Simpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Rekrutmen pada PT. Dirgantara Indonesia berdasarkan indikator tergolong dalam kategori cukup baik, untuk indikator yang paling besar Dasar Sumber Perekrutan Karyawan sedangkan indikator yang paling kecil Sumber Karyawan.
2. Pengembangan karir pada PT. Dirgantara Indonesia berdasarkan indikator tergolong dalam kategori cukup baik, untuk indikator yang paling besar Manajemen Karir sedangkan indikator yang paling kecil Perencanaan Karir Individu.
3. Kinerja pegawai pada PT. Dirgantara Indonesia berdasarkan indikator tergolong dalam kategori cukup baik, untuk indikator yang paling besar Kreativitas sedangkan indikator yang paling kecil Kuantitas Kerja.
4. Rekrutmen berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai pada PT. Dirgantara Indonesia
5. Pengembangan karir berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja pegawai pada PT. Dirgantara Indonesia.
6. Rekrutmen dan pengembangan karir berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai pada PT. Dirgantara Indonesia
dengan yang diharapkan perusahaan sehingga akan meningkatkan kinerja pegawainya.
2. Pengembangan karir pada PT. Dirgantara Indonesia harus di aplikasikan dengan baik. Seyogyanya pengembangan karir terbuka untuk setiap pegawai bukan hanya pegawai yang di rekomendasikan oleh perusahaan saja agar pegawai tidak merasa terdiskriminasi dan agar dapat meningkatkan motivasi kerja pegawai.
3. Perusahaan seyogyanya dapat membuat peraturan yang lebih tegas lagi untuk para pegawai yang mangkir pada jam masuk dan jam istirahat, agar pegawai bisa disiplin dan tidak menyepelekan peraturan yang ada dalam PT. Dirgantara Indonesia.
4. Dalam hal rekrutmen perusahaan harus lebih selektif lagi dalam memilih sumber karyawan sehingga karyawan yang di peroleh perusahaan tidak sia-sia dan memenuhi standar yang diharapkan.
5. Pengembangan karir dalam PT. Dirgantara Indonesia seyogyanya harus lebih di tingkatkan lagi terutama dalam hal perencanaan karir individu, perusahaan harus lebih matang, terarah dan jelas jenjang karir individunya.
6. Kinerja pegawai harus lebih di tingkatkan terutama dalam hal kedisiplinan. Apabila kedisiplinan karyawan baik maka kuantitas kerja yang dihasilkanpun akan baik sesuai dengan yang di tetapkan oleh perusahaan.
Andi Habibi Pratama, (2011). Pengaruh Rekrutmen dan Pelatihan Terhadap Kinerja Perusahaan Pada PT. Gergas Utama Medan. Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi, Universitas Sumatera Utara Medan.
Andi Trisandi Chairul, (2014). Pengaruh Reksutmen dan Seleksi Terhadap KinerjaKaryawan Pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Hasanudin.
Agripa Toar Sitepu, Beban Kkerja dan Motivasi Pengaruhnya Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Bank Tabungan Negara Tbk Cabang Manado.
A. Sihotang. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia, Pradnya Paramita. Jakarta.
B. Siswanto Sastrohadiwiryo, DR, (2005), Manajemen Tenaga Kerja Indonesia, edisi 3, PT. Bumu Aksara, Jakarta
Dharma, Agus. 2003. Manajemen Supervisi: Petunjuk Praktis Bagi Para Supervisor. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Deden Sutisna, (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Kedua, Bandung: BP USB.
Ellyta Yullyanti, (2009), Jurnal Analisis Proses Rekrutmen dan Seleksi pada Kinerja Pegawai
Fahmi Irham, 2011, Manajemen Kinerja Teori dan Aplikasi, Alfabeta, Bandung
Fitri Yunila sari, (2009), Pengaruh Sistem Rekrutmen Terhadap Kinerja Karyawan Outsourcing pada PT. Personel Alih Daya Wilayah Sumbagut, Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara
Gomes, Faustino Cardoso, 2003, Manajemen Sumber Daya Manusia, Penerbit Andi, Yogyakarta.
Gainer Frisky Lakoy, Motivasi Kerja, Kompensasi, Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Pegawai Pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sulawesi Utara, 1(4).
Hadari Nawawi. (2006). Evaluasi dan Manajemen Kinerja di Lingkungan Perusahaan dan Industri. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
Handoko T. Hani. 2002. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Edisi II. Cetakan Keempat Belas. Penerbit BPFE. Yogyakarta.
H sonny hersona, Drs., MM, Budi Rismayadi, SE., MM Euis Siti Mariah, SE (2013). Analisi pengaruh pengembangan SDM terhadap kinerja pegawai pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Karawang, 9(3).
Husein Umar. 2002. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Cetakan ke dua. Gramedia. Pustaka Utama.
Kaswan. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Keunggulan Bersaing. Malayu, S.P. Hasibuan 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia, cetakan
kesembilan, Jakarta : PT Bumi Aksara.
Mathis, Robert. L dan Jackson, Jhon H, 2001, Manajemen Sumber Daya manusia, Penerjemah Jimmi sadeli dan Bayu prawira Hie, Penerbit Salemba Empat, Jakarta. Meilani, I.R. (2013). “Pengaruh Pelaksanaan Pengembangan SDM Terhadap Prestasi Kerja
Pegawai di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bandung”, Program Studi Pendidikan Manajemen Perkantoran Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pendidikan Indonesia Bandung.
Mondy, R. Wayne. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Penerbit Erlangga
Muhamad Aji Nugroho, (2012). Pengaruh Proses Rekrutmen dan Seleksi Terhadap Kinerja pada PT. Angkasa Pura I Bandar udara Hasanuddin di Makassar. Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Hasanudin.
Narimawati, Umi., Anggadini, Dewi., & Ismawati, Linna. (2010). Panduan Awal Menyusun Skripsi dan Tugas Akhir Fakultas Ekonomi Unikom. Bekasi : Genesis.
Narimawati, Umi (2007). Riset Manajemen Sumber Daya Manusia Aplikasi Contoh dan Perhitungannya, AGUNG MEDIA
Nasy an Syaugi Sebastian, dan Suyoto, Pengaruh Kompensasi, Pengembangan Karir, Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di Rita Bakery Purwokerto,
Novi Hidayat dan Rika Kharlina, (,Audit Manajemen Atas Proses Rekrutmen dan Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Bank Windu Kentjana International.Tbk (Cabang Palembang)
Pambagio, N.S. dan Utami, H.N. dan Eko, G.N. “Pengaruh Proses Rekrutmen, Prose Seleksi, dan Kompetensi Karyawan Terhadap Kinerja Karyawan (Studi pada
Regina Gledy Kaseger, (2013). Pengembangan Karir dan Self Efficacy Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Matahari Department Store Manado Town Square.
Syafitri, Mira. (2010). “Hubungan Program Pengembangan Karir dengan Kinerja Karyawan pada PT. Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) Bandung”,
Program Studi Manajemen Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pendidikan Indonesia Bandung.
Sjafri Mangkuprawira & Aida Vitayala Hubeis. (2007). Manajemen Mutu Sumber Daya Manusia, Ghalia Indonesia. Bogor
Siagian, Sondang P., 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia, Penerbit Bumi Aksara, Jakarta.
Sugiyono, (2007), Metode Penelitian Bisnis, Alfabeta, Bandung
Sugiyono, (2002). Statistik Untuk Penelitian, Bandung: CV ALFABETA Sugiyono, (2003). Metode Penelitian Bisnis, CV. Alfabeta, Bandung
Sugiyono, (2009). Metode Penelitian Administrasi Dilengkapi dengan Metode R&D, CV. ALFABETA
Sutrisno, Edy. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta, PT Prenada Media Group. Sumarta, E.M. (2012). Audit Manajemen Atas Proses Rekrutmen dan Pelatihan Terhadap
Kinerja Karyawan Pada PT. Bank Windu Kentjana International.Tbk (Cabang Palembang) Fakultas Ekonomi, Universitas Mulawarman Samarinda.
Trunojoyo. 2013-08-19 15:25:10. Pengaruh Rekrutmen Dan Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Karyawan Pada Kantor Pusat PT.Gresik Cipta SejahteraKabupatenGresik
(online) .
http://library.trunojoyo.ac.id/elib/detil_jurnal.php?id=4637&q=&PHPSESSID=0814
5cf597a1381559af01d599e3d7dd. Diakses: 12 Agustus 2014
Veithzal Rivai, (2004), Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan,
Muria Kencana, Jakarta
Wibowo, (2010), Manajemen Kinerja. Edisi Ketiga, Penerbit Rajawali Pers, Jakarta
Zainal Abidin.” Pengaruh Rekrutmen dan Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Gresik Cipta Sejahtera kabupaten Gresik”. Fakultas Ekonomi Program Studi Manajemen Universitas Trunojoyo Madura.