• Tidak ada hasil yang ditemukan

Teknologi (Technology) adalah sarana prasarana dan komponen yang membantu atau memfasilitasi organisasi dalam melaksanakan tugas. Teknologi meliputi sarana prasarana berupa peralatan yang menunjang pelaksanaan tugas

Tabel 4. Identifikasi dan Analisis Masalah

Unsur Kondisi sekarang Kondisi yang diharapkan Masalah Solusi

Task/

Tugas Tugas pelaksanakan kegiatan pemanfaatan, penghapusan dan pemindahtanganan BMD khususnya tentang penghapusan aset daerah kurang optimal dan real time Tugas pelaksanakan kegiatan pemanfaatan, penghapusan dan pemindahtangan-an BMD khususnya tentang penghapusan aset daerah lebih optimal dan real time Belum ada aplikasi yang bisa menyajikan data penghapusan dan merekam segala kejadian penghapusan aset daerah Menerapkan aplikasi yang memudahkan pelaksanaan tugas penghapusan aset daerah

Structure

Tim atau staf yang khusus menangani tentang Teknologi Informasi belum ada Adanya tim atau staf yang khusus menangani tentang Teknologi Informasi Belum adanya tim atau staf yang khusus menangani teknologi informasi.

Membentuk tim ataustaf yang memiliki wewenang dan tanggung jawab khusus menangani teknologi informasi

1 2 3 4 5

People/ SDMSDM terbatas, yang menguasai tentang penerapan teknologi informasi.

Dengan SDM yang terbatas ini, bisa memberikan penyajian data penghapusan aset yangsecara cepat, tepat dan real time. Belum ada teknologi yang membantu, menyajikan data penghapusan aset secara cepat, tepat dan real time. Menerapkan aplikasi SIMDA barang milik daerah untuk mengatasi masalah SDM ini.

28/41

Techno-logy

Belum ada aplikasi untukmemudahkan penyajian data penghapusan aset kepada pihak yang berkepentingan. Tersedianya aplikasi tepat gunauntuk menyajikan data penghapusan aset secara cepat, tepat dan real time Aplikasi penghapusan aset belum dimanfaatkan untuk mempermudah dan mempercepat laporan penghapusan aset Penerapan aplikasi penghapusan aset daerah yang terintegrasi dengan penatausahan aset daerah.

Tabel 5.Analisis Dampak Perubahan Komponen Organisasi

Komponen Kondisi Setiap Komponen Komponen Utama yang Diintervensi Dampak Perubahan Terhadap Komponen Lain

1 2 3 4

Task/ Tugas

Tugas pelaksanakan kegiatan pemanfaatan, penghapusan dan pemindahtangan- an BMD khususnya tentang penghapusan aset daerah kurang optimal dan real timePenatausahaan barang milik daerah yang akan diintegrasikan dengan penghapusan aset sehingga antara penatausahaan aset dan penghapusan akan menjadi satu bagian dalam aplikasi

Structure:

Pelaksanaan tugas penatausahaan dan penghapusan aset h terlaksana dengan optimal sesuai dengan tugas dan wewenang People/ SDM:

Terbatasnya SDM, tetap dapat melaksanakantugas dengan lebih mudah sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan Technology:

Pemanfaatan aplikasi untuk memudahkan penyajian informasi yang lebih cepat dan up to date

1

29/41

2

30/41

3

31/41

4

32/41

33/41

Structure

Belum adanya tim atau staf yang khusus menangani tentang Teknologi Informasi Adanya tim atau staf yang khusus menangani tentang Teknologi Informasi

Task/Tugas:

Tugas penatausahaan aset dan pengahpusan asetdapat dilaksanakan dengan konsisten dan berkelanjutan. People/ SDM:

Tidak segera melakukan Mutasi Personil yang bertugas yang menangani SIMDA Barang Milik Daerah ke ke bidang lain. Technology:

Dengan personil yang stabil dapat menjalankan aplikasi SIMDA Barang Milik Daerah dengan konsisten

People/ SDMSDM yang terbatas, penerapan aplikasi yang harus dikembangkan.

Dengan SDM yang terbatas ini, bisa memberikan penyajian data penghapusan aset yangsecara cepat, tepat dan real time dengan memanfaatkan teknologi.

Structure:

Kompetensi personil/staf dan pejabat struktural dapat ditingkatkan Task/Tugas:

Tugas penatausahaan aset dan penghapusan aset dilakukan oleh SDM yang berkompetensi Technology:

Personil yang berkompeten dapat menjalankan aplikasi SIMDA BMD.

34/41

Technology

Belum ada aplikasi untukmemudahkan penyajian data penghapusan aset kepada pihak yang berkepentingan. Tersedianya aplikasi tepat gunauntuk menyajikan data penghapusan aset secara cepat, tepat dan real time

Structure:

Personil/staf dan pejabat struktural dapat menggunakan teknologi informasi untuk meningkatkan kinerja Task/Tugas:

Tugas penatausahaan dan penghapusan aset dilakukan secara optimal People/ SDM:

Personel memiliki kompetensi dibidang teknologi informasi. Dari identifikasi dan analisis masalah sebagaimana Tabel 4 dan Tabel 5, dapat dipilih isu strategis yaitu belum tersedianya aplikasi yang terintegrasi dengan

penatausahan aset daerah.Isu strategisini mendasarkan pada kenyataan di lapangan bahwa saat ini belum tersedia aplikasi yang memudahkan bagi pengguna informasi barang milik daerah untuk melihat secara real time jumlah penghapusan aset dan masih adanya selisih pencatatan barang milik daerah.

Judul proyek perubahan pada poin 01. Judul di atas, dipilih oleh project leaderuntukmelihat dan mengenali permasalahan dan tantangan yang ada dalam

pelaksanaan pencatatan penghapusan Barang Milik Daerah.Dari permasalahan tersebut kemudian di analisa sehingga diperoleh solusi yaitu dengan menggunakan aplikasi SIMDA Barang Milik Daerah versi 2.0.7.8 khususnya sub bidang pemanfaatan dan perubahan status hukum aset daerah, karena didalamnya terdapat pemanfaatan aplikasi SIMDA Barang Milik Daerah untuk penghapusan aset sehingga ke depan tidak lagi terdapat selisih penghapusan dalam pencatatan aset.Perubahan yang akan terjadi ketika inovasi dilaksanakan secara Sumber Daya Manusia adalah ketrampilan dari pegawai Bidang Aset akan bertambah. Personel memiliki kompetensi dibidang pemrograman dan teknologi informasi karena adanya tambahan pengembangan aplikasi untuk pemanfaatan dan penghapusan aset, sedangkan secara teknologi dengan pengembangan aplikasi tersebut penyajian data penghapusan aset lebih akuntabel, tepat dan real time

Beberapa nilai yang memberikan inspirasi ketika Benchmaring ke Kabupaten Bojonegoro kepada Project Leader dalam merancang dan mengimplementasikan proyek perubahan adalah:

1. Kepemimpinan

Adanya komitmen yang dituangkan dalam bentuk peraturan ataupun kebijakan pimpinan yang didukung oleh segenap pihak-pihak, hal tersebut dilakukan dengan komunikasi yang baik.

2. Manajemen

35/41

Adanya evaluasi yang dilakukan secara berkelajutan pada internal organisasi maupun kinerja organisasi guna mendapatkan inovasi yang terstruktur dan berkesinambungan pada masing-masing pihak.

3. Transparansi

Keterbukaan informasi kepada masyarakat untuk mendapatkan dukungan dan masukan masyarakat.

4. Akuntabilitas

Kegiatan - kegiatan pengelolaan sampah dapat dipertanggungjawabkan.

5. Partisipasi

Partisipasi dan harapan masyarakat pada pengelolaan sampah dapat dikelola dengan baik.

6. Inovasi

Dengan menggunakan teknologi terapan untuk menghasilkan energi terbarukan.

Manfaat

Dokumen terkait