• Tidak ada hasil yang ditemukan

Target dan Realisasi Belanja

B. PENGELOLAAN BELANJA DAERAH 1. Kebijakan Umum Keuangan Daerah

2. Target dan Realisasi Belanja

Belanja Daerah Kabupaten Pekalongan Tahun Anggaran 2015 dianggarkan sebesar Rp1.841.379.945.436,00 dan dapat direalisasikan sebesar Rp1.606.482.574.205,97 atau mencapai 87,24% sebelum diaudit oleh BPK-RI dengan perincian sebagai berikut :

Tabel 3.18

Target dan Realisasi Belanja Daerah Berdasarkan Kelompok Belanja Tahun 2015

NO URAIAN TARGET REALISASI*) %

1. Belanja Tidak Langsung 1.126.539.136.266,00 1.028.327.851.087,00 91,28 2. Belanja Langsung 714.840.809.170,00 578.154.723.118.,97 80,88 TOTAL 1.841.379.945.436,00 1.606.482.574.205,97 87,24 Sumber : Dinas Pendapatan Dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Pekalongan, 2016

Keterangan : *) Belum Diaudit BPK-RI

Jika dilihat dari komposisinya, Belanja Tidak Langsung memberikan kontribusi sebesar 64,01% dari realisasi belanja Kabupaten Pekalongan di tahun 2015 dan 35,99% dari Belanja Langsung. Adapun anggaran dan realisasi masing-masing belanja untuk Tahun Anggaran 2015, dapat diuraikan sebagai berikut :

2.1. Belanja Tidak Langsung

Belanja Tidak Langsung merupakan belanja yang dianggarkan tidak terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan. Belanja Tidak Langsung pada tahun 2015 dianggarkan sebesar Rp1.126.539.136.266,00 dan dapat direalisasikan sebesar Rp1.028.327.851.087,00 atau 91,28%, sebelum dilakukan audit oleh BPK-RI dengan rincian pada tabel berikut :

Tabel 3.19

Target dan Realisasi Belanja Tidak Langsung Tahun 2015

NO URAIAN TARGET REALISASI*) %

2. Belanja Bunga 25.894.860,00 25.894.860,00 100,00

3. Belanja Hibah 35.405.480.500,00 34.587.092.500,00 97,69

4. Belanja Bantuan Sosial 4.850.200.000,00 4.152.550.000,00 85,62

5. Belanja Bagi Hasil kepada Provinsi / Kab./Kota dan Pemerintahan Desa

3.810.054.029,00 3.784.431.383,00 99,33 6. Belanja Bantuan Keuangan kepada Provinsi/

Kab./Kota, Pemerintah Desa dan Partai Politik 171.496.504.900,00 170.884.187.908,00 99,64

7. Belanja Tidak Terduga 3.500.000.000,00 2.073.275.000,00 59,24

TOTAL 1.126.539.136.266,00 1.028.327.851.087,00 91,28 Sumber : Dinas Pendapatan Dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Pekalongan, 2016

Keterangan : *) Belum Diaudit BPK-RI a. Belanja Pegawai

Belanja ini pada tahun 2015 dianggarkan sebesar

Rp907.451.001.977,00 dan telah direalisasikan sebesar Rp812.820.419.436,00 atau 89,57% sebelum dilakukan audit oleh BPK-RI. Belanja ini digunakan untuk pembayaran gaji, tunjangan dan tambahan penghasilan bagi Pegawai Negeri Sipil, Gaji dan Tunjangan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah dan Anggota DPRD, Tambahan Penghasilan dan Tunjangan Profesi bagi Guru serta Jasa Pelayanan/Medis.

b. Belanja Bunga

Belanja bunga ini dianggarkan untuk pembayaran bunga hutang atas pinjaman ADB Loan Agreement.

c. Belanja Hibah

Belanja Hibah pada tahun 2015 dianggarkan sebesar

Rp35.405.480.500,00 dan telah direalisasikan sebesar

Rp34.587.092.500,00 atau 97,69% sebelum dilakukan audit oleh BPK-RI. Belanja ini diberikan kepada :

1) Kelompok Masyarakat yang memiliki kegiatan dalam bidang perekonomian, pendidikan, kesehatan, keagamaan, kesenian, adat istiadat dan kegiatan Olah Raga non profesional;

2) Organisasi Masyarakat yang dibentuk berdasarkan Peraturan Perundang-undangan;

3) Pemerintah dalam hal ini instansi vertikal yang wilayah kerjanya mencakup/berada di Wilayah Kabupaten Pekalongan.

d. Belanja Bantuan Sosial

Belanja Bantuan Sosial pada tahun 2015 dianggarkan sebesar

Rp4.850.200.000,00 dan telah direalisasikan sebesar

Rp4.152.550.000,00 atau 85,62% sebelum dilakukan audit oleh BPK-RI. Belanja ini diberikan kepada Organisasi Sosial Kemasyarakatan yang terdiri dari : (a) Bantuan Keuangan untuk Keagamaan; (b) Bantuan Keuangan untuk Kesejahteraan Sosial; serta (c) Bantuan Keuangan untuk Penyandang Masalah Sosial.

e. Belanja Bagi Hasil kepada Provinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintahan Desa

Belanja Bagi Hasil kepada Provinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintahan

Desa Lainnya pada tahun 2015 dianggarkan sebesar

Rp3.810.054.029,00 dan telah direalisasikan sebesar

Rp3.784.431.383,00 atau 99,33% sebelum dilakukan audit oleh BPK-RI. Belanja ini digunakan untuk Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah untuk Desa se Kabupaten Pekalongan.

f. Belanja Bantuan Keuangan kepada Provinsi/Kabupaten/Kota, Pemerintah Desa dan Partai Politik

Belanja Bantuan Keuangan kepada Provinsi/Kabupaten/Kota, Pemerintah Desa dan Partai Politik pada Tahun 2015 dianggarkan sebesar Rp171.496.504.900,00 dan telah direalisasikan sebesar Rp170.884.187.908,00 atau 99,64% sebelum dilakukan audit oleh BPK-RI. Belanja ini digunakan untuk Bantuan Keuangan kepada Desa dan Bantuan Keuangan kepada Partai Politik

g. Belanja Tidak Terduga

Belanja Tidak Terduga pada tahun 2015 dianggarkan sebesar Rp3.500.000.000,00 dan direalisasikan sebesar Rp2.073.275.000,00 atau 59,24%. Belanja ini digunakan untuk penanganan paska bencana

Perbandingan realisasi Belanja Tidak Langsung Kabupaten Pekalongan Tahun Anggaran 2014 dan 2015 dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

Tabel 3.20

Realisasi Belanja Tidak Langsung Tahun Anggaran 2014 dan 2015

NO URAIAN 2014 2015*) TURUNNAIK /

(%)

1 Belanja Pegawai 760.434.204.158,00 812.820.419.436,00 6,89

2 Belanja Bunga 46.576.748,00 25.894.860,00 (44,40)

3 Belanja Hibah 9.969.000.000,00 34.587.092.500,00 246,95

4 Belanja Bantuan Sosial 6.328.720.000,00 4.152.550.000,00 (34,39)

5 Belanja Bagi Hasil kepada Provinsi /

Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa 42.113.850,00 3.784.431.383,00 8.886,19 6 Belanja Bantuan Keuangan kepada

Provinsi/ Kabupaten/Kota, Pemerintah Desa dan Partai Politik

43.331.933.392,00 170.884.187.908,00 294,36

7 Belanja Tidak Terduga 1.186.575.000,00 2.073.275.000,00 74,73

TOTAL 821.339.123.148,00 1.028.327.851.087,00 25,20 Sumber : Dinas Pendapatan Dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Pekalongan, 2016

Keterangan : *) Belum Diaudit BPK-RI

Dari tabel di atas dapat diketahui terjadi kenaikan total Belanja Tidak Langsung pada tahun 2015 sebesar Rp206.988.727.939,00 atau naik 25,20% dibandingkan Tahun Anggaran 2014. Kenaikan ini salah satunya disebabkan adanya Peraturan Pemerintah tentang Penyesuaian Gaji Pokok PNS yang juga mempengaruhi terhadap kenaikan tunjangan profesi bagi guru serta adanya Peraturan Pemerintah berkenaan dengan Dana Desa.

2.2. Belanja Langsung

Belanja Langsung merupakan belanja yang memiliki keterkaitan secara langsung dengan pelaksanan program dan kegiatan, yang meliputi belanja pegawai, belanja barang dan jasa, serta belanja modal. Belanja Langsung pada tahun 2015 dianggarkan sebesar Rp714.840.809.170,00

dan dapat direalisasikan sebesar Rp578.154.723.118,97 atau 80,88%. Belanja ini merupakan belanja yang dianggarkan terkait dengan program dan kegiatan berdasarkan sumber dari APBD Kabupaten Pekalongan, APBD Provinsi Jawa Tengah, dan APBN Pemerintah Pusat yang berupa Dana Alokasi Khusus (DAK). Adapun perincian Belanja Langsung pada Tahun Anggaran 2015 dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3.21

Target dan Realisasi Belanja Langsung Tahun 2015

NO URAIAN TARGET REALISASI*) %

1 Belanja Pegawai 115.008.749.358,00 98.082.222.493,00 85,28 2 Belanja Barang dan Jasa 363.596.374.319,00 289.781.006.391,97 79,70

3 Belanja Modal 236.235.685.493,00 190.291.494.232,00 80,55

TOTAL 714.840.809.170,00 578.154.723.116,97 80,88 Sumber : Dinas Pendapatan Dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Pekalongan, 2016

Keterangan : *) Belum Diaudit BPK-RI

Apabila dibandingkan dengan tahun 2014, maka realisasi belanja langsung pada tahun 2015 terjadi kenaikan pada semua komponen, namun kenaikannya yang tertinggi adalah belanja pegawai sebesar 60,39%.

Tabel 3.22

Realisasi Belanja Langsung Tahun 2014 dan 2015

NO URAIAN 2014 2015*) NAIK / TURUN(%)

1 Belanja Pegawai 61.150.839.025,00 98.082.222.493,00 60,39 2 Belanja Barang dan Jasa 325.543.463.516,00 289.781.006.391,97 (10,99) 3 Belanja Modal 187.872.466.874,00 190.291.494.232,00 1,29

TOTAL 574.566.769.415,00 578.154.723.116,97 0,61 Sumber : Dinas Pendapatan Dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Pekalongan, 2016

Keterangan : *) Belum Diaudit BPK-RI

3. Permasalahan dan Solusi

Dokumen terkait