B. Analisis Data
1. Target Market dan Target Audience Segi Geografi
- Fisik : Disebarkan se-Surakarta - Digital : Disebarkan seluruh Indonesia Segi Demografi
- Jenis kelamin : Laki-laki dan perempuan
- Umur : 5 – 11 tahun
- Agama : Semua agama
- Kelas sosial : Semua kelas sosial Segi Psikografi
- Untuk anak-anak yang paham dan sadar akan pentingnya menjaga kesehatan mata dan yang suka mengikuti trend ilustrasi yang baru dan unik
Segi Behavorial (perilaku)
- Untuk semua anak-anak dalam tahap ingin tahu dan suka membaca buku. 2. Jenis Data dan Sumber Data
a. Jenis Data 1) Data Primer
Yaitu melakukan pengamatan langsung terhadap buku cerita seperti “Seri Biologi Organ Tubuh Manusia Mata” dan juga “My Body : mataku sehat” sebagai acuan dan komparasi.
b) Deep Interview
Mendapatkan sumber data melalui wawancara mendalam dengan ahli dibidang kesehatan mata dengan narasumber dr. Nurcahya Ardian
Bramantha, SpM, dan juga wawancara terhadap pihak yang mengerti
tentang buku ilustrasi dan percetakannya.
Berikut wawancara dari narasumber dr Nurcahya Ardian Bramantha,
SpM.:
1. Pertanyaan : Kegiatan apa saja yang mempengaruhi kesehatan mata anak-anak hingga berakibat membahayakan?
Jawab : “Setiap kegiatan anak sebenarnya masih dalam tahap normal dan pastinya tidak ada yang membahayakan, untuk kesehatan mata itu untuk sekarang ada yang disebut respon akomodasi dimana mata masih bekerja normal. Jadi system akomodasi ini mencembungnya lensa pada semua makhluk hidup yang punya mata, untuk anak-anak masih berlebihan untuk system akomodasi ini dimana orang dewasa kerjanya setengah, anak-anak adalah satu setengah. Untuk anak-anak tidak ada masalah melihat dekat dalam jangka waktu lama. Dan kembali lagi ke aktivitas tubuh ketika organ tubuhmelakukan terus-menerus diforsir istilahnya pasti akanada gangguan penglihatan. Jadi kesehatan yaitu dari aktivitas yang berlebihan pada bermain atau yang lain. Dan jangan berlebihan dalam segala hal.” 2. Pertanyaan : Penyakit apa saja yang mudah atau sering menyerang
52
Jawab : “jadi penyakit mata pada anak-anak yang sering menyerang adalah kelainan refraksi. yaitu suatu kelainan mata yang obatnya hanya menggunakan alat bantu. Sering pada anak-anak karena tumbuh kembangnya tidak maksimal. Usia tumbuh kembang maksimal adalah 14 tahun, sedangkan usia 12 tahun adalah usia acuan untuk bisa atau tidaknya diobati. Menurut saya usia 14 tahun adalah usia dewasa.
Untuk infeksi paling penyakit belekan. Belekan saat ini sudah modern, dan tidak seperti dulu yang hanya kotoran biasa. Dan belekannya tidak sebatas mata merah, tetapi juga menjalar hingga panas dingin, demam dll.”
3. Pertanyaan : Bahayakah menonton di dalam tempat gelap, membaca terlalu dekat, baca sambil tiduran? Dan apa benar kalau hal tersebut hanyalah mitos?
Jawab : ”Untuk hal ini kembali ke pertanyaan satu. Semua tergantung akomodasi, ketika kita tidak dapat cukup sinar, pupil akan membesar itu akan menyerap sinar yang masuk. Padahal ketika kita membaca terlalu dekat, kita aka merasakan kerja otot, itu tandanya pupil kemasukan cahaya di satu device. Padahal seharusnya akomodasi itu mengecil dan pupil sendiri akan bingung mencari cahaya, dia mau mengecil atau membesar. Apabila dibilang mitos, sebenarnya bukan mitos, tidur di tempat terang itu juga tidak bagus.”
4. Pertanyaan :Makanan apa saja yang sehat untuk perkembangan mata anak? Jawab : ”makanan yang berimbang gizinya. Tidak ada satupun yang baik sebenarnya untuk segala makanan. Semua harus berimbang. Tetap untuk anak-anak harus sayur dan 4 sehat 5 sempurna. Untuk lebih spesifik tetap protein.”
5. Pertanyaan : Apakah anak yang berpenyakit mata bisa dipulihkan kembali? Bisa kenapa dan tidak kenapa?
Jawab :”kembali ke refraksi obatnya adalah kacamata untuk anak-anak. Namun untuk penyakit serius bisa saja katarak continental. Apabila infeksi ya tinggla di obati. Untuk katarak dari kecil bisa terjadi pada bayi disebabkan infeksi dari rahim.”
6. Pertanyaan : Penyakit mata apa saja yang bisa disembuhkan?
Jawab :”Tergantung klausa atau penyebabnya, kalau infeksi yang tidak terlalu parah, bisa disembuhkan dengan baik. Seperti keratitis yang terjadi akibat pemakaian softlens, untuk anak paling sering konjungtivitis. Karena anak-anak sekarang tidak sekuat dulu fisiknya.”
7. Pertanyaan : Penyakit mata apa saja yang tidak bisa disembuhkan? Jawab :”Untuk penyakit yang tidak bisa disembuhkan sampai saat ini adalah glaucoma, tumor dan penyakit ini susah disembuhkan
ada yang secara nyawa dan secara kebutaan. Untuk tumor bisa menyangkut nyawa. Untuk infeksi bisa disembuhkan dan nyawa aman. Untuk tumor mata pada anak yang paling sering adalah Retinoblastoma, lekopori seperti mata kucing.”
8. Pertanyaan : Apakah anak yang terkena penykit mata ada kemungkinan sembuh dari penyakitnya (yang berbahaya)?
Jawab :”Untuk penyakit sampai saat ini bisa. Ada yang disebut amblio, yaitu jadi mata malas. Misal orang tua yang punya anak yang seharusnya pakai kacama tetapi tidak dipakai, yang ini tidak bisa di apa-apain. Gejala yaitu melihat tidak jelas, kemudia nistagmus penyakit mata juling itu sulit dan hanya bisa dilatih. Dikarenakan tidak bisa melihat titik focus.”
54
9. Pertanyaan : Obat alami apa saja yang bisa menyembuhkan penyakit mata anak?
Jawab :” Untuk obat yang alami kembali lagi ke zaman Rasulullah, atau tuntutannya yaitu kembali ke lingkungan. Obat yang paling murah yaitu tidur teratur, terus kemudia minum air putih yang teratur, makanan yang berimbang dan madu, untuk penambah lagi yaitu jinten hitam atau Habatusauda.”
10. Pertanyaan : Apakah memungkinkan anak-anak mengalami kebutaan? Jawab :” Untuk anak bisa terjadi, seperti main-main yang berbahaya hingga kecolok matanya, infeksi mata dan disembunyikan dari orang tuanya hingga ketahuan sudah parah dan bengkak.”
11. Pertanyaan : Apa saja penyebabnya?
Jawab : “Bisa karena keturunan, dari lahir sudah ada tumor dan yang paling sering infeksi. Seperti glaucoma bisa keturunan bisa infeksi. Apabila keturuna sudah takdir dari-NYA. Apabila dapatan bisa karena alcohol dan lain-lain.”
c) Kuesioner
Dalam kuesioner ini, peneliti mengambil sampel acak untuk daerah kota
Surakarta. Penyebaran kuesioner berjumlah 50 lembar di sebar di tiga sekolah
dasar untuk usia kelas 3 – 5 SD. Per sekolah di batasi 15 kuesioner dengan tiap
kelas diberi 5 kuesioner.
Untuk bentuk pertanyaan kuesioner yang disebarkan sebagai berikut:
1. Berapa jam kamu nonton tv ?. . .
2. Suka sayuran ? suka tidak 3. Apa kamu pakai kacamata ? pakai tidak pakai
4. Punya Komputer / PS / hape ? punya tidak punya 5. Suka main game / game online ? suka tidak suka
6. Berapa lama kamu main game / game online ? . . . 7. Pernah sakit mata ? pernah tidak
8. Sakit mata apa yang pernah kamu alami ?. . . 9. Pernah nonton TV ? pernah tidak
10. Berapa lama nonton TV ?. . . Untuk pertanyaan 11 – 14 terpisah
11. Ini warna apa ?
12. Gambar mana yang kamu sukai? A. B. C.
13. Buku mana yang kalian sukai? A. B. C.
14. Robot mana yang kalian sukai? A. B. C.
Pertanyaan untuk nomor 11 - 14
11
56
A
B
C 13
A B C
Dari hasil kuesioner dapat disimpulkan melalui diagram sebagai berikut: 1) Jumlah rata-rata anak yang menonton tv:
Dari data diagram dapat di simpulkan 35% koresponden menonton tv antara dibawah 1 jam.
58
2) Jumlah anak yang menjawab suka dan tidak makan sayur:
Dari data diagram dibawah dapat di simpulkan 60% koresponden suka makan sayur.
3) Diagram jumlah anak yang berkacamata:
Dari data diagram dibawah dapat di simpulkan 94% koresponden rata-rata tidak berkacamata. 35% 16% 10% 10% 9% 12% 8% 1 jam 2 jam 3 jam 4 jam 5 jam 6 jam 7 jam 60% 40% Suka Tidak suka
4) Diagram jumlah anak yang punya gadget:
Dari data diagram dibawah dapat di simpulkan 95% koresponden memiliki gadget.
5) Diagram jumlah suka main game:
Dari data diagram dibawah dapat di simpulkan 89% koresponden suka bermain game. 6% 94% Berkacamata Tidak Berkacamata 95% 5% punya tidak punya
60
6) Diagram Jumlah waktu permainan yang dimainkan:
Dari data diagram dibawah dapat di simpulkan 80% koresponden banyak menghabiskan permainan selama 1 – 3 jam.
7) Diagram jumlah sakit mata anak:
Dari data diagram dibawah dapat di simpulkan 71% koresponden jarang terkena penyakit mata.
11% 89% tidak suka suka 10% 80% 10% <1 jam 1 jam - 3 jam >3 jam
8) Diagram jumlah masing-masing jenis penyakit mata anak:
Dari data diagram dibawah dapat di simpulkan 43% koresponden mengalami mata merah.
9) Diagram jumlah anak yang menonton tv:
Dari data diagram dibawah dapat di simpulkan 80% koresponden sudah banyak yang menonton tv.
71% 29% Tidak pernah pernah 4% 5% 5% 5% 5% 14% 19% 43% Alergi mata Mata gatal Kelilipan Mata lelah Benturan keras Flu mata Belekan Mata merah
62
10) Diagram jumlah lama waktu anak menonton tv:
Dari data diagram dibawah dapat di simpulkan 49% koresponden paling banyak menonton tv dibawah 1 jam.
11) Untuk pengetahuan tentang warna anak-anak adalah: normal 12) Diagram jumlah anak yang menyukai gaya gambar karakter:
Dari data diagram dibawah dapat di simpulkan 74% koresponden menyukai gaya karakter yang lucu.
13) Diagram jumlah anak yang menyukai gaya layout pada buku: 80% 20% Suka Tidak 49% 10% 41% <1 jam 1 jam - 3 jam > 3jam 5% 74% 21% A B C
Dari data diagram dibawah terdapat 39% koresponden menyukai gaya layout buku ilustrasi dan 39% lainnya menyukai layout buku ilustrasi. Dari jumlah yang banyak yaitu buku ilustrasi
14) Diagram jumlah anak yang menyukai gaya layout pada buku:
Dari data diagram dibawah dapat di simpulkan 38% koresponden menyukai gaya gambar robot arva
2) Data Sekunder