• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Berdasarkan temuan dan analisis hasil penelitian mengenai implementasi pendekatan BCCT (Beyond Centers and Circle Time) dalam mengembangkan kecerdasan jamak (Multiple Intelligences) di RA Al-Muttaqin, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Perencanaan pembelajaran meliputi perencanaan program tahunan, program semester, rencana kegiatan mingguan (RKM) dan rencana kegiatan harian (RKH). Ada perbedaan pada rencana kegiatan harian (RKH) yaitu tercantum empat jenis pijakan dalam kegiatan inti terdiri dari pijakan lingkungan main, pijakan sebelum main, pijakan selama main dan pijakan setelah main. Adapun komponen kegiatan harian mencakup hari/ tanggal, nilai karakter dan kewirausahaan, indikator, kegiatan pembelajaran, alat atau sumber belajar, penilaian perkembangan anak didik.

2. Pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan pembukaan (pijakan lingkungan main, ikrar, motorik kasar), kegiatan inti (pijakan sebelum main, pijakan selama main, pijakan setelah main); makan bekal bersama dan penutup. Pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan BCCT dapat mengembangkan kecerdasan jamak yang berpusat pada berbagai sentra yaitu sentra imtaq mengembangkan kecerdasan interpersonal, kinestetis jasmani, intrapersonal; sentra seni mengembangkan kecerdasan musikal, spasial , interpersonal; sentra persiapan mengembangkan kecerdasan matematis logis, linguistik, spasial; sentra bahan alam mengembangkan kecerdasan naturalis, spasial, kinestetis, intrapersonal dan interpersonal; sentra rumah baca kecerdasan linguistik, spasial; sentra main peran kecerdasan linguistik, interpersonal, musik; dan sentra balok mengembangkan kecerdasan spasial.

3. Penilaian pembelajaran yang dilakukan meliputi pengamatan, percakapan/ dialog, pemeriksaan medis, penugasan, unjuk kerja dan dokumentasi hasil karya anak (portofolio).

Taopik Rahman, 2013

Implementasi Pendekatan Bcct (Beyond Centers And Circle Time) Dalam Mengembangkan Kecerdasan Jamak (Multiple Intelligences) Anak Usia Dini (Studi Kasus di Raudathul Athfal (RA) AL-Muttaqin Kota Tasikmalaya Tahun Ajaran 2012/ 2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

B. Rekomendasi

Merujuk pada hasil temuan dan analisis penelitian terhadap implementasi pendekatan BCCT dalam mengembangkan kecerdasan jamak, maka peneliti memberikan rekomendasi yang ditujukan untuk: (1) sekolah; (2) guru; dan (3) peneliti selanjutnya.

1.Bagi Sekolah

a. Memberikan dukungan dan motivasi bagi guru dan anak dalam pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan BCCT agar berjalan dengan optimal. b. Memberikan kesempatan bagi guru untuk mengikuti pelatihan secara

menyeluruh dan berkesinambungan sehingga dapat meningkatkan kompetensinya.

c. Memfasilitasi para guru dengan berbagai sumber rujukan dalam rangka meningkatkan wawasan keilmuannya.

2.Bagi Guru

a. Memfasilitasi anak dalam berbagai aktivitas terutama dalam mengembangkan kecerdasan jamak.

b. Melakukan aktualisasi diri dalam melayani pendidikan anak melalui pendekatan BCCT dalam mengembangkan kecerdasan jamak baik secara teori maupun praktek.

c. Memfasilitasi anak dengan memanfaatkan alat peraga edukatif yang murah dan ramah lingkungan guna mendukung terlaksananya pendekatan BCCT dalam mengembangkan kecerdasan jamak

3.Bagi Peneliti Selanjutnya

Bagi peneliti selanjutnya yang tertarik dengan BCCT dalam mengembangkan kecerdasan jamak, maka dapat melakukan penelitian dengan pendekatan, metode dan variabel penelitian yang berbeda.

Taopik Rahman, 2013

Implementasi Pendekatan BCCT (Beyond Centers And Circle Time) Dalam Mengembangkan Kecerdasan Jamak (Multiple Intelligences) Anak Usia Dini (Studi Kasus di Raudathul Athfal (RA) AL-Muttaqin Kota Tasikmalaya Tahun Ajaran 2012/ 2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Abdurahman, Akhi. (2009). Cara Mengatasi Perkembangan Anak. Bandung: Three Publishing

Agustin, Mubiar. (2008). Mengenali dan Mengembangkan Kecerdasan Jamak Anak Usia Taman Kanak-kanak/ Raudhatul Athfal. Bandung: Rizqi Press.

Agustin, Mubiar. (2012). Penilaian Perkembangan Anak Usia Dini. Bandung: Refika Aditama.

Arifin, Zainal. (2011). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Arifin, Zainal. (2011). Konsep dan Pengembangan Kurikulum. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya

Armstrong, Thomas. (2002). Sekolah Para Juara. Bandung: Kaifa

Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta

Asmawati, Luluk dkk. (2011). Pengelolaan Kegiatan Pengembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Penerbit Universitas Terbuka.

Depdiknas. (2006). Pedoman Penerapan Pendekatan “Beyond Centers and Circle Time” (Pendekatan Sentra dan Lingkaran dalam Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Tidak Diterbitkan

Direktorat Pembinaan PAUD. (2012). Petunjuk Teknis: Bantuan Penyelenggaraan Rintisan TK/KB. Jakarta: Tidak Diterbitkan

Gardner, Howard. (1983). Frame of Minds. New York: Basic Books.

Kemenag. (2011). Kurikulum RA/ BA/ TK Pedoman Pengembangan Program Pembelajaran, Pedoman Pengembangan Silabus, Pedoman Penilaian. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam

Kemdiknas, (2010). Kurikulum Taman Kanak-kanak: Pedoman Pengembangan Program Pembelajaran di Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Direktorat Pembinaan TK dan SD

Taopik Rahman, 2013

Implementasi Pendekatan BCCT (Beyond Centers And Circle Time) Dalam Mengembangkan Kecerdasan Jamak (Multiple Intelligences) Anak Usia Dini (Studi Kasus di Raudathul Athfal (RA) AL-Muttaqin Kota Tasikmalaya Tahun Ajaran 2012/ 2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Kemdiknas, (2010). Kurikulum Taman Kanak-kanak: Pedoman Pengembangan Silabus di Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Direktorat Pembinaan TK dan SD

Lestari, Asti Rahayu. (2010). Penerapan Pendekatan BCCT (Beyond Center and Circle Time) dalam Mengembangkan Multiple Intelligences Anak Usia Dini Pada Kelompok Bermain Al-Azmi. Skripsi S1 Jurusan Pendidikan Luar Sekolas UPI Bandung: Tidak Diterbitkan.

Massardi, Siska Y. (2012). Pendidikan Karakter dengan Metode Sentra. Bekasi: Media Pustaka Sentra

Masitoh, I. (2011). Meningkatkan Keterampilan Sosial Anak Taman Kanak-kanak melaui metode BCCT. Skripsi S1 Jurusan Pendidikan Luar Sekolas UPI Bandung: Tidak Diterbitkan.

Morrison, George. (2008). Dasar-Dasar Pendidikan Usia Dini (PAUD). Jakarta: PT indeks.

Musfiroh, T. (2004). Bermain sambil Belajar dan Mengasah Kecerdasan (Stimulasi Multiple Intelligences Anak Usia Taman Kanak-kanak). Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan dan Ketenagaan Perguruan Tinggi Subdit PGTK dan PLB.

Nasution, S. (2003). Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif. Bandung: Tarsito Nuryani, Lilis. (2012). Implementasi Pendekatan BCCT (Beyond Center and

Circle Time) di Kelompok B PAUD Ganesha Bandung. Skripsi S1 Jurusan PGSD Bumi Siliwangi UPI Bandung: Tidak Diterbitkan. Peraturan Menteri No. 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan Purwanto, M Ngalim. 2001. Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran.

Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Rachmani, F.I (2003). Multiple Intelligences: Mengenali dan Merangsang Potensi Kecerdasan Anak. Seri Ayah Bunda. Jakarta: Aspirasi Pemuda

Rianawati, Ida. (2011). Teori Kecerdasan Majemuk dan Aplikasinya. [online] tersedia di http://idarianawaty.blogspot.com/2011/02/teori-

kecerdasan-majemuk-dan.html [24 Nopember 2012]

Sajirun, Muhammad. (2012). Membentuk Karakter Islami Anak Usia Dini. Solo: PT Era Adicitra Intermedia

Taopik Rahman, 2013

Implementasi Pendekatan BCCT (Beyond Centers And Circle Time) Dalam Mengembangkan Kecerdasan Jamak (Multiple Intelligences) Anak Usia Dini (Studi Kasus di Raudathul Athfal (RA) AL-Muttaqin Kota Tasikmalaya Tahun Ajaran 2012/ 2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Sanjaya, Wina. (2008). Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Sanjaya, Wina. (2010). Kurikulum dan Pembelajaran: Teori dan Praktek Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Sanjaya, Wina. (2010). Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Sciller, Pam. 2006. Start Smart! Memompa Kecerdasan Sejak Dini. Jakarta: Erlangga.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Sudjana, Nana. (2010). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Sujiono, Yuliani Nurani. (2009). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT Macanan Jaya Cemerlang

Sukirman, Dadang dan Jumhana, Nana. Perencanaan Pembelajaran. Bandung: UPI Press

Sugiono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta

Syaodih, E dan Agustin, M. (2008). Bimbingan Konseling untuk Anak Usia Dini. Bandung: Universitas Terbuka

Tim Penulis. (2012). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Universitas Pendidikan Indonesia: Tidak diterbitkan

Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional Wahyudin, Uyu dan Mubiar Agustin. (2012). Penilaian Perkembangan Anak Usia

Dini. Bandung: Refika Aditama

Wiyani, Novan Ardy dan Barnawi. (2012). Format PAUD. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media

Dokumen terkait