• Tidak ada hasil yang ditemukan

Skor Risiko Jatuh pada Ny S di Panti Wredha Harapan Ibu Ngaliyan Semarang Mei

Dalam dokumen ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA NY. S 7 (Halaman 98-103)

Skor Risiko Jatuh

pppppppppppppppppppppppppppppppppppppppppp. Grafik 4.7 menjelaskan bahwa skor resiko jatuh klien menurun. Skor resiko jatuh klien sebelum tindakan yaitu 95 (resiko tinggi) dan setelah diberikan tindakan skor resiko jatuh klien yaitu 48 (resiko rendah).

qqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqq. rrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrr. ssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssss. tttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttt. uuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuu. vvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvv. wwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwww. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

yyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyy. zzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz. aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa. bbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb. BAB V ccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccc. PENUTUP ddddddddddddddddddddddddddddddddddddddddddd. A. Kesimpulan

1. Hasil pengkajian yang dilakukan pada Ny.S di ruang mawar Panti Wredha Harapan Ibu Semarang ditemukan 4 diagnosa keperawatan yaitu kepedihan kronis berhubungan dengan kehilangan orang terdekat dan kehilangan dukungan keluarga (00137), ketidakefektifan manajemen kesehatan diri: diabetes mellitus berhubungan dengan konsumsi makanan beresiko meningkatkan gula darah (tidak diet), hipertensi berhubungan dengan konsumsi makanan beresiko meningkatkan tekanan darah, dan kurang aktivitas fisik, gangguan rasa nyaman: nyeri berhubungan dengan gejala terkait penyakit (nyeri pada lutut) (00214), resiko jatuh berhubungan dengan riwayat jatuh ± 10 kali, penurunan kekuatan ekstremitas bawah:nyeri lutut (00155)

2. Intervensi yang diberikan untuk mengatasi masalah kepedihan kronis yang dialami klien yaitu melakukan terapi berdzikir, relaksasi nafas dalam, dan terapi spiritual emotional freedom technique (SEFT) yang dilakukan selama 7 hari dari tanggal 12 Mei 2016 sampai 19 Mei 2016. Dengan hasil dari intervensi dapat mengurangi masalah kepedihan kronis pada klien, akan tetapi masalah sedih dan depresi klien belum teratasi sepenuhnya.

3. Intervensi yang diberikan untuk mengatasi masalah ketidakefektifan manajemen kesehatan diri pada klien yaitu memberikan pendidikan kesehatan mengenai diabetes mellitus dan hipertensi, memotivasi klien untuk diit diabetes mellitus dan hipertensi, dan memonitor tekanan

darah serta glukosa darah sewaktu klien yang dilakukan selama 7 hari dari tanggal 12 Mei 2016 sampai 19 Mei 2016. Dengan hasil dari intervensi dapat mengatasi masalah ketidakefektifan manajemen kesehatan diri pada klien. Akan tetapi masalah ketidakefektifan manajemen kesehatan diri pada klien belum teratasi sepenuhnya. 4. Intervensi yang diberikan untuk mengatasi masalah gangguan rasa

nyaman: nyeri klien yaitu melakukan kompres hangat dengan jahe dan relaksasi nafas dalam yang dilakukan selama 7 hari dari tanggal 12 Mei 2016 sampai 19 Mei 2016. Dengan hasil dari intervensi dapat mengatasi masalah gangguan rasa nyaman: nyeri.

5. Intervensi yang diberikan untuk mengatasi masalah resiko jatuh pada klien yaitu memberikan pendidikan kesehatan tentang cara mencegah resiko jatuh dan menciptakan lingkungan klien yang aman, selain itu mengingatkan klien untuk menggunakan alat bantu ketika berjalan intervensi ini dilakukan selama 7 hari dari tanggal 12 Mei 2016 sampai 19 Mei 2016. Dengan hasil dari intervensi dapat mengatasi masalah resiko jatuh pada klien.

eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee. B. Saran

1. Bagi Lansia

fffffffffffffffffffffffffffffffffffffffffff. Diharapkan bagi Ny.S dapat mengaplikasikan latihan/terapi yang sudah diajarkan oleh mahasiswa dengan rutin/setiap hari.

2. Bagi Pengasuh Panti

ggggggggggggggggggggggggggggggggggggggggggg. Diharapkan bagi pengasuh panti Wredha Harapan Ibu Semarang dapat memotivasi klien dan mengingatkan dalam melakukan latihan/terapi yang sudah diajarkan oleh mahasiswa dan dapat memfasilitasi setiap kegiatan yang klien lakukan.

3. Bagi Praktikan Selanjutnya

hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh. Dihara pkan bagi praktikan selanjutnya dapat melakukan tindakan-tindakan keperawatan yang dapat mengatasi masalah pada lansia (lanjut usia) di

Panti Wredha Harapan Ibu Semarang baik fisik maupun psikologi klien iiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii. jjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj. kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk. DAFT AR PUSTAKA lllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllll. mmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm.

Amin & Hardhi. 2013. Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis & NANDA NIC NOC. Yogyakarta : Media Action.

nnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn. Astuti, Reini. 2012. Pengaruh Intervensi Spiritual Emotional Freedom Technique Terhadap Penurunan Tingkat Depresi Ibu Rumah Tangga Dengan HIV Di Kota Bandung. Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Padjajaran.

ooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooo. Corwin, E J. 2009. Buku Saku Patifisiologi. Jakarta : EGC.

ppppppppppppppppppppppppppppppppppppppppppp. Dewi, Sofia Rhosma. 2014. Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Yogyakarta : Deepublish.

qqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqq. Dinkes. 2011. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah 2011. Diakses dari http://www.dinkesjatengprov.go.id/profil-kesehatan-provinsi-jawa-tengah- 2011. pada 27 April Pukul 20.00 WIB

rrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrr. Efendi, Ferry. 2009. Keperawatan Kesehatan Komunitas: Teori dan Praktek dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika

sssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssss. Effendi, Ferry dan Makhfudli. 2009. Keperawatan Kesehatan Komunitas : Teori dan Praktik dalam Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.

ttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttttt. Eka, Anastasia. 2015. Hubungan Lamanya Hipertensi Dengan Gangguan Fungsi Kognitif Pada Lansia Di Posyandu

Lansia Wilayah Puskesmas Padang Bulan Tahun 2015.Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Medan

uuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuu. Irwansyah. 2014. Efektifitas Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Di Kelurahan Ganting Sidoarjo. Ilmu Keperawatan STIKES Hang Tuah Surabaya.

vvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvvv. Kemenkes RI. 2014. Hipertensi. Jakarta: Pusat Data dan Informasi Kemenkes RI.

wwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwww. N

ugroho, Wahjudi. 2009. Komunikasi dalam Keperawatan Gerontik. Jakarta : EGC.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx. Nur, Widuri. 2014. Pengaruh Terapi Relaksasi Zikir Untuk Menurunkan Stress Pada Penderita Hipertensi Esensial. Fakultas Psikologi Universitas Islam Indonesia Yogyakarta.

yyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyy. Putri. 2015. Pengaruh Kadar Glukosa Darah Terhadap Fungsi Kognitif Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di GRHA Diabetika Surakarta. Universitas Muhamadiyah Surakarta.

zzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz. Rusnoto. 2014. Pemberian Kompres Hangat Memakai Jahe Untuk Meringankan Skala Nyeri Pada Pasien Asam Urat Di Desa Kedungwungu Grobogan. STIKES Muhamadiyah Kudus

aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa. Safitri, Hardiani. 2013. Pengaruh Kombinasi Relaksasi Nafas Dalam dan Meditasi Dzikir terhadap Kadar Gula Darah pada Pasien Diabetes Mellitus TipeII di Kelurahan Sendangmulyo Semarang.

bbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb. Setiawan, Dalimartha. 2008. Care Your Self, Hipertensi. Jakarta: Penebar Plus.

cccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccc. Smeltzer, S. C., & Bare,B. G. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah (8 ed., Vol. 2). Jakarta: EGC

dddddddddddddddddddddddddddddddddddddddddddd. Sudoyo, dkk. 2007. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid I. Edisi IV.Pusat. Penerbit Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK UI. Jakarta.

eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee. Suwardianto, H., Kurnia, E. 2011. Pengaruh Terapi Relaksasi Nafas Dalam (Deep Breathing) Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Kota Wilayah Selatan Kota Kediri. Jurnal STIKES. Volume 4. ISSN 2085-0921

ffffffffffffffffffffffffffffffffffffffffffff.Tambayong, Jan. 2000. Patofisiologi untuk Keperawatan. Jakarta: EGC.

gggggggggggggggggggggggggggggggggggggggggggg. Yurisaldi. 2010. Berdzikir untuk kesehatan saraf. Jakarta:Zaman

hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh.

iiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii. jjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjjj.

Dalam dokumen ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA NY. S 7 (Halaman 98-103)

Dokumen terkait