• Tidak ada hasil yang ditemukan

1.1. Simpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan pada bab IV dan temuan selama pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan open ended, diperoleh beberapa kesimpulan yang merupakan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam rumusan masalah. Kesimpulan-kesimpulan tersebut adalah :

1. Terdapat peningkatan rata-rata kemampuan penalaran konsep matematika siswa melaui pembelajaran dengan pendekatan open-ended. Kemampuan penalaran matematik yang paling tinggi adalah silogisme dan generalisasi.

2. Terdapat peningkatan rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa melaui pembelajaran dengan pendekatan open-ended. Kemampuan pemecahan masalah yang paling tinggi adalah memahami masalah.

3. Respon siswa pada pembelajaran pendekatan open-ended

berada pada kategori “Baik”.

4. Proses jawaban siswa dalam menyelesaikan soal yang berkaitan dengan penalaran dan pemecahan masalah dengan pendekatan open ended beragam. Ada siswa yang mengikuti prosedur dan langkah-langkah yang sudah ditentukan, tetapi

ada juga dengan tanpa prosedur. Proses jawaban siswa lebih banyak dengan mengikuti prosedur dan langkah-langkah yang sesuai dengan ketentuan.

1.2. Saran

Berdasarkan dari hasil penelitian, maka disampaikan beberapa saran yang ditujukan kepada berbagai pihak yang berkepentingan dengan hasil penelitian ini. Saran tersebut sebagai berikut.

1. Kepada Guru

a. Pembelajaran dengan pendekatan open-ended merupakan salah satu alternatif bagi guru matematika dalam menyajikan materi pelajaran matematika.

b.Pembelajaran dengan pendekatan open-ended hendaknya diterapkan pada materi yang esensial menyangkut benda-benda yang real disekitar tempat belajar, agar siswa lebih cepat memahami pelajaran yang sedang dipelajari.

c. Dalam setiap pembelajaran guru sebaiknya menciptakan suasana belajar yang memberi kesempatan kepada siswa untuk mengungkapkan gagasan-gagasan matematika dalam bahasa dan cara mereka sendiri, sehingga dalam belajar matematika siswa menjadi berani beragumentasi, lebih percaya dan kreatif.

2. Kepada peneliti Lanjutan

Bagi peneliti lain yang hendak melakukan penelitian dengan menggunakan pembelajaran yang sama dengan penelitian ini disarankan untuk meminimalisir kelemahan-kelamahan yang terdapat dalam penelitian.

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, M, (2003). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Rineka Cipta Jakarta

Arikunto, S, Suhardjono, Supardi.,(2008), Penelitian Tindakan Kelas. Bumi Aksara Jakarta

Asrori, M (2007), Psikologi Pembelajaran. Wacana Prima. Bandung. Campbell, L, Campbell,B, Dickinson,D, (2009),Metode Terbaru

melesatkan Kecerdasan. Inisiasi Press

Dahar, RW. (1998). Teori-teori Belajar. Depdikbud, Jakarta

Dahlan, J. (2005). Meningkatkan Kemampuan Penalaran dan Pemahaman Matematika Siswa Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama melalui Pendekatan Pembelajaran Opend-Ended. Desertasi UPI: tidak diterbitkan.

Depdiknas, (2006), Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Matematika SMA, BNSP. Jakarta.

Fathurrohman, P, Sutikno,MS. (2007), Strategi Belajar Mengajar Melalui Penerapan Konsep Umum dan Islam. Refika Aditama, Bandung

Gulo, W, (2002). Strategi Belajar-Mengajar. Grasindo, Jakarta Hamalik, O, (2001). Proses Belajar Mengajar. Bumi Aksara: Jakarta Herdian, (2010), Kemampuan Pemecahan Matematika,

(online),http://herdy 07, wordpress, com/2010/05/27. Kemampuan penalaran Matematika/, diakses 11 Agustus 2010. Iskandar, (2012). Penelitian Tindakan Kelas. Referensi, Jakarta.

Joice, B, Weil,M, Calhoun,E, (2009). Model of Teaching. Pustaka Pelajar, Yokjakarta

Marzuki,A, (2006). Implementasi Pembelajaran Kooperatif (Cooperative Lerning) Dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Koneksi dan Pemecahan Masalah Siswa. Tesis. Tidak diterbitkan. Bandung: PPS UPI

Mina, E. 2006, Pengaruh Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Open Ended Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematika Siswa SMA Bandung, Tesis-tidak diterbitkan. UPI Bandung.

Mukhtar, Samsu, Rusmini, (2007). Pendidikan Anak Bangsa; Pendidikan Untuk Semua. Nimas Multima, Jakarta.

Muslich,M , (2013). Melaksanakan PTK Itu Mudah. PT Bumi Aksara, Jakarta

Nasution, S, (1982). Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar. Edisi Pertama. Jakarta: Bina Aksara.

National Counsil of Teacher of Mathematics, (1989). Curriculum and Evaluation Standarts for School Mathematics. NCTM: Reston,Va.

Polya, (1973). Haw To Solve It A New Aspect of Mahtematics Method. Princeton University Press.

Prihandoko, A C, (2006). Memahami Konsep Matematika Secara Benar dan Menyajikannya Dengan Menarik. Depdiknas, Jakarta

Russeffendi, E.T, (1991). Pengajaran Matematika Moder Untuk Orangtua, Murid, Guru dan SPG seri Kelima. Tarsito, Bandung

---, (1998). Pengantar Kepada Membenatu Guru Mengembangkan Kompetensinya Dalam Pengajaran Matematika Untuk Meningkatkan CBSA. Bandung: Tarsito. ---,(2005). Penelitian Pendidikan dan Bidang

Non-Eksakta Lainnya. Tarsito, Bandung

---, (2006). Pengantar Kepada Membantu Guru Mengembangkan Dalam Pengajaran Matematika Untuk Meningkatkan CBSA. Bandung: Tarsito.

Sagala, S, (2006). Manajemen Berbasis Sekolah & Masyarakat. PT. Nimas Multima, Jakarta.

Sanjaya, W, (2010). Strategi Belajar Mengajar Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Kencana, Jakarta.

Saragih,S, (2007). Mengembangkan Kemampuan Berpikir Logis dan Komunikasi Matematik Siswa Sekolah Menengah Pertama Melalui Pendekatan Matematik Realistik. Sekolah Pasca Sarjana, UPI Bandung: tidak diterbitkan.

Shadiq, F,(2004). Pemecahan Masalah, Penalaran dan Komunikasi. Makalah disampaikan pada Diklat Instruktur/Pengembang Matematika SMA jenjang Dasar di PPPG Matematika. Yokjakarta.

Silver, E.A, (1997). “The Nature and Use of Open Problems in Mathematics Education: Mathematical and Pedagogical Perspective.” ZDM: International Reviews on Mathematicaal Education (1995). 27(2), 67-68.

Soejadi, R, (2000). Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta.

---, (2007). Masalah Kontekstual Sebagai Batu Sendi Matematika Sekolah. Universitas Negeri Surabaya. Surabaya. Seojono, (1988). Pengajaran Matematika. Departemen Pendidkan dan

Kebudayaan, Jakarta

Shimada,S dan Becker,J.P, (1995). The Open-Ended Approach: A New Proposal for Teaching Mathematics.Virginia: NCTM

Shimada, S, (1997). The Significance of an Open-Ended Approacch: A new proposal for teaching mathematics. Virginia: NCTM. Siswono, T, (2006). Implementasi Teori Tentang Berpikir Kreatif

Dalam Matematika. http://suaraguru.wordpress.com, diakses tgl 29 Juni 2011

Slameto, (2003). Belajar dan Fakto-faktor yang Mempengaruhinya. Rineka Cipta, Jakarta

Sugiman, (2009). Mathematical Problem Soving in Mathematics Realistic. Paradikma Jurnal Pendidkan Matematika. Medan: Program Studi Pendidikan Matematika PPS UNIMED

Suhendri, (2006). Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMA Melalui Problem Conterid Learning (PCL). PPS UPI Bandung. Tesis: tidak diterbitkan.

Sukmadinata,NS, Jami’at, AN, Ahman (2006). Pengendalian Mutu Pendidikan Sekolah Menengah. PT. Refika Aditama, Bandung. Sumarmo,U. (1987). Kemampuan Pemahaman dan Penalaran

Matematika Siswa SMA Dikaitkan Dengan Kemampuan Penalaran Logik Siswa dan Beberapa Unsur Proses Belajar Mengajar. Disertasi, FPS IKIP. Bandung: tidak diterbitkan ---, (2004). Pembelajaran Matematika Untuk Mendukung

Pelaksanaan Kurikulum Berbasis Kompetensi. Makalah.Bandung: PPS UPI.

---, (2005). Laporan Penelitian Hibah Pascasarjana. Tidak diterbitkan, UPI, Bandung.

Sutikno, MS, (2005). Pembelajaran Efektif. NTP Press, Mataram. Syah, M (2003). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru.

Bandung: Remaja Rosdakarya.

Tim MKPBM, (2003). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer, JICA-UPI Bandung.

Trinandita, (2008). Prestasi belajar http://ipotes.wordpress.com

diakses tgl 24 Mei 2008

Turmudi, (2008). Landasan Filsafat dan Teori Pembelajaran Matematika. Aser Cipta Pustaka, Jakarta.

Van de Walle, J.A, (2008). Matematika Sekolah Dasar dan Menengah. Edisi Keenam. Erlangga: Jakatra.

Wiraatmaja, Rochiati, (2007). Metode Penelitian Tindakan Kelas Untuk Meningkatkan Kinerja Guru dan Dosen. Bandung: Kerjasama PPS UPI dengan PT. Remaja Rosdakarya.

Yee, F.P, (2000). Using Short Open-ended Mathematics Questions to Promote Thinking and Understanding (online). Tersedia :

http://jwilson.coe.uga.edu%20EMAT%206600/Article4.htm (1

Dokumen terkait