• Tidak ada hasil yang ditemukan

Di bawah ini disajikan tabulasi data dari penelitian yang berjudul “Pemakaian Kalimat Efektif dalam Skripsi Mahasiswa Psikologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Lulusan Tahun 2013 sebagai Wahana Pemartabatan Bahasa”.

No. Data Kesalahan Kebahasaan Jenis Kesalahan Perbaikan

1 Bekerja pada masa sekarang ini adalah sebuah aktifitas atau kegiatan yang tidak asing lagi bagi manusia. (Psikologi/13/Felicia/hlm.1)

Kehematan kata

Kata aktifitas dan kegiatan mempunyai makna yang sama, sehingga untuk

menghemat kata sebaiknya digunakan salah satu saja

Bekerja pada masa sekarang adalah sebuah kegiatan yang tidak asing lagi bagi manusia.

2 Bekerja pada masa sekarang ini adalah sebuah aktifitas atau kegiatan yang tidak asing lagi bagi manusia. (Psikologi/13/Felicia/hlm.1)

Kecermatan

Penulisan kata aktifitas kurang cermat, seharusnya diganti dengan aktivitas.

Bekerja pada masa sekarang ini adalah sebuah aktivitas atau kegiatan yang tidak asing lagi bagi manusia.

3 Tidak berlebihan apabila dikatakan bahwa manusia perlu bekerja demi kelangsungan hidupnya.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.1)

Kesepadanan struktur

Kalimat tersebut tidak mempunyai subjek, sehingga kata-kata yang tidak diperlukan sebaiknya dihilangkan.

Manusia perlu bekerja demi kelangsungan hidupnya.

4 Pada jaman purbakala, manusia sudah harus bekerja agar bisa makan, yaitu dengan berburu.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.1)

Kepaduan makna

Kata sudah dan harus mengandung penegasan kalimat tersebut, agar tidak bertele-tele lebih baik menggunakan salah satu kata saja.

Pada zaman purbakala, manusia sudah bekerja agar bisa makan, yaitu dengan berburu.

5 Pada jaman purbakala, manusia sudah harus bekerja agar bisa makan, yaitu dengan berburu.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.1)

Kecermatan

Penulisan kata jaman kurang tepat, seharusnya diganti dengan zaman.

Pada zaman purbakala, manusia sudah harus bekerja agar bisa makan, yaitu dengan berburu.

6 Lalu jaman berkembang, dan manusia

mulai mencoba bercocok tanam untuk bisa makan.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.1)

Kesepadanan struktur

Kata lalu tidak bisa mengawali sebuah kalimat, karena menyebabkan tidak adanya subjek dalam kalimat tersebut.

Zaman berkembang dan manusia mulai mencoba bercocok tanam untuk bisa makan.

7 Lalu jaman berkembang, dan manusia mulai mencoba bercocok tanam untuk bisa makan.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.1)

Kecermatan

Penulisan kata jaman kurang tepat, seharusnya diganti menggunakan zaman.

Lalu zaman berkembang, dan manusia mulai mencoba bercocok tanam untuk bisa makan.

8 Dahulu wanitalebih dikenal dalam peran sebagai ibu rumah tangga (peran domestik), sehingga bila seorang wanita bekerja, maka pekerjaannya biasanya ada hubungannya dengan pekerjaan- pekerjaan di sekitar rumah tangganya. (Psikologi/13/Felicia/hlm.2)

Kelogisan makna

Kalimat tersebut terlalu banyak

menggunakan kata-kata yang tidak perlu sehingga membuat kalimat tidak logis. Selain itu, kata maka lebih baik dihilangkan saja.

Dahulu wanita dikenal sebagai ibu rumah tangga, sehingga bila seorang wanita bekerja,

pekerjaannya berhubungan dengan pekerjaan di sekitar rumah

tangganya.

9 Agar wanita menjadi partner, dan

bukannya budak dari sang suami (Tong, 1998).

(Psikologi/13/Felicia/hlm.2)

Kesepadanan struktur

Kata agar bukan merupakan konjungsi antarkalimat sehingga tidak bisa digunakan untuk mengawali kalimat karena akan merusak subjek.

Wanita bisa menjadi partner, bukan menjadi budak dari sang suami (Tong, 1998).

10 Proses ini telah dimulai sejak abad ke- 18, oleh para pemikir awal feminis. (Psikologi/13/Felicia/hlm.3)

Kecermatan

Pada kalimat tersebut terdapat

kekurangcermatan penggunaan kata yaitu

“..dimulai sejak..”

Proses ini dimulai dari abad ke-18, oleh para pemikir awal feminis

menjadi dimulai dari. 11 Wanita yang bekerja kini memperoleh

upah yang setara dengan pria dan telah adanya cuti-cuti khusus yang diberikan pada wanita, seperti cuti kehamilan dan cuti datang bulan, perkembangan yang seperti ini adalah contoh dari faktor- faktor yang mempengaruhi peningkatan jumlah wanita bekerja pada masa kini. (Psikologi/13/Felicia/hlm.3)

Kelogisan makna

Kalimat tersebut menggunakan banyak kata- kata yang tidak perlu, sehingga ide pokok dalam kalimat menjadi ambigu.

Wanita pekerja kini memperoleh upah yang setara dengan pria. Cuti khusus yang diberikan pada wanita seperti cuti kehamilan dan datang bulan merupakan faktor yang mempengaruhi peningkatan jumlah pekerja wanita pada masa kini.

12 Kehadiran wanita dalam dunia kerja sebagai suatu prestasi untuk

lebihmeningkatkan pembangunan dirasakan sudah sangat mendesak. (Psikologi/13/Felicia/hlm.4)

Kepaduan makna

Kalimat tersebut menggunakan kata-kata yang berlebihan dan memiliki penegasan yang sama seperti untuk lebih

meningkatkan dan dirasakan sudah sangat mendesak.

Kehadiran wanita dalam dunia kerja sebagai suatu prestasi untuk meningkatkan pembangunan dirasakan sangat mendesak.

13 Di sisi lain, banyak juga ditemukan wanita karir yang mengalami konflik peran antara berkarier dan ibu rumah tangga.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.5)

Kepaduan makna

“….banyak juga ditemukan…” Kata yang dicetak miring pada kutipan kalimat tersebut terlalu bertele-tele, karena terdapat kata banyaklalu diikuti kata juga yang menyebabkan kalimat tidak padu.

Di sisi lain, banyak ditemukan wanita karir yang mengalami konflik peran antara berkarir dan sebagai ibu rumah tangga.

14 Sedangkan di dunia kerja mereka harus

selalu berorientasi pada kinerja yang professional (Aminatun, 2008). (Psikologi/13/Felicia/hlm.5)

Kesepadanan struktur

Kata sedangkan merupakan konjungsi intrakalimat, sehingga tidak bisa digunakan untuk mengawali kalimat.

Pada dunia kerja, mereka harus selalu berorientasi pada kinerja yang professional (Aminatun, 2008).

15 Indonesia sebagai sebuah negarayang kaya ragam suku bangsa, memiliki

Kepaduan makna Indonesia sebagai negara yang

bermacam-macam budaya. (Psikologi/13/Felicia/hlm.5)

Jika dapat menggunakan kata negaramaka kata sebuahtidak perlu ditulis.

memiliki bermacam-macam budaya.

16 Kondisi di mana wanita mampu bekerja bahkan berkarir memang adalah hasil dari perjuangan panjang program kesetaraan gender yang dikenal dengan nama emansipasi wanita.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.6)

Kecermatan

Kata di mana merupakan kata tanya yang seharusnya digunakan dalam kalimat tanya, bukan diletakkan di tengah-tengah kalimat.

Kemampuan wanita dalam bekerja dan berkarir merupakan perjuangan panjang program kesetaraan gender yang dikenal dengan nama

emansipasi wanita.

17 Penelitian ini dapat memberikan gambaran mengenaisikap wanita karir di Indonesia terhadap emansipasi wanita.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.7)

Kepaduan makna

Pada kalimat tersebut terdapat kata gambaran dan mengenai. Jika sudah ada kata gambaran maka kata mengenai tidak perlu dipakai, karena kata gambaran sudah merujuk kepada hal yang akan dijelaskan.

Penelitian ini dapat memberikan gambaran sikap wanita karir di Indonesia terhadap emansipasi wanita.

18 Indonesia memiliki banyak ragam budaya, salah satu budaya yang mayoritas adalah budaya Jawa. (Psikologi/13/Felicia/hlm.9)

Kepaduan makna

Kutipan “..budaya yang mayoritas..” memiliki makna banyak, sehingga menimbulkan makna yang ambigu.

Indonesia memiliki banyak ragam budaya, salah satunya adalah budaya Jawa.

19 Contohnya bekerja di sektor dormal dan informal.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.9)

Kecermatan

Pada kalimat tersebut terdapat kekeliruan penulisan, yaitu kata dormal yang

seharusnya ditulis formal.

Contohnya bekerja di sektor formal dan informal.

20 Sedangkanpengelolaan politik adalah

peranan yang dilakukan pada tingkat pengorganisasian komunitas pada tingkat formal secara politik, biasanya dibayar dan meningkatkan

Kesepadanan struktur

Kata sedangkan merupakan konjungsi intrakalimat, sehingga tidak bisa dipakai untuk mengawali kalimat.

Pengelolaan politik adalah peranan yang dilakukan pada tingkat pengorganisasian komunitas pada tingkat formal secara politik,

(Psikologi/13/Felicia/hlm.10)

21 Sedangkan pengelolaan politik adalah peranan yang dilakukan pada tingkat pengorganisasian komunitas pada tingkat formal secara politik, biasanya dibayar dan meningkatkan

status/kekuasaan.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.10)

Kecermatan

Pada kalimat tersebut terdapat kesalahan penulisan tanda baca yaitu pada kata status/kekuasaan, seharusnya status atau kekuasaan.

Pengelolaan politik adalah peranan yang dilakukan pada tingkat pengorganisasian komunitas pada tingkat formal secara politik,

biasanya dibayar dan meningkatkan status atau kekuasaan.

22 Hardanti (2002) menyimpulkan, secara umum ada tiga hal yang menyebabkan wanita melakukan karir, yaitu tuntutan ekonomi, dorongan

keinginanmembentuk karir, serta pembangunan memerlukan tenaga kerja dan wanita sebagai sumber daya

pembangunan (Saljo, 1983; Suratiyah dkk, 1996).

(Psikologi/13/Felicia/hlm.10)

Kelogisan makna

Kalimat tersebut terdapat kata-kata yang bertele-tele seperti melakukan

karirseharusnya bisa ditulis berkarir. Selain itu, dorongan keinginan bisa ditulis

keinginan saja.

Hardanti (2002) menyimpulkan bahwa secara umum ada tiga hal yang menyebabkan wanita berkarir yaitu tuntutan ekonomi, keinginan membentuk karir, dan wanita sebagai sumber daya pembangunan (Saljo, 1983; Suratiyah, dkk, 1996).

23 Masih adanya persepsi/anggapan di kalangan masyarakat bahwa wanita yang meniti karir sering menjadi biang keladi dari setiap keretakan keluarga dan ketidakharmonisan suami dan anak. (Psikologi/13/Felicia/hlm.11)

Kehematan kata

Kata persepsi atau anggapan mempunyai makna yang sama, sehingga ditulis salah satu saja.

Masih adanya anggapan di

kalangan masyarakat bahwa wanita yang meniti karir sering menjadi biang keladi ketidakharmonisan keluarga.

24 Berdasarkan seluruh keterangan di atas, wanita karir bisa didefinisikan sebagai

Kecermatan

Kata manusia dan perempuan sebaiknya

Berdasarkan keterangan di atas, wanita karir didefinisikan sebagai

manusia perempuan yang memiliki pekerjaan yang memberikan harapan untuk maju dan berkemungkinan untuk mencapai jenjang yang kebih tinggi. (Psikologi/13/Felicia/hlm.11)

ditulis salah satu saja. Sebaiknya ditulis perempuan saja, karena perempuan sudah pasti menunjukkan manusia.

perempuan yang bekerja dan memiliki harapan untuk maju dan mencapai jenjang lebih tinggi.

25 Berdasarkan seluruh keterangan di atas, wanita karir bisa didefinisikan sebagai manusia perempuan yangmemiliki pekerjaan yangmemberikan harapan untuk maju dan berkemungkinan untuk mencapai jenjang yang kebih tinggi. (Psikologi/13/Felicia/hlm.11)

Kehematan kata

Pada kalimat tersebut terdapat banyak sekali pengulangan kata yang. Sebaiknya kata yangditulis sekali saja agar menjadi kalimat yang efektif.

Berdasarkan keterangan di atas, wanita karir didefinisikan sebagai perempuan yang bekerja dan memiliki harapan untuk maju dan mencapai jenjang lebih tinggi.

26 KBBI Daring (2008) kemudian

menjelaskan emansipasi wanita sebagai proses pelepasan diri para wanita dari kedudukan sosial ekonomi yang rendah atau dari pengekangan hukum yang membatasi kemungkinan untuk berkembang dan untuk maju (Psikologi/13/Felicia/hlm.12)

Kepaduan makna

Kata kemudian dalam kalimat tersebut sebaiknya dihilangkan saja agar kalimat tidak janggal.

KBBI Daring menjelaskan emansipasi wanita sebagai proses pelepasan diri wanita dari

kedudukan sosial ekonomi yang rendah atau pengekangan hukum yang membatasi wanita untuk maju dan berkembang.

27 Dengan demikian,makagerakan

emansipasi yang dilakukan oleh kaum wanita Indonesia dapat diartikan sebagai gerakan pembebasan kaum wanita dari ketergantungan pada orang lain, terutama pada kaum laki-laki. (Psikologi/13Felicia/hlm.12)

Kesepadanan struktur

Setelah konjungsi dengan demikian,

sebaiknya konjungsi makatidak perlu ditulis agar kalimat menjadi lebih padu.

Dengan demikian, gerakan emansipasi yang dilakukan kaum wanita Indonesia dapat diartikan sebagai gerakan pembebasan kaum wanita dari ketergantungan pada orang lain, terutama kaum laki-laki.

dengan memasukkan konsep emansipasi sebagai bagian dari Hak-hak Asasi Manusia (HAM), yang

kemudiandideklarasikan pada tahun 1948 (Murfitriati dan sopari, 2009). (Psikologi/13/Felicia/hlm13)

Pada kalimat tersebut terdapat pengulangan kata kemudian, seharusnya kata

kemudianditulis sekali saja agar kalimatnya tidak bertele-tele.

memasukkan konsep emansipasi sebagai bagian dari Hak-hak Asasi Manusia (HAM) yang

dideklarasikan pada tahun 1948 (Murfitriati dan sopari, 2009).

29 Pada awal milenium, istilah emansipasi wanita sudah jarang digunakan, isu-isu emansipasi wanita berubah menjadi isu kesetaraan gender (Daulay, 2007). (Psikologi/13/Felicia/hlm.16)

Kepaduan makna

Kata sudah dan kata jarang lebih baik digunakan salah satu saja.

Pada awal milenium, istilah emansipasi wanita jarang digunakan, isu-isu emansipasi wanita berubah menjadi kesetaraan gender (Daulay, 2007).

30 Adanya kesempatan yang setara antara pria dan wanita untuk

memiliki/memperoleh sumber daya dalam segala bidang (misalnya pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan lain-lain).

(Psikologi/13/Felicia/hlm.16)

Kehematan

Kata memiliki/memperolehmempunyai arti yang sama. Oleh sebab itu, agar menjadi kalimat yang efektif ditulis salah satu saja.

Adanya kesempatan yang setara antara pria dan wanita untuk memperolehsumber daya dalam segala bidang (misalnya

pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan lain-lain)

31 Kemiripan tersebut dapat dilihat dari penjabaran indikator akses, dimana pria dan wanita memiliki kesempatan yang setara untuk memiliki/memperoleh sumber daya dalam segala bidang. (Psikologi/13/Felicia/hlm17)

Kesepadanan struktur

Kata dimanamerupakan kata tanya yang tidak bisa diletakkan di tengah kalimat. Kata dimana akan lebih baik jika diganti dengan menggunakan konjungsi korelatif

“baik..maupun..”.

Kemiripan tersebut dapat dilihat dari penjabaran indikator akses, baik pria maupun wanita memiliki kesempatan yang setara untuk memperoleh sumber daya dalam segala bidang.

32 Kemiripan tersebut dapat dilihat dari penjabaran indikator akses, dimana pria dan wanita memiliki kesempatan yang setara untuk memiliki/memperoleh

Kehematan kata

Kata memiliki/memperoleh mempunyai makna yang sama, sehingga akan lebih baik jika ditulis salah satu saja.

Kemiripan tersebut dapat dilihat dari penjabaran indikator akses, baik pria maupun wanita memiliki kesempatan yang setara untuk

sumber daya dalam segala bidang. (Psikologi/13/Felicia/hlm17)

memperoleh sumber daya dalam segala bidang.

33 Penjabaran ini sudah mencakup

penjabaran indikator partisipasi dimana pria dan wanita memiliki kesempatan yang setara untuk melaksanakan hanya. (Psikologi/13/Felicia/hlm.17)

Kesepadanan struktur

Kata dimana merupakan kata tanya, seharusnya tidak diletakkan ditengah kalimat. Sebaiknya kata dimana diganti dengan kata agar yang merupakan konjungsi intrakalimat supaya kalimat terlihat lebih efektif.

Penjabaran ini sudah mencakup penjabaran indikator partisipasi agar pria dan wanita memiliki kesempatan yang setara untuk melaksanakan haknya.

34 Kemudian istilah ini mengalami perubahan istilah menjadi kesetaraan gender dengan indikator partisipasi dan akses, kontrol, dan manfaat.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.17)

Kehematan kata

Pada kalimat tersebut kata istilahdiulang dua kali, lebih baik ditulis sekali saja.

Kemudian istilah ini mengalami perubahan menjadi kesetaraan gender dengan indikator partisipasi dan akses, kontrol, serta manfaat.

35 Kemudian istilah ini mengalami

perubahan istilah menjadi kesetaraan gender dengan indikator partisipasi dan akses, kontrol, dan manfaat.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.17)

Kesepadanan struktur

Kata kemudian merupakan konjungsi intrakalimat, sehingga tidak bisa digunakan untuk mengawali kalimat.

Istilah ini mengalami perubahan menjadi kesetaraan gender dengan indikator partisipasi dan akses, kontrol, serta manfaat.

36 Komponen kognitif terdiri dari pikiran- pikiran dan kepercayaan-kepercayaan individu mengenai objek sikap.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.19)

Kehematan kata

Kata pikiran-pikiran dan kepercayaan- kepercayaan seharusnya tidak diulang, ditulis sekali saja.

Komponen kognitif terdiri dari pikiran dan kepercayaan individu mengenai objek sikap.

37 Seseorangyang dianggap penting,

seseorangyang diharapkan

persetujuannya, seseorangyang tidak ingin dikecewakan, atau seseorangyang

Kehematan kata

Pada kalimat tersebut terlalu banyak

menggunakan pengulangan kata seseorang.

Seseorang yang dianggap penting, diharapkan persetujuannya, serta tidak ingin dikecewakan atau berarti khusus bagi individu akan

banyak mempengaruhi pembentukan sikap individu terhadap sesuatu. (Psikologi/13/Felicia/hlm.20)

individu terhadap sesuatu.

38 Budaya dimanaindividu hidup dan dibesarkan mempunyai pengaruh besar terhadap pembentukan sikap.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.20)

Kecermatan

Kata dimana merupakan kata tanya, seharusnya tidak diletakkan di tengah kalimat.

Budaya individu hidup dan dibesarkan mempunyai pengaruh besar terhadap pembentukan sikap.

39 Terkadangsuatu bentuk sikap adalah

pernyataan yang didasari oleh emosi, yang berfungsi sebagai semacam penyalur frustasi atau pengalihan untuk mekanisme pertahanan ego.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.21)

Kesepadanan struktur Kata terkadangkurang tepat untuk mengawali sebuah kalimat, lebih baik dihilangkan saja karena mengakibatkan kalimat tidak mempunyai subjek.

Suatu bentuk sikap adalah pernyataan yang didasari oleh emosi, yang berfungsi sebagai penyalur frustasi atau pengalihan mekanisme pertahanan ego.

40 Terkadang suatu bentuk sikap adalah pernyataan yang didasari oleh emosi, yang berfungsi sebagai semacam penyalur frustasi atau pengalihan untuk mekanisme pertahanan ego.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.21)

Kepaduan makna

Pada kalimat tersebut setelah kata sebagai terdapat kutipan sebagai..semacam

penyalur..”. Sebaiknya hal tersebut dihilangkan agar menjadi kalimat yang efektif.

Suatu bentuk sikap adalah pernyataan yang didasari oleh emosi, yang berfungsi sebagai penyalur frustasi atau pengalihan mekanisme pertahanan ego.

41 Gross (2005) menyimpulkan bahwa sikap menyediakan reaksi siap pakai, dan interpretasi dari kejadian-

kejadianbagi individu, seperti halnya aspek-aspek kognitif lainnya dalam diri individu.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.21)

Kehematan kata

Pada kalimat tersebut terlalu banyak pengulangan kata kejadian-kejadian dan aspek-aspek.

Gross (2005) menyimpulkan bahwa sikap menyediakan reaksi siap pakai, dan interpretasi dari kejadian bagi individu, seperti halnya aspek kognitif lainnya dalam diri

individu.

42 Sikap membantu melindungi individu dari mengakui kekurangan personalnya.

Kecermatan

Kata mengakuiakan lebih tepat jika diganti

Sikap membantu melindungi individu dari pengakuan

(Psikologi/13/Felicia/hlm.23) dengan kata pengakuan. kekurangan personalnya. 43 Berdasarkan uraian diatas dapat

disimpulkan bahwa sikap adalah sebuah kecenderungan yang dipelajari,

terbentuk dari gabungan antara pengalaman pribadi, pengaruh orang lain dan budaya, media massa, lembaga pendidikan dan lembaga agama, serta faktor emosional.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.23)

Kecermatan

Penulisan kata diatasseharusnya di pisah menjadi di atas.

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa sikap adalah sebuah kecenderungan yang dipelajari, terbentuk dari gabungan antara pengalaman pribadi,

pengaruh orang lain dan budaya, media massa, lembaga pendidikan dan lembaga agama, serta faktor emosional.

44 Hal ini dikarenakan masih kuatnya pengaruh peranbudaya mengenai peran tradisional wanita, …”

(Psikologi/13/Felicia/hlm.24)

Kecermatan

Kata dikarenakan lebih baik diganti menjadi disebabkan oleh agar menjadi kalimat yang efektif.

Hal ini disebabkan oleh masih kuatnya pengaruh peranbudaya mengenai peran tradisional wanita, …”

45 Hal ini dikarenakan masih kuatnya pengaruh peranbudaya mengenai peran tradisional wanita, …”

(Psikologi/13/Felicia/hlm.24)

Kehematan kata

Pada kalimat tersebut terdapat pengulangan kata peransebanyak dua kali. Oleh sebab itu, lebih baik kata peranditulis sekali saja.

Hal ini dikarenakan masih kuatnya pengaruh budaya mengenai peran tradisional wanita, …”

46 “ …pengaruh peran budaya mengenai peran tradisional wanita, dimana secara tradisional wanita selalu dikaitkan dengan rumah, dapur, dan anak (Hardanti, 2002).

(Psikologi/13/Felicia/hlm.24)

Kecermatan

Kata dimana merupakan kata tanya sehingga kurang tepat jika diletakkan di tengah

kalimat. Kata dimana lebih baik dihilangkan saja agar menjadi kalimat yang efektif.

“ …pengaruh peran budaya

mengenai peran tradisional wanita, secara tradisional wanita selalu dikaitkan dengan rumah, dapur, dan anak (Hardanti, 2002).

47 Mereka tentu memiliki sikap tertentu terhadap emansipasi wanita.

Kehematan kata

Pada kalimat tersebut terdapat penggunaan

Mereka memiliki sikap tertentu terhadap emansipasi wanita.

menjadi kalimat yang efektif lebih baik kata tentu dihilangkan saja.

48 Sikap (attitude) adalah sebuah kecenderungan yang dipelajari untuk mengevaluasi atau bereaksi secara konsisten dengan cara tertentu, baik secara positif ataupun negatif terhadap orang, tempat, konsep, atau benda tertentu (Wolman, 11973 dalam Rockelein, 1998).

(Psikologi/13/Felicia/hlm.24)

Kesepadanan struktur

Pada kalimat tersebut, terdapat konjungsi korelatif yang kurang tepat yaitu

“..baik...ataupun..”, seharusnya “..baik…maupun..”.

Sikap (attitude) adalah sebuah kecenderungan yang dipelajari untuk mengevaluasi atau bereaksi secara konsisten dengan cara tertentu, baik secara positif maupun negatif terhadap orang, tempat, konsep, atau benda tertentu (Wolman, 11973 dalam Rockelein, 1998).

49 Meyakinibahwa pria dan wanita

memiliki hak dan kewajiban yang setara…”

(Psikologi/13/Felicia/hlm.25)

Kesepadanan struktur

Kata meyakinitidak dapat mengawali kalimat karena dapat merusak subjek.

Pria dan wanita memiliki hak dan kewajiban yang setara…”

50 “…hak dan kewajiban yang setara untuk terlibat/berpartisipasi dalam

melaksanakan hak dan kewajiban mereka.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.25)

Kehematan kata

Kata terlibat/berpartisipasi merupakan satu kesatuan sinonim sehingga cukup ditulis satu saja.

“…hak dan kewajiban yang setara untuk terlibat dalam pelaksanaan hak dan kewajiban mereka.

51 “…hak dan kewajiban yang setara untuk terlibat/berpartisipasi dalam

melaksanakanhak dan kewajiban mereka.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.25)

Kecermatan

Pada kalimat tersebut terdapat

katamelaksanakan, seharusnyadiubah menjadi pelaksanaan agar menjadi kalimat yang efektif.

“…hak dan kewajiban yang setara untuk terlibatdalam

pelaksanaanhak dan kewajiban mereka.

52 Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif.

Kecermatan

Kata adalah dalam kalimat tersebut dirasa

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.28) kurang tepat. Sebaiknya kata adalahdiganti dengan kata merupakanagar kalimat terlihat lebih efektif.

53 Semakin tinggi nilai yang diperoleh dari tiap aspek menunjukkan sikap yang semakin positif dari wanita karir

terhadap emansipasi wanita (kesetaraan gender).

(Psikologi/13/Felicia/hlm.28)

Kecermatan

Setelah kata aspek seharusnya diberi kata semakin agar kalimat lebih efektif.

Semakintinggi nilai yang diperoleh dari tiap aspek, semakin

menunjukkan sikap positif wanita karir terhadap emansipasi wanita (kesetaraan gender).

54 Istilah emansipasi wanita sendirisaat ini telah berubah menjadi kesetaraan gender (Daulay, 2007).

(Psikologi/13/Felicia/hlm.29)

Kepaduan makna

Kata sendiri pada kalimat tersebut lebih baik dihilangkan karena membuat kalimat tidak efektif.

Istilah emansipasi wanita saat ini telah berubah menjadi kesetaraan gender (Daulay, 2007).

55 Subjek dari penelitian ini adalah wanita karier, yaitu wanita yang bekerja dimana pekerjaannya itu adalah pekerjaan yang memberikan harapan untuk maju dan berkemungkinan untuk mencapai jenjang yang lebih tinggi. (Psikologi/13/Felicia/hlm.29)

Kelogisan makna

Kalimat tersebut terlalu panjang dan bertele- tele. Bagian yang dicetak tebal tersebut seharusnya tidak dipakai karena terlalu berlebihan dan tidak logis.

Subjek dari penelitian ini adalah wanita karier, yaitu wanita yang pekerjaannya memberikan harapan untuk maju dan mencapai jenjang yang lebih tinggi.

56 Pemilihan usia produktif wanita karena dimaksudkan bahwa wanita usia produktif adalah wanita yang masih mampu bekerja secara aktif.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.30)

Kecermatan

Bagian karena dimaksudkan pada kalimat tersebut seharusnya dibalik menjadi dilakukan karena.

Pemilihan usia produktif wanita dilakukan karena wanita usia produktif adalah wanita yang masih mampu bekerja secara aktif.

57 Tekhnik pengambilan sampel yang

digunakan pada penelitian ini adalah

Kecermatan

Pada kalimat tersebut terdapat kesalahan

Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini

(Psikologi/13/Felicia/hlm.30) seharusnya ditulis teknik.

58 Dengan menggunakan teknik ini setiap

individu dalam populasi memiliki kemungkinan yang sama untuk dipilih (Creswell, 2010).

(Psikologi/13/Felicia/hlm.30)

Kecermatan

Kata menggunakan dalam kalimat tersebut tidak perlu ditulis supaya kalimat terlihat lebih efektif.

.

Dengan teknik ini setiap individu dalam populasi memiliki

kemungkinan yang sama untuk dipilih (Creswell, 2010).

59 Sehingga skala ini berisi 54 aitem yang terdiri dari 27 aitem favorable dan 27 aitem unfavorable.

(Psikologi/13/Felicia/hlm.30)

Kesepadanan struktur

Kata sehingga tidak dapat mengawali sebiah kalimat karena merupakan konjungsi

intrakalimat.

Skala ini berisi 54 aitem yang

Dokumen terkait