• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODE PENELITIAN

F. Teknik Pengolahan Data dan Analisis Data 1.Pengolahan Data 1.Pengolahan Data

Pengolahan dan analisis data dilakukan sepanjang penelitian secara terus-menerus dari awal sampai akhir pelaksanaan tindakan, dimana pengolahan data dilakukan pada saat melakukan refleksi dari setiap siklus yang dilaksanakan dalam penelitian.

Teknik pengolahan data yang digunakan oleh peneliti, sesuai dengan instrumen yang telah ditetapkan, yaitu observasi, wawancara, catatan lapangan dan tes.Semua instrumen tersebut digunakan sebagai data untuk diinterpretasikan oleh peneliti. Data tersebut berupa data kualitatif yang diperoleh dari siswa kelas V SD Negeri Cibeureum IV, Kepala Sekolah dan Guru Kelas V SD Negeri Cibeureum IV sebagai mitra peneliti dalam penelitian tindakan kelas.

Data yang akan di olah di dalam penelitian ini adalah data pelaksanaan tindakan dan data hasil belajar siswa. Data pelaksanaan yang dimaksud tersebut adalah deskripsi mengenai keanekaragaman budaya di Jawa Barat.Data pelaksanaan diperoleh dari pedoman wawancara, pedoman observasi, catatan lapangan dan tes hasil belajar, sedangkan data hasil belajar siswa yang akan di olah dalam penelitian ini yaitu berupa hasil test tertulis penilaian siswa secara kelompok dan hasil tes tertulis siswa secara individu. Instrumen yang digunakan yaitu soal Essay.

a. Teknik Pengolahan Data Kinerja Guru

Data hasil observasi kinerja guru diolah dengan teknik persentase (%) terhadap indikator yang dilaksanakan, indikator keberhasilan guru dalam melaksanakan pembelajaran sehingga tingkat keberhasilan guru diperoleh melalui rumus:

Indikator yang dilaksanakan x 100 Skor ideal

Sri Nurhayati, 2013

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Mengenai Bentuk-Bentuk Keragaman Budaya di Jawa Barat Dengan Menggunakan Metode Bermain Peran (Role Playing) : Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa kelas V SDN Cibeureum IV Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang

UPI Kampus Sumedang | repository.upi.edu

1) Baik (B) : 68% - 100% 2) Cukup (C) : 34% - 67% 3) Kurang (K) : 0% - 33%

Untuk menilai kinerja guru dalam mengajar, aspek yang dinilai yaitu dari kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan guru dimulai dari perencanaan, kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir. Adapun aspek yang harus dinilai sudah tercantum dalam format observasi kinerja guru (terlampir). Nilai tersebut diperoleh dari penskoran terhadap aspek-aspek penilaian kinerja guru.Rentang skala skor yang digunakan yaitu 0-3.Skor ideal yang diperoleh adalah 12.Skor pada setiap aspek dijumlahkan sehingga diperoleh skor akhir yang kemudian diinterpretasikan berdasarkan tiga kriteria yaitu Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (K). Keterangan Baik (B) diperoleh jika skor akhir siswa berkisar 68%-100%, keterangan Cukup (C) diperoleh jika skor akhir siswa berkisar 34%-67% dan keterangan Kurang (K) diperoleh jika nilai akhir siswa berkisar 0%-33%.

b. Teknik Pengolahan Data Aktivitas Siswa

Teknik pengolahan data tentang aktivitas siswa selama proses pembelajaran dilakukan yaitu dengan cara menentukan perolehan skor dari dua aspek aktivitas siswa yang diamati yakni sikap dan partisipasi. Kemudian jumlah skor yang diperoleh siswa diolah dengan mengggunakan rumus berikut.

Jumlah skor perolehan X 100 Skor Ideal

Kriteria sebagai interprestasi data aktivitas siswa adalah sebagai berikut. 1. Baik (B) : Jika memperoleh skor 6

2. Cukup (C) : Jika memperoleh skor 3 – 5 3. Kurang (K) : Jika memperoleh skor 0 – 2

Sri Nurhayati, 2013

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Mengenai Bentuk-Bentuk Keragaman Budaya di Jawa Barat Dengan Menggunakan Metode Bermain Peran (Role Playing) : Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa kelas V SDN Cibeureum IV Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang

UPI Kampus Sumedang | repository.upi.edu

Tekhnik pengolahan data tentang aktivitas siswa nilai tersebut diperoleh dari penskoran terhadap dua aspek, yaitu aspek sikap dan partisipasi. Skor ideal yang diperoleh siswa adalah 6.Skor pada setiap aspek dijumlahkan sehingga diperoleh skor akhir yang kemudian diinterpretasikan berdasarkan tiga kriteria yaitu Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (K). Keterangan Baik (B) diperoleh jika skor akhir siswa berkisar 6, keterangan Cukup (C) diperoleh jika skor akhir siswa berkisar 3-5 dan keterangan Kurang (K) diperoleh jika nilai akhir siswa berkisar 0-2

c. Teknik Pengolahan Data Tes Hasil Belajar

Teknik pengolahan data untuk tes hasil belajar dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu dengan menentukan skor dari setiap indikator atau nomor soal, menghitung persentase daya serap, dan merekapitulasi persentase kelulusan. Tes hasil belajar berbentuk soal tes tertulis.

Tes hasil belajar berbentuk soal tes tertulis yaitu sebagai berikut.

1. Nomor 1, jika siswa dapat mengidentifikasi keragaman suku budaya di Provinsi Jawa Barat dengan skor 4.

2. Nomor 2, jika siswa dapat menyebutkan 3 lagu daerah di Provinsi Jawa Barat dengan skor 3

3. Nomor 3, jika siswa dapat menghargai keragaman suku budaya di Provinsi Jawa Barat dengan skor 2

Skor ideal tes hasil belajar siswa adalah 9. Setiap siswa dikatakan lulus bila telah mencapai nilai KKM yaitu 63, sedangkan data yang diperoleh dari hasil wawancara dianalisis dengan cara reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan.

2. Analisis Data

Proses analisis data dimulai dengan menelaah seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Sugiyono (2005: 89) bahwa

Sri Nurhayati, 2013

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Mengenai Bentuk-Bentuk Keragaman Budaya di Jawa Barat Dengan Menggunakan Metode Bermain Peran (Role Playing) : Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa kelas V SDN Cibeureum IV Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang

UPI Kampus Sumedang | repository.upi.edu

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain.

Teknik analisis data yang peneliti laksanakan yaitu mengacu pada teknik analisis model Miles and Huberman. Aktivitas dalam analisis data yaitu data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification.

Data hasil observasi terhadap kinerja guru dan aktifitas siswa diolah dengan teknik persentase (%) terhadap indikator yang dilaksanakan kemudian diinterpretasikan dan dideskripsikan untuk memudahkan dalam melakukan interpretasi digunakan dengan kategori persentase.

Dokumen terkait