• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II KAJIAN PUSTAKA

C. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan suatu cara yang digunakan oleh

peneliti untuk mendapatkan data yang diteliti. Teknik yang digunakan untuk

mendapatkan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan skala

yang digunakan untuk mendapatkan jenis data kuantitatif. Secara umum,

skala merupakan suatu alat pengumpulan data yang berupa sejumlah

pertanyaan yang harus dijawab oleh responden yang menjadi sasaran atau

responden penelitian. Singkatnya, skala adalah suatu prosedur penempatan

atribut atau karakteristik objek pada titik-titik tertentu sepanjang suatu

kontinum (Azwar, 2010).

Untuk memperoleh data, penelitian ini menggunakan skala likert. Skala

adalah perangkat pertanyaan yang disusun untuk mengungkap atribut tertentu

melalui respon terhadap pertanyaan tersebut. Metode skala digunakan karena

data yang ingin diungkap berupa konsep psikologis yang dapat diungkap

secara tidak langsung melalui indikator-indikator perilaku yang

diterjemahkan dalam bentuk aitem-aitem (Azwar, 2013).

1. Skala Loyalitas konsumen.

Loyalitas konsumen dalam penelitian ini diukur dengan

menggunakan skala loyalitas konsumen. Skala ini digunakan untuk

mengukur loyalitas konsumen yang diukur melalui 4 karakteristik

pengukuran loyalitas konsumen menurut Griffin (dalam Hurriyati, 2010),

43

1. Melakukan pembelian ulang secara teratur (makes regular repeat

purchase).

2. Membeli diluar lini produk/jasa (purchases across product and service

lines).

3. Merekomendasikan kepada orang lain (refers other).

4. Menunjukkan kekebalan dari daya tarik produk sejenis dari pesaing

(demonstrates an immunity to the full of the competition).

Skala ini merupakan skala tertutup dengan menggunakan empat

kategori jawaban yaitu sangat setuju (SS), setuju (S), tidak setuju (TS) dan

sangat tidak setuju (STS).

Skala ini memiliki dua macam item : favorable dan unfavorable.

Penilaian jawaban untuk item favorable adalah 4 untuk pilihan jawaban

sangat sesuai (SS), 3 untuk pilihan jawaban sesuai (S) ,2 untuk pilihan

jawaban tidak sesuai (TS) dan 1 untuk pilihan jawaban sangat tidak sesuai

(STS). Sedangkan penilaian jawaban unfavorable adalah 1 untuk pilihan

jawaban sangat sesuai (SS), 2 untuk pilihan jawaban sesuai (S), 3 untuk

pilihan jawaban tidak sesuai (TS), dan 4 untuk pilihan jawaban sangat

tidak sesuai (STS).

Tabel 3

Penilaian Skala Loyalitas konsumen.

Respon F UF

Sangat tidak sesuai 1 4

Tidak sesuai 2 3

Sesuai 3 2

Tabel 4.

Blue print skala loyalitas konsumen.

2. Skala Kepercayaan konsumen.

Kepercayaan Konsumen diukur dengan menggunakan skala likert

berdasarkan 2 dimensi kepercayaan konsumen Menurut McKnight,

Kacmar, dan Choudry (dalam Bachmann & Zaheer, 2006).

a). Trusting Belief

Trusting belief adalah sejauh mana seseorang percaya dan merasa

yakin terhadap orang lain dalam suatu situasi. Trusting belief adalah

persepsi pihak yang percaya (konsumen) terhadap pihak yang dipercaya

yang mana penjual memiliki karakteristik yang akan menguntungkan

konsumen. (McKnight et al, 2002) menyatakan bahwa ada tiga elemen

yang membangun trusting belief, yaitu benevolence, integrity,

competence.

No Aspek Indikator No. Aitem Jumlah

Favorable Unfavorable 1 Melakukan

pembelian berulang

1.1 Menggunakan

jasa secara rutin.

1, 5,9,12,16 7,11 7 1.2 Promo-Promo yang di tawarkan 2,4,10,8 14,17 6 2 Membeli antar lini 2.1 Membeli produk dan jasa yang di tawarkan 13,6,20,18 ,15 28,24 7 3 Merekomenda sikan kepada orang lain 3.1 Merekomendasikan kepada orang lain

19,3,26,22 25 5 4 Menunjukkan kekebalan dari daya tarik produk/jasa sejenis 4.1 Tidak akan berpindah kepada produk pesaing 21,23,27,3 0,32 29,31 7 Jumlah 23 9 32

45

b). Trusting Intention.

Suatu hal yang disengaja dimana seseorang siap bergantung pada

orang lain dalam suatu situasi, ini terjadi secara pribadi dan mengarah

langsung kepada orang lain. Trusting intention didasarkan pada

kepercayaan kognitif seseorang kepada orang lain. (McKnight et al,

2002) menyatakan bahwa ada dua elemen yang membangun trusting

intention yaitu willingness to depend dan subjective probability of

depending.

Skala ini merupakan skala tertutup dengan menggunakan empat

kategori jawaban yaitu sangat setuju (SS), setuju (S), tidak setuju (TS)

dan sangat tidak setuju (STS).

Skala ini memiliki dua macam item : favorable dan unfavorable.

Penilaian jawaban untuk item favorable adalah 4 untuk pilihan jawaban

sangat setuju (SS), 3 untuk pilihan jawaban setuju (S) ,2 untuk pilihan

jawaban tidak setuju (TS) dan 1 untuk pilihan jawaban sangat tidak

setuju (STS). Sedangkan penilaian jawaban unfavorable adalah 1 untuk

pilihan jawaban sangat setuju (SS), 2 untuk pilihan jawaban setuju (S),

3 untuk pilihan jawaban tidak setuju (TS), dan 4 untuk pilihan jawaban

sangat tidak setuju (STS).

Tabel 5.

Penilaian Skala Kepercayaan konsumen.

Respon F UF

Sangat tidak setuju 1 4

Tidak setuju 2 3

Setuju 3 2

Tabel 6.

Blue print skala kepercayaan konsumen.

3. Skala Citra perusahaan

Pembentukan citra perusahaan tentu dilatar belakangi oleh

beberapa elemen-elemen yang membentuknya. Seperti yang

dikemukakan oleh Harrison (dalam Iman, 2010) informasi yang

lengkap mengenai citra perusahaan meliputi empat elemen sebagai

berikut :

1). Personality, keseluruhan karakteristik perusahaan yang dipahami

publik sasaran seperti perusahaan yang dapat dipercaya, perusahaan

yang mempunyai tanggung jawab sosial.

2). Reputation, hal yang telah dilakukan perusahaan dan diyakini publik

sasaran berdasarkan pengalaman sendiri maupun pihak lain seperti

kinerja keamanan.

3). Value, Nilai-nilai yang dimiliki suatu perusahaan dengan kata lain

budaya perusahaan seperti sikap manajemen yang peduli terhadap

No Aspek Indikator No. Aitem Jumlah

Favorable Unfavorable 1 Trusting belief 1.1 Benovelence (niat

baik) 5,7,9,11,1 2 21 6 1.2 Integritas (integritas) 8,19,20,22 ,23 15 6 1.3 Kompetensi 10,13,14,1 6,18 17 6 2 Trusting intention 2.1 Willingnes to depend 31,27,29,2 4,26 28 6 2.2 Subjective probability of depending. 2,4,1,6,25 3 6 Jumlah 25 5

47

pelanggan, karyawan yang cepat tanggap terhadap permintaan

maupun keluhan pelanggan.

4). Corporate Identity, komponen-komponen yang mempermudah

pengenalan publik sasaran terhadap perusahaan seperti logo, warna

dan slogan.

Skala ini merupakan skala tertutup dengan menggunakan empat

kategori jawaban yaitu sangat setuju (SS), setuju (S), tidak setuju (TS)

dan sangat tidak setuju (STS).

Skala ini memiliki dua macam item : favorable dan unfavorable.

Penilaian jawaban untuk item favorable adalah 4 untuk pilihan jawaban

sangat sesuai (SS), 3 untuk pilihan jawaban sesuai (S) ,2 untuk pilihan

jawaban tidak sesuai (TS) dan 1 untuk pilihan jawaban sangat tidak

sesuai (STS). Sedangkan penilaian jawaban unfavorable adalah 1 untuk

pilihan jawaban sangat sesuai (SS), 2 untuk pilihan jawaban sesuai (S),

3 untuk pilihan jawaban tidak sesuai (TS), dan 4 untuk pilihan jawaban

sangat tidak sesuai (STS).

Tabel 7.

Penilaian Skala Citra Perusahaan.

Respon F UF

Sangat tidak setuju 1 4

Tidak setuju 2 3

Setuju 3 2

Tabel 8.

Blue print skala citra perusahaan.

Sebagai cara menentukan skor terhadap subjek, maka ditentukan norma

penskoran dengan empat alternatif jawaban. Ada kelemahan dengan lima

alternatif jawaban, karena responden cenderung memilih alternatif yang ada

di tengah R (ragu-ragu), karena jawaban dirasa paling aman dan paling

gampang (Arikunto, 2006).

Skala Likert ini juga menjabarkan kategori jawaban yang ditengah (R)

berdasarkan tiga alasan:

1) Kategori undecided itu mempunyai arti ganda, bisa diartikan belum dapat

memutuskan atau memberi jawaban (menurut konsep aslinya bisa

diartikan netral, setuju tidak, tidak setujupun tidak, atau bahkan ragu-

ragu).

No Aspek Indikator No. Aitem Jumlah

Favorable Unfavorable 1 Personality 1.1 mempunyai tanggung jawab sosial. 1,2,15, 7,10 13 6 2 Reputation 2.1 Kinerja pelayanan 3,6,8,12,9 19 6

3 Value 3.1 peduli terhadap

konsumen 11,25,21 3 3.2 Tanggap terhadap permintaan dan keluhan 4,14,17,16 ,20 23 6 4 Corporate identity 4.1 Warna 18,22 2 4.2 Logo perusahaan 24,29,26,3 0 27 5 4.3 Slogan perusahaan 28,5,31 3 Jumlah 27 4 31

49

2) Tersedianya jawaban yang di tengah itu menimbulkan kecenderungan

jawaban ke tengah (central tendency effect), terutama bagi mereka yang

ragu atas arah jawabannya ke arah setuju ataukah ke arah tidak setuju.

Oleh karena itu peneliti menghilangkan jawaban R (ragu-ragu) untuk

meminimalisir ketidak validan aitem yang di uji. Sehingga pilihan alternatif

jawaban hanya empat saja.

D. Validitas dan Reliabilitas Data

Dokumen terkait