D. Status Satuan lembaga PAUD (negeri/swasta, izinStatus Satuan lembaga PAUD (negeri/swasta, izin operasional, akreditasi, dll)
operasional, akreditasi, dll)
BAGIAN
BAGIAN II. II. DOKUMEN DOKUMEN II
A.
A. PENDAHULUANPENDAHULUAN 1.
1. Latar BelakangLatar Belakang 2.
2. Dasar Operasional Penyusunan KTSP PAUDDasar Operasional Penyusunan KTSP PAUD 3.
3. Tujuan Penyusunan KTSP PAUDTujuan Penyusunan KTSP PAUD B.
B. VISI, MISI DAN TUJUAN SATUAN PAUD VISI, MISI DAN TUJUAN SATUAN PAUD 1.
1. Visi Visi Satuan PAUSatuan PAUDD 2.
2. Misi Satuan PAUDMisi Satuan PAUD 3.
3. Tujuan Satuan PAUDTujuan Satuan PAUD C.
C. KARAKTERISTIKKARAKTERISTIK D.
BAGIAN
BAGIAN III. III. DOKUMEN DOKUMEN IIII
A.
A. Program SemesterProgram Semester B.
B. Rencana Pelaksanaan Program MingguanRencana Pelaksanaan Program Mingguan C.
C. Rencana Pelaksanaan Program HarianRencana Pelaksanaan Program Harian D.
D. Penilaian PerkembanganPenilaian Perkembangan
BAGIAN IV. PENUTUP BAGIAN IV. PENUTUP
BAGIAN V. LAMPIRAN BAGIAN V. LAMPIRAN
1.
1. Struktur Kurikulum(Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar)Struktur Kurikulum(Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar) 2.
2. Program Tahunan/Kalender PendidikanProgram Tahunan/Kalender Pendidikan 3.
3. Program SemesterProgram Semester 4.
4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM)Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM) 5.
5. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH)Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH) 6.
6. Standar Operasional Prosedur (SOP) Layanan anakStandar Operasional Prosedur (SOP) Layanan anak 7.
7. Format penilaian perkembangan anakFormat penilaian perkembangan anak 8.
CONTOH UTUH KTSP CONTOH UTUH KTSP BAGIAN I . BAGIAN I . PROFIL LEMBAGA PROFIL LEMBAGA A.
A. Sejarah singkat Satuan lembaga PAUDSejarah singkat Satuan lembaga PAUD Taman Kanak-Kanak Kenanga
Taman Kanak-Kanak Kenanga didirikan pada tahun 2005didirikan pada tahun 2005 dibawah naungan Yayasan Mahardika. Tokoh yang paling berjasa dibawah naungan Yayasan Mahardika. Tokoh yang paling berjasa dalam membidani lahirnya Taman Kanak-Kanak Kenanga adalah dalam membidani lahirnya Taman Kanak-Kanak Kenanga adalah tiga serangkai yakni Ibu Haryono, Ibu Astiti, dan Bapak Badrudin. tiga serangkai yakni Ibu Haryono, Ibu Astiti, dan Bapak Badrudin. Ibu Haryanto yang saat itu tercatat sebagai Ibu Lurah merasa Ibu Haryanto yang saat itu tercatat sebagai Ibu Lurah merasa prihatin melihat banyak anak-anak usia 4-6 tahun yang prihatin melihat banyak anak-anak usia 4-6 tahun yang berkerumun tanpa ada aktivitas pembelajaran. Bu Haryanto berkerumun tanpa ada aktivitas pembelajaran. Bu Haryanto menyampaikan kegundahannya kepada dua tokoh masyarakat menyampaikan kegundahannya kepada dua tokoh masyarakat yakni Bapak Badrudin dan Ibu Haryono yang kemudian disepakati yakni Bapak Badrudin dan Ibu Haryono yang kemudian disepakati untuk membuat kelompok bermain untuk mengelola kegiatan untuk membuat kelompok bermain untuk mengelola kegiatan bermain anak hingga lebih terprogram. Kegiatan awal bermain anak hingga lebih terprogram. Kegiatan awal dilaksanakan di halaman kantor kelurahan dengan menggunakan dilaksanakan di halaman kantor kelurahan dengan menggunakan alat permainan seadanya yang digelar bongkar pasang. Ternyata alat permainan seadanya yang digelar bongkar pasang. Ternyata sambutan masyarakat sangat antusias. Tanggal 21 Mei 2005 sambutan masyarakat sangat antusias. Tanggal 21 Mei 2005 kelompok bermain berubah nama dengan nama Taman kelompok bermain berubah nama dengan nama Taman Kanak-Kanak Kenanga dengan diresmikan oleh Bapak Camat Kedoya Kanak Kenanga dengan diresmikan oleh Bapak Camat Kedoya didampingi 3 pendiri. Sebagai kepala sekolah pertama ditunjuk didampingi 3 pendiri. Sebagai kepala sekolah pertama ditunjuk Bapak Badarudin dan Ibu Haryono sebagai guru untuk peserta Bapak Badarudin dan Ibu Haryono sebagai guru untuk peserta
dan mengajukan perizinan ke Dinas Kabupaten. Surat Izin dan mengajukan perizinan ke Dinas Kabupaten. Surat Izin Operasional dari Dinas Pendidikan Kabupaten Abal-Abal nomor 10 Operasional dari Dinas Pendidikan Kabupaten Abal-Abal nomor 10 A/kep/2006 tercantum mulai berlaku ta
A/kep/2006 tercantum mulai berlaku tanggal 12 Maret 2006.nggal 12 Maret 2006.
Selanjutnya kami terus berbenah dan mengembangkan diri Selanjutnya kami terus berbenah dan mengembangkan diri dengan mengikuti pelatihan dan belajar mandiri. Perubahan kami dengan mengikuti pelatihan dan belajar mandiri. Perubahan kami lakukan dari menggunakan pemnelajaran klasikal ke kelompok lakukan dari menggunakan pemnelajaran klasikal ke kelompok hingga kini menerapkan model sentra. Tahun 2010 kami hingga kini menerapkan model sentra. Tahun 2010 kami menambah program layanan dengan Kelompok Bermain, dan menambah program layanan dengan Kelompok Bermain, dan tahun 2013 kami mendapatkan akreditasi A dari BAN PAUDNI. tahun 2013 kami mendapatkan akreditasi A dari BAN PAUDNI. Tahun 2015 Satuan PAUD kami terpilih menjadi PAUD Tahun 2015 Satuan PAUD kami terpilih menjadi PAUD
percontohan tingkat kabupaten….dst. percontohan tingkat kabupaten….dst.
B.
B. Struktur Kepengurusan Satuan LembagaStruktur Kepengurusan Satuan Lembaga
Struktur Kepengurusan Taman Kanak-Kanak Kenanga Struktur Kepengurusan Taman Kanak-Kanak Kenanga
Ketua Yayasan Ketua Yayasan Mahardika Mahardika Kepala Sekolah Kepala Sekolah T TK K KKeennaann aa Tenaga Tenaga Administrasi Administrasi Guru TK A
1.
1. Ketua Yayasan MahardikaKetua Yayasan Mahardika bertanggung jawab dalam: bertanggung jawab dalam:
Pengembangan Pengembangan pendidikan pendidikan di di TK TK KenangaKenanga
Bekerjasama dengan berbagai pemangku kebijakanBekerjasama dengan berbagai pemangku kebijakan dalam rangka optimalisasi sumber belajar dan sumber dalam rangka optimalisasi sumber belajar dan sumber dana
dana
Dst.Dst.
2.
2. Kepala TK Kenanga,Kepala TK Kenanga, bertanggung jawab dalam:bertanggung jawab dalam:
Pengembangan program Taman kanak-Kanak Pengembangan program Taman kanak-Kanak
Mengkoordinasikan guru-guru Taman kanak-kanak Mengkoordinasikan guru-guru Taman kanak-kanak
Mengelola administratif Taman kanak-Kanak Mengelola administratif Taman kanak-Kanak
Melakukan evaluasi dan pembinaan terhadap kinerjaMelakukan evaluasi dan pembinaan terhadap kinerja guru
guru Taman Kanak-Kanak Taman Kanak-Kanak
Melakukan evaluasi terhadap program pembelajaran diMelakukan evaluasi terhadap program pembelajaran di Taman Kanak-Kanak
Taman Kanak-Kanak
3.
3. Guru bertanggung jawab dalam:Guru bertanggung jawab dalam:
Menyusun rencana pembelajaranMenyusun rencana pembelajaran
Mengelola pembelajaran sesuai dengan kelompoknyaMengelola pembelajaran sesuai dengan kelompoknya
Mencatat perkembangan anak Mencatat perkembangan anak
Menyusun pelaporan perkembangan anakMenyusun pelaporan perkembangan anak
Melakukan kerjasama dengan orang tua dalMelakukan kerjasama dengan orang tua dalam programam program parenting.
4.
4. Tenaga Administrasi, bertanggungjawab dalam:Tenaga Administrasi, bertanggungjawab dalam:
Memberikan pelayanan administratif kepada guru,Memberikan pelayanan administratif kepada guru, orangtua dan peserta didik
orangtua dan peserta didik
Memperlancar administrasi penerimaan peserta didikMemperlancar administrasi penerimaan peserta didik
Mengelola Mengelola sarana sarana dan dan prasarana prasarana Taman Taman Kanak-KanakKanak-Kanak
Mengelola keuanganMengelola keuangan
C.
C. Alamat Dan Peta Lokasi Satuan lembaga PAUD Alamat Dan Peta Lokasi Satuan lembaga PAUD Taman Kanak-Kanak Kenanga
Taman Kanak-Kanak Kenanga terletak di Jalan Kenangaterletak di Jalan Kenanga Nomor 25 Rt 12 Rw 17 Kelurahan Balangbong Kecamatan Kedoya Nomor 25 Rt 12 Rw 17 Kelurahan Balangbong Kecamatan Kedoya Kabupaten Abal-Abal Provinsi Mercury.
Kabupaten Abal-Abal Provinsi Mercury.
D.
D. Status Satuan lembaga PAUDStatus Satuan lembaga PAUD
Taman Kanak-Kanak Kenanga merupakan satuan PAUD yang Taman Kanak-Kanak Kenanga merupakan satuan PAUD yang dikelola dengan management berbasis masyarakat dibawah dikelola dengan management berbasis masyarakat dibawah naungan Yayasan Mahardika, telah memiliki izin operasional dari naungan Yayasan Mahardika, telah memiliki izin operasional dari Dinas Pendidikan Kabupaten Abal-Abal nomor 10 A/kep/2006 Dinas Pendidikan Kabupaten Abal-Abal nomor 10 A/kep/2006 untuk
untuk program program Taman Taman kanak-Kanak kanak-Kanak dan dan telah telah telah telah luluslulus
akreditasi dari BAN PNF t
BAGIAN II BAGIAN II
DOKUMEN I KURIKULUM SATUAN PAUD TK KENANGA DOKUMEN I KURIKULUM SATUAN PAUD TK KENANGA
A.
A. PENDAHULUANPENDAHULUAN 1.
1. Latar BelakangLatar Belakang
Pendidikan anak usia dini diyakini menjadi dasar bagi Pendidikan anak usia dini diyakini menjadi dasar bagi penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas di masa penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas di masa datang. Oleh karena itu layanan PAUD harus dirancang datang. Oleh karena itu layanan PAUD harus dirancang dengan seksama dengan memperhatikan perkembangan dengan seksama dengan memperhatikan perkembangan anak, perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi serta anak, perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi serta budaya
budaya yang yang berkembang. berkembang. Memahami kondMemahami kondisi tersebut, isi tersebut, makamaka Taman Kanak-Kanak
Taman Kanak-Kanak Kenanga … (sesuai namaKenanga … (sesuai nama satuan PAUD) satuan PAUD) memandang perlu untuk mengembangkan Kurikulum Tingkat memandang perlu untuk mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan PAUD.
Satuan PAUD.
Kurikulum Tingkat Satuan PAUD Taman Kanak-Kanak Kurikulum Tingkat Satuan PAUD Taman Kanak-Kanak Kenanga disusun oleh Tim Pengembang Lembaga yang terdiri Kenanga disusun oleh Tim Pengembang Lembaga yang terdiri dari Kepala Sekolah, Yayasan, Tim Guru dan Komite orang tua dari Kepala Sekolah, Yayasan, Tim Guru dan Komite orang tua dengan bimbingan Penilik PAUD. Kurikulum Taman dengan bimbingan Penilik PAUD. Kurikulum Taman Kanak-Kanak Kenanga disusun sebagai acuan penyelenggaraan dan Kanak Kenanga disusun sebagai acuan penyelenggaraan dan pengelolaan keseluruhan program dan pelaksanaan pengelolaan keseluruhan program dan pelaksanaan pembelajaran. Kurikulum Taman Kanak-Kanak Kenanga juga pembelajaran. Kurikulum Taman Kanak-Kanak Kenanga juga dijadikan sebagai patokan untuk melaksanakan pengukuran dijadikan sebagai patokan untuk melaksanakan pengukuran keberhasilan pencapaian tujuan, program dan keseluruhan keberhasilan pencapaian tujuan, program dan keseluruhan kegiatan pembelajaran sekaligus sebagai tolok ukur untuk kegiatan pembelajaran sekaligus sebagai tolok ukur untuk
peningkatan dan perbaikan mutu satuan pendidikan secara peningkatan dan perbaikan mutu satuan pendidikan secara bertahap
bertahap dan dan berkesinambungan. berkesinambungan. Dst...Dst... 2.
2. Dasar Operasional Penyusunan KTSP PAUDDasar Operasional Penyusunan KTSP PAUD a.
a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang SistemUndang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Pendidikan Nasional b.
b. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 60 tahunPeraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 60 tahun 2013 tentang Pengembangan Anak Usia Dini 2013 tentang Pengembangan Anak Usia Dini Holistik-Integratif
Integratif c.
c. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentangPeraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
2005 tentang Standar Nasional Pendidikan d.
d. Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2015 tentangPeraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah No. 19 Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan e.
e. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan PAUD tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan PAUD f.
f. Permendikbud Nomor 146 tahun 2014 tentang KurikulumPermendikbud Nomor 146 tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Pendidikan Anak usia Dini
2013 Pendidikan Anak usia Dini g.
g. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 160Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 160 tahun 2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum tahun 2006 tahun 2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum tahun 2006 dan Kurikulum 2013 pasal 7
dan Kurikulum 2013 pasal 7 h.
h. Pedoman Penyusunan KTSP Direktorat Pembinaan PAUDPedoman Penyusunan KTSP Direktorat Pembinaan PAUD Tahun 2014
Tahun 2014 i.
B.
B. Tujuan Penyusunan KTSP PAUDTujuan Penyusunan KTSP PAUD
Kurikulum Taman Kanak-Kanak Kenanga
Kurikulum Taman Kanak-Kanak Kenanga disusun sebagai:disusun sebagai: a.
a. Acuan Acuan bagi bagi Pengelola Pengelola dan dan Pendidik Pendidik dalam dalam menyusunmenyusun program layanan, kegiatan pembelajaran dan kegiatan lain program layanan, kegiatan pembelajaran dan kegiatan lain yang mendukung pencapaian keberhasilan belajar anak.
yang mendukung pencapaian keberhasilan belajar anak. b.
b. Informasi tentang program layanan PAUD yang diberikanInformasi tentang program layanan PAUD yang diberikan oleh satuan PAUD kepada peserta didik.
oleh satuan PAUD kepada peserta didik. c.
c. Dokumen program yang diperlukan untuk pemberianDokumen program yang diperlukan untuk pemberian pembinaan.
pembinaan. d.
d. Dst.Dst.
C.
C. Visi, Misi dan Tujuan Satuan PAUD Visi, Misi dan Tujuan Satuan PAUD
1.
1. Visi Taman Kanak-Kanak Kenanga Visi Taman Kanak-Kanak Kenanga
“
“Membentuk generasi yang sehat, cerdas, kreatif, mandiri,Membentuk generasi yang sehat, cerdas, kreatif, mandiri,
ceria dan berakhlak mulia” ceria dan berakhlak mulia” 2.
2. Misi Taman Kanak-Kanak KenangaMisi Taman Kanak-Kanak Kenanga
a.
a. Menyelenggarakan layanan pengembangan holistikMenyelenggarakan layanan pengembangan holistik integratif.
integratif. b.
b. Memfasilitasi Memfasilitasi kegiatan kegiatan belajar belajar yang yang aktif aktif dandan menyenangkan sesuai dengan tahapan perkembangan, menyenangkan sesuai dengan tahapan perkembangan, minat, dan potensi anak.
minat, dan potensi anak. c.
c. Membangun pembiasaan perilaku hidup bersih, sehatMembangun pembiasaan perilaku hidup bersih, sehat dan berakhlak mulia secara mandiri.
d.
d. Membangun kerjasama dengan orang tua, masyarakat,Membangun kerjasama dengan orang tua, masyarakat, dan lingkup terkait dalam rangka pengelolaan PAUD dan lingkup terkait dalam rangka pengelolaan PAUD yang professional, akuntabel, dan berdaya saing yang professional, akuntabel, dan berdaya saing nasional.
nasional.
3.
3. Tujuan Taman Kanak-Kanak KenangaTujuan Taman Kanak-Kanak Kenanga
1.
1. MewujudkanMewujudkan anak yang sehat, jujur, senang belajar,anak yang sehat, jujur, senang belajar, dan mandiri
dan mandiri 2.
2. MewujudkanMewujudkan anak yang mampu merawat dan pedulianak yang mampu merawat dan peduli terhadap diri sendiri,
terhadap diri sendiri, teman, dan lingkungan sekitarnya.teman, dan lingkungan sekitarnya. 3.
3. Menjadikan anak yang mampu berfikir, berkomunikasi,Menjadikan anak yang mampu berfikir, berkomunikasi, bertindak produktif dan kreatif melalui bahasa, musik, bertindak produktif dan kreatif melalui bahasa, musik, karya, dan gerakan sederhana.
karya, dan gerakan sederhana. 4.
4. Menjadikan anak beragama sejak dini.Menjadikan anak beragama sejak dini. 5.
5. MenciptakanMenciptakan iklim belajar yang kondusif bagiiklim belajar yang kondusif bagi penyelenggaraan pendidikan, perawatan, pengasuhan, penyelenggaraan pendidikan, perawatan, pengasuhan, dan perlindungan anak.
dan perlindungan anak. 6.
6. Menjadi lembaga rujukan PAUD tingkat Kabupaten/KotaMenjadi lembaga rujukan PAUD tingkat Kabupaten/Kota /Propinsi/nasional.
/Propinsi/nasional.
D.
D. Karakteristik Kurikulum Taman Kanak-Kanak KenangaKarakteristik Kurikulum Taman Kanak-Kanak Kenanga
Kurikulum Taman Kanak-Kanak Kenanga disusun dengan Kurikulum Taman Kanak-Kanak Kenanga disusun dengan mengusung nilai-nilai islami sebagai dasar untuk pengembangan mengusung nilai-nilai islami sebagai dasar untuk pengembangan karakter peserta didik. Nilai-nilai karakter yang dikembangkan karakter peserta didik. Nilai-nilai karakter yang dikembangkan
antara lain: kepemimpinan, jujur, kreativitas, dst… Penerapan antara lain: kepemimpinan, jujur, kreativitas, dst… Penerapan
selama anak berada di satuan PAUD Taman Kanak-Kanak selama anak berada di satuan PAUD Taman Kanak-Kanak Kenanga.
Kenanga.
Dalam mengelola kegiatan pembelajaran yang menyenangkan, Dalam mengelola kegiatan pembelajaran yang menyenangkan, kreatif, dan partisipatif, Taman Kanak-Kanak Kenanga kreatif, dan partisipatif, Taman Kanak-Kanak Kenanga menerapkan model pembelajaran sentra, dimana kelompok anak menerapkan model pembelajaran sentra, dimana kelompok anak dalam satu hari bermain dalam satu sentra yang didalamnya berisi dalam satu hari bermain dalam satu sentra yang didalamnya berisi berbagai aktivitas sebagai pemenuhan densitas main. Sentra yang berbagai aktivitas sebagai pemenuhan densitas main. Sentra yang disiapkan adalah: sentra imtaq, sentra balok, sentra bahan alam, disiapkan adalah: sentra imtaq, sentra balok, sentra bahan alam, sentra persiapan, dan sentra main peran. Untuk kelompok usia sentra persiapan, dan sentra main peran. Untuk kelompok usia 4-6 tahun bermain di sentra persiapan sebanyak 2 kali dalam 6 tahun bermain di sentra persiapan sebanyak 2 kali dalam seminggu dalam rangka membantu kematangan keaksaraan anak seminggu dalam rangka membantu kematangan keaksaraan anak
… dst. … dst.
CONTOH PENGEMBANGAN PROGRAM DAN MUATAN CONTOH PENGEMBANGAN PROGRAM DAN MUATAN
PEMBELAJARAN KURIKULUM PAUD TK "KENANGA PEMBELAJARAN KURIKULUM PAUD TK "KENANGA""
Program Program Pengemb Pengemb angan angan Kompetensi yang Kompetensi yang Dicapai
Dicapai Materi pembelajaranMateri pembelajaran Nilai Nilai Agama Agama dan Moral dan Moral 1.1Mempercayai adanya 1.1Mempercayai adanya Tuhan melalui Tuhan melalui Ciptannya Ciptannya
Mengetahui sifat Tuhan sebagai pencipta,Mengetahui sifat Tuhan sebagai pencipta, mengenal ciptaan-ciptaan Tuhan, mengenal ciptaan-ciptaan Tuhan, membiasakan mengucap-kan kalimat membiasakan mengucap-kan kalimat pujian terhadap ciptaan Tuhan
pujian terhadap ciptaan Tuhan 1.2Menghargai diri
1.2Menghargai diri sendiri, orang lain, sendiri, orang lain, dan lingkungan dan lingkungan sekitar sebagai rasa sekitar sebagai rasa syukur kepada
syukur kepada Tuhan
Tuhan
Terbiasa merawat kebersihan diri, tidakTerbiasa merawat kebersihan diri, tidak menyakiti diri atau teman, menghargai menyakiti diri atau teman, menghargai teman (tidak mengolok-olok), hormat teman (tidak mengolok-olok), hormat pada guru dan orang tua, menjaga dan pada guru dan orang tua, menjaga dan merawat tanaman, binatang peliharaan merawat tanaman, binatang peliharaan 2.13
2.13 Memiliki perilakuMemiliki perilaku yang mencerminkan yang mencerminkan sikap jujur
sikap jujur
Terbiasa berbicara sesuai fakta, tidakTerbiasa berbicara sesuai fakta, tidak curang dalam perkataan dan perbuatan, curang dalam perkataan dan perbuatan, tidak berbohong, meng-hargai
Program Program Pengemb Pengemb angan angan Kompetensi yang Kompetensi yang Dicapai
Dicapai Materi pembelajaranMateri pembelajaran
benda yang bukan haknya, mengerti benda yang bukan haknya, mengerti batasan yang boleh dan tidak boleh batasan yang boleh dan tidak boleh dilakukan, terus terang, anak senang dilakukan, terus terang, anak senang melakukan sesuatu sesuai aturan atau melakukan sesuatu sesuai aturan atau kesepakata
kesepakatan, dan n, dan mengakui kelebihan dirimengakui kelebihan diri atau temannya atau temannya 3.1 Mengenal kegiatan 3.1 Mengenal kegiatan beribadah sehari-hari beribadah sehari-hari 4.1. Melakukan kegiatan 4.1. Melakukan kegiatan beribadah sehari-hari beribadah sehari-hari dengan tuntunan dengan tuntunan orang dewasa orang dewasa
Doa-doa (doa sebelum dan sesudahDoa-doa (doa sebelum dan sesudah
belajar, doa sebelum dan sesudah makan, belajar, doa sebelum dan sesudah makan, doa sebelum dan bangun tidur, doa untuk doa sebelum dan bangun tidur, doa untuk kedua orang tua), mengenal hari-hari kedua orang tua), mengenal hari-hari besar agama, tempat ibadah, dan lainnya besar agama, tempat ibadah, dan lainnya sesuai dengan agama yang dianut
sesuai dengan agama yang dianut keluarga/orangtua, kecuali bila ada keluarga/orangtua, kecuali bila ada kesediaa
kesediaan orang n orang tua menggabungkantua menggabungkan anaknya dengan kelompok lain
anaknya dengan kelompok lain 3.2
3.2 Mengenal Mengenal perilakuperilaku baik sebagai baik sebagai cerminan akhlak cerminan akhlak mulia mulia 4.2. Menunjukkan 4.2. Menunjukkan periaku santun periaku santun sebagai cerminan sebagai cerminan akhlak mulia akhlak mulia
Perilaku baik dan santun dPerilaku baik dan santun disesuaikaisesuaikann dengan agama dan adat
dengan agama dan adat setempat; tatasetempat; tata cara berbicara secara santun,
cara berbicara secara santun, caracara berjalan melewati orang tua, cara berjalan melewati orang tua, cara meminta bantuan, cara
meminta bantuan, cara menyampaika
menyampaikankan nkan terima kasih terima kasih setelahsetelah mendapatkan bantuan, tata cara berdoa, mendapatkan bantuan, tata cara berdoa, tata cara makan, tata cara memberi
tata cara makan, tata cara memberi salam, cara berpakaian, dll.
salam, cara berpakaian, dll.
Fisik Fisik Motorik Motorik 2.1 Memiliki perilaku 2.1 Memiliki perilaku yang mencerminkan yang mencerminkan hidup sehat hidup sehat
Kebiasaan anak makan makanan bergiziKebiasaan anak makan makanan bergizi seimbang, menuci tangan, menggosok seimbang, menuci tangan, menggosok gigi, mandi, berpakaian bersih,
gigi, mandi, berpakaian bersih, membuang sampah, menyayangi membuang sampah, menyayangi tanaman, melindungi diri dari p
tanaman, melindungi diri dari percobaanercobaan kekerasa
kekerasan, menjaga keamanan n, menjaga keamanan diri daridiri dari tempat dan benda berbahaya.
tempat dan benda berbahaya. 3.5.
3.5. Mengenal anggotaMengenal anggota tubuh, fungsi, dan tubuh, fungsi, dan gerakannya untuk gerakannya untuk pengembangan pengembangan motorik kasar dan motorik kasar dan motorik halus motorik halus 4.4.
4.4. MenggunakanMenggunakan
anggota tubuh untuk anggota tubuh untuk pengembangan
pengembangan
Nama anggota tubuh, fungsi anggotaNama anggota tubuh, fungsi anggota tubuh, cara merawat, kebutuhan untuk tubuh, cara merawat, kebutuhan untuk menjadi anggota tubuh tetap sehat, menjadi anggota tubuh tetap sehat, berbagai gerakan untuk
berbagai gerakan untuk melatih motorikmelatih motorik kasar dalam kelenturan, kekuatan,
kasar dalam kelenturan, kekuatan, kestabilan, keseimbangan, kelincahan, kestabilan, keseimbangan, kelincahan, kelenturan,
kelenturan, koordinasi koordinasi tubuh.tubuh.
Kegiatan untuk latihan motorik Kegiatan untuk latihan motorik kasarkasar antara lain merangkak, berjalan, ber antara lain merangkak, berjalan, berlari,lari,
Program Program Pengemb Pengemb angan angan Kompetensi yang Kompetensi yang Dicapai
Dicapai Materi pembelajaranMateri pembelajaran
berguling dengan menggunakan gerakan berguling dengan menggunakan gerakan secara terkontrol, seimbang dan lincah secara terkontrol, seimbang dan lincah dalam menirukan berbagai gerakan yang dalam menirukan berbagai gerakan yang teratur (misal: senam dan tarian dll). teratur (misal: senam dan tarian dll).
KeterampiKeterampilan motorik hlan motorik halus untuk melatihalus untuk melatih koordinasi mata dan tangan, kelenturan koordinasi mata dan tangan, kelenturan pergelangan tangan, kekuatan dan pergelangan tangan, kekuatan dan kelenturan jari-jari tangan, melalui