Bakrieland, dimana penerapan
strategi dan inisiatif bisnis
dilakukan secara tepat, yang
ditunjang komitmen kuat kami
terhadap pelaksanaan tata
kelola perusahaan yang baik
serta kegiatan sosial perusahaan
yang berkesinambungan.
2008 remains a year of encouraging growth for Bakrieland, when we correctly implemented both business strategy and initiatives, all supported by a strong commitment to the implementation
Para Pemegang Saham Yang Terhormat,
Tahun 2008 merupakan tahun yang penuh gejolak ekonomi. Berbagai peristiwa penting baik di dalam maupun di luar negeri telah memberikan warna tersendiri dalam perjalanan Bakrieland dan menyisakan tantangan bagi tahun-tahun mendatang. Ketidakjelasan kondisi keuangan global dan fluktuasi harga minyak dunia sempat mengakibatkan kenaikan harga BBM di dalam negeri dan telah mendorong kenaikan tingkat inflasi domestik hingga 11,1%. Namun, nilai tukar Rupiah dan tingkat suku bunga selama 3 (tiga) kuartal pertama tahun 2008 masih dalam kondisi yang kondusif dimana perekonomian Indonesia bertumbuh di atas 6%. Pada akhir September 2008, ekonomi dunia kembali terguncang oleh dampak lanjutan dari krisis kredit perumahan Amerika Serikat yang telah dimulai sejak tahun 2007. Indeks harga saham bursa dunia dan Indonesia terpuruk, pertumbuhan ekonomi melambat, dan nilai tukar Rupiah melemah. Kebijakan Bank Indonesia untuk menaikkan tingkat suku bunga acuan (BI rate) menjadi 9,5% yang bertujuan menekan inflasi dan mengendalikan nilai Rupiah, disisi lain telah menekan likuiditas bank, mendorong naik tingkat suku bunga pinjaman dan memperlambat pertumbuhan sektor riil. Tingkat suku bunga kredit pemilikan rumah naik menjadi 15-17%, sehingga permintaan kredit properti untuk sementara melambat.
Terlepas dari semua hal di atas, tahun 2008 secara keseluruhan masih merupakan tahun pertumbuhan bagi Bakrieland. Dengan mencermati keadaan serta menerapkan strategi dan inisiatif yang tepat, yang ditunjang komitmen kuat kami terhadap pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik serta kegiatan sosial perusahaan yang berkesinambungan, maka pada penutupan tahun 2008 Bakrieland tetap menunjukkan eksistensinya dengan membukukan pertumbuhan penjualan diatas 30%. Hal ini merupakan suatu prestasi yang luar biasa.
Tinjauan 2008
Kinerja Bakrieland selama tahun 2008 sangat memuaskan. Sepanjang 9 bulan pertama saja, Perseroan telah berhasil mencapai hampir 70% dari target penjualan 2008 sebesar Rp 1,1 triliun. Pencapaian penjualan yang menembus
Dear Honored Shareholders,
The year 2008 was a year burdened with economic turbulence. This turn of events, transpiring domestically and internationally, shaped the course of Bakrieland’s journey and brought about a set of challenges for the future. Global financial uncertainties and world oil price fluctuations caused domestic fuel prices to spiral upwards uncontrollably, pushing the country’s inflation rate to a high of 11.1%. The Rupiah exchange rate and interest rates during the first 3 (three) quarters of 2008, however, were still within acceptable limits and sufficiently conducive to boost economic growth by more than 6%. Towards the end of September 2008, the world’s economy yet again was in turmoil from the repercussions of the United States housing market slump that snowballed in 2007 and onwards. Global share price indexes, and also Indonesia’s, plummeted, the economy growing at a snail’s pace and the Rupiah exchange rate continuing to weaken. While Indonesia’s central bank interest rate was pushed upwards to 9.5% (BI rate) to bring down inflation and keep the Rupiah under control, the result also been lowered bank liquidity, elevated the loan interest rates and decelerated real sector growth. Housing loan interest rates rose to between 15-17%, which further weakened demand for property loans.
Irrespective of the above circumstances, the year 2008 in general remains a year of encouraging growth for Bakrieland. With close attention to these realities and conditions, and with the application of precise strategies and initiatives, supported by a strong commitment towards the implementation of good corporate governance and sustainable corporate social responsibility programs, Bakrieland persevered and managed to reach sales growth exceeding 30% by the end of 2008. This indeed merits description as an exceptional feat.
A Review of 2008
Bakrieland’s performance throughout 2008 demonstrated commendable results. For the first 9 months, the Company managed to secure 70% of its sales target in 2008 or a total of Rp 1.1 trillion. Sales surpassing
laporan presiden direktur & ceo
angka Rp 1 triliun ini merupakan yang pertama kalinya terjadi. Menutup tahun 2008, Bakrieland berhasil meraih laba bersih sebesar Rp 272,1 miliar, meningkat 102,8% dari Rp 134,2 miliar tahun sebelumnya. Pencapaian ini ditopang oleh meningkatnya pendapatan dari Rp 782,1 miliar menjadi Rp 1.053,8 miliar. Sementara laba kotor meningkat 59,1% menjadi Rp 510,8 miliar dan laba usaha tahun ini meningkat 32,6% menjadi Rp 226,0 miliar.
Unit Usaha City Property tetap memberikan kontribusi terbesar dengan menghasilkan 52,5% dari pendapatan pada tahun 2008, yang terutama berasal dari peningkatan penjualan unit-unit di Rasuna Epicentrum, proyek superblok terintegrasi pertama dan terbesar di Indonesia. Sepanjang tahun 2008, City Property mengerjakan pembangunan Bakrie Tower, The Grove Condominium, The Convergence Indonesia, Lifestyle Center dan The Wave at Rasuna Epicentrum. Selain itu, Bakrieland bekerja sama dengan Perumnas membangun rumah susun sederhana milik (Rusunami) Sentra Timur Residence di Jakarta Timur dalam rangka mendukung program Pemerintah mendirikan 1.000 menara.
Unit Usaha Landed Residential berkembang pesat melalui penjualan unit-unit rumah di Bogor Nirwana Residence. Proyek yang mengedepankan konsep kembali ke alam ini mendapat respon sangat positif dari masyarakat kelas menengah atas. Pada tahun 2008, unit usaha ini memberikan kontribusi Rp 399,5 miliar, atau sekitar 37,9% dari total pendapatan Perseroan. Pada kawasan yang sama, pengembangan Nirwana Epicentrum masih berlangsung dan pembangunan jalan tol baru Bogor Outer Ring Road oleh pemerintah akan menambah akses ke lokasi perumahan.
Pada Unit Usaha Hotel & Resort, bekerja sama dengan Accor Hospitality, Bakrieland membangun condotel di Bali dengan mengembangkan konsep strata-title, dimana pembeli dapat memiliki unit-unit hotel tersebut. Saat ini Bakrieland tengah mengembangkan Pullman Bali Legian Nirwana, Krakatoa Nirwana Resort dan Balikpapan Nirwana Suites & Residences. Unit usaha ini juga tumbuh pesat sebesar 40% dengan memberikan
Rp 1 trillion is undoubtedly a landmark achievement for Bakrieland. The year 2008 was brought to a close with Bakrieland’s ability to acquire net earnings worth Rp 272.1 billion, an increase of 102.8% from Rp 134.2 billion from the previous year. This achievement corresponds with an upsurge in income from Rp 782.1 billion to Rp 1,053.8 billion. Gross profit also rose 59.1% to a total of Rp 510.8 billion and this year’s operating profit grew 32.6% to Rp 226.0 billion.
The City Property business unit continues to generate the largest contribution to the Company earnings by bringing in 52.5% of total earnings in 2008, notably from unit sales at Rasuna Epicentrum, the pioneering largest integrated superblock project in Indonesia. Throughout 2008, City Property oversaw the construction of Bakrie Tower, The Grove Condominium, The Convergence Indonesia, Lifestyle Center, and The Wave at Rasuna Epicentrum. In addition, Bakrieland has pooled resources with Perumnas, the state-owned housing company to develop the Sentra Timur Residence, subsidized low-cost apartments in East Jakarta in line with efforts to support government plans to build 1,000 towers. The Landed Residential business unit experienced remarkable growth through impressive unit sales in Bogor Nirwana Residence. Highlighting the back-to-nature concept, this residential project has elicited a phenomenal response from the upper-middle class income bracket. In 2008, this business unit contributed Rp 399.5 billion, or approximately 37.9% of the Company’s total earnings. Also within the premises is the on-going development of the Nirwana Epicentrum and the construction of the new Bogor Outer Ring Road which the government expects will improve access to housing locations.
For its Hotel & Resort business unit, Bakrieland, in partnership with Accor Hospitality, is engaged in the development of a condotel in Bali by adopting the strata-title concept where buyers have the privilege to gain ownership of hotel units. Bakrieland is currently in the midst of developing the Pullman Bali Legian Nirwana, Krakatoa Nirwana Resort and Balikpapan Nirwana Suites & Residences. This business unit also grew significantly
Prestasi Bakrieland dalam mengembangkan properti di Indonesia telah menarik minat para mitra strategis kelas dunia. Pada bulan April 2008 Bakrieland telah mendapatkan persetujuan pemegang saham untuk melakukan transaksi divestasi anak perusahaan senilai USD 110 juta dengan Limitless, anak perusahaan Dubai World dari Timur Tengah. Transaksi ini disusul oleh peningkatan porsi kepemilikan Avenue Luxembourg Sarl menjadi 30,76% dari sebelumnya 15,45%. Perkembangan ini telah menjadikan struktur keuangan Bakrieland sangat kuat untuk mendukung pertumbuhan dan operasionalnya.
Aksi Korporasi
Pada awal bulan Maret 2008 Bakrieland melakukan penawaran umum Obligasi I Bakrieland Development senilai Rp 500 miliar dengan tingkat bunga tetap. Obligasi ini terdiri dari 2 seri yakni Obligasi Seri A senilai Rp 220 miliar dengan jangka waktu 3 tahun dan Obligasi Seri B senilai Rp 280 miliar dengan jangka waktu 5 tahun, masing-masing dengan tingkat bunga 11,90% dan 12,85%. Hasil penawaran umum dipergunakan untuk mengembangkan proyek-proyek komersial, perkantoran, kondominium, memperkuat modal kerja anak perusahaan dan melunasi pinjaman anak-anak perusahaan.
Pengembangan SDM
Sumber Daya Manusia yang handal adalah aset penting bagi setiap perusahaan. Pelatihan dan seminar secara rutin diadakan dari tahun ke tahun untuk meningkatkan kualitas karyawan. Selain itu, guna mengantisipasi potensi pertumbuhan Bakrieland di tahun-tahun mendatang, selama satu tahun terakhir ini Perseroan telah merekrut karyawan dalam jumlah yang relatif besar. Sepanjang tahun 2008, Bakrieland mengeluarkan Rp 896,2 juta untuk pengembangan SDM.
Tata Kelola Perusahaan
Sebagai suatu perusahaan publik, Bakrieland memberikan perhatian penting terhadap pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik di dalam organisasi Perseroan sesuai ketentuan UU Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007. Komitmen dalam hal ini antara lain ditunjukkan dengan keberadaan Audit Internal, Komite Audit, Komite Remunerasi dan Nominasi, serta Komite Pemantau Risiko, yang kesemuanya ditujukan untuk memastikan penerapan prinsip-prinsip transparansi, tanggung jawab,
Bakrieland’s achievements in property development in Indonesia has drawn the interest of world-class strategic partners. In April 2008, Bakrieland gained the approval of shareholders for the divestment of its subsidiary worth USD 110 million to Limitless, a holding company of Dubai World from the Middle East. Following the transaction, Bakrieland saw an increase to 30.76% in the ownership share of Avenue Luxembourg Sarl from the previous 15.45%. These developments have strengthened Bakrieland’s financial structure, thus ensuring sustainable growth and continued operations.
Corporate Action
In early March 2008, Bakrieland launched a Rp 500 billion public offering of Bakrieland Development bonds with a fixed interest rate. The issued bonds consist of Bond-Series A worth Rp 220 billion for a 3-year duration and Bond-Series B with a value of Rp 280 billion for five years, at 11.90% and 12.85% interest rates respectively. Proceeds from the public offering are channeled for the development of commercial projects, office buildings and condominiums as well as the strengthening of subsidiaries’ working capital and settling of subsidiaries’ credit loans.
Human Resource Development
Competent human resources are a valuable asset for any corporation. Regular trainings and seminars conducted each year have enhanced the quality of our employees. Furthermore, in anticipation of Bakrieland’s growth potential in years to come, the Company in the past year has recruited a fairly large number of employees. In 2008, Bakrieland has expended at least Rp 896.2 million for human resources development.
Corporate Governance
As a public-listed company, Bakrieland devotes much attention to good corporate governance, pursuant to Law No. 40/2007 on Limited Companies. Such commitment to effective business management practices is reflected in the establishment of an internal audit team, Audit Committee, Remuneration and Nomination Committee as well as a Risk Oversight Committee, all of which are focused on guaranteeing the application of the
laporan presiden direktur & ceo
akuntabilitas, independensi, serta kesetaraan dan kewajaran dalam mengelola Perseroan.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR)
Program “Bakrieland Goes Green” merupakan cerminan dari kepedulian Perseroan yang sangat tinggi terhadap masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Program ini merupakan program yang terintegrasi dan berkesinambungan, yang penerapannya dilakukan secara internal maupun eksternal pada semua Unit Usaha. Melalui program ini, Bakrieland tidak hanya melakukan penghijauan dan mendukung upaya mengurangi dampak pemanasan global, tetapi juga menjalankan kegiatan pengembangan masyarakat. Kontribusi Bakrieland dalam hal CSR di tahun 2008 mencapai Rp 2,7 miliar.
Prospek Masa Depan
Penerapan sinergi yang berkesinambungan antara pembangunan properti dengan infrastruktur terkait properti tetap dilanjutkan guna mengoptimalkan nilai Perseroan. Lokasi strategis, segmentasi pasar yang tepat, serta reputasi yang baik dalam penyelesaian proyek akan menjadikan produk Bakrieland tetap diminati. Seluruh hal ini sangat mendukung perkembangan Bakrieland sebagai perusahaan properti yang terpadu.
Guna mengantisipasi kondisi ekonomi global saat ini, kami akan terus meningkatkan posisi proyek yang ada serta mengembangkan proyek baru terutama yang menghasilkan pendapatan yang stabil dan berkelanjutan. Kebijakan ini diambil dalam upaya mengurangi fluktuasi penjualan yang mungkin dapat timbul pada proyek-proyek yang peka terhadap perubahan ekonomi. Melalui PT Bakrie Infrastructure, Bakrieland mengembangkan bisnisnya pada usaha pengembangan jalan tol dan pengelolaan air terpadu.
Kita semua berharap bahwa dampak krisis keuangan global tidak akan bertambah buruk dan Pemerintah secara berangsur akan mampu memulihkan kondisi ekonomi nasional dengan kebijakan-kebijakan yang tepat. Pengalaman Bakrieland selama lebih dari 15 tahun telah membuktikan keberhasilan Bakrieland untuk tetap tumbuh dan berkembang, bahkan di masa-masa sulit. Dengan keyakinan yang sama, Perseroan siap
principles of transparency, responsibility, accountability, independence, and fairness.
Corporate Social Responsibility (CSR)
The “Bakrieland Goes Green” program represents the Company’s serious concern over issues that affect people and the environment. This is an integrated and sustainable program, which is applied internally and externally in all business units. Through this program, Bakrieland not only implements a green living concept and supports efforts to reduce the impact of global warming, but equally conducts community development activities. Bakrieland’s contribution to CSR-related activities for 2008 was worth Rp 2.7 billion.
Future Prospects
The enduring harmonization between property development and relevant infrastructure will continue to be a priority in order to optimize corporate value. Strategic locations, a well-defined market segmentation and hard-won reputation for timely project completion will help maintain consumer interest for products associated with Bakrieland. These elements will reinforce Bakrieland’s expansion as an integrated property developer.
To cope with current global economic conditions, we are determined to leverage the position of our existing projects and to develop new ones that will particularly generate stable and sustained earnings. This policy is expected to smoothen out sales fluctuations that might arise from project sensitivity to economic shifts. Through PT Bakrie Infrastructure, Bakrieland will expand its business to include toll road construction and integrated water management.
We are hopeful that the global financial crisis will no longer damage the economy and that the Government will succeed in steadily restoring the national economy through effective policies. Bakrieland’s fifteen years of accumulated experience is proof of its ability to sustain robust growth and development, even in the face of adversity. With shared confidence and belief, the Company is well prepared to move forwards and
Apresiasi
Kerja keras manajemen dan karyawan Bakrieland telah membuahkan berbagai penghargaan dari lembaga-lembaga profesional. Pada tahun 2008, Bakrieland berhasil memperoleh penghargaan Perusahaan Publik Terbaik untuk kategori Properti dan Real Estat dari Bisnis Indonesia, penghargaan Pengembang Tahun 2008, dan penghargaan Superblok Terbesar dan Terlengkap di Jakarta dari Indonesia Property & Bank Award, dan penghargaan Silver Award bidang lingkungan sektor properti dan infrastruktur pada Indonesian CSR Award 2008. Selain itu, Bakrieland berhasil meraih peringkat ke-5, dimana kami menjadi yang terbaik diantara perusahaan properti di Indonesia dalam Annual Report Award 2007 untuk kategori Perusahaan Swasta Terbuka Non-Keuangan.
Atas semua pencapaian tersebut, kami ingin menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas dedikasi yang telah ditunjukkan oleh para karyawan. Kami juga berterima kasih kepada Dewan Komisaris, para pemegang saham, mitra usaha, dan pelanggan atas kepercayaan yang telah diberikan. Dukungan Anda semua memberikan arti yang besar bagi keberhasilan Perseroan dalam mengarungi tahun-tahun yang penuh tantangan.
Appreciation
The hard work of Bakrieland’s management and employees has earned an array of appreciation awards from professional institutions. In 2008, Bakrieland was recognized as the Best Public Company for the Property and Real Estate category from Bisnis Indonesia; Developer of the Year for 2008 and the Largest and All-Inclusive Superblock in Jakarta, both from Indonesia Property & Bank awards; and the Silver Award in the environmental category for property and infrastructure sector as part of the Indonesian CSR Award 2008. In addition, Bakrieland achieved rank 5, the highest for any property company in Indonesia, at the 2007 Annual Report Award for Listed Private Non-Financial Company.
We hereby wish to express our most heartfelt appreciation to all employees for their complete and unreserved dedication. Allow us also to convey our indebtedness to the Board of Commissioners, shareholders, business partners and customers for their absolute trust. Your firm support is immeasurable to the success of the Company as it navigates through challenging times.
Untuk dan atas nama Direksi
For and on behalf of the Board of Directors
PT Bakrieland Development Tbk
Hiramsyah Sambudhy Thaib
Presiden Direktur & CEO | President Director & CEO
laporan presiden direktur & ceo
Sri Hascaryo
Direktur Director
Kiri ke kanan | Left to Right
Hiramsyah Sambudhy Thaib
Presiden Direktur & CEO President Director & CEO
Marudi Surachman Direktur Director Hamid Mundzir Direktur Director