• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PEMBAHASAN

B. Strategi Mental Computation Siswa Disleksia pada Operas

Berdasarkan tabel 4.9, untuk menyelesaikan soal

matematika operasi pengurangan pada pengambilan data pertama dimana soal operasi pengurangan berupa pengurangan pada bilangan satuan, subjek 1 (S1) dan subjek 2 (S2) menggunakan strategi yang berbeda. Subjek 1 (S1) menggunakan strategi Think

Addition (inverse) dan subjek 2 (S2) menggunakan strategi

Counting Back.

Subjek 1 (S1) menggunakan strategi Think Addition

(Inverse) yaitu dengan menjadikan soal operasi pengurangan menjadi bentuk penjumlahan. Strategi tersebut dipilih oleh subjek 1 (S1) karena menurutnya cara tersebut merupakan cara yang mudah untuk menyelesaikan soal operasi pengurangan. Alasan lain subjek 1 (S1) ialah karena ia pernah diajari menggunakan cara

tersebut. Sedangkan subjek 2 (S2) menggunakan strategi Counting

Back atau menghitung mundur. Strategi tersebut digunakan oleh subjek 2 (S2) karena menurutnya strategi tersebut merupakan strategi yang mudah dan lebih cepat untuk menyelesaikan soal operasi pengurangan yang diberikan.

Pada pengambilan data kedua dan ketiga dimana soal operasi pengurangan berupa pengurangan pada bilangan puluhan,

untuk menyelesaikannya subjek 1 (S1) dan subjek 2 (S2)

menggunakan strategi yang sama yaitu Working from The Right

pada pengambilan data kedua dan strategi Working from The Left

pada pengambilan data ketiga.

Pada pengambilan data kedua subjek 1 (S1) menggunakan strategi Working from The Right yang digunakan pada operasi pengurangan. Strategi tersebut digunakan oleh subjek 1 (S1) karena menurutnya cara tersebut merupakan cara tercepat untuk menyelesaikan soal operasi pengurangan seperti yang diberikan.

dikarenakan mudah karena seperti pengurangan bersusun.

Sedangkan subjek 2 (S2) menggunakan strategi yang sama dengan

subjek 1 (S1) karena menurutnya strategi tersebut merupakan strategi yang lebih cepat untuk menyelesaikan soal yang telah diberikan.

Strategi Working from The Left digunakan oleh subjek 1 (S1) dan subjek 2 (S2) untuk menyelesaikan soal operasi pengurangan pada pengambilan data ketiga. Alasan subjek 1 (S1) dan subjek 2 (S2) menggunakan strategi tersebut dikarenakan lebih cepat untuk menyelesaikan soal seperti yang diberikan.

Berdasarkan pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa subjek 1 (S1) dan subjek 2 (S2) dalam melakukan mental

computation pada operasi pengurangan menggunakan strategi

Think Addition (inverse) dan Counting Back pada operasi

pengurangan bilangan satuan dan strategi Working from The Right

dan Working from The Left yang digunakan pada operasi pengurangan untuk menyelesaikan soal matematika operasi pengurangan bilangan puluhan.

79

BAB VI

PENUTUP

Berdasarkan pembahasan pada bab V terkait strategi mental computation yang digunakan oleh siswa disleksia dalam menyelesaikan soal matematika pada operasi penjumlahan dan pengurangan dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut:

A. Simpulan

1. Strategi mental computation siswa disleksia dalam

menyelesaikan soal matematika operasi penjumlahan

menggunakan strategi Spin-Arounds (komutatif) untuk

operasi penjumlahan pada bilangan satuan dan strategi

Working from The Right dan Working from The Left untuk operasi penjumlahan pada bilangan puluhan.

2. Strategi mental computation siswa disleksia dalam

menyelesaikan soal matematika operasi pengurangan

menggunakan strategi Think Addition (menjadikan

penjumlahan) dan Counting Back untuk operasi pengurangan

pada bilangan satuan dan strategi Working from The Right

dan Working from The Left untuk operasi pengurangan pada bilangan puluhan.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan, berikut saran yang dapat diberikan yaitu:

1. Saran untuk guru

Penelitian ini mengungkap strategi mental

computation siswa disleksia dalam menyelesaikan soal matematika, sehingga diharapkan bagi guru untuk melatihkan

mental computation bagi siswa disleksia dalam kegiatan belajar mengajar.

2. Saran untuk peneliti selanjutnya

Bagi peneliti lain yang akan melakukan penelitian yang relevan dengan penelitian ini, sebaiknya instrumen yang digunakan bisa berupa soal matematika sederhana yang mencakup kegiatan sehari-hari.

DAFTAR PUSTAKA

Aniya, “Learning Disabilities”. Diakses pada 2 Maret 2016;

http://aniyatranslation.blogspot.co.id/2009/06/learning- disabilities.html; Internet.

Ansori, Yusuf. Skripsi: “Profil Mental Computation Siswa SMP Dalam

Menyelesaiakan Masalah Kontekstual Ditinjau Dari Kemampuan Matematika”. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya, 2013.

Chotimah, Chusnul. Tesis: “Penerapan Metode VAKT Berbasis Parent

Tutoring untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Pada Anak Learning Disability di Sekolah Inklusif”. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya, 2013.

DEECD-Victorian Departement of Education and Early Childhood

Development, “Mental Computation and Estimation”. Diakses

pada 10 April 2016;

www.eduweb.vic.gov.au/edulibrary/public/teachlearn/student/

mathscontinuum/readmentalcompest.pdf; Internet.

Dewi, Kristianti. “Diskalkulia: Apakah selalu mengikuti disleksia?”. Diakses pada 2 Maret 2016;

https://indigrow.wordpress.com/2010/03/18/%E2%80%9Cdisk

alkulia-apakah-selalu-mengikuti-disleksia%E2%80%9D/;

Internet.

Dewi, Kristianti. “Dyslexia”. Makalah dipresentasikan dalam Seminar Nasional PGSD UPY, Universitas PGRI Yogyakarta.

Draver, James, “A Dictionary of Psychology”. New York: Pengin

Books.

Faizah, Hanim. “Strategi Mental Computation Siswa Dalam Melakukan

Operasi Hitung Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Asli”. Jurnal Buana Pendidikan diterbitkan oleh FKIP Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, 2015.

Galatae, Chusnul Khotimah. “Mental Computation Strategies by 5th Graders According to Object Spatial-Verbal Cognitive Style”.

Makalah dipresentasikan dalam Proceeding of International on

Research, Implementation and Education of Mathematics and Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta, 2014.

Galatae, Chusnul Khotimah. Tesis : “Profil Number Sense Mahasiswa Calon Guru SD Ditinjau Dari Gaya Kognitif Refleksif dan Impulsif”. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya, 2014.

Hidayati, Fajar. Skripsi: “Kajian Kesulitan Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 16 Yogyakarta dalam Mempelajari Aljabar”. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta, 2010.

http://www.thefreedictionary.com/computation diakses pada 10 April 2016.

Idris, Ridwan. “Mengatasi Kesulitan Belajar dengan Pendekatan

Psikologi Kognitif”. Lentera Pendidikan. Vol. 12 No 2,

Desember, 2009. 153.

Istijani. Tesis: “Pengembangan Modul Pembelajaran Bahasa Indonesia

Berbasis Multimedia untuk Anak Disleksia Pada Sekolah Dasar Inklusi”. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya, 2013.

Jamaris, Martini. “Kesulitan Belajar: Perspektif, Asesmen, dan

Penanggulangannya”. Bogor: Ghalia Indonesia, 2014.

Kartono, Kartini., dan Jenny Andari. “Hygiene Mental dan Kesehatan Mental dalam Islam”. Bandung : Mandar Maju, 1989.

Lidwina, Soeisniwati. “Disleksia Berpengaruh pada Kemampuan Membaca dan Menulis”. Jurnal diterbitkan oleh STIE Semarang, 2012.

McIntosh, Alistair. “Mental Computation: A Strategies Approach

(Module 1: Introduction)”. Tasmania: University of Tasmania, 2004.

McIntosh, Alistair. “Mental Computation: A Strategies Approach (Module 2: Basic Facts Addition and Subtraction)”. Tasmania: University of Tasmania, 2004.

McIntosh, Alistair. “Mental Computation: A Strategies Approach

(Module 4: Two-Digit Whole Number)”. Tasmania: University of Tasmania, 2004.

Nirmalasari, Dwi Novi. Tesis: “Analisis Kesulitan Membaca –

Permulaan pada Anak Disleksia di SD Inklusi Surabaya”. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya, 2013.

Purnomo, Yoppy Wahyu. “Komputasi Mental untuk Mendukung Lancar

Berhitung Operasi Penjumlahan dan Pengurangan pada Siswa Sekolah Dasar”. Makalah dipresentasikan dalam Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Yogyakarta, 2013.

Putri, Salma Artya. “Disleksia Anak yang Cerdas”. Diakses pada 23

Januari 2017;

https://disleksiaanakyangcerdasblog.wordpress.com/; Internet.

Tiwan, N. Raleg. Tesis : “Pengembangan Perangkat Asesmen

Kemampuan Membaca untuk Anak Diseleksia Kelas Rendah”. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya, 2013.

Tonra, Wilda Syam. Tesis: “Profil Number Sense Siswa Smp Terhadap

Pecahan Desimal Ditinjau Dari Perbedaan Gaya Kognitif Visualizer-Verbalizer”. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya, 2014.

Tsao, Yea-Ling. “Exploring The Conection Among Number Sense,

Mental computation Performance, and The Written Computation Performance of Elementary Preservice School Teachers”. Journal of teaching and learning, Taipei Municipal Teacher Collage, 2014.

Dokumen terkait