1. Pengangkatan tenaga penunjang akademik dan staf administrasi didasarkan pada rencana kebutuhan tenaga dengan tetap memperhatikan prinsip sebagai peran (sharing principles) dalam pengadaan tenaga.
2. Mengangkat tenaga kependidikan dan tenaga administrasi dilakukan melalui proses seleksi dengan berdasarkan kepada kriteria yang meliputi:
a. Kemandirian.
b. Profesionalisme.
c. Kepemimpinan.
d. Kerjasama.
3. Tenaga kependidikan yang lulus seleksi diangkat sebagai tenaga kependidikan dengan status percobaan selama 3 (tiga) bulan dan bila perlu masa percobaan dapat diperpanjang paling lama 1 (satu) tahun, setelah itu oleh yayasan diangkat sebagai tenaga kependidikan tetap yayasan.
4. Penentuan jenjang dan jabatan didasarkan pada : a. Kualifikasi pendidikan.
b. Lamanya bekerja (masa kerja).
c. Keterampilan dan profesionalisme yang dimiliki.
d. Jenis jabatan yang dijabat.
e. Pertimbangan lain yang ditetapkan oleh badan pengurus yayasan.
5. Tata personalia dan kepegawaian diatur oleh badan pengurus yayasan secara tersendiri.
6. Setiap tenaga kependidikan dan tenaga administrasi diharapkan dapat meningkatkan kemampuannya/profesionalismenya baik melalui jalur formal maupun non formal, baik atas usaha sendiri maupun atas inisiatif badan pengurus yayasan.
Pasal 68
Sistem seleksi peneriman dosen dan karyawan tetap
1. Calon Dosen dan Karyawan mengajukan permohonan untuk menjadi Dosen dan Karyawan melalui biro kepegawaian.
2. Calon Dosen dan Karyawan diwajibkan mengikuti seleksi tertulis dan Wawancara.
Khusus untuk tenaga dosen diwajibkan mengikuti tes mengajar.
3. Peserta yang dinyatakan lulus mengadakan penandatanganan SK pengangkatan Dosen dan Karyawan dengan masa percobaan sesuai dengan peraturan yang berlaku pada Yayasan Pendidikan Handayani.
4. Apabila Calon Dosen dan Karyawan tersebut dalam masa percobaan dapat dinyatakan lulus maka akan dilakukan pengangkatan Dosen dan Karyawan tetap.
Pasal 69
Sistem Pengembangan
1. Setiap Dosen dianjurkan untuk mengikuti studi lanjut jenjang S2 maupun S3.
2. Setiap Dosen diwajibkan mengajukan penyesuaian jabatan fungsional akademik ke Kopertis Wilayah IX Sulawesi.
3. Setiap Dosen Tetap yang baru diangkat wajib mengikuti program magang pada Dosen senior untuk mata kuliah yang akan dibina.
4. Setiap karyawan secara periodik dilakukan evaluasi dengan Standar Kinerja Pegawai (SKP).
5. Setiap dosen akan mendapat penyesuaian kepangkatan/golongan penghasilan setiap periode tertentu.
6. Setiap dosen diwajibkan mengikuti PEKERTI.
Pasal 70 Retensi Retensi terjadi karena :
1. Pensiun, untuk Dosen maksimum yang berpendidikan S2 berusia 65 Tahun, S3 berusia 70 Tahun, sedangkan untuk karyawan berusia 55 tahun
2. Lolos Butuh, disebabkan karena dosen dibutuhkan oleh lembaga atau Instansi lain 3. Dosen Kontrak, untuk dosen maksimum berusia 70 tahun setelah berusia diatas 70
tahun tidak diperpanjang 4. Mengundurkan Diri
Pasal 71
Pemberhentian Dosen dan Tenaga Kependidikan
Pemberhentian Dosen dan Karyawan dilakukan jika, melakukan perbuatan indisipliner berat seperti :
1. Menyalahgunakan wewenang berkaitan dengan jabatan yang diberikan kepadanya, bertindak sewenang-wenang kepada bawahan, sehingga menimbulkan kegelisahan bawahannya, membocorkan atau memanfaatkan rahasia STMIK Handayani dan Yaphan dengan hukuman pembebasan dari jabatan,
2. Memberikan keterangan yang tidak benar dalam mengisi biodata pada saat diterima menjadi pegawai, mangkir atau meninggalkan pekerjaan selama 1 (satu) bulan terus menerus tanpa alasan yang dapat diterima, dengan hukuman pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri sebagai pegawai, 3. Membocorkan rahasia STMIK Handayani dan Yaphan secara sengaja, sehingga
dapat mengakibatkan goyahnya kelangsungan hidup STMIK Handayani dan Yaphan, Menggelapkan uang atau barang milik STMIK Handayani dan Yaphan, dijatuhi hukuman penjara berdasarkan keputusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap, melakukan pemalsuan tanda tangan pada bukti penerimaan uang, sehingga menimbulkan kerugian bagi STMIK Handayani dan Yaphan, mengkonsumsi, menggunakan obat-obat terlarang dan/atau minuman keras, dengan hukuman pemberhentian dengan tidak hormat sebagai pegawai
Pasal 72
Syarat Penerimaan Mahasiswa
1. Syarat untuk menjadi mahasiswa :
a. Setiap warga yang membutuhkan pendidikan tinggi.
b. Memiliki Surat Tanda Tamat Belajar pendidikan menengah.
c. Memiliki kemampuan yang disyaratkan oleh sekolah tinggi.
d. Sehat jasmani dan rohani.
e. Mengikuti seleksi masuk penerimaan mahasiswa.
2. Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Handayani pada dasarnya menerima mahasiswa pindahan atau alih program dari perguruan tinggi lain atau dalam linkungan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Handayani sendiri setelah memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan.
3. Warga Negara asing dapat menjadi mahasiswa setelah memenuhi peryaratan tambahan dan melalui prosedur tertentu yang ditetapkan oleh menteri pendidikan nasional.
Syarat dan prosedur sebagaimana dimaksud ayat (1), (2), dan ayat (3) diatur lebih lanjut pada peraturan akademik yang ditetapkan oleh sekolah tinggi.
Pasal 73
Hak dan Kewajiban Mahasiswa
1. Mahasiswa mempunyai hak:
a. Menggunakan kebebasan akademik secara bertanggung jawab untuk menuntut dan mengkaji ilmu, sesuai dengan norma dan susila yang berlaku dalam lingkungan akademik.
b. Memperoleh pelajaran sebaik-baiknya, dan layanan bidang akademik sesuai dengan minat, bakat, kegemaran dan kemampuan.
c. Memanfaatkan fasilitas sekolah tinggi dalam rangka kelancaran proses belajar sesuai ketentuan yang berlaku.
d. Mendapat bimbingan dari dosen yang bertanggung jawab atas program studi yang diikutinya dalam penyelesaian studinya.
e. Memperoleh layanan informasi yang berkaitan dengan program studi yang diikutinya serta hasil belajarnya.
f. Menyelesaikan studi lebih awal dari jadwal yang ditetapkan sesuai dengan persyaratan yang berlaku.
g. Memperoleh pelayanan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
h. Memanfaatkan sumber daya sekolah tinggi melalui perwakilan / organisasi kemahasiswaan untuk mendukung kegiatan kemahasiswaan.
i. Pindah ke perguruan tinggi lain atau program studi lain bilamana memenuhi persyaratan penerimaan mahasiswa pada perguruan tinggi atau program studi tujuan.
j. Ikut serta dalam kegiatan organisasi mahasiswa yang ada di sekolah tinggi.
k. Mengambil cuti akademik setelah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan.
l. Menentukan pilihan jurusan /program studi dan jalur konsentrasi yang diminata setelah memenuhi syarat yang diperlukan pada jurusan/program studi jalur konsentrasi yang telah ditentukan.
m. Menyalurkan aspirasi dan pendapat sesuai ketentuan yang berlaku.
2. Setiap mahasiswa berkewajiban untuk :
a. Memenuhi semua peraturan / ketentuan yang berlaku pada sekolah tinggi.
b. Ikut memelihara sarana dan prasarana sekolah tinggi serta menjaga kebersihan, ketertiban, dan keamanan sekolah tinggi.
c. Ikut menanggung biaya penyelenggaraan pendidikan.
d. Menghargai ilmu pengetahuan, teknologi, dan / atau kesenian serta menjunjung tinggi etika keilmuan.
e. Menjaga kewibawaan dan nama baik almamater.
f. Aktif mengikuti proses belajar mengajar.
g. Memelihara dan menjaga etika dan perilaku serta menghargai dan menghormati sesama civitas akademika yang terdiri dari yayasan, pengelola, dosen dan mahasiswa.
Pasal 74