembelajaran IPA dengan pendekatan inkuiri, meliputi
aktivitas guru dan siswa. Berdasarkan hasil observasi aktivitas guru dan
siswa oleh observer, dari catatan lapangan peneliti, didapatkan data bahwa
aktivitas siswa meningkat. Terlihat dari perkembangan aktivitas siswa
yang semakin meningkat dari setiap siklusnya, antara lain : (1) siswa
terlibat aktif dalam proses penemuan pengetahuannya sendiri, (2) siswa
melakukan percobaan dan pengamatan dengan teliti, (3) dalam pengisian
LKS, siswa mengumpulkan data yang diperoleh dari hasil pengamatan dan
percobaan, serta merumuskan kesimpulan dari kegiatan percobaan yang
dilakukan dengan jujur, (4) siswa memperhatikan dan menanggapi diskusi
kelas dengan disiplin, (5) siswa mendemonstrasikan alat percobaan sesuai
dengan konsep perubahan lingkungan untuk membuktikan data-data yang
siswa peroleh berdasarkan percobaan yang telah siswa lakukan, dan
(6) melakukan refleksi pembelajaran, dengan melihat permasalahan awal,
proses percobaan dan pengamatan, serta rumusan kesimpulan dengan baik.
Pada pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan inkuiri, guru lebih
membimbing, memfasilitasi, dan memotivasi siswa selama kegiatan
pembelajaran, sehingga pendekatan inkuiri pada pembelajaran IPA konsep
perubahan lingkungan fisik (tanah) ini dapat meningkatkan aktivitas siswa.
Dengan pelaksanaan pendekatan inkuiri dapat berkontribusi kepada guru
dalam pembelajaran secara koefisien dan efektif.
3. Hasil belajar siswa setelah diterapkan pendekatan inkuiri, menunjukkan
95
rata-rata nilai kelas adalah 60,17, dan persentase ketuntasan belajar siswa
berdasarkan nilai KKM (70). Yang mendapat nilai di atas KKM dari 30
orang siswa ada 9 orang siswa. Pada pelaksanaan tindakan siklus II rata-
rata nilai kelas naik menjadi 74,13 dan persentase ketuntasan belajar siswa
berdasarkan nilai KKM (70). Yang mendapat nilai di atas KKM dari 30
orang siswa ada 18 orang siswa. Nilai rata-rata kelas mengalami
peningkatan dari sepia siklusnya.
Hal ini menunjukkan bahwa penerapan pendekatan inkuiri pada
pembelajaran IPA konsep perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya
terhadap daratan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, berikut beberapa saran yang diharapkan
dapat memberikan masukan atau sumbangan pemikiran dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran IPA di SD, khususnya penerapan pendekatan inkuiri pada pembelajaran IPA di SD:
1. Bagi Guru
Bagi guru yang ingin menerapkan pendekatan inkuiri dalam perencanaan pembelajaran IPA, sebelumnya perlu mempelajari teori-teori
dan prinsip-prinsip mengenai pendekatan inkuiri, agar RPP yang disusun mencirikan pendekatan inkuiri.
2. Bagi Sekolah
Pihak sekolah, khususnya kepala sekolah sebaiknya memberikan
96
inkuiri sebagai upaya meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.
Kepala Sekolah perlu menyediakan fasilitas pembelajaran yang dapat
mendukung aktivitas siswa untuk mencari, menyelidiki, dan menemukan
sendiri pengetahuannya, agar proses pembelajaran dapat berlangsung.
3. Bagi Peneliti Lain
Penerapan pendekatan inkuiri pada pembelajaran IPA tentang
Konsep Perubahan Lingkungan Fisik dan pengaruh terhadap daratan dapat
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Dengan demikian, peneliti
yang lain dapat menerapkan pendekatan inkuiri pada pembelajaran IPA
dengan Kompetensi Dasar yang lain, bahkan mungkin pada mata pelajaran
Intan Rulianti, 2013
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MELALUI PENDEKATAN INKUIRI TENTANG IPA KONSEP PERUBAHAN LINGKUNGAN FISIK DAN PENGARUHNYA TERHADAP DARATANY TWO STRAY DENGAN TIPE JIGSAW
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Ali, M. (2004). Guru dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Arikunto, Suharsimi, dkk. (2008). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Azmiyawati, Choiril. (2008). IPA 4 Salingtemas untuk Kelas IV SD/MI. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
Depdiknas. (2006). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar Mata
Pelajaran IPA SD/MI. Jakarta: Depdiknas.
Fathurrohman, Pupuh dan M. Sobri Sutikno. (2011). Strategi Belajar Mengajar
Melalui Penanaman Konsep Umum & Konsep Islami. Bandung : PT
Refika Aditama.
Fidianti, Fifi, (2008). Jika Pembelajaran IPA tentang Konsep Perubahan
Lingkungan Fisik Keterampilan Proses Pendekatan Inkuiri. Hasil Belajar Siswa. Skripsi UPI Bandung : tidak diterbitkan.
Gulo, W. (2005). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : PT Grasindo.
Haryanto. (2007). Sains untuk Sekolah Dasar Kelas IV. Jakarta : Erlangga
Iba yanti, Yayat. (2004). Tangkas Sains untuk Siswa SD Kelas IV, dkk. Bandung : Rosda.
Isjoni. (2007). Pembelajaran Visioner Perpaduan Indonesia-Malaysia.
Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Kasbolah, E.S, Kasihani. (1998/1999). Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Depdikbud Dirjen Dikti. Bandung.
Khoiru Ahmadi, I, dkk. (2011). Strategi Pembelajaran Berorientasi KTSP. Jakarta: Prestasi Pustakarya.
98
Sanjaya, Wina. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta : Prenada Media Group.
Sulistyanto, Heri. (2008). Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi, dan
Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta:
Bumi Aksara.
UIUC. (2010). Inquiry Page. [Online]. Tersedia :
http://www.cii.illinosis.edu/inquiryPage/inqury/process.html [Mei 2012].
UPI. (2012). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Universitas Pendidikan Indonesia. Depdiknas UPI Bandung.