5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian pada karyawan PT. Trans Bandar Lampung dan analisis data yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya diperoleh hasil bahwa hipotesis yang diajukan didukung dengan analisis sebagai berikut:
1. Terdapat pengaruh dan pengaruh tersebut positif dari variabel kompensasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan PT. Trans Bandar Lampung.
Pengaruh yang positif menunjukkan dengan peningkatan variabel kompensasi dan disiplin kerja akan membuat kinerja meningkat. Pembuktian ini dilakukan dengan menggunakan uji t dengan perbandingan thitung dengan ttabel dari
variabel kompensasi adalah 6,270 > 1,985. Sedangkan perbandingan thitung dengan ttabel dari variabel disiplin kerjaadalah 3,922 > 1,985. Dengan kata lain thitung lebih besar dari ttabel dari kedua variabel tersebut pada taraf signifikan 95%. Berdasarkan hal tersebut maka hipotesis pertama dan kedua didukung. Kompensasi dan disiplin kerja masing-masing berpengaruh terhadap kinerja karyawan.
2. Berdasarkan perhitungan uji signifikansi simultan didapat hasil Fhitung sebesar 37,072 dan Ftabel sebesar 3,090 yang artinya Fhitung > Ftabel. Maka hipotesis ketiga yaitu kompensasi dan disiplin kerja secara bersamaan berpengaruh
73
terhadap kinerja karyawan didukung oleh hasil penelitian yang sudah dianalisis.
3. Melihat dari hasil tabulasi dan coding kuisioner maka nilai terendah sebesar 310 yang terdapat pada variabel kompensasi dalam item pernyataan pertama yang membahas gaji, khususnya ketepatan pembayaran gaji. Dengan kata lain karyawan PT. Trans Bandar Lampung belum merasa bahwa manajemen gaji yang dilakukan PT. Trans Bandar Lampung baik. Sedangkan skor item pernyataan tertinggi sebesar 447 terdapat pada variabel kompensasi dalam item pernyataan kelima yang membahas tentang asuransi kesehatan. Artinya selama ini PT. Trans Bandar Lampung sudah memberikan pelayanan berupa asuransi kesehatan untuk karyawan dengan baik.
5.3 Saran
Dari hasil penelitian ini, penulis menyampaikan saran sebagai berikut:
1. Hasil analisis data yang diperoleh dari penelitian menyebutkan bahwa skor kuisioner terendah terdapat di bagian kompensasi yaitu pada waktu
pembayaran gaji. Para karyawan selama ini merasa bahwa gaji yang mereka terima selalu terlambat atau bahkan menunggak hingga berbulan-bulan. Artinya selama ini keuangan PT Trans Bandar Lampung bermasalah. Pihak PT. Trans Bandar Lampung harus mengutamakan pembayaran gaji bagi karyawan.
Sumber pendanaan utama sebuah perusahaan adalah pendapatannya sendiri dan pendapatan itu diperoleh secara tidak langsung dari karyawan. Hasil penelitian
74
menyebutkan bahwa kompensasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Apabila kompensasi bagus maka kinerja akan baik dan pendapatan PT. Trans Bandar Lampung meningkat. Selain itu, PT. Trans Bandar Lampung dapat mencontoh Kota Solo yang memfungsikan bus dalam kota sebagai kendaraan wisata sehingga menambah penghasilan.
2. Diperlukan peningkatan disiplin kerja terutama di bagian pengawasan oleh pimpinan khususnya yang terkait dengan absensi karyawan untuk mencegah bertambahnya tingkat ketidakhadiran.
3. Sebaiknya ditinjau ulang perumusan visi dan misi dari PT. Trans Bandar Lampung karena masih banyak kekurangan. Perlu adanya penambahan target waktu atau periodesasi waktu dan penyelarasan tujuan-tujuan di visi tersebut. Penulis menyarankan untuk menggunakan visi sebagai berikut: “Trans Bandar Lampung sebagai angkutan umum massal yang mampu memberikan pelayanan publik yang tepat waktu, terjangkau, tertib, aman, nyaman, terkoordinasi, berbudaya dan modern di Tahun 2015”. Untuk misi sebaiknya dilengkapi kembali komponen-komponen yang terdapat di dalamnya seperti perhatian akan karyawan dan teknologi.
4. Bagi penelitian selanjutnya upayakan untuk meneliti manajemen yang digunakan PT. Trans Bandar Lampung dan mencari serta memberi solusi penyebab kekurangan-kekurangan di dalam tubuh perusahaan tersebut. Selain itu, penelitian lebih lanjut diharapkan dapat menggeneralisasi lebih baik dengan
75
penyebaran kuisioner yang sesuai dengan proporsional tiap jabatan yang sudah dihitung sebelumnya sehingga diharapkan dapat meningkatkan keakuratan hasil penelitian;
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan. Jakarta: Rineka Cipta
Dantes, Nyoman. 2012. Metode Penelitian. Yogyakarta: ANDI Offset
David, Fred R. 2004. Manajemen Strategis: Konsep, edisi 7. Indonesia: Intan Sejati Klaten
David, Fred R. 2006. Manajemen Strategis: Konsep, edisi 10. Jakarta: Penerbit Salemba Empat
Dessler, Gary. 2009. Human Resource Management. New York: Princetton Hall Fadilla Helmi, Avin. 1996. Bulletin Psikologi Tahun IV Nomor 2. Universitas Gajah
Mada: Jurnal Disiplin Kerja
Gomes, Faustino B. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia. Terjemahan. Cetakan kelima. Yogyakarta: ANDI Offset
Hasibuan, S.P. Malayu. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta
Handoko, T. Hani. 2003. Manajemen Personalia & Sumber daya Manusia. Yogyakarta: BPFE Press
Istijanto, Oei. 2005. Riset Sumber Daya Manusia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama Lin, Karina. 2012. Opini: Antiklimaks BRT Kita. Edisi Minggu, 23 Desember 2012.
Lampung: Lampung Post
Lampung, Tribun. 2012. Penumpang Protes Rencana Kenaikan Tarif BRT. Edisi Selasa, 4 September 2012. Lampung: Tribun Lampung
Lampung, Tribun. 2012. Jumlah Penumpang BRT Menurun Hingga Dua Ribu. Edisi Kamis, 4 Oktober 2012. Lampung: Tribun Lampung
Lampung. Rakyat. 2012. Petugas ‘Bocor’ Bikin BRT Bocor. Edisi Rabu, 12 September 2012. Lampung: Rakyat Lampung
Mahmudi. 2005. Manajemen Kinerja Sektor Publik. Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan AMP YKPN
Mangkunegara, A.A Anwar Prabu. 2009. Evaluasi Kinerja SDM. Bandung: PT. Refika Aditama
Mathis, Robert L. Dan John H. Jackson. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Buku 2 Jilid Pertama. Alih Bahasa Benyamin Molari. Jakarta: Salemba Empat
Nasir, Moh. 1999. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia
Nawawi, Hadari. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia: Untuk Bisnis yang Kompetitif. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
Priyatno, Duwi. 2012. Olah Data Statistik dengan SPSS. Yogyakarta: ANDI Offset Republik Indonesia, Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 35 Tahun 2003
tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang di Jalan dengan Kendaraan Umum.
Republik Indonesia, Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
Retnowati, Nova & Muslichah Erma Widia. 2012. Manajemen Kompensasi. Bandung: Karya Putra Darwati
Sastrohadiwirjo. 2001. Kedisiplinan Dunia Kerja. Jakarta: Penerbit Bina Aksara Santoso, Singgih. 2002. SPSS Statistik Multivariat. Jakarta: Elex Media Komputindo Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV. Alfabeta
Sunyoto, Danang. 2011. Metodologi Penelitian untuk Ekonomi. Yogyakarta: CAPS Sulistyani, Ambar Teguh & Rosidah. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia.
Yogyakarta: Graha Ilmu
Terry, George R. 2001. Manajemen Dasar edisi revisi. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara Umar, Husein. 2011. Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: PT.
Werther, William B, & Davis, Keith. 1989. Human Resources And Personnel Management (3rd Edition). New York: McGraw-Hill Book Company