• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab 3 PERANCANGAN APLIKAS

2.3 Macromedia Flash Professional

2.4.2 Sintak Dasar PHP

PHP merupakan bahasa scripting yang menyatu dengan tag-tag HTML dalam satu file, dieksekusi di server, dan digunakan untuk membuat halaman Web yang dinamis. Kode PHP diawali dengan dengan tag <? Atau <?php dan ditutup dengan tag ?>. file yang berisikan tag HTML dan kode PHP ini diberi ekstensi .php atau ekstensi lain yang telah ditetapkan pada Apache atau Web server.

Dari beberapa cara yang telah disebut, yang perlu diingat tanda penutup harus sama dengan tanda pembukaannya.

2.4.2.1 Penggunaan Spasi

Spasi tidak berpengaruh pada penulisan baris perintah PHP. Hal ini mempermudah dalam pengaturan penulisan program agar program dapat lebih mudah dibaca.

2.4.2.2 Komentar

Komentar pada PHP juga mirip dengan sintak komentar pada bahasa pemrograman C, C++, dan Shell Linux. Tanda // digunakan untuk komentar satu baris. Komentar lebih dari satu baris menggunakan tanda /*…..*/ atau dapat menggunakan tanda # di awal komentar seperti sintak komentar pada Shell Linux. Berikut contohnya:

<HTML> <HEAD> <TITLE>Programku<TITLE> </HEAD> <BODY> <CENTER> <?php

//komentar satu baris

Echo “Program PHP ku yang Pertama”; /* komentar lebih

dari satu baris */ ?>

</CENTER> </BODY> </HTML>

2.4.2.3 Variabel

Tanda dollar ($) yang diikuti dengan nama dari variabel tersebut digunakan untuk mendeklarasikan sebuah variabel. Perlu diperhatikan bahwa perbedaan huruf besar dan kecil (case-sensitive) dalam perintah maupun penamaan sebuah variabel sangat berpengaruh.

Dalam PHP dikenal beberapa tipe variable, di antaranya: • Integer. Floating Point. String. Array. Object. 2.4.2.4 Integer

Bilangan integer dalam PHP dapat dituliskan dalam bentuk sebagai berikut:

a. Bilangan desimal, contoh $i=5432.

b. Bilangan negatif decimal, contoh $i=5432. c. Bilangan oktal, contoh $i=054.

d. Bilangan heksadesimal, contoh $i=0x54.

2.4.2.5 Floating Point

Bilangan Floating Point dapat dideklarasikan menggunakan sintak berikut: $i=0.221;

Atau $i=2.21e-1;

Nilai maksimum sebuah bilangan Floating Point adalah ~1.8e308 dengan ketelitiannya mencapai 14 digit desimal.

2.4.2.6 String

Sebuah data dengan tipe string dapat ditulis dengan dua cara. Pertama, menggunakan tanda petik ganda (“). Kedua, menggunakan tanda petik tunggal (‘). Keduanya

memiliki perbedaan. Jika menggunakan tanda petik tunggal, pada string tersebut. Jika menggunakan tanda petik tunggal, pada string tersebut tidak dapat dimasukkan sebuah variabel.

2.4.2.7 Array

Array adalah sebuah data yang mengandung satu atau lebih data dan dapat diindeks

dasarkan numerik maupun string (associative array). Array pada PHP juga mengenal adanya larik multidimensi. Array multidimensi adalah array yang elemennya juga berupa array.

2.4.2.8 Obyek

Obyek merupakan sebuah tipe data yang dapat berupa sebuah bilangan, variabel, atau bahkan sebuah fungsi. Gunakan perintah new untuk menginisialiasi sebuah obyek.

2.4.2.9 Kelas

Kelas (class) adalah sebuah kumpulan variabel dan fungsi yang bekerja dengan menggunakan variabel-variabel.

2.4.2.10 Casting Tipe Data

Tabel 2.1 Casting Tipe Data pada PHP

Perintah Arti

(int), (integer) Casting ke integer

(real), (double), (float) Casting ke integer

(string) Casting ke string

(object) Casting ke obyek

2.4.2.11 Operasi Continue

Operator continue digunakan untuk kembali ke awal perulangan dan sisa dari operasi program (pernyataan) di bawahnya diabaikan. Berbeda dengan perintah break, perintah continue masih tetap berada dalam perulangan tersebut. Namun eksekusi pernyataan pada suatu kondisi tertentu saja tidak dikerjakan.

2.4.2.12 Operasi File

Require: Perintah require() digunakan untuk memanggil dan mengeksekusi file yang

ditentukan. Dengan kedua pernyataan ini dapat dibuat fungsi-fungsi, konstanta, ataupun perintah operasi biasa dalam sebuah file terpisah yang dapat dipanggil dari file program lain.

2.4.2.13 Include

Perintah include() digunakan untuk memasukkan dan mengevaluasi file tertentu ke dalam program. Meskipun perintah include() memiliki fungsi mirip require(), namun keduanya memiliki perbedaan. Perintah include() berbeda dengan perintah require() dalam hal pengevalusian. Pengevaluasian perintah include dilaksakan setiap kali perintah tersebut dijalankan. Perintah include() dilaksanakan saat pertama kali dijalankan.

Perintah include dan require juga dapat digunakan untuk pemanggilan dalam perulangan.

2.4.2.14 Require_One

Perintah require_one() digunakan untuk menempatkan sebuah file yang disebutkannya ke dalam skrip yang dibuat seperti halnya perintah require().

2.5 MySQL

“Data adalah bagian penting dari pemrograman modern sehingga keseluruhan bahasa program menyediakan fungsi untuk mengakses database. MySQL adalah suatu

Relational Database Management System (RDBMS) yang mendukung database yang

terdiri dari sekumpulan relasi atau tabel. Relasi dan tabel mempunyai arti yang sama.

MySQL sangat cocok berpasangan dengan PHP dengan beberapa pertimbangan. MySQL menggunakan suatu format standar SQL bahasa data yang terkenal. MySQL dilepaskan dengan suatu lisensi open source dan tersedia secara cuma-cuma. MySQL bekerja pada berbagai sistem operasi dan banyak bahasa. MySQL bekerja dengan cepat dan baik dengan data yang besar. PHP menyediakan banyak fungsi untuk mendukung database MySQL.” (Kasiman, 2006, hal: 380-381 dan 389).

Pemikiran yang mendasari penggunaan tool-tool tersebut adalah

mempermudah kita untuk melakukan pengelolaan database MySQL tanpa terbebani untuk mengingat-ingat kerumitan dan kompleksitas perintah-perintah MySQL. Tool tersebut juga juga akan mempermudah dalam membentuk query meskipun kita kurang menguasai sintaks-sintaks perintah SQL (Structured Query language).

“MySQL dikembangkan oleh MySQL AB, sebuah perusahaan komersial yang membangun layanan bisnisnya melalui database MySQL. Awal mula pengembangan MySQL adalah penggunaan mSQL untuk koneksi ke tabel mempergunakan rutin level rendah (ISAM). Setelah beberepa pengujian diperoleh kesimpulan mSQL tidak cukup cepat dan fleksibel untuk memenuhi kebutuhan. Sehingga dihasilkan suatu antarmuka SQL baru pada database tetapi dengan API yang mirip mSQL. API ini dipilih

sedemikian sehingga memudahkan porting kode. Tentang penggunaan nama MySQL sampai saat pengembangan telah diawali dengan “My” selama sekitar 10 tahun. Bagaimanapun pemberian nama MySQL sampai saat ini masih menjadi sebuah “Misteri”.

Logo terbaru MySQL (dikeluarkan Juli 2001) adalah lumba-lumba yang sedang meloncat, melambangkan kecepatan, kekuatan, ketepatan, dan sifat alami yang baik dari database dan komunitas MySQL.” (Firrar, 2002).

Dokumen terkait