• Tidak ada hasil yang ditemukan

H. Hipotesis

I. Sistematika Pembahasan

Pembahasan hasil penelitian ini akan disistematika menjadi lima bab yang saling berkaitan satu sama lain. Sebelum memasuki bab pertama akan didahului dengan judul penelitian (sampul).

Bab pertama atau pendahuluan berisi sub bab latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, definisi operasional, asumsi penelitian, hipotesis, metode penelitian dan sistematika pembahasan.

Bab kedua atau kajian pustaka memuat penelitian terdahulu dan kajian teori yang relevan dan terkait dengan judul skripsi.

Bab ketiga atau pembahasan metode penelitian meliputi: pendekatan dan jenis penelitian, populasi dan sampel, teknik dan instrumen pengumpulan data dan diakhiri dengan analisis data.

Bab keempat atau penyajian data dan analisis meliputi: gambaran obyek penelitian, penyajian data, analisis data, pengujian hipotesis dan pembahasan.

Bab kelima atau penutupan memuat kesimpulan dan saran-saran.

Kesimpulan menyajikan secara ringkas seluruh penemuan penelitian yang terkait dengan masalah penelitian. Kesimpulan diperoleh berdasarkan penyajian data dan hasil analisis yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya. Saran-saran dirumuskan berdasarkan hasil penelitian, berisi uraian mengenai langkah-langkah apa yang perlu diambil oleh pihak-pihak terkait dengan hasil penelitian yang bersangkutan.

18 BAB II

KAJIAN PUSTAKA A. Penelitian Terdahulu

1. Penelitian Muhammad Hamim Wahyudi, tahun 2017 yang berjudul

“Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar Kelas VIII SMPN 1 Sumbergempol Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017”.17 Tujuan penelitiannya adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran matematika melalui penerapan model kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT). Dengan hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar Matematika siswa materi Bangun Ruang Sisi Datar kelas VIII SMPN 1 Sumbergempol. Hal ini berdasarkan pada pengujian hipotesis menggunakan independent samples t-test, diperoleh nilai pada taraf signifikansi 5%. Besar pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar Matematika siswa materi Bangun Ruang Sisi Datar kelas VIII SMPN 1 Sumbergempol adalah 1,02 di dalam tabel interpretasi nilai Cohen’s adalah 84% termasuk dalam kategori Medium atau sedang.

17 Muhammad Hamim Wahyudi , “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar Kelas VIII SMPN 1 Sumbergempol Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017”, (Skripsi IAIN Tulungagung, 2017)

2. Penelitian Atik Tri Indraeni tahun 2011 yang berjudul “Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a match Terhadap Motivasi Belajar Matematika”.18 Tujuan penelitiannya adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match yang ditinjau dari motivasi belajar matematika siswa. Dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran kooperatif tipe make a match dengan motivasi belajar matematika. Hal ini ditunjukkan oleh hasil perhitungan hipotesis diperoleh nilai kemudian dikonsultasikan pada pada taraf signifikan 0,05 dan derajat kebebasan 86 diperoleh . Karena

atau , maka Ha diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar matematika siswa yang menggunakan pembelajaran kooperatif tipe make a match lebih tinggi dari motivasi belajar matematika siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional.

3. Penelitian Maulina Azizah tahun 2017 yang berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a match Terhadap Kemampuan Penalaran Matematis Mata Pelajaran Matematika Siswa Kelas V MI Al-Islam Bina Karya Putra Kecamatan Rumbia Kabupaten Rumbia Tahun Ajaran 2016/2017”.19 Tujuan penelitiannya adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match

18 Atik Tri Indraeni, “Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a match Terhadap Motivasi Belajar Matematika” (Skripsi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2011)

19 Maulina Azizah, “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a match Terhadap Kemampuan Penalaran Matematis Mata Pelajaran Matematika Siswa Kelas V Mi Al-Islam Bina Karya Putra Kecamatan Rumbia Kabupaten Rumbia Tahun Ajaran 2016/2017”, (Skripsi, Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Lampung, 2017)

yang ditinjau dari kemampuan penalaran matematis mata pelajaran matematika. Dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap kemampuan penalaran matematis pelajaran matematika siswa kelas V MI Al-Islam Bina Karya Putra Kecamatan Rumbia Kabupaten Lampung Tengah Tahun Ajaran 2016/2017. Hal ini ditunjukkan oleh perhitungan hasil analisis data menunjukkan bahwa rata-rata pretest kelas eksperimen adalah 53,24 dan pada kelas kontrol adalah 47,06. Sedangkan nilai rata-rata postest kelas eksperimen 82,94 dan pada kelas kontrol adalah 72,65. Rata-rata N-Gain pada kelas eksperimen sebesar 0,627 dan pada kelas kontrol adalah 0,460. Hasil uji-t N-Gain menunjukkan bahwa

Hal tersebut bahwa Ho ditolak dan H1 diterima.

4. Penelitian Siti Halimah tahun 2019 yang berjudul “Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooferatif Make a match Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa”.20 Fokus penelitiannya terletak pada pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match yang ditinjau dari hasil belajar matematika siswa. Dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh penerapam model pembelajaran make a match terhadap hasil belajar matematika siswa khususnya pada siswa kelas VIII SMPI Nabi’ Nubu’ Kekait tahun ajaran 2018/2019. Hal ini ditunjukkan oleh Hasil penelitian dengan menggunakan uji-t test polled

20 Siti Halimah, “Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooferatif Make a match Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa” (Skripsi, Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram Mataram, 2019)

varians menunjukan bahwa terdapat pengaruh dalam penerapan model pembelajaran make a match terhadap hasil belajar matematika siswa berdasarkan nilai dan , Didapatkan

pada taraf signifikansi maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran make a match terhadap hasil belajar matematika siswa khususnya pada siswa kelas VIII SMPI Nabi’ Nubu’ Kekait tahun ajaran 2018/2019

Berikut tabel deskripsi persamaan dan perbedaan dengan penelitian terdahulu:

Tabel 2.1

Persamaan dan Perbedaan Penelitian Terdahulu No Nama, Tahun

dan Judul Penelitian

Persamaan Perbedaan

1 Muhammad Hamim Wahyudi, 2017, Pengaruh Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT)

Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar Kelas VIII SMPN 1 Sumbergempol Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017

1. Penelitian kuantitatif 2. Variabel terikat

(Y) hasil belajar

1. Pada penelitian

terdahulu tempatnya di SMPN 1

Sumbergempol Tulungagung, sedangkan pada penelitian ini di MTsN 5 Banyuwangi

2. Pada penelitian terdahulu variabel bebasnya Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT), sedangkan pada penelitian ini variabel bebasnya Model Pembelajaran

Kooperatif Tipe Make a match.

3. Pada penelitian terdahulu variabel

terikatnya (Y) hanya ada satu yaitu hasil belajar, sedangkan penelitian ini variabel terikatnya (Y) ada 2, yaitu motivasi belajar (Y1) dan hasil belajar (Y2).

2 Atik Tri

Indraeni, 2011, Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a match Terhadap Motivasi Belajar Matematika

1. Penelitian kuantitatif

2. Variabel bebasnya (X) Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a match.

3. Menggunakan Teknik

pengambilan sampel cluster random sampling.

1. Pada penelitian

terdahulu tempatnya di SMP Paramarta

Ciputat - Jombang, sedangkan pada penelitian ini di MTsN 5 Banyuwangi.

2. Pada penelitian terdahulu variabel terikatnya (Y) hanya motivasi belajar, sedangkan pada penelitian ini variabel terikatnya ada 2, yaitu yaitu motivasi belajar (Y1) dan hasil belajar (Y2).

3. Pada penelitian terdahulu

menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain Two Group Randomized Subject Posttest Only, sedangkan pada penelitian ini

menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain the nonequivalent control group design.

3 Maulina Azizah, 2017, Pengaruh Model

Pembelajaran Kooperatif

1. Penelitian kuantitatif.

2. Variabel bebasnya (X) Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe

1. Pada penelitian

terdahulu tempatnya di MI Al-Islam Bina Karya Putra

Kecamatan Rumbia Kabupaten Rumbia,

Tipe Make a match Terhadap Kemampuan Penalaran Matematis Mata Pelajaran Matematika Siswa Kelas V MI Al-Islam Bina Karya Putra Kecamatan Rumbia Kabupaten Rumbia Tahun Ajaran

2016/2017

Make a match. sedangkan pada penelitian ini di MTsN 5 Banyuwangi.

2. Pada penelitian terdahulu variabel terikatnya (Y)

Kemampuan Penalaran Matematis, sedangkan pada penelitian ini variabel terikatnya ada 2, yaitu yaitu motivasi belajar (Y1) dan hasil belajar (Y2).

3. Pada penelitian terdahulu

menggunakan sampel siswa tingkat MI kelas V, sedangkan pada penelitian ini

menggunakan sampel siswa tingkat

SMP/MTs kelas VIII.

4 Siti Halimah, 2019,

Pengaruh Penerapan Model

Pembelajaran Kooferatif Make a match Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

1. Penelitian kuantitatif.

2. Variabel bebasnya (X) Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a match.

1. Pada penelitian

terdahulu tempatnya di SMPI Nabi’ Nubu’

Kekait, Gunungsari Lobar, sedangkan pada penelitian ini di MTsN 5 Banyuwangi.

2. Pada penelitian terdahulu variabel terikatnya (Y) hanya hasil belajar,

sedangkan pada penelitian ini variabel terikatnya ada 2, yaitu yaitu motivasi belajar (Y1) dan hasil belajar (Y2).

3. Pada penelitian terdahulu

menggunakan materi lingkaran, sedangkan pada penelitian ini mengunakan materi Pola Bilangan .

Dokumen terkait