• Tidak ada hasil yang ditemukan

5.1 Gudang Penyimpanan Tandan Kosong Kelapa Sawit (T-101)

Fungsi : Penyimpanan tandan kosong kelapa sawit untuk 7 hari Bentuk : Segi empat beraturan

Bahan konstruksi : Beton Jumlah : 1 unit Kapasitas : 53,581 m3 Kondisi penyimpanan Temperatur : 300C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Panjang : 5,437 m Lebar : 5,437 m Tinggi : 2,719 m 5.2 Disc Chipper (DC-101)

Fungsi : untuk memotong log kayu menjadi chip

Bahan Kontruksi : Baja

Bentuk : Piringan sebagai pisau pemotong

Jumlah : 1 unit yang terdiri dari 16 pisau pemotong

Kondisi Operasi : Tekanan = 1 atm

Temperatur = 30C

Ukuran : Diameter piringan = 1200 mm Ketebalan = 100 mm Rotasi : 900 rpm

P : 91,5 hp

5.3 Tangki Penyimpanan Larutan KOH (V-101)

Fungsi : Penyimpanan bahan baku larutan KOH Bentuk : Silinder tegak dengan alas dan tutup datar Bahan konstruksi : Carbon steel SA-285 grade C

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 13,711 m3 Kondisi Penyimpanan Temperatur : 300C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Diameter : 2,188 m Tinggi : 4,377 m Tebal : ¼ in

5.4 Pompa Bahan Kalium Hidroksida (P-101)

Fungsi : memompa larutan KOH ke dalam tangki ekstraksi Jenis : Pompa sentrifugal

Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 0,0252 lbm/s Daya motor : 1/8 hp

5.5 Tangki Ekstraksi (EX-101)

Fungsi : Tempat terjadinya esktraksi lignin TKKS dengan KOH Jenis : Batch Stirred Tank

Bentuk : Tangki berpengaduk dengan alas dan tutup ellipsoidal Bahan Konstruksi : Carbon Steel SA-285 grade A

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 14,368 m3 Kondisi Operasi

Temperatur : 85°C Tekanan : 1 atm

Kondisi fisik Silinder Diameter : 2,544 m Tinggi : 4,452 m Tebal : 0,5 in Tutup Diameter : 2,544 m Tinggi : 0,636 m Tebal : 0,5 in Pengaduk

Jenis : two blade paddle,four baffles Jumlah baffle : 4 buah

Diameter : 0,763 m Daya motor : 8,5 hp Jaket pemanas Diameter : 2,810 m Tinggi : 4,452 m Tebal : 0,25 in

5.6 Pompa Produk Tangki Ekstraksi (P-102)

Fungsi : memompa produk dari tangki ekstraksi (EX-101) menuju rotary washer I (RW-101)

Jenis : Pompa sentrifugal Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 2,258 lbm/s Daya motor : 1/4 hp

5.7 Rotary Washer I (RW-101)

Fungsi : untuk mencuci pulp yang keluar dari tangki ekstraksi Jenis : Continuous Rotary Drum Washer

Bahan kontruksi : Commercial Steel Diameter : 1,257 m

Waktu tinggal : 90 s

Kecepatan : 0,06 putaran/menit

5.8 Pompa Produk Rotary Washer (P-103)

Fungsi : memompa produk dari rotary washer I (RW-101) ke tangki bleaching (BL-101)

Jenis : Pompa sentrifugal Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 0,349 lbm/s Daya motor : 1/8 hp

5.9 Tangki Penyimpanan Larutan NaOCl (V-102)

Fungsi : Penyimpanan bahan baku larutan NaOCl Bentuk : Silinder tegak dengan alas dan tutup datar Bahan konstruksi : Carbon steel SA-285 grade C

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 10,270 m3 Kondisi Penyimpanan Temperatur : 300C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Diameter : 1,987 m Tinggi : 3,975 m Tebal : ¼ in

5.10 Pompa Bahan NaOCl (P-104)

Fungsi : memompa larutan NaOCl ke tangki bleaching (BL-101) Jenis : Pompa sentrifugal

Jumlah : 1 unit Laju pompa : 0,017 lbm/s Daya motor : 1/8 hp

5.11 Tangki Bleaching (BL-101)

Fungsi : Tempat terjadinya bleaching pulp dengan larutan NaOCl. Jenis : Batch Stirred Tank

Bentuk : Tangki berpengaduk dengan alas dan tutup ellipsoidal Bahan Konstruksi : Carbon Steel SA-285 grade A

Jumlah : 2 unit Kapasitas : 74,925 m3 Kondisi Operasi Temperatur : 60°C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Silinder Diameter : 4,096 m Tinggi : 6,144 m Tebal : 0,5 in Tutup Diameter : 4,096 m Tinggi : 1,024 m Tebal : 0,5 in Pengaduk

Jenis : two blade paddle,four baffles Jumlah baffle : 4 buah

Diameter : 1,228 m Daya motor : 168 hp Jaket pemanas Diameter : 4,366 m Tinggi : 7,168 m Tebal : 0,5 in

5.12 Pompa Produk Tangki Bleaching (P-105)

Fungsi : memompa produk dari tangki bleaching menuju rotary washer II

Jenis : Pompa sentrifugal Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 1,961 lbm/s Daya motor : 1/4 hp

5.13 Rotary Washer II (RW-102)

Fungsi : untuk mencuci Pulp yang keluar dari tangki bleaching Jenis : Continuous Rotary Drum Washer

Jumlah : 1 unit

Bahan kontruksi : Commercial Steel Diameter : 1,322 m

Waktu tinggal : 90 s

Kecepatan : 0,06 putaran/menit

5.14 Pompa Produk Rotary Washer II (P-106)

Fungsi : memompa produk menuju rotary dryer (RD-201) Jenis : Pompa sentrifugal

Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 0,311 lbm/s Daya motor : 1/8 hp

5.15 Rotary Dryer (RD-201)

Fungsi : Menguapkan H2O dari produk yang keluar dari rotary washer II hingga memenuhi komposisi air yang diizinkan pada proses asetilasi.

Jenis : Co-Current with Rotary Atomizer (FSD-4) Waktu tinggal () : 4,655 menit

Jumlah : 1 unit Kondisi operasi

Temperatur saturated steam = 130 0C = 266 0F Temperatur umpan masuk rotary dryer = 38,138 0C = 100,648 0F Temperatur umpan keluar rotary dryer = 100 0C = 212 0F Kondisi fisik

Diameter : 0,6163 ft Panjang : 3,0816 ft Rotasi : 20 rpm

5.16 Conveyor I (BC-201)

Fungsi : Mengangkut pulp dari rotary dryer ke blow box (B-201 Jenis : Flat belt on continuous flow

Bentuk : Horizontal belt conveyor Bahan kontruksi : Carbon Steel

Kondisi operasi : Temperatur = 30C

Tekanan = 1 atm Jumlah : 1 unit Kecepatan Belt : 225 ft/mnt Lebar Belt : 7 in Daya : 0,115 hp 5.17 Blow Box (B-201)

Fungsi : Untuk menurunkan temperetur bleached pulp dengan udara Bentuk : Box vertikal dengan tutup datar bagian atas

Bahan kontruksi : Carbon Steel SA-285 Grade C Jumlah : 1 unit

Kondisi operasi : Temperatur = 25C Tekanan = 1 atm Kapasitas :0,377 m3

Tinggi Box : 0,551 m Panjang Box : 0,827 m Lebar Box : 0,827 m

5.18 Conveyor II (BC-202)

Fungsi : Mengangkut pulp dari blow box menuju tangki pencampur. Jenis : Flat belt on continuous flow

Bentuk : Horizontal belt conveyor Bahan kontruksi : Carbon Steel

Kondisi operasi : Temperatur = 30C

Tekanan = 1 atm Jumlah : 1 unit

Kecepatan Belt : 225 ft/mnt Lebar Belt : 7 in Daya : 0,115 hp

5.19 Tangki Penyimpanan Asam Asetat Glasial (V-105)

Fungsi : Penyimpanan bahan baku asam asetat glasial Bentuk : Silinder tegak dengan alas dan tutup datar Bahan konstruksi : Carbon steel SA-285 grade C

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 22,8368 m3 Kondisi Penyimpanan Temperatur : 300C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Diameter : 2,980 m Tinggi : 5,961 m Tebal : ½ in

5.20 Pompa Bahan Asam Asetat Glasial (P-107)

Fungsi : memompa asam asetat glasial ke tangki pencampur (M-201) Jenis : Pompa sentrifugal

Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Daya motor : 1/8 hp

5.21 Tangki Pencampur (M-201)

Fungsi : Tempat mencampur pulp dengan asam asetat glasial Bentuk : Silinder tegak dengan alas datar dan tutup elipsoidal Bahan Konstruksi : Carbon Steel SA-285 grade C

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 0,201 m3 Kondisi Operasi Temperatur : 30°C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Silinder Diameter : 0,490 m Tinggi : 0,981 m Tebal : ¼ in Tutup Diameter : 0,490 m Tinggi : 0,123 m Tebal : ¼ in Jaket Pemanas Diameter : 0,752 m Tinggi : 1,103 m Tebal : ¼ in

5.22 Pompa Produk Tangki Pencampur (P-108)

Fungsi : memompa asam asetat glasial ke tangki pencampur (M-201) Jenis : Pompa sentrifugal

Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 0,253 lbm/s Daya motor : 1/8 hp

5.23 Tangki Penyimpanan Asam Sulfat (V-104)

Fungsi : Penyimpanan bahan baku asam sulfat Bentuk : Silinder tegak dengan alas dan tutup datar Bahan konstruksi : Carbon steel SA-285 grade C

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 5,145 m3 Kondisi Penyimpanan Temperatur : 300C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Diameter : 1,485 m Tinggi : 2,971 m Tebal : ¼ in

5.24 Pompa Bahan Asam Sulfat (P-109)

Fungsi : memompa asam sulfat ke reaktor asetilasi (R-201) Jenis : Pompa sentrifugal

Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 0,0067 lbm/s Daya motor : 1/8 hp

5.25 Tangki Penyimpanan Asetat Anhidrid (V-103)

Fungsi : Penyimpanan bahan baku asetat anhidrid Bentuk : Silinder tegak dengan alas dan tutup datar Bahan konstruksi : Carbon steel SA-285 grade C

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 132,947 m3 Kondisi Penyimpanan Temperatur : 300C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik

Diameter : 4,833 m Tinggi : 7,250 m Tebal : ½ in

5.26 Pompa Bahan Asetat Anhidrid (P-110)

Fungsi : memompa asetat anhidrid ke reaktor asetilasi (R-201) Jenis : Pompa sentrifugal

Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 0,436 lbm/s Daya motor : 1/8 hp

5.27 Heater II (H-202)

Fungsi : Untuk memanaskan asetat anhidrid dari suhu 300C sampai 500C untuk proses asetilasi.

Bentuk : Horizontal condensor Jenis : 2-4 shell and tube exchanger Jenis tube : 18 BWG panjang = 2.5 ft Diameter luar (OD) : 3/4 in

Panjang tube : 2.5 in

Pitch (Pt) : 1 in triangular pitch Jumlah : 1 unit Fluida panas Temperatur awal (T1) = 90 °C = 194°F Temperatur akhir (T2) = 34°C = 93,2°F Fluida dingin Temperatur awal (t1) = 30°C = 86°F Temperatur akhir (t2) = 50°C = 122°F

5.28 Pompa Bahan Asam Asetat Recycle (P-111)

Fungsi : memompa asam asetat hasil recyle ke Reaktor (R -201) Jenis : Pompa sentrifugal

Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 0,7732 lbm/s Daya motor : 1/8 hp

5.29 Heater I (H-201)

Fungsi : Untuk memanaskan asam asetat recycle dari suhu 300C sampai 500C untuk proses asetilasi.

Bentuk : Horizontal condensor Jenis : 2-4 shell and tube exchanger Jenis tube : 18 BWG panjang = 2.5 ft Diameter luar (OD) : 3/4 in

Panjang tube : 2.5 in

Pitch (Pt) : 1 in triangular pitch Jumlah : 1 unit Fluida panas Temperatur awal (T1) = 90 °C = 194°F Temperatur akhir (T2) = 34°C = 93,2°F Fluida dingin Temperatur awal (t1) = 30°C = 86°F Temperatur akhir (t2) = 50°C = 122°F 5.30 Reaktor Asetilasi (R-201)

Fungsi : Tempat terjadinya reaksi asetilasi Jenis : Batch Stirred Tank Reactor

Bentuk : Tangki berpengaduk dengan alas datar dan tutup ellipsoidal Bahan Konstruksi : Carbon Steel SA-285 grade A

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 5,242 m3

Kondisi Operasi Temperatur : 70°C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Silinder Diameter : 1,7109 m Tinggi : 2,566 m Tebal : ¼ in Tutup Diameter : 1,7109 m Tinggi : 0,428 m Tebal : ¼ in Pengaduk

Jenis : two blade paddle,four baffles Jumlah baffle : 4 buah

Diameter : 0,513 m Daya motor : 3,75 hp Jaket pemanas Diameter : 1,974 m Tinggi : 1,721 m Tebal : ¼ in

5.31 Pompa Produk Reaktor Asetilasi (P-112)

Fungsi : memompa produk dari reaktor asetilasi (R-201) menuju tangki hidrolisa (TH-201)

Jenis : Pompa sentrifugal Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 1,469 lbm/s Daya motor : 1/4 hp

5.32 Tangki Hidrolisa (TH-201)

Fungsi : Tempat terjadinya reaksi hidrolisis selulosa triasetat dan asetat anhidrid.

Jenis : Batch Stirred Tank Reactor

Bentuk : Tangki berpengaduk dengan alas datar dan tutup ellipsoidal Bahan Konstruksi : Carbon Steel SA-285 grade A

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 11,592 m3 Kondisi Operasi Temperatur : 120°C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Silinder Diameter : 2,069 m Tinggi : 3,104 m Tebal : ¼ in Tutup Diameter : 2,069 m Tinggi : 0,517 m Tebal : ¼ in Pengaduk

Jenis : two blade paddle,four baffles Jumlah baffle : 4 buah

Diameter : 0,621 m Daya motor : 19,5 hp Jaket pemanas Diameter : 2,334 m Tinggi : 3,104 m Tebal : ¼ in

5.33 Pompa Produk Tangki Hidrolisa (P-113)

Fungsi : memompa produk dari tangki hidrolisa menuju (H-201) menuju unit pendingin I (C-201).

Jenis : Pompa sentrifugal Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 1,594 lbm/s Daya motor : 1/8 hp

5.34 Cooler I (C-201)

Fungsi : Untuk mendinginkan hasil keluaran tangki hidrolisa dari suhu 1200C sampai 900C untuk proses netralisasi.

Bentuk : Horizontal condensor Jenis : 2-4 shell and tube exchanger Jenis tube : 18 BWG panjang = 2.5 ft Diameter luar (OD) : 3/4 in

Panjang tube : 2.5 in

Pitch (Pt) : 1 in triangular pitch Jumlah : 1 unit Fluida panas Temperatur awal (T1) = 120 °C = 248°F Temperatur akhir (T2) = 90°C = 194°F Fluida dingin Temperatur awal (t1) = 25°C = 77°F Temperatur akhir (t2) = 45°C = 113°F

5.35 Tangki Penyimpanan Magnesium Asetat (V-106)

Fungsi : Penyimpanan bahan baku magnesium asetat Bentuk : Silinder tegak dengan alas dan tutup datar Bahan konstruksi : Carbon steel SA-285 grade C

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 17,690 m3

Kondisi Penyimpanan Temperatur : 300C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Diameter : 2,242 m Tinggi : 3,363 m Tebal : ¼ in

5.36 Pompa Bahan Magnesium Asetat (P-114)

Fungsi : memompa magnesium asetat ke tangki netralsiasi (N-201). Jenis : Pompa sentrifugal

Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 0,0282 lbm/s Daya motor : 1/8 hp

5.37 Heater IV (H-204)

Fungsi : Untuk memanaskan magnesium asetat dari suhu 300C sampai 900C untuk proses netralisasi.

Bentuk : Horizontal condensor Jenis : 2-4 shell and tube exchanger Jenis tube : 18 BWG panjang = 2.5 ft Diameter luar (OD) : 3/4 in

Panjang tube : 2.5 in

Pitch (Pt) : 1 in triangular pitch Jumlah : 1 unit Fluida panas Temperatur awal (T1) = 90 °C = 194°F Temperatur akhir (T2) = 34°C = 93,2°F Fluida dingin Temperatur awal (t1) = 30°C = 86°F Temperatur akhir (t2) = 50°C = 122°F

5.38 Tangki Netralisasi (TN-201)

Fungsi : Tempat terjadinya reaksi netralisasi asam sulfat Bentuk : Silinder tegak dengan alas datar dan tutup elipsoidal Bahan Konstruksi : Carbon Steel SA-285 grade C

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 2,948 m3 Kondisi Operasi Temperatur : 89°C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Silinder Diameter : 1,311 m Tinggi : 1,966 m Tebal : ¼ in Tutup Diameter : 1,311 m Tinggi : 0,328 m Tebal : ¼ in Pengaduk

Jenis : two blade paddle,four baffles Jumlah baffle : 4 buah

Diameter : 0,621 m Daya motor : 19,5 hp

5.39 Pompa Produk Tangki Netralisasi (P-115)

Fungsi : memompa produk dari tangki netralisasi (N-201) menuju unit pendingin II (C-2021).

Jenis : Pompa sentrifugal Bahan Konstruksi : commercial steel Jumlah : 1 unit

Laju pompa : 1,623 lbm/s Daya motor : 1/8 hp

5.40 Cooler II (C-202)

Fungsi : Untuk mendinginkan hasil keluaran tangki netralsiasi dari suhu 88,9650C sampai 300C untuk proses pemurnian produk. Bentuk : Horizontal condensor

Jenis : 2-4 shell and tube exchanger Jenis tube : 18 BWG panjang = 2.5 ft Diameter luar (OD) : 3/4 in

Panjang tube : 2.5 in

Pitch (Pt) : 1 in triangular pitch Jumlah : 1 unit Fluida panas Temperatur awal (T1) = 88,965 °C = 192,137°F Temperatur akhir (T2) = 30°C = 86°F Fluida dingin Temperatur awal (t1) = 25°C = 77°F Temperatur akhir (t2) = 45°C = 113°F 5.41 Centrifuge (CF-301)

Fungsi : memisahkan produk selulosa asetat dengan campuran larutan

Jenis : Helical conveyer centrifuge Bahan konstruksi : Carbon Steel SA-285 grade C Jumlah : 1 unit

Kapasitas : 2,456 m3/jam Kecepatan : 4000 rpm Daya motor : 2 hp

5.42 Rotary Dryer (RD-301)

Fungsi : Menguapkan H2O yang masih terikut pada produk selulosa asetat yang keluar dari conveyor yang merupakan produk akhir

Waktu tinggal () : 4,655 menit Jumlah : 1 unit Kondisi operasi

Temperatur saturated steam = 130 0C = 266 0F Temperatur umpan masuk rotary dryer = 30 0C = 86 0F Temperatur umpan keluar rotary dryer = 100 0C = 212 0F Kondisi fisik

Diameter : 0,671 ft Panjang : 3,359 ft Rotasi : 20 rpm

5.43 Conveyor III (BC-301)

Fungsi : Mengangkut padatan selulosa asetat dari rotary dryer ke blow box (B-301)

Jenis : Flat belt on continuous flow Bentuk : Horizontal belt conveyor Bahan kontruksi : Carbon Steel

Kondisi operasi : Temperatur = 30C

Tekanan = 1 atm Jumlah : 1 unit Kecepatan Belt : 225 ft/mnt Lebar Belt : 7 in Daya : 0,142 hp 5.44 Blow Box (B-301)

Fungsi : Untuk menurunkan temperatur produk selulosa asetat dengan udara

Bentuk : Box vertikal dengan tutup datar bagian atas Bahan kontruksi : Carbon Steel SA-285 Grade C

Jumlah : 1 unit

Kondisi operasi : Temperatur = 25C Tekanan = 1 atm Kapasitas :0,377 m3

Tinggi Box : 0,570 m Panjang Box : 0,856 m Lebar Box : 0,856 m

5.45 Conveyor IV (BC-302)

Fungsi : Mengangkut pulp dari blow box (B-301) ke hammer mill (HM -301)

Jenis : Flat belt on continuous flow Bentuk : Horizontal belt conveyor Bahan kontruksi : Carbon Steel

Kondisi operasi : Temperatur = 30C

Tekanan = 1 atm Jumlah : 1 unit Kecepatan Belt : 225 ft/mnt Lebar Belt : 7 in Daya : 0,142 hp 5.46 Hammer mill (HM-301)

Fungsi : menghaluskan ukuran pulp Jenis : Roll crusher

Bahan Konstruksi : Carbon steel Jumlah : 1 unit

Kapasitas : 442,624 kg/jam = 0,442624 ton/jam Daya : 11 hp

5.47 Conveyor V (BC-303)

Fungsi : Mengangkut pulp dari hummer mill (HM-301) ke gudang penyimpanan selulosa asetat (V-107)

Jenis : Flat belt on continuous flow Bentuk : Horizontal belt conveyor Bahan kontruksi : Carbon Steel

Tekanan = 1 atm Jumlah : 1 unit

Kecepatan Belt : 225 ft/mnt Lebar Belt : 7 in Daya : 0,142 hp

5.48 Gudang Penyimpanan Selulosa Asetat (V-107)

Fungsi : Tempat penyimpanan Selulosa Asetat selama 15 hari Bentuk : Segi empat beraturan

Bahan konstruksi : Beton Jumlah : 1 unit Kapasitas : 187,867 m3 Kondisi Penyimpanan Temperatur : 300C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Panjang : 7,216 m Lebar : 7,216 m Tinggi : 3,608 m 5.49 Dekanter (D-301)

Fungsi : memisahkan larutan asam asetat dengan larutan lainnya. Bentuk : horizontal silinder

Bahan : Carbon steel, SA – 283, Gr.C Jumlah : 1 unit

Panjang : 1,0432 m Diameter : 0,3477 m Waktu tinggal : 0,5397 jam

5.50 Tangki Pencampur (M-302)

Fungsi : Tempat mencampur asam asetat dan air hingga komposisi asam asetat 70%

Bentuk : Silinder tegak dengan alas dan tutup datar Bahan Konstruksi : Carbon Steel SA-285 grade C

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 2,143 m3 Kondisi Penyimpanan Temperatur : 300C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Diameter : 1,148 m Tinggi : 2,295 m Tebal : ½ in

5.51 Tangki Penampungan Asam Asetat Sisa (V-108) Fungsi : Penampungan asam asetat sisa

Bentuk : Silinder tegak dengan alas dan tutup datar Bahan konstruksi : Carbon steel SA-285 grade C

Jumlah : 1 unit Kapasitas : 413,832 m3 Kondisi Penyimpanan Temperatur : 300C Tekanan : 1 atm Kondisi fisik Diameter : 7,057 m Tinggi : 10,586 m Tebal : ¾ in

BAB VI

INSTRUMENTASI DAN KESELAMATAN KERJA

6.1 Instrumentasi

Pengoperasian suatu pabrik kimia harus memenuhi beberapa persyaratan yang ditetapkan dalam perancangannya. Persyaratan tersebut meliputi keselamatan, spesifikasi produk, peraturan mengenai lingkungan hidup, kendala operasional, dan faktor ekonomi. Pemenuhan persyaratan tersebut berhadapan dengan keadaan lingkungan yang berubah-ubah, yang dapat mempengaruhi jalannya proses atau yang disebut disturbance (gangguan) (Stephanopoulus, 1984). Adanya gangguan tersebut menuntut pemantauan secara terus-menerus maupun pengendalian terhadap jalannya operasi suatu pabrik kimia untuk menjamin tercapainya tujuan operasional pabrik. Pengendalian atau pemantauan tersebut dilaksanakan melalui penggunaan peralatan dan engineer (sebagai operator terhadap peralatan tersebut) sehingga kedua unsur ini membentuk satu sistem kendali terhadap pabrik.

Instrumentasi adalah peralatan yang dipakai di dalam suatu proses kontrol untuk mengatur jalannya suatu proses agar diperoleh hasil sesuai dengan yang diharapkan. Fungsi instrumentasi adalah sebagai pengontrol, penunjuk, pencatat, dan pemberi tanda bahaya. Peralatan instrumentasi biasanya bekerja dengan tenaga mekanik atau tenaga listrik dan pengontrolannya dapat dilakukan secara manual atau otomatis. Penggunaan instrumen pada suatu peralatan proses tergantung pada pertimbangan ekonomi dan sistem peralatan itu sendiri. Pada pemakaian alat-alat instrumen juga harus ditentukan apakah alat-alat tersebut dipasang diatas papan instrumen dekat peralatan proses (kontrol manual) atau disatukan dalam suatu ruang kontrol yang dihubungkan dengan bangsal peralatan (kontrol otomatis) (Peters, et.al., 2004).

Variabel-variabel proses yang biasanya dikontrol/diukur oleh instrumen adalah (Considine,1985):

Dokumen terkait