Tahapan pelaksanaan survei kepuasan masyarakat (SKM) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, antara lain:
1. Tim survei menentukan metode survei, yaitu dengan metode kuantitatif dan sampel diambil dengan Sampel Krejcie and Morgan. 170 orang tersebut diperoleh sesuai dengan Tabel Sampel Krejcie and Morgan (Lampiran II Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik).
2. Tim survei membuat instrumen berupa angket/kuesioner, berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik..
3. Tim survei mencetak dan menggandakan kuesioner yang telah disusun dan menentukan jadwal pelaksanaan survei.
4. Tim survei melakukan survei sesuai jadwal yang telah ditentukan.
5. Kuesioner yang telah diisi dikumpulkan oleh petugas survei dan diserahkan kepada tim survei.
6. Tim survei memeriksa kuesioner, jika ditemukan kuesioner yang rusak dan tidak terisi lengkap, maka kuesioner tersebut tidak diikutkan dalam analisis data
7. Tim survei mengkoding kuesioner, memasukkan jawaban kuesioner dan menganalisis data
8. Tim survei menyajikan hasil analisa dalam bentuk analisis statistik deskriptif.
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo3
BAB II
METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode SurveiSurvei Indeks Kepuasan Masyarakat di Pengadilan Negeri Ponorogo ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, dimana datanya berupa angka-angka dan dianalisis dengan teknik analisis statistik deskriptif.
Populasi penelitian ini adalah semua masyarakat pengguna layanan di Pengadilan Negeri Ponorogo, antara lain: masyarakat pengguna layanan pengadilan, Kepolisian, Kejaksaan, Advokat/Pengacara, dll. Jumlah sampel pada penelitian ini ditentukan 170 orang yang diambil dengan teknik Sampel Morgan dan Krejcie.170 orang tersebut diperoleh sesuai dengan Tabel Sampel Morgan dan Krejcie (Lampiran IIPeraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusnan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik).
B. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data pada penelitian ini dengan menyebarkan instrumen berupa kuesioner yang terpasang pada komputer yang berada di PTSP dengan jawaban tertutup dan terbuka.Kuesioner atau angket pada penelitian ini disusun berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusnan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik. Angket tersebut terdiri dari 9 indikator, dalam hal ini ruang lingkup, yaitu: persyaratan, prosedur, waktu pelayanan, biaya/tarif, produk spesifikasi jenis pelayanan, kompetensi pelaksana, perilaku pelaksana, maklumat pelayanan, penanganan pengaduan, saran dan masukan.
C. Ruang Lingkup Indeks Kepuasan Masyarakat
Ruang lingkup/indikator pada pengukuran ini didasarkan pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 14 Tahun 2017 Tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik yang terdiri dari 9 (sembilan) ruang lingkup, antara lain:
1. Persyaratan
Persyaratan adalah syarat yang harus dipenuhi dalam pengurusan suatu jenis pelayanan, baik persyaratan teknis maupun administratif.
2. Sistem, Mekanisme dan Prosedur
Prosedur adalah tata cara pelayanan yang dibakukan bagi pemberi dan penerima pelayanan, termasuk pengaduan.
3. Waktu Penyelesaian.
Waktu penyelesaian adalah jangka waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan seluruh proses pelayanan dari setiap jenis pelayanan.
4. Biaya/Tarif
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo4 Biaya/tarif adalah ongkos yang dikenakan kepada penerima pelayanan dalam mengrus dan/atau memperoleh pelayanan dari penyelenggara yang besarnya ditetapkan berdasarkan kesepakatan antara penyelenggara dan masyarakat.
5. Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan
Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan adalah hasil pelayanan yang diberikan dan diteria sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.Produk pelayanan ini merupakan hasil dari setiap spesifikasi jenis pelayanan.
6. Kompetenti Pelaksana
Kompetensi Pelaksana adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh pelaksana meliputi pengetahuan, keahlian, ketrampilan dan pengalaman.
7. Perilaku Pelaksana
Perilaku Pelaksana adalah sikap petugas dalam memberikan pelayanan.
8. Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan.
Penanganan pengaduan, saran dan masukan, adalah tata cara pelaksanaan penanganan pengaduan dan tindak lanjut.
9. Sarana dan Prasarana.
Sarana dan Prasarana adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam mencapai maksud dan tujuan. Prasarana adalah segala sesuatu yang merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses (usaha, pembangunan, proyek).
Sarana digunakan untuk benda yang bergerak (komputer, mesin) dan prasarana untuk benda yang tidak bergerak (gedung).
D. Teknik Analisis Data
Analisis data pada pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) di Pengadilan Negeri Ponorogo ini digunakan analisis statistik deskriptif.
Kesepuluh ruang lingkup tersebut di atas, selanjutnya disusun ke dalam kuisioner dengan empat option jawaban. Adapun pensekorannya menggunakan skala likert, dengan skor 1 sampai dengan 4. Analisis selanjutnya mengkonversi ke dalam skala 100, dan kategorisasi mutu pelayanan di Pengadilan Negeri Ponorogo ditentukan sebagai berikut:
Tabel 1
Kategori Mutu Pelayanan
No. Mutu Pelayanan
Norma Skor
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo5
BAB III
PROFIL RESPONDEN
A. Umur
Tabel 2
Responden Menurut Karakteristik Umur
No Umur Frekuensi Prosentase
1 Dibawah 20 0 0%
2 21-30 93 60%
3 31-40 41 26%
4 41-50 15 10%
5 51-60 5 3%
6 Diatas 60 1 1%
Jumlah 155 100%
Berdasarkan tabel responden menurut karakteristik di atas mayoritas responden pada penelitian ini beumur 21-30 tahun sebanyak 93 orang (60%).
B. Jenis Kelamin
Tabel 3
Responden Menurut Karakteristik Jenis Kelamin
NO
Jenis
Kelamin Frekuensi Prosentase
1 Laki-laki 100 65%
2 Perempuan 55 35%
Jumlah 155 100%
Berdasarkan tabel responden menurut karakteristik di atas mayoritas responden pada penelitian ini berjenis kelamin laki-laki sebanyak 100 orang (65%).
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo6
C. Pendidikan Terakhir
Tabel 4
Responden Menurut Karakteristik Pendidikan Terakhir
No Umur Frekuensi Prosentase
Berdasarkan tabel responden menurut karakteristik di atas mayoritas responden pada penelitian ini berpendidikan terakhir SMA sebanyak 80 orang (47%).
D. Pekerjaan
Tabel 5
Responden menurut Karakteristik Pekerjaan
No Umur Frekuensi Prosentase
Berdasarkan tabel responden menurut karakteristik di atas mayoritas responden pada penelitian ini bekerja sebagai wiraswasta sebanyak 55 orang (32%).
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo7
BAB IV
HASIL SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PENGGUNA LAYANAN PENGADILAN
Kuesioner yang terkumpul dan terisi dengan lengkap sejumlah 170 bendel angket.
Berdasarkan survei kepuasan masyarakat di Pengadilan negeri Ponorogo dan hasil analisis data yang telah dilakukan, diketahui bahwa Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 87,47 berada pada kategori “SANGAT BAIK” (pada interval 81,26 s/d 100). Adapun analisis data yang dilakukan sebagai berikut:
ANALISIS DATA
SURVEI KEPUASAN PENGGUNA LAYANAN PERADILAN Tabel 6
Analisis Data Survei IKM
NO Nilai Unsur Pelayanan
U1 U2 U3 U4 U5 U6 U7 U8 U9 Ket
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo8
31 3 3 3 3 3 3 3 3 3
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo9
82 3 3 1 3 4 4 4 3 4
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo10
134 4 4 4 4 4 4 4 4 4
IKM Unit Pelayanan Publik 87,47
No. UNSUR PELAYANAN NILAI RATA-RATA
U1 Persyaratan 3,55
U2 Sistem, Mekanisme dan Prosedur 3,55
U3 Waktu Penyelesaian 3,39
U4 Biaya/ Tarif 3,45
U5 Produk Spefikasi Jenis Pelayanan 3,52
U6 Kompetensi Pelaksana 3,46
U7 Perilaku Pelaksana 3,55
U8 Penanganan Pengaduan, Saran, dan Masukan 3,46
U9 Sarana dan Prasarana 3,54
Keterangan:
U1-U9 : Unsur-unsur pelayanan
NRR : Nilai rata-rata
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo11
IKM :Indeks Kepuasan Masyarakat
*) : Jumlah NRR IKM tertimbang
**) : Jumlah NRR Tertimbang x 25
NRR per Unsur : Jumlah nilai per unsur dibagi Jumlah kuesioner yang terisi NRR Tertimbang per Unsur : NRR per unsur
No. Mutu Pelayanan
Norma Skor
Ringkasan Survei Kepuasan Masyarakat
No. Unsur Nilai
U2 Sistem, Mekanisme dan Prosedur 3,55 Sangat Baik 2
U3 Waktu Penyelesaian 3,39 Sangat Baik 9
U4 Biaya/ Tarif 3,45 Sangat Baik 8
U5 Produk Spefikasi Jenis Pelayanan 3,52 Sangat Baik 6
U6 Kompetensi pelaksana 3,46 Sangat Baik 5
U7 Pelaku Pelaksana 3,55 Sangat Baik 3
U8 Penanganan, Pengaduan, Saran, dan Masukan 3,46 Sangat Baik 7
U9 Sarana dan Prasarana 3,54 Sangat Baik 4
Hasil IKM tersebut diatas, terdiri dari 10 ruang lingkup, analisis selanjutnya adalah mendeskripsikan hasil analisis terhadap kesepuluh ruang lingkup tersebut.
A. Persyaratan
Persyaratan adalah syarat yang harus dipenuhi dalam pengurusan suatu jenispelayanan, baik persyaratan teknis maupun administratif. Dari hasil analisis diperoleh rerataskor sebesar 3,55 berada pada interval skor 3,26 s/d 4 kategori “Sangat Baik”. Dengan
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo12 demikian kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup persyaratanberada pada kategori Sangat Baik.
Adapun hasil jawaban kuesioner kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup persyaratan disajikan pada tabel berikut ini.
Tabel 8
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Persyaratan
No Jawaban Skor Frekuensi
Berdasarkan tabel tersebut di atas, secara visual dapat disajikan dalam grafis berikut ini :
Gambar 1Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Persyaratan
B. Sistem, Mekanisme dan Prosedur
Prosedur adalah tatacara pelayanan yang dibakukan bagi pemberi dan penerimapelayanan, termasuk pengaduan. Dari hasil analisis diperoleh rerata skor sebesar 3,55 berada pada interval skor 3,26 s/d 4 kategori “Sangat Baik”. Dengan demikian kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup prosedur berada pada kategori Sangat Baik.
Adapun hasil jawaban kuesioner kepuasan masyarakat pengguna layananpengadilan, ruang lingkup prosedur disajikan pada tabel berikut ini.
58%
41%
0%1%
Persyaratan
Sangat Baik Baik Cukup Kurang Baik
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo13 Tabel 9
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Sistem, Mekanisme dan Prosedur
No Jawaban Skor Frekuensi
F %
1 Sangat Baik 4 90 58%
2 Baik 3 63 41%
3 Cukup 2 0 0%
4 Kurang Baik 1 2 1%
Jumlah 155 100%
Berdasarkan tabel tersebut di atas, secara visual dapat disajikan dalam grafis berikut ini :
Gambar 2
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Sistem, Mekanisme dan Prosedur
C. Waktu Penyelesaian
Waktu pelayanan adalah jangka waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan seluruh proses pelayanan dari setiap jenis pelayanan. Dari hasil analisis diperoleh rerata skor sebesar 3,39 berada pada interval skor 3,26 s/d 4 kategori “Sangat Baik”. Dengan demikian kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup waktu pelayanan berada pada kategori Sangat Baik.
Adapun hasil jawaban kuesioner kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup waktu pelayanan disajikan pada tabel berikut ini.
58%
41%
0%1%
Prosedur Pelayanan
Sangat Baik Baik Cukup Kurang Baik
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo14 Tabel 10
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Waktu Penyelesaian
No Jawaban Skor Frekuensi
Berdasarkan tabel tersebut di atas, secara visual dapat disajikan dalam grafis berikut ini :
Gambar 3
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Waktu Penyelesaian
D. Biaya / Tarif
Biaya/Tarif adalah ongkos yang dikenakan kepada penerima layanan dalam mengurus dan/atau memperoleh pelayanan dari penyelenggara yang besarnya ditetapkan berdasarkan kesepakatan antara penyelenggara dan masyarakat. Dari hasil analisis diperoleh rerata skor sebesar 3,45 berada pada interval skor 3,26 s/d 4kategori “Sangat Baik”. Dengan demikian kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup Biaya/Tarif berada pada kategori Sangat Baik.
Adapun hasil jawaban kuesioner kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup biaya/tarif disajikan pada tabel berikut ini.
58%
41%
0%1%
Waktu Penyelesaian
Sangat Baik Baik Cukup Kurang Baik
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo15 Tabel 11
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Biaya/ Tarif
No Jawaban Skor Frekuensi
Berdasarkan tabel tersebut di atas, secara visual dapat disajikan dalam grafis berikut ini :
Gambar 4
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Biaya/ Tarif
E. Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan
Produk spesifikasi jenis pelayanan adalah hasil pelayanan yang diberikan dan diterima sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Produk pelayanan ini merupakan hasil dari setiap spesifikasi jenis pelayanan. Dari hasil analisis diperoleh rerata skor sebesar 3,52 berada pada interval skor 3,26 s/d 4 kategori “Sangat Baik”. Dengan demikian kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup prosedur berada pada kategori Sangat Baik.
Adapun hasil jawaban kuesioner kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup produk spesifikasi jenis pelayanan disajikan pada tabel berikut ini.
58%
41%
0%1%
Biaya
Sangat Baik Baik Cukup Kurang Baik
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo16 Tabel 12
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Produk Spesifikasi Jenis Layanan
No Jawaban Skor Frekuensi
F %
1 Sangat Baik 4 90 58%
2 Baik 3 63 41%
3 Cukup 2 0 0%
4 Kurang Baik 1 2 1%
Jumlah 155 100%
Berdasarkan tabel tersebut di atas, secara visual dapat disajikan dalam grafis berikut ini :
Gambar 5
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Produk Spesifikasi Jenis Layanan
F. Kompetensi Pelaksana
Kompetensi Pelaksana adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh pelaksana meliputi pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan pengalaman. Darihasil analisis diperoleh rerata skor sebesar 3,46 berada pada interval skor 3,26 s/d 4 kategori “Sangat Baik”. Dengan demikian kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup kompetensi pelaksana berada pada kategori Sangat Baik.
Adapun hasil jawaban kuesioner kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup kompetensi pelaksana disajikan pada tabel berikut ini.
58%
41%
0% 1%
Jenis Layanan
Sangat Baik Baik Cukup Kurang Baik
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo17 Tabel 13
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Kompetensi Pelaksana
No Jawaban Skor Frekuensi
F %
1 Sangat Baik 4 90 58%
2 Baik 3 63 41%
3 Cukup 2 0 0%
4 Kurang Baik 1 2 1%
Jumlah 155 100%
Berdasarkan tabel tersebut di atas, secara visual dapat disajikan dalam grafis berikut ini :
Gambar 6
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Kompetensi Pelaksana
G. Perilaku Pelaksana
Perilaku Pelaksana adalah sikap petugas dalam memberikan pelayanan. Dari hasil analisis diperoleh rerata skor sebesar 3,55 berada pada interval skor 3,26 s/d 4 kategori
“Sangat Baik”. Dengan demikian kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup perilaku pelaksana berada pada kategori Sangat Baik.
Adapun hasil jawaban kuesioner kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup perilaku pelaksana disajikan pada tabel berikut ini.
58%
41%
0% 1%
Kompetensi Pelaksana
Sangat Baik Baik Cukup Kurang Baik
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo18 Tabel 14
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Perilaku Pelaksana
No Jawaban Skor Frekuensi
F %
1 Sangat Baik 4 90 58%
2 Baik 3 63 41%
3 Cukup 2 0 0%
4 Kurang Baik 1 2 1%
Jumlah 155 100%
Berdasarkan tabel tersebut di atas, secara visual dapat disajikan dalam grafis berikut ini :
Gambar 7
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Perilaku Pelaksana
H. Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan
Penanganan pengaduan, saran dan masukan, adalah tata cara pelaksanaanpenanganan pengaduan dan tindak lanjut. Dari hasil analisis diperoleh rerata skor sebesar 3,46 berada pada interval skor 3,26 s/d 4 kategori “Sangat Baik”. Dengan demikiankepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan ruang lingkup Penangananpengaduan, saran dan masukan berada pada kategori Sangat Baik.
Adapun hasil jawaban kuesioner kepuasan masyarakat pengguna layananpengadilan, ruang lingkup Penanganan Pengaduan, saran dan masukan disajikan padatabel berikut ini.
58%
41%
0% 1%
Perilaku Pelaksana
Sangat Baik Baik Cukup Kurang Baik
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo19 Tabel 15
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan
No Jawaban Skor Frekuensi
Berdasarkan tabel tersebut di atas, secara visual dapat disajikan dalam grafis berikut ini :
Gambar 8
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan
I. Sarana dan Prasarana
Sarana adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam mencapai maksud dan tujuan. Prasarana adalah segala sesuatu yang merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses (usaha, pembangunan, proyek. Dari hasil analisis diperoleh rerata skor sebesar 3,54 berada pada interval skor 3,26 s/d 4 kategori “Sangat Baik”. Dengan demikian kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup Sarana dan Prasarana berada pada kategori Sangat Baik.
Adapun hasil jawaban kuesioner kepuasan masyarakat pengguna layanan pengadilan, ruang lingkup Sarana dan Prasarana disajikan pada tabel berikut ini
58%
41%
0% 1%
Penanganan Pengaduan
Sangat Baik Baik Cukup Kurang Baik
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo20 Tabel 16
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Sarana dan Prasarana
No Jawaban Skor Frekuensi
F %
1 Sangat Baik 4 90 58%
2 Baik 3 63 41%
3 Cukup 2 0 0%
4 Kurang Baik 1 2 1%
Jumlah 155 100%
Berdasarkan tabel tersebut di atas, secara visual dapat disajikan dalam grafis berikut ini :
Gambar 9
Kepuasan Masyarakat Pengguna Layanan PN Ponorogo Ruang Lingkup : Sarana dan Prasarana
58%
41%
0% 1%
Sarana Prasarana
Sangat Baik Baik Cukup Kurang Baik
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo21
BAB V
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil survey yang telah dilakukan pada Pengadilan Negeri Ponorogo, menunjukan angka IKM Pengadilan Negeri Ponorogo sebesar 87,47 jadi kepuasan masyarakat
masuk kategori SANGAT BAIK, adapun unsur aspek penilaian sebagai berikut:
1. Persyaratan Pelayanan di Pengadilan Negeri Ponorogo berada pada kategori Sangat Baik.
2. Sistem, Mekanisme dan Prosedur Pelayanan di Pengadilan Negeri Ponorogo berada pada kategori Sangat Baik.
3. Waktu Penyelesaian di Pengadilan Negeri Ponorogo pada kategori Sangat Baik.
4. Biaya/Tarif pelayanan di Pengadilan Negeri Ponorogo pada kategori Sangat Baik.
5. Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan di Pengadilan Negeri Ponorogo pada kategori Sangat Baik.
6. Kompetensi Pelaksana Pelayanan di Pengadilan Negeri Ponorogo pada kategori Sangat Baik.
7. Perilaku Pelaksana Pelayanan di Pengadilan Negeri Ponorogo pada kategori Sangat Baik.
8. Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan di Pengadilan Negeri Ponorogo pada kategori Sangat Baik.
9. Sarana dan Prasarana di Pengadilan Negeri Ponorogo pada kategori Sangat Baik.
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) pengguna layanan pengadilan di Pengadilan Negeri Ponorogo, berdasarkan peringkat ruang lingkupnya, diperoleh kepuasan responden paling tinggi berada pada ruang lingkup Persyaratan, Mekanisme dan Prosedur, serta Perilaku Pelaksana disusul Sarana Prasarana, Kompetensi Pelaksana, Jenis Pelayanan, Penanganan Pengaduan, Biaya/Tarif, Waktu Penyelesaian.
B. Rekomendasi
Kepada jajaran manajemen dan seluruh pegawai di Pengadilan Negeri Ponorogo, hendaknya meningkatkan pelayanannya khususnya pada ruang lingkup Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan, Penanganan Pengaduan, Serta Waktu Penyelesaian Pelayanan karena ketiga ruang lingkup ini berada pada kategori baik di urutan paling bawah, diharapkan untuk segera melakukan pembenahan dan peningkatan pada ketiga ruang lingkup tersebut supaya menjadi Sangat Baik.
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo22 Adapun rekomendasi yang yang diberikan adalah sebagai berikut : Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan, Kompetensi Pelaksana, serta Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan
− Agar dari segi pelayanan untuk masyarakat pencari keadilan untuk lebih ditingkatkan sehingga masyarakat merasa terlayani dengan baik.
− Diperbaiki dari segi pelayanan dan lebih tertib, supaya pengunjung tidak kebingungan.
− Untuk konfirmasi saat menunggu pada saat pelayanan mohon diinformasikan.
− Kepada Petugas PTSP untuk dibekali ketangkasan dan pengetahuan dalam menerima Pengunjung maupun masyarakat pencari keadilan.
− Penanganan terhadap Pengaduan, Saran dan Masukan agar lebih ditingkatkan lagi.
Pengadilan Negeri Ponorogo Kelas I B
Laporan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Pengadilan Negeri Ponororgo23
RUJUKAN
1. Keputusan Menteri Pendayagunaaan Aparatur Negara Nomor:
KEP/25/M.PAN/2/2004 Tentang Pedoman Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah.
2. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 14 Tahun 2017 Tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik.