• Tidak ada hasil yang ditemukan

Telaahan Sasaran Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika

Dalam dokumen PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS TAHUN (Halaman 37-43)

Untuk mewujudkan visi dan misi, beserta tujuan dan sasaran yang telah dirumuskan, diperlukan penetapan mengenai upaya mencapai tujuan dan sasaran misi tersebut dalam bentuk strategi dan arah kebijakan yang mengacu pada RPJMD Kabupaten Madiun tahun 2018 –

Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Madiun 2019 35

2023. Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan tentang bagaimana mencapai tujuan dan sasaran dengan efektif dan efisien.

Rumusan strategi merupakan pernyataan yang menjelaskan bagaimana tujuan dan sasaran akan dicapai dengan dipertegas adanya arah kebijakan, sebagai berikut :

1. Meningkatkan diseminasi informasi melalui pendayagunaan media informasi untuk mengurangi kesenjangan informasi

2. Meningkatkan pemberdayaan potensi dan lembaga komunikasi masyarakat dalam menghadapi globalisasi dan keterbukaan informasi

3. Meningkatkan pengembangan dan pemanfaatan aplikasi TIK dalam rangka mengembangkan muatan e-government dan kualitas pelayanan publik

Dari ketiga strategi di atas menjadi rumusan untuk mencapai keberhasilan dari suatu program dan kegiatan yang berlandaskan dan berpedoman pada arah kebijakan sebagai berikut :

1. Pengembangan konsep reformasi birokrasi sebagai reformasi administrasi yang terdiri dari elemen regulasi, sumber daya manusia, teknologi informasi dan kontrol masyarakat, untuk menghasilkan pelayanan publik yang lebih jelas tolok ukurnya.

2. Peningkatan efisiensi dan efektivitas ketatalaksanaan dan prosedur pada semua tingkat pelayanan publik.

Dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dengan menerapkan strategi dan arah kebijakan, maka Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Madiun mengklasifikasi dan melakukan identifikasi faktor lingkungan internal dan eksternal sebagaimana pada tabel 3.2 sebagai berikut :

Tabel 3.2 Identifikasi Faktor Internal dan Eksternal

Faktor Internal

Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Madiun 2019 36

1 pelatihan pengembangan di bidang TIK 1 Terbatasnya kualitas dan kuantitas sumberdaya manusia yang terampil dan profesional

2 terbentuknya tim yang terlibat dalam rencana kerja pelaksanaan SPBE

2 Belum optimalnya perencanaan dan pelaporan kegiatan

3 Tersedianya anggaran dalam mendukung program/kegiatan di bidang komunikasi dan informatika

3 Belum optimalnya monitoring hasil pelaksanaan kegiatan

4 Tersedianya kebijakan pimpinan yang mendukung tugas dan fungsi Dinas Kominfo

4 Belum optimalnya integrasi Sistem Informasi dan Database Organisasi Perangkat Daerah

5. minimnya sarana prasarana di bidang TIK dalam mendukung Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

Faktor Eksternal

No Peluang (Opportunities) No Ancaman (Threats)

1. Partisipasi OPD dalam mendukung kegiatan peningkatan pelayanan dan keterbukaan informasi publik

1. Penerapan SPBE saat ini masih dilaksanakan oleh masing-masing OPD, dan belum dirumuskan konsep untuk keterpaduannya

2. Terjaganya hubungan kemitraan dengan media massa dengan memberikan pelayanan yang baik agar situasi tetap kondusif.

2. Minimnya pengetahuan/ pemahaman masyarakat akan hasil kinerja pemerintahan daerah.

3 Pesatnya perkembangan TIK 3. Keamanan informasi 4. Kebutuhan pengembangan TIK

dalampenyelenggaraan pemerintahan

4. Kebutuhan publik akan keterbukaan informasi publik

5. Tersedianya kebijakanan yang

mendasari tugas, fungsi dan wewenang Dinas Kominfo

5. Terbatasnya pemahaman aparatur dan masyarakat terhadap TIK

6. Ketersediaan Infrastruktur TIK yang belum merata

7. Tuntutan akan peningkatan akuntabilitas kinerja aparatur

Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Madiun 2019 37

Tabel 3.3 Penentuan Strategi Pencapaian Indikator Sasaran Dinas Kominfo

Faktor Eksternal

Faktor Internal

Peluang : Tantangan:

1. Partisipasi OPD dalam mendukung kegiatan peningkatan pelayanan dan keterbukaan informasi publik 2. Terjaganya hubungan

kemitraan dengan media massa dengan memberikan pelayanan yang baik agar situasi tetap kondusif. 3. Pesatnya perkembangan TIK 4. Kebutuhan pengembangan TIK

dalampenyelenggaraan pemerintahan

5. Tersedianya kebijakanan yang mendasari tugas, fungsi dan wewenang Dinas Kominfo

1. Penerapan SPBE saat ini masih dilaksanakan oleh masing-masing OPD, dan belum dirumuskan konsep untuk keterpaduannya 2. Minimnya pengetahuan/

pemahaman masyarakat akan hasil kinerja

pemerintahan daerah. 3. Keamanan informasi 4. Kebutuhan publik akan

keterbukaan informasi publik

5. Terbatasnya pemahaman aparatur dan masyarakat terhadap TIK

6. Ketersediaan Infrastruktur TIK yang belum merata 7. Tuntutan akan peningkatan

akuntabilitas kinerja aparatur

Kekuatan : Alternatif Strategi : Alternatif Strategi :

1. pelatihan

pengembangan di bidang TIK

1. Menyusun program-program pelatihan bagi ASN, yang difokuskan pada peningkatan kemampuan ASN di bidang teknologi informasi (IT)

1. membangun kemitraan dengan pihak non Pemerintah dalam peningkatan

kompetensi teknis ASN, serta penyediaan tenaga ahli di bidang TIK

2. terbentuknya tim yang terlibat dalam rencana kerja pelaksanaan SPBE

2. Mengingat bahwa pelaksanaan SPBE merupakan hal yang menjadi perhatian utama Pemerintah saat ini, maka perlu tindak lanjut dari hasil evaluasi SPBE

2. Menyusun Tim Koordinasi SPBE melalui Keputusan Kepala Daerah

3. Tersedianya anggaran dalam mendukung program/kegiatan di bidang komunikasi dan

3. Meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui pemanfaatan teknologi informasi

3 integrasi Sistem

Informasi dan Database dalam mendukung peningkatan kualitas

Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Madiun 2019 38

informatika pelayanan publik 4. Tersedianya kebijakan

pimpinan yang

mendukung tugas dan fungsi Dinas Kominfo

4. Meningkatkan pendayagunaan media informasi melalui penyediaan sarana prasarana yang memadai 4 Memberdayakan potensi komunikasi masyarakat dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik 5. Meningkatkan diseminasi informasi 5 Meningkatkan pengembangan

aplikasi TIK dalam rangka peningkatan

kualitas pelayanan publik

Kelemahan : Alternatif Strategi : Alternatif Strategi :

1. Terbatasnya SDM yang terampil dan

profesional

1. Meningkatkan Kompetensi SDM melalui pelatihan ataupun diklat

1. Pengadaan tenaga ahli di bidang TIK, serta keamanan informasi 2. Belum optimalnya

perencanaan dan pelaporan kegiatan

2. Meningkatkan koordinasi di tingkat vertikal maupun horizontal 2. Penyusunan masterplan/rencana induk/arsitektur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik 3. Belum optimalnya monitoring hasil pelaksanaan kegiatan

3. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi kegiatan secara berkala dan berkelanjutan

3. Penyusunan laporan kegiatan untuk mengetahui hambatan serta kendala dalam

pelaksanaannya 4. Belum optimalnya integrasi Sistem Informasi dan Database Organisasi Perangkat Daerah

4. Koordinasi antar perangkat daerah

4. Meningkatkan infrastruktur TIK yang menunjang kebutuhan sistem integrasi sistem informasi dan database dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik

5. minimnya sarana prasarana di bidang TIK dalam mendukung Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

5. Meningkatkan sarana prasarana guna menunjang pelayanan publik

5. Pembangunan jaringan Fiber Optik ( optik (FO)

6. Standarisasi ruang server menjadi

6. Peningkatan keamanan informasi pemerintah daerah.

7. Menyusun standar keamanan informasi

8. Meningkatkan sarana prasarana keamanan informasi

9. Meningkatkan kapasitas SDM bidang keamanan informasi

Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Madiun 2019 39

Dari hasil analisa SWOT didapatkan beberapa strategi serta arah kebijakan yang bisa diupayakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Madiun yaitu :

1. Peningkatan implementasi e-Governmet dalam mendukung kualitas layanan publik

2. Peningkatan penyebaran informasi dan komunikasi publik melalui pengembangan dan pemberdayaan KIM berbasis elektronik

3. Peningkatan keamanan informasi pemerintah daerah.

Sedangkan arah kebijakan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Madiun yaitu :

1. Penguatan regulasi dan standarisasi tata kelola e-government 2. Meningkatkan ketersediaan sistem aplikasi e-government 3. Meningkatkan pemahaman dan pemanfaatan TIK

4. Meningkatkan infrastruktur jaringan TIK 5. Meningkatkan sarana prasarana TIK 6. Meningkatkan kapasitas SDM bidang TIK

7. Pembuatan regulasi tentang pengelolaan informasi dan komunikasi publik

8. Meningkatkan pemahaman dan partisipasi masyarakat dalam penyebaran informasi berbasis elektronik

9. Meningkatkan kerjasama dan kemitraan dalam penyebaran informasi pembangunan daerah

10. Meningkatkan sarana dan prasarana penyebaran informasi dan komunikasi publik

11. Penyusunan regulasi tentang Keamanan Informasi di Kabupaten Madiun

12. Menyusun standar keamanan informasi

13. Meningkatkan sarana prasarana keamanan informasi 14. Meningkatkan kapasitas SDM bidang keamanan informasi

Rencana Strategis Dinas Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Madiun 2019 40

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian

Dalam dokumen PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS TAHUN (Halaman 37-43)

Dokumen terkait