• Tidak ada hasil yang ditemukan

Strategi dan Arah Kebijakan

Dalam dokumen RENCANA STRATEGIS (Halaman 27-42)

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, KEBIJAKAN,PROGRAM

4.5. Strategi dan Arah Kebijakan

Sebagaimana yang termuat dalam RPJMD Provinsi kaimantan Selatan tahun 2016- 2021, maka Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah Setda Provinsi Kalimantan Selatan memiliki Strategi dan Arah Kebijakan sebagai berikut:

a. Untuk mewujudkan sasaran Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik dan

sasaran Terwujudnya Aparatur Pemerintahan yang Profesional dan Akuntabel

dilakukan melalui strategi:

1) Terwujudnya Kapasitas Aparatur Pemerintah yang professional dan Pemerintah yang Akuntabel, dengan arah kebijakan:

a) Peningkatan kualitas dan kapasitas sumberdaya aparatur Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah;

b) Memantapkan sinkronisasi antar dokumen perencanaan pembangunan;

c) Memantapkan penyusunan anggaran kegiatan yang berbasis kinerja; d) Meningkatkan sistem pengawasan perencanaan, pelaksanaan dan

pelaporan dan pertanggung jawaban pelaksanaan program dan kegiatan pada Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah Setda Provinsi Kalimantan Selatan;

2) Peningkatan Pengawasan Pelaksanaan Pembangunan Daerah, dengan

arah kebijakan yaitu mendorong peningkatan transparansi pelaksanaan

pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur perekonomian daerah. 3) Peningkatan kualitas manajemen pelayanan publik, dengan arah

kebijakan:

a) Mengkoordinasikan dan memfasilitasi peningkatan kuantitas dan kualitas regulasi sektor perekonomian daerah;

b) Mengkoordinasikan dan mendorong peningkatan kualitas sarana pelayanan publik pada sektor perekonomian.

b. Untuk mewujudkan sasaran Meningkatnya Pendanaan Daerah dilakukan melalui strategi Peningkatan Kualitas Pengelolaan Keuangan Daerah, dengan arah kebijakan: mengkoordinasikan dan mendorong pengembangan sumber-sumber pendanaan pembangunan;

22 c. Untuk mewujudkan sasaran Meningkatnya Kinerja Pembangunan Daerah dilakukan melalui strategi Peningkatan Kualitas Sistem Manajemen Kinerja Pemerintah, dengan arah kebijakan:

1) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong peningkatan kualitas data dan informasi sarana prasarana perekonomian daerah dan pemetaan kawasan;

2) Mengembangkan standarisasi pelaksanaan pembangunan di bidang perekonomian;

3) Meningkatkan kualitas Sistem Informasi Kinerja Pemerintah Daerah khususnya di bidang perekonomian;

4) Memantapkan sinkronisasi perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengendalian pelaksanaan rencana pembangunan daerah pada sektor perekonomian;

d. Untuk mewujudkan sasaran Meningkatnya Kuantitas dan Kualitas

Infrastruktur Dasar dilakukan melalui strategi Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Infrastruktur Dasar di Daerah, dengan arah kebijakan:

1) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi dan mendorong pembangunan serta pengembangan infrastruktur dasar di daerah;

2) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong penyelesaian permasalahan dalam pembangunan serta pengembangan infrastruktur dasar di daerah;

3) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong terlaksananya program permbangunan rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dalam rangka mendukung program satu juta rumah yang dicanangkan oleh Pemerintah;

4) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong peningkatan jaringan telekomunikasi diseluruh wilayah Kalimantan Selatan;

e. Untuk mewujudkan sasaran Meningkatnya Kuantitas dan Kualitas

Infrastruktur Perekonomian dilakukan melalui strategi Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Infrastruktur Perekonomian di Daerah, dengan arah kebijakan: 1) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi dan mendorong

pembangunan infrastruktur prasarana fisik perekonomian daerah;

2) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong penyelesaian permasalahan dalam pembangunan infrastruktur prasarana fisik perekonomian daerah;

3) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong pembangunan dan pengembangan kawasan ekonomi strategis;

4) Mengkoordinasikan, memonitoring dan mengevaluasi kondisi infrastruktur prasarana fisik perekonomian daerah;

23 5) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan

mendorong peningkatan konektivitas antar wilayah;

6) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong pembangunan dan pengembangan proyek strategis nasional dan provinsi;

7) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang menghubungkan seluruh wilayah;

8) Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong sarana prasarana fasilitas perhubungan untuk keselamatan baik untuk angkutan darat, sungai, danau, dan penyeberangan;

f. Untuk mewujudkan sasaran Terwujudnya Kemandirian Pangan dan sasaran Kontribusi Sektor Pertanian dilakukan melalui strategi Pengembangan Agrobisnis dan Agroindustri, dengan arah kebijakan mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong pembangunan daerah irigasi;

g. Untuk mewujudkan sasaran Meningkatnya Kontribusi Sektor Industri, Perdagangan Dan Jasa serta sasaran Meningkatnya Nilai Investasi dalam Aktifitas Perekonomian dilakukan melalui strategi Pengembangan Investasi baik Industri Kecil, Menengah maupun Besar, dengan arah kebijakan:

1) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong peningkatan investasi dan penyelesaian masalah investasi; 2) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan

mendorong pembangunan dan Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Mekar Putih Kotabaru, Kawasan Industri Batulicin dan Kawasan Industri Jorong;

3) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong sinergitas pemangku kepentingan dalam peningkatan investasi;

4) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong pengembangan jaringan infrastruktur untuk menjamin kelancaran arus distribusi barang dan jasa;

5) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong percepatan pembangunan sarana distribusi;

6) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong pembangunan dan pengembangan UKM-K;

7) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong pengembangan wirausaha dan terciptanya wirausaha baru; 8) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan

mendorong dilaksanakannya pelatihan dan bimbingan teknis manajemen pengembangan usaha dan permodalan;

24 9) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan

mendorong perluasan jaringan akses permodalan UKM-K.

h. Untuk mewujudkan sasaran Meningkatnya Kontribusi Sektor Pariwisata dilakukan melalui strategi Pengembangan Kawasan Pariwisata Unggulan, dengan arah kebijakan:

1) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong pengembangan kawasan pariwisata unggulan

2) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong peningkatan akses ke tempat wisata;

3) mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong pembangunan infrastruktur kawasan wisata.

25

BAB V

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

5.1. Rencana Program dan Kegiatan

Berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016-2021 maka Rencana Program dan Kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah Setda Provinsi Kalimantan Selatan pada tahun 2016-2021 terkait dengan Misi sebagai berikut : 1. Misi II: Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Profesional dan

Berorientasi pada Pelayanan Publik, khususnya pada Prioritas 5 (lima) yaitu Kalsel dengan Pemda Berkinerja Baik

2. Misi IV: Mengembangkan Infra Struktur Wilayah yang Mendukung Percepatan Pengembangan Ekonomi dan Sosial Budaya khususnya Prioritas 9 (Sembilan) yaitu Kalsel dengan Infrastruktur yang berkualitas.

3. Misi V: Mengembangkan Daya Saing Ekonomi Daerah yang Berbasis Sumber Daya Lokal dengan Memperhatikan Pelestarian Lingkungan khusunya Prioritas 10 (sepuluh) yaitu Kalsel Sentra Pangan, prioritas 11 (sebelas) yaitu Kalsel Menuju Salah Satu Destinasi Wisata dan Priorias 12 (duabelas) yaitu Kalsel Menuju Daerah Industri, Perdagangan dan Jasa.

Adapun Program dan Kegiatan Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah Setda Provinsi Kalimantan Selatan pada tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut:

1. Pelayanan Administrasi Perkantoran

1) Penyediaan Jasa Komunikasi Sumberdaya Air dan Listrik 2) Pengelolaan Kearsipan Biro

3) Peningkatan Ketatausahaan dan kinerja SDM

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1) Pengadaan Peralatan Kerja/ Kantor

2) Pemeliharaan Rutin/berkala Komputer

3. Program Peningkatan Sistem Perencanaan dan Sistem Evaluasi Kinerja SKPD

1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah

2) Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah

26 4. Program Pengembangan Perekonomian Daerah

1) Koordinasi dan Konsultasi Penyertaan Modal Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan

2) Koordinasi Pengembangan Sarana Perekonomian

3) Fasilitasi, Mediasi dan Pembinaan Pemantapan Program Prioritas/Program Strategis Nasional

4) Koordinasi dan Monitoring Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Pertumbuhan Ekonomi

5. Program Peningkatan Pelayanan Publik

1) Peningkatan Pembinaan Lembaga Keuangan Daerah Dan Pengembangan Usaha Daerah

2) Sinkronisasi Dalam Rangka Pengendalian Inflasi Dan Penyediaan Distribusi Bahan Pokok

3) Pengendalian Dan Evaluasi Urusan Bidang Ekonomi Prasarana Wilayah, Transportasi Dan Komunikasi

4) Pengendalian Dan Pelaporan Pelaksanaan Pembangunan

5) Sinkronisasi Dan Evaluasi Kebijakan Ekonomi Bidang Perhubungan 6) Sinkronisasi Dalam Rangka Pengendalian Inflasi Dan Penyedian

Distribusi Bahan Pokok Didang Perdagangan, Koperasi Dan UKM

7) Dukungan Kebijakan Dalam Rangka Penelitian, Pengembangan, Statistik, Dan Persandian

8) Koordinasi Sinkronisasi Dan Optimalisasi Penanaman Modal Dan PTSP 9) Pembinaan, Monitoring Dan Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan

Perumahan Rakyat Dan Permukiman

10) Pengendalian Dan Koordinasi Sarana Prasarana Ekonomi di Bidang Pekerjaan Umum Dan Tata Tuang Serta Pertanahan

11) Pengendalian Dan Dukungan Kebijakan Bidang Komunikasi Dan Informasi

12) Peningkatan Pembinaan Lembaga Keuangan Daerah Dan Pengembangan Usaha Daerah Bidang BUMD Dan Perbankan Daerah

Dalam melaksanakan Program dan Kegiatan pada Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah Setda Provinsi Kalimantan Selatan pada tahun 2016-2021 memerlukan dukungan dana dalam rangka menyukseskan pelaksanaan Program dan kegiatan yang ada, berikut disampaikan Dana Indikatif Serta Perkiraan Maju Berdasarkan Pagu Indikatif Untuk Tahun 2016-2021 Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah sebagaimana disajikan pada tabel berikut :

27

Tabel 5.1. Dana Indikatif Serta Perkiraan Maju Berdasarkan Pagu Indikatif Untuk Tahun 2016-2021 Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah Setda Provinsi Kalimantan Selatan

No Program Kegiatan Tahun

2017 2018 2019 2020 2021

1 Pelayanan Administrasi Perkantoran

4) Penyediaan Jasa Komunikasi Sumberdaya Air dan Listrik

25.000.0000 25.000.000 25.000.000 25.000.000 25.000.000 5) Pengelolaan Kearsipan Biro 70.000.000 75.000.000 80.000.000 88.000.000 95.000.000 6) Peningkatan Ketatausahaan dan kinerja SDM 240.000.000 335.775.550 410.775.500 420.000.000 423.000.000 2 Program Peningkatan Sarana

dan Prasarana Aparatur

1. Pengadaan Peralatan Kerja/ Kantor 350.000.000 368.000.000 391.000.000 400.000.000 410.000.000 2. Pemeliharaan Rutin/berkala Komputer 25.000.000 27.000.000 35.000.000 37.000.000 40.000.000 3 Program Peningkatan Sistem

Perencanaan dan Sistem Evaluasi Kinerja SKPD

1. Penyusunan Dokumen Perencanaan Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah

20.000.000 20.000.000 20.000.000 23.000.000 25.000.000 2. Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Biro

Sarana Prasarana Perekonomian Daerah

20.000.000 20.000.000 20.000.000 23.000.000 25.000.000 4 Program Pengembangan

Perekonomian Daerah

1. Koordinasi dan Konsultasi Penyertaan Modal Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan

100.000.000 110.000.000 120.000.000 135.000.000 150.000.000 2. Koordinasi Pengembangan Sarana Perekonomian 150.000.000 165.000.000 181.500.000 199.150.000 215.750.000 3. Fasilitasi, Mediasi dan Pembinaan Pemantapan

Program Prioritas/Program Strategis Nasional

300.000.000 330.000.000 350.000.000 384.800.000 423.080.000 4. Koordinasi dan Monitoring Pembangunan dan

Pengembangan Kawasan Pertumbuhan Ekonomi

285.000.000 313.500.000 338.580.000 340.000.000 360.000.000 5 Program Peningkatan

Pelayanan Publik

1. Peningkatan Pembinaan Lembaga Keuangan Daerah Dan Pengembangan Usaha Daerah

198.540.000 200.525.400 220.577.940 242.635.734 266.899.307 2. Sinkronisasi Dalam Rangka Pengendalian Inflasi

Dan Penyediaan Distribusi Bahan Pokok

194.275.000 196.217.750 215.839.525 237.423.478 261.165.825 3. Pengendalian Dan Evaluasi Urusan Bidang

Ekonomi Prasarana Wilayah, Transportasi Dan Komunikasi

198.425.000 200.409.250 220.450.175 242.495.193 266.744.712

4. Pengendalian Dan Pelaporan Pelaksanaan Pembangunan

230.300.000 232.603.000 255.863.300 281.449.630 309.594.593 5. Sinkronisasi Dan Evaluasi Kebijakan Ekonomi

Bidang Perhubungan

28

No Program Kegiatan Tahun

2017 2018 2019 2020 2021

6. Sinkronisasi Dalam Rangka Pengendalian Inflasi Dan Penyedian Distribusi Bahan Pokok Didang Perdagangan, Koperasi Dan UKM

215.000.000 240.000.000 265.000.000 286.200.000 306.234.000

7. Dukungan Kebijakan Dalam Rangka Penelitian, Pengembangan, Statistik, Dan Persandian

300.000.000 326.093.000 358.702.000 376.522.000 380.000.000 8. Koordinasi Sinkronisasi Dan Optimalisasi

Penanaman Modal Dan PTSP

90.000.000 98.860.000 128.860.000 140.457.400 151.693.000 9. Pembinaan, Monitoring Dan Evaluasi

Pelaksanaan Pembangunan Perumahan Rakyat Dan Permukiman

225.000.000 237.840.000 257.840.000 281.045.600 306.339. 000

10. Pengendalian Dan Koordinasi Sarana Prasarana Ekonomi di Bidang Pekerjaan Umum Dan Tata Tuang Serta Pertanahan

315.000.000 330.365.000 350.000.000 381.500.000 415.835.000

11. Pengendalian Dan Dukungan Kebijakan Bidang Komunikasi Dan Informasi

200.000.000 202.440.000 228.395.000 230.678.500 250.000.000 12. Peningkatan Pembinaan Lembaga Keuangan

Daerah Dan Pengembangan Usaha Daerah Bidang BUMD Dan Perbankan Daerah

220.000.000 230.000.000 245.000.000 269.500.000 300.000.000

29

5.2. Indikator Kinerja dan Kelompok Sasaran yang Menggambarkan

Pencapaian Renstra Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan.

Untuk menyusun tujuan, sasaran, langkah Rencana Strategis yang lebih operasional untuk kurun waktu lima tahun (2016-2020) meliputi program, kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran. Program ini merupakan penjabaran dari kebijakan strategis dengan mengacu pada program pembangunan yang tertuang dalam RPJMD Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016-2021 sebagaimana perubahan Struktur Organisasi Perangkat Daerah (Pergub Kalimantan Selatan Nomor: 072 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan tata Kerja Perangkat daerah).

Indikator Kinerja meliputi:

a. Masukan (Input) adalah: sesuatu yang dibutuhkan agar pelaksanaan kegiatan berjalan untuk menghasilkan keluaran (output). Input kegiatan meliputi sumberdaya manusia dan dana.

b. Keluaran (Output) adalah: sesuatu yang dihapkan langsung dicapai dari suatu kegiatan yang dapat berupa produk jasa fisik dan non fisik, seperti kegiatan pembinaan, fasilitasi, asistensi, komputer dan lain-lain.

c. Hasil (Outcome) adalah: sesuatu yang mencerminkan berfungsinya keluaran kegiatan, misalnya tersedianya data dan bahan penyusunan kebijakan/program dan terlaksananya kegiatan fasilitasi.

d. Manfaat (Benefit) adalah: kegunaan suatu keluaran yang dirasakan langsung oleh pengguna dan masyarakat secara keseluruhan.

e. Dampak (Impact) adalah: ukuran pengaruh yang ditimbulkan baik positif maupun negatif. Misal pendapatan rumah tangga meningkat.

Untuk pengukuran manfaat dan dampak sangat besar dan nyata, oleh karena itu tidak mudah untuk mengukurnya secara kuantitatif, oleh karena itu Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan pada priode lima tahun kedepan adalah menggunakan Indikator Kinerja Utama (terlampir) yang dituangkan kedalam rencana program strategis Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah berupa masukan (Input) keluaran (Output) dan hasil (Outcome) dan masing-masing kegiatan selanjutnya dilengkapi dengan indikator kinerja kelompok sasaran yang dituangkan dalam lampiran 5.2 dan 5.3 berikut

30

Lampiran 5.2. Indikator Sasaran

No Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

Misi 2 : Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik Prioritas : Kalsel dengan Pemda Berkinerja Baik

1 Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik Meningkatnya Kualitas Layanan Publik

Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah yang professional dan pemerintah yang akuntabel

Peningkatan kualitas dan kapasitas sumberdaya aparatur Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah;

Pengembangan penghargaan dan hukuman yang konsisten dan bertanggung jawab pada Biro Sarana Prasarana Daerah.

Peningkatan pengawasan

pelaksanaan pembangunan daerah

mendorong peningkatan transparansi pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur perekonomian daerah.

Peningkatan kualitas manajemen pelayanan publik

Mengkoordinasikan dan memfasilitasi peningkatan kuantitas dan kualitas regulasi sektor perekonomian daerah

Mengkoordinasikan dan mendorong peningkatan kualitas sarana pelayanan public pada sektor perekonomian.

Meningkatnya Pendanaan Daerah

Peningkatan Kualitas Pengelolaan Keuangan Daerah

mengkoordinasikan dan mendorong pengembangan sumber-sumber pendanaan pembangunan

Meningkatnya Kinerja Pembangunan Daerah;

Peningkatan Kualitas Sistem Manajemen Kinerja Pemerintah

Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong peningkatan kualitas data dan informasi sarana prasarana perekonomian daerah dan pemetaan kawasan

Pengembangan standarisasi pelaksanaan pembangunan di bidang perekonomian

Meningkatkan kualitas Sistem Informasi Kinerja Pemerintah Daerah pada Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah

31

No Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

Memantapkan sinkronisasi perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengendalian pelaksanaan rencana pembangunan daerah pada sektor perekonomian

Terwujudnya Aparatur Pemerintah yang Profesional dan Pemerintahan Akuntabel

Peningkatan Kualitas Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Internal Pemerintah

Memantapkan sinkronisasi antar dokumen perencanaan pembangunan

Memantapkan penyusunan anggaran kegiatan yang berbasis kinerja Meningkatkan sistem pengawasan perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan dan pertanggung jawaban pelaksanaan program dan kegiatan pada Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah Setda Provinsi Kalimantan Selatan;

Misi 4 : Mengembangkan Infra Struktur Wilayah yang Mendukung Percepatan Pengembangan Ekonomi dan Sosial Budaya Prioritas : Kalsel dengan Infra Struktur yang Berkualitas.

2 Meningkatkan Penyediaan Dan Pemerataan Pembangunan Infrastruktur Ke Seluruh Wilayah Sesuai Dengan Tata Ruang

Meningkatnya Kuantitas dan Kualitas

Infrastruktur Dasar

Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Infrastruktur Dasar di Daerah

Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi dan mendorong pembangunan serta pengembangan infrastruktur dasar di daerah Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong penyelesaian permasalahan dalam pembangunan serta pengembangan infrastruktur dasar di daerah

Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong terlaksananya program permbangunan rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dalam rangka mendukung program satu juta rumah yang dicanangkan oleh

32

No Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

Pemerintah

Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong peningkatan jaringan telekomunikasi diseluruh wilayah Kalimantan Selatan Meningkatnya Kuantitas dan Kualitas Infrastruktur Perekonomian

Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Infrastruktur Perekonomian di Daerah

Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi dan mendorong pembangunan infrastruktur prasarana fisik perekonomian daerah Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong penyelesaian permasalahan dalam pembangunan infrastruktur prasarana fisik perekonomian daerah

Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong pembangunan dan pengembangan kawasan ekonomi strategis

Mengkoordinasikan, memonitoring dan mengevaluasi kondisi infrastruktur prasarana fisik perekonomian daerah

Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong peningkatan konektivitas antar wilayah

Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong pembangunan dan pengembangan proyek strategis nasional dan provinsi

Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong penyediaan sarana dan prasarana transportasi yang menghubungkan seluruh wilayah

33

No Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

Mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong sarana prasarana fasilitas perhubungan untuk keselamatan baik untuk angkutan darat, sungai, danau, dan penyeberangan

Misi 5 : Mengembangkan Daya Saing Ekonomi Daerah yang Berbasis Sumber Daya Lokal dengan Memperhatikan Pelestarian Lingkungan Prioritas : Kalsel Sentra Pangan, Kalsel Menuju Salah Satu Destinasi Wisata dan Kalsel Menuju Daerah Industri, Perdagangan dan Jasa

3 Meningkatkan Daya Saing Perekonomian Terwujudnya Kemandirian Pangan Meningkatnya Sektor Pertanian

Pengembangan Agrobisnis dan Agroindustri

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong pembangunan daerah irigasi

Meningkatnya Kontribusi Sektor Industri,

Perdagangan dan Jasa Meningkatnya Nilai Investasi dalam Aktifitas

Perekonomian

Meningkatnya Nilai Investasi dalam Aktifitas Perekonomian

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong peningkatan investasi dan penyelesaian masalah investasi

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong sinergitas pemangku kepentingan dalam peningkatan investasi

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong pembangunan dan Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Mekar Putih Kotabaru, Kawasan Industri Batulicin dan Kawasan Industri Jorong

34

No Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong pengembangan jaringan infrastruktur untuk menjamin kelancaran arus distribusi barang dan jasa

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong percepatan pembangunan sarana distribusi

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong pembangunan dan pengembangan UKM-K

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong pengembangan wirausaha dan terciptanya wirausaha baru

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong dilaksanakannya pelatihan dan bimbingan teknis manajemen pengembangan usaha dan permodalan

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong perluasan jaringan akses permodalan UKM-K

Meningkatnya Kontribusi Sektor Pariwisata

Pengembangan Kawasan Pariwisata Unggulan

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, memfasilitasi dan mendorong pengembangan kawasan pariwisata unggulan

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong peningkatan akses ke tempat wisata

mengkoordinasikan, memonitoring, mengevaluasi, dan mendorong pembangunan infrastruktur kawasan wisata

35

Lampiran 5.3. Indikator Kinerja

POHON KINERJA BIRO SARANA PRASARA PEREKONOMIAN

KINERJA UTAMA

1. Meningkatnya Koordinasi , sinkronisasi dan harmonisasi Sektor Prasarana Fisik Perekonomian

2. Meningkatnya Koordinasi Koordinasi , sinkronisasi dan harmonisasi Sektor Sarana Perekonomian

3. Meningkatnya Koordinasi Koordinasi , sinkronisasi dan harmonisasi Sektor Transportasi dan Komunikasi

Indikator Kinerja :

Persentase Kebijakan Sektor Sarana Prasarana Perekonomian Daerah yang Efektif

KINERJA UTAMA

1. Meningkatnya Keberhasilan Pelaksanaan Kebijakan Pemerintah Daerah di Bidang PU, danTata Ruang serta Pertanahan

2. Meningkatnya Keberhasilan Pelaksanaan Kebijakan Pemerintah Daerah di Bidang Perumahan Rakyat dan Permukiman

3. Meningkatnya Keberhasilan Pelaksanaan Kebijakan Pemerintah Daerah di Bidang Ketatausahaan Biro

Indikator Kinerja

Jumlah Permasalahan Prasarana Fisik yang Berhasil di Mediasi

KINERJA UTAMA

1. Meningkatnya Keberhasilan Pelaksanaan Kebijakan Pemerintah Daerah di Bidang Penanaman Modal dan PTSP

2. Meningkatnya Keberhasilan Pelaksanaan Kebijakan Pemerintah Daerah di Bidang Perdagangan, Koperasi dan UKM

3. Meningkatnya Keberhasilan Pelaksanaan Kebijakan Pemerintah Daerah di Bidang BUMD dan Perbankan

Indikator Kinerja

Jumlah Permasalahan Sarana Perekonomian yang Berhasil di Mediasi

KINERJA UTAMA

1. Meningkatnya Keberhasilan Pelaksanaan Kebijakan Pemerintah Daerah di Bidang Perhubungan

2. Meningkatnya Keberhasilan Pelaksanaan Kebijakan Pemerintah Daerah di Bidang Komunikasi dan Informatika

3. Meningkatnya Keberhasilan Pelaksanaan Kebijakan Pemerintah Daerah di Bidang Litbang, Statistik dan Persandian

Indikator Kinerja

Jumlah Permasalahan Transportasi dan Komunikasi yang Berhasil di Mediasi KINERJA UTAMA Terlaksananya Koordinasi / Fasilitasi / Monitoring di Bidang PU dan Tata Ruang serta Pertanahan

Indikator Kinerja

Jumlah Mediasi Bidang PU dan Tata Ruang serta Pertanahan KINERJA UTAMA erlaksananya Koordinasi / Fasilitasi / Monitoring di Bidang Perumahan Rakyat dan Permukiman Indikator Kinerja Jumlah Permasalahan Bidang Perumahan Rakyat dan Permukiman KINERJA UTAMA Terlaksananya tatalaksana penyelenggaraan kegiatan pada Biro SARPRAS EKODA

Indikator Kinerja

- Jumlah dokumen kinerja Biro

- Jumlah Fasilitasi Ketatausahaan pada Biro - Jumlah Aset yang tercatat - Jumlah dokumentasi

pelayanan surat menyurat

- Jumlah pegawai yang kepegawaiannya terlayani

- Jumlah dokumen laporan keuangan secara berkala

KINERJA UTAMA Terlaksananya Koordinasi / Fasilitasi / Monitoring di Bidang Penanaman Modal dan PTSP Indikator Kinerja Jumlah Mediasi Bidang Penanaman Modal dan PTSP KINERJA UTAMA Terlaksananya Koordinasi / Fasilitasi / Monitoring di Bidang Perdagangan, Koperasi dan UKM Indikator Kinerja Jumlah Mediasi Bidang Perdagangan, Koperasi dan UKM KINERJA UTAMA Terlaksananya Koordinasi / Fasilitasi / Monitoring di Bidang BUMD dan Perbankan Indikator Kinerja Jumlah Mediasi Bidang BUMD dan Perbankan KINERJA UTAMA Terlaksananya Koordinasi / Fasilitasi / Monitoring di Bidang Perhubungan Indikator Kinerja Jumlah Mediasi Bidang Perhubungan KINERJA UTAMA Jumlah Mediasi Bidang Komunikasi dan Informatika Indikator Kinerja Jumlah Mediasi Bidang Komunikasi dan Informatika KINERJA UTAMA Terlaksananya Koordinasi / Fasilitasi / Monitoring di Bidang Litbang, Statiistik dan Persandian

Indikator Kinerja

Jumlah Mediasi Bidang Litbang, Statiistik dan Persandian

36

BAB VI PENUTUP

Dokumen Rencana Strategis (Renstra) Biro Sarana Prasaran Perekonomian Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016-2021 memuat Visi dan Misi, Tujuan, Sasaran Kebijakan, Program dan Kegiatan yang merupakan acuan dan panduan dalam melaksanakan Tugas Pokok dan Fungsi Biro Sarana Prasaran Perekonomian Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, dan diharapkan Renstra ini dapat menjadi komitmen dan kesatuan langkah dalam menentukan arah dan peran Biro Sarana Prasaran Perekonomian Daerah dalam mewujudkan Visi dan Misi sebagaimana diamanatkan dalam RPJMD Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016-2021.

Selanjutnya dokumen Renstra ini akan dijabarkan dalam Rencana Kerja (Renja) Biro Sarana Prasaran Perekonomian Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan setiap tahunnya, sebagai pedoman dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi Biro Sarana Prasaran Perekonomian Daerah untuk mewujudkan visi dan misi Biro Sarana Prasaran Perekonomian Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan.

Banjarbaru,

Kepala Biro Sarana Prasarana Perekonomian Daerah,

Drs. H. ZULKIPLI, MP Pembina Utama Muda NIP. 19640827 198503 1 009

Dalam dokumen RENCANA STRATEGIS (Halaman 27-42)

Dokumen terkait