• Tidak ada hasil yang ditemukan

Irwin Wijaya Hendera

IV. Temuan Audit

1. Temuan Audit Pengendalian Umum:

a. Temuan Audit Hasil Kuesioner Pengendalian Umum

i. Adanya struktur organisasi formal. (Lihat Gambar 3.1 dan Gambar 3.3)

ii. Adanya review periodik terhadap laporan dan kinerja para personil

iii. Adanya nota dinas yang berisikan Job Description untuk fungsi pengolahan data dan fungsi lainnya (Lihat Lampiran 51)

iv. Adanya pemisahan fungsi yang jelas

v. Tidak adanya persyaratan ketrampilan khusus yang jelas bagi staf pengolahan data

vi. Adanya prosedur untuk melindungi data dari penyalahgunaan atau kerusakan

vii. Adanya inventarisir terhadap aset DJBC viii. Adanya evaluasi kinerja sistem

xii. Adanya kebijakan untuk mengubah password bila melewati umur tertentu

xiii. Adanya Antivirus yang terupdate

xiv. Sistem keamanan yang diterapkan adalah:

a. Kebakaran: Adanya tabung pemadam kebakaran disudut-sudut ruangan, tidak ada alat pendeteksi untuk kebakaran, di Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Jakarta.

b. Banjir: Karena letak geografis yang tidak rawan banjir, maka tidak ada resiko atas banjir pada Kantor Pelayanan Halim Server berada di lantai dasar. Pada Kantor Pusat Server berada di lantai 2 c. Suhu: Adanya AC pada tiap ruang komputer d. Listrik: Adanya penggunaan AC dan Stabilizer e. Lainnya: Adanya petugas keamanan, dan Access

Card untuk keruang Server.

xv. Penanganan ancaman yang berhubungan dengan sistem informasi ditangani oleh DIKC dan PDDT

xvi. Adanya prosedur tertulis dalam melakukan pengembangan sistem

xvii. User terlibat dalam pengembangan sistem yang terdiri dari Tim analis, Tim pendamping dan Programmer

xviii. Adanya dokumentasi tertulis mengenai aplikasi xix. Setiap pengembangan sistem sudah melibatkan SPI

xx. Adanya testing terhadap aplikasi sebelum diimplementasikan

xxi. Adanya jaminan dari vendor berupa garansi

xxii. Tidak ada asuransi terhadap aset-aset DJBC (Hardware yang memiliki tingkat resiko tinggi atas kerusakan)

b. Temuan Audit Hasil Wawancara Pengendalian Umum

i. Adanya SDLC yang terdiri dari tahap pengumpulan data, analisis, perancangan, implementasi, uji coba

ii. Tugas DA dan DBA terpisah, dimana tugas DA sebagai Administrator Aplikasi yang bertugas untuk memonitor pelaksanaan aplikasi sesuai dengan otoritas user, dan DBA tugasnya menangani dan memaintain error, kesalahan pada Database, dan Backup data.

iii. Adanya Access Policy dan Concurency Access pada Database

iv. Tidak ada departemen yang secara langsung menangani Quality Control, tapi ada monitoring dari manajemen

v. Prosedur keamanan yang ada, untuk aplikasi menggunakan username dan password, tetapi untuk manajemen yang khusus tidak ada

tidak rawan banjir. Untuk Kantor Pusat, server berada di lantai 2

vii. Adanya Firewall pada Server, dan terdapat antivirus yang terupdate pada server dan client

viii. Adanya Antivirus yang terupdate

ix. Adanya kesulitan dalam mengupdate Antivirus karena keterbatasan bandwith

x. Adanya inventarisir terhadap aset-aset DJBC

xi. Adanya Log File untuk memonitoring operasional sistem (Lihat Lampiran 85 pada Gambar 68)

xii. Tidak adanya perawatan secara periodik pada Software dan Hardware yang digunakan

xiii. Kebutuhan Software dan Hardware ditentukan oleh manajemen

c. Temuan Audit Hasil Observasi Pengendalian Umum

i. Di Kantor Pelayanan dan Kantor Pusat ada tugas DBA dan DA terpisah, tetapi ruangannya menjadi satu, dan mereka saling cover satu sama lainnya (Dimana jika ada salah satunya tidak dapat melakukan tanggung jawabnya, maka akan digantikan oleh rekan yang lain sementara waktu)

ii. Secara umum terdapat kebijakan Access Policies, seperti dimana user tidak dapat mengakses Database secara langsung, tetapi harus melalui aplikasi, yang dapat mengakses langsung ke Database hanya bagian pengolahan data (DIKC).

iii. Secara khusus tidak terdapat bagian yang menangani Quality Control, tetapi ada review secara periodik dari manajemen

iv. Sistem keamanan yang ada:

a. Kebakaran: Adanya tabung pemadam kebakaran disudut-sudut ruangan, tidak ada alat pendeteksi untuk kebakaran, di Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Jakarta.

b. Banjir: Karena letak geografis yang tidak rawan banjir, maka tidak ada resiko atas banjir pada Kantor Pelayanan Halim Server berada di lantai dasar. Pada Kantor Pusat Server berada di lantai 2 c. Suhu: Adanya AC pada tiap ruang komputer d. Listrik: Adanya penggunaan AC dan Stabilizer e. Lainnya: Adanya petugas keamanan, dan Access

Card untuk keruang Server, ruang server dilengkapi kamera

v. Server pada Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Halim berada di lantai dasar, yang terpisah dari ruangan

vi. Adanya antivirus yang ter-update pada komputer Client dan Server. Pada Server adanya firewall

vii. Tidak adanya asuransi untuk aset sistem komputer, hanya ada garansi dari vendor, tetapi ada inventarisir untuk tiap peralatan yang ada

viii. Adanya Backup data, pada Kantor Pelayanan Backupdata menggunakan notebook dan setiap tiga bulan sekali data dikirimkan ke Kantor Pusat dengan cara Batch – Online, tetapi backup data hanya di internal DJBC saja, tidak ada backup di tempat lain

ix. Adanya Log File untuk memonitor operasional sistem (Lihat Lampiran 85 pada Gambar 68)

d. Temuan Audit Hasil Review Dokumentasi Pengendalian Umum

i. Tidak ditemukannya dokumentasi mengenai System Development Life Cycle

ii. Ada user manual untuk pengoperasian aplikasi Impor (Lihat Lampiran 92 pada Gambar 81)

iii. Ada user manual untuk pengoperasian aplikasi Inhouse Impor sebagai aplikasi pendukung (Lihat Lampiran 92 pada Gambar 82)

iv. Tidak ditemukannya prosedur tertulis mengenai Disaster Recovery Plan

v. Ada struktur organisasi yang jelas dalam bentuk Keputusan Mentri Keuangan (Lihat Gambar 3.1 dan Gambar 3.3)

vi. Ada Nota Dinas yang mengatur Job Description untuk bagian OKDD (Lihat Lampiran 51)

vii. Adanya Kep-07/BC/2003 yang mengatur Tata Kerja Penyelesaian Barang Impor Dengan Pemberitahuan Impor Barang (PIB)

viii. Adanya kebijakan dalam pemisahan tugas dan pembatasan akses untuk sistem aplikasi impor yang diadaptasi dari Kep-07/BC/2003

2. Temuan Audit Pengendalian Aplikasi

Dokumen terkait