Maksud dan Tujuan IPKP. 5
Maksud dan Tujuan IPKP. 5
•
• SSuuppeerrvviissii ddaallaamm ppeennddiiddiikkaann mmeennjjaaddii ttaanngggguunngg jjaawwaabb ssttaaff kklliinniiss yyaanngg mmeemmbbeerriikkaann ppeennddiiddiikkaann kklliinniiss uunnttuukk mmeennjjaaddii aaccuuaann p
peellaayyaannaann rruummaahh ssaakkiitt aaggaarr ppaassiieenn,, ssttaaff,, ddaann ppeesseerrttaa ddiiddiikk tteerrlliinndduunnggii sseeccaarraa hhuukkuumm.. SSuuppeerrvviissii ddiippeerrlluukkaann uunnttuukk m
meemmaassttiikkaann aassuuhhaann ppaassiieenn yyaanngg aammaann ddaann mmeerruuppaakkaann bbaaggiiaann p
prroosseess bbeellaajjaarr bbaaggii ppeesseerrttaa ppeennddiiddiikkaann kklliinniiss sseessuuaaii ddeennggaann jenjang
jenjang pembelajaranpembelajaran dandan levellevel kompetkompetensinyensinya.a. •
• SSeettiiaapp ppeesseerrttaa ppeennddiiddiikkaann kklliinniiss ddii rruummaahh ssaakkiitt mmeennggeerrttii pprroosseess ssuuppeervrviissii kklliinniiss,, memelliippuuttii ssiiaappaa ssaajjaa yyaanngg mmeellaakkuukkaann ssuuppeervrviissii ddaann ffrreekkuueennssii ssupupeervrviissii oolleehh ssttaaff klkliinniiss yyaanngg mmeembmbeerriikkaann ppeennddiiddiikkaann klinis.
klinis. Pelaksanaan supervisi didokumentasikan dalam Pelaksanaan supervisi didokumentasikan dalam log book log book
peserta didik dan staf klinis
Dikenal 4 (empat) tingkatan supervisi
Dikenal 4 (empat) tingkatan supervisi yang disesuaikan denganyang disesuaikan dengan kompetensi
kompetensi dan juga dan juga kewenangan kewenangan peserta didik peserta didik sebagai berikut:sebagai berikut: •
•supervisi tinggisupervisi tinggi: kemampuan asesmen peserta didik belum sahih: kemampuan asesmen peserta didik belum sahih sehingga keputusan dalam membuat diagnosis dan rencana asuhan sehingga keputusan dalam membuat diagnosis dan rencana asuhan harus dilakukan oleh
harus dilakukan oleh dokter penanggung dokter penanggung jawab pelayanan (DPjawab pelayanan (DPJP).JP). Begitu pula tindakan medis dan
Begitu pula tindakan medis dan operatif hanyoperatif hanya boleh dilakukan oleha boleh dilakukan oleh DPJP. Pencatatan pada berkas rekam medis harus dilakukan oleh
DPJP. Pencatatan pada berkas rekam medis harus dilakukan oleh DPJP;
DPJP; •
•supervisi moderat tinggisupervisi moderat tinggi: kemampuan asesmen peserta didik: kemampuan asesmen peserta didik sudah dianggap sahih, namun
sudah dianggap sahih, namun kemampuan membuat kkemampuan membuat keputusaneputusan belum sahih sehingga rencana asuhan yang dibuat peserta didik belum sahih sehingga rencana asuhan yang dibuat peserta didik harus disupervisi oleh DPJP. Tindakan medis dan operatif dapat harus disupervisi oleh DPJP. Tindakan medis dan operatif dapat dikerjak
dikerjakan oleh peserta didik an oleh peserta didik dengan supervisi langsung (dengan supervisi langsung (onsiteonsite)) oleh DPJP. Pencatatan pada berkas rekam medis oleh peserta didik oleh DPJP. Pencatatan pada berkas rekam medis oleh peserta didik dan diverifikasi dan divalidasi oleh DPJP;
dan diverifikasi dan divalidasi oleh DPJP;
Maksud dan Tujuan IPPK. 5
Maksud dan Tujuan IPPK. 5
•
• supervisi moderat: kemampuan melakukan asesmen sudah supervisi moderat: kemampuan melakukan asesmen sudah sahih, tetapi kemampuan membuat keputusan belum
sahih, tetapi kemampuan membuat keputusan belum sahihsahih
sehingga keputusan rencana asuhan harus mendapat persetujuan sehingga keputusan rencana asuhan harus mendapat persetujuan DPJP sebelum dijalankan, kecuali pada kasus gawat darurat.
DPJP sebelum dijalankan, kecuali pada kasus gawat darurat. Tindakan medis dan operatif dapat
Tindakan medis dan operatif dapat dilaksanakan oleh pesertadilaksanakan oleh peserta didik dengan supervisi
didik dengan supervisi tidak langsung otidak langsung oleh DPleh DPJP (dilaporkanJP (dilaporkan setelah pelaksanaan). Pencat
setelah pelaksanaan). Pencatatan pada berkas atan pada berkas rekam medis olehrekam medis oleh peserta didik dengan verifikasi dan validasi oleh DPJP;
peserta didik dengan verifikasi dan validasi oleh DPJP; •
• supervisi rendah: kemampuan asesmen dan supervisi rendah: kemampuan asesmen dan kemampuankemampuan membuat keputusan sudah sahih sehingga dapat
membuat keputusan sudah sahih sehingga dapat membuatmembuat diagnosis dan rencana asuhan,
diagnosis dan rencana asuhan, namun karena belum mempunyainamun karena belum mempunyai legitimasi tetap harus melapor kepada DPJP. Tindakan medis dan legitimasi tetap harus melapor kepada DPJP. Tindakan medis dan operatif dapat dilakukan dengan supervisi tidak langsung oleh operatif dapat dilakukan dengan supervisi tidak langsung oleh DPJP.
DPJP. Pencat
Pencatatan pada berkas rekam medis atan pada berkas rekam medis oleh peserta didik oleh peserta didik dengandengan validasi oleh DPJP.
validasi oleh DPJP.
Maksud dan Tujuan IPKP. 5
Maksud dan Tujuan IPKP. 5
Maksu
Maksud dad dan Tn Tujuan ujuan IPPK. 5IPPK. 5
Penetapan tingkat supervisi peserta didik dilakukan oleh s Penetapan tingkat supervisi peserta didik dilakukan oleh staf taf klinis yang memberikan pendidikan klinis, setelah melakukan klinis yang memberikan pendidikan klinis, setelah melakukan evaluasi kompetensi peserta
evaluasi kompetensi peserta didik menggunakan perangkatdidik menggunakan perangkat evaluasi pendidikan yang dibuat oleh institusi pendidikan. evaluasi pendidikan yang dibuat oleh institusi pendidikan. Beberapa alat evaluasi antara lain;
Beberapa alat evaluasi antara lain; •
• Bed site teaching Bed site teaching •
• Mini Clinical Evaluation Exe Mini Clinical Evaluation Exercise rcise for trainee (Mini-CEX)for trainee (Mini-CEX) •
• Directly Observed Proc Directly Observed Procedural Skill (DOPS)edural Skill (DOPS) •
• Case BCase Baseased Discd Discusiusionon (CB(CBD)D) •