- Test tulis : Soal terlampir - Non test : Performance
Mengetahui, . . . 20... Kepala SDN . . . Guru Kelas
. . . . . . . NIP . . . NIP . . . .
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
MATA PELAJARAN : IPA
KELAS / SEMESTER : V / I
ALOKASI WAKTU : X 35 menit
TANGGAL :
STANDAR KOMPETENSI
4. Memahami hubungan antara sifat bahan dengan penyusunannya dan perubahan sifat benda sebagai hasil suatu proses.
KOMPETENSI DASAR
Mengidentifikasi hubungan antara sifat bahan dengan bahan penyusunannaya misal : benang, kain dan kertas
INDIKATOR
- Menjelaskan guna bahan benang, kain dan kertas. - Mendata bahan berdasarkan struktur.
I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah selesai melaksanakan pembelajaran siswa dapat : 1. Menjelaskan guna bahan benang, kain dan kertas. 2. Mendata bahan berdasarkan struktur.
II. MATERI AJAR
Gunanya benang utnuk menjahit segala sesuatu, untuk dibuat pakaian, untuk dibuat hiasan pada pakaian ataupun dibuat hiasan tas.
Guna kain untuk pakaian ini merupakan dari fungsi utama.
Benang mempunyai struktur dapat menyusun tali atau tambang bisa dikelompokkan menjadi :
a. Struktur pilihan, ada dua yaitu : pilihan S dan pilihan Z b. Struktur kepang/anyaman
c. Struktur lurus
Guna tali untuk mengikat kapal dipelabuhan sangat tebal dan kuat, senar pada alat pancing cukup kuat untuk menahan beban yang berat.
III. METODE PEMBELAJARAN
1. Diskusi , Tanya Jawab, Pemberian Tug IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan I Ke 29
B. Kegiatan Awal (10 menit)
Tanya jawab tentang kegunaan benang, pakaian/kertas. B. Kegiatan Inti(45 menit)
2. Siswa menjelaskan kegunaan dari benang. 3. Siswa menjelaskan kegunaan dari kain. 4. Siswa menjelaskan kegunaan dari kertas.
5. Siswa menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan benang, kain dan kertas. 6. Siswa mengambil kesimpulan dari bahan benang, kain dan kertas.
C. Kegiatan Akhir (15 menit) 1. Mengadakan evaluasi.
2. Siswa diberi tugas untuk membandingkan benang. Pertemuan ke II Ke 30
A. Kegiatan Awal (10 menit)
Tanya jawab tentang dasar struktur benang. B. Kegiatan Inti(45 menit)
1. Siswa menunjukkan macam-macam benang yang ada. 2. Menyebutkan macam struktur dari benang.
3. Siswa dapat menyusun benang secara umu menjadi beberapa struktur. 4. Siswa mencoba sendiri-sendiri berdasar struktur yang disukai.
5. Siswa mencontoh seperti yang ada pada gambar didalam buku siswa. C. Kegiatan Akhir (15 menit)
1. Mengadakan Evaluasi.
V. SUMBER / ALAT / MEDIA 1. Sumber dari buku siswa. 2. Alat benang, kain dan kertas. VI. TEST PENILAIAN
- Test tulis : Soal terlampir - Non test : Performance
Mengetahui, . . . 20... Kepala SDN . . . Guru Kelas
. . . . . . . NIP . . . NIP . . . .
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
MATA PELAJARAN : IPA
KELAS / SEMESTER : V / I
ALOKASI WAKTU : X 35 menit
TANGGAL :
STANDAR KOMPETENSI
4. Memahami hubungan antara sifat bahan dengan penyusunannya dan perubahan sifat benda sebagai hasil suatu proses.
KOMPETENSI DASAR
4.2 Menyimpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda baik sementara ataupun tetap.
INDIKATOR
- Mengumpulkan data dari perubahan benda dari bentuk warna, kelenturan, kekerasan dan bau sesudah atau yang sebelum mengalami perubahan.
- Mengadakan percobaan. - Membandingkan kekuatannya. I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah selesai melaksanakan pembelajaran siswa dapat :
1. Mengumpulkan data dari perubahan benda dari bentuk warna kelenturan, kekerasan dan bau sesudah atau sebelum mengalami perubahan.
2. Mengadakan percobaan. 3. Membandingkan kekuatannya. II. MATERI AJAR
Perubahan benda dari bentuk warna, kelenturan, kekerasan, bau sesudah atau sebelum mengalami kekuatannya. Perubahan ini bisa terjadi baik pada buah atau benda lain contoh buah apel makin lama warna bertambah merah, makin segar kadang-kadang mengkerut, dsb.
Contoh pada daun makin lama jadi layu, warna kekuning-kuningan, berbau dan bila dikonsumsi sudah tak segar.
Faktor yang mempengaruhi perubahan adalah :
Panas, dingin, pembakaran, pencampuran dengan air, pembusukan dan perkaratan. III. METODE PEMBELAJARAN
1. Diskusi, Tanya Jawab, Pemberian Tugas IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan I Ke 31
A. Kegiatan Awal (10 menit)
Tanya jawab tentang perubahan benda. B. Kegiatan Inti(45 menit)
1. Siswa membuka buku pelajaran IPA.
2. Siswa mengumpulkan beberapa benda yang akan diamati.
3. Siswa mendata benda yang berubah dari bentuk warna, kekerasan, kelenturan, bau dan sesudah atau yang sebelum mengalami perubahan.
4. Siswa mengumpulkan data-data tersebut. C. Kegiatan Akhir (15 menit)
1. Mengadakan evaluasi.
2. Memberi tugas menggambar benda yang mengalami perubahan bentuk. Pertemuan ke II Ke 32
A. Kegiatan Awal (10 menit) B. Kegiatan Inti(45 menit)
1. Siswa membaca buku pelajaran IPA.
2. Siswa duduk secara berkelompok 4 – 5 anak.
3. Siswa menyiapkan perlatan yang akan didiskusikan tentang perubahan benda. 4. Siswa membandingkan kekuatan benda setelah mengalami perubahan.
5. Siswa menyimpulkan hasil diskusi. 6. Siswa mendata.
C. Kegiatan Akhir (15 menit) 1. Mengadakan Evaluasi.
2. Menguasai anak untuk mencoba dirumah.
V. SUMBER / ALAT / MEDIA 1. Sumber dari buku siswa.
2. Alat garam, gula, es, air, api dsb. VI. TEST PENILAIAN
- Test tulis : Soal terlampir - Non test : Performance
Mengetahui, . . . 20... Kepala SDN . . . Guru Kelas
. . . . . . . NIP . . . NIP . . . .
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN : IPA
KELAS / SEMESTER : V / I
ALOKASI WAKTU : X 35 menit
TANGGAL :
STANDAR KOMPETENSI
4. Memahami hubungan antara sifat bahan dengan penyusunannya dan perubahan sifat benda sebagai hasil suatu proses.
KOMPETENSI DASAR
4.2 Menyimpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda baik sementara atau tetap. INDIKATOR
- Menyebutkan nama benda yang dapat berubah dan nama benda yang tidak dapat berubah. - Menyimpulkan hasil dari perubahan.
I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah selesai melaksanakan pembelajaran siswa dapat :
1. Menyebutkan nama benda yang dapat berubah dan nama benda yang tidak dapat berubah.
2. Menyimpulkan hasil dari perubahan. II. MATERI AJAR
Benda yang dapat berubah es batu, air, gula dangaram.
Benda yang tidak dapat berubah yaitu pengaruh perubahan wujud adalah : - Kertas karena perubahan.
- Buah karena pembusukan - Makanan karena pemasakan. - Perkaratan karena zat kimia, dsb III. METODE PEMBELAJARAN
1. Diskusi 2. Tanya Jawab 3. Pemberian Tugas
IV LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Pertemuan I Ke 33
A. Kegiatan Awal (10 menit)
Tanya jawab tentang benda yang dapat berubah bentuk. B. Kegiatan Inti(45 menit)
1. Siswa menyebutkan benda yang dapat berubah dan tidak dapat berubah karena pemanasan.
2. Siswa menyebutkan benda yang dapat berubah karena pendinginan. 3. Siswa menyebutkan benda berubah bentuk karena pembakaran.
4. Siswa menyebutkan benda yang mengalami perubahan bentuk dan sifat.
5. Siswa menyebutkan benda yang mengalami perubahan bentuk, warna, bau, kelenturan dan kekerasan.
C. Kegiatan Akhir (15 menit) 1. Mengadakan evaluasi.
2. Memberi tugas untuk menggambar perubahan bentuk pada benda. Pertemuan ke II ke 32
A. Kegiatan Awal (10 menit)
1. Tanya jawab hal yang pernah dilihat pada es batu. B. Kegiatan Inti(45 menit)
1. Menarik kesimpulan pada benda yang mengalami perubahan bentuk. 2. Melaporkan hasil kesimpulan.
3. Guru memberi penegasan dan kesimpulan. 4. Menjawab pertanyaan yang diajukan guru. C. Kegiatan Akhir (15 menit)
2. Pemberian tugas dirumah. V. SUMBER / ALAT / MEDIA
1. Sumber dari buku siswa.
2. Alat lilin, kertas, korek api, karet, semen air, dsb. VI. TEST PENILAIAN
- Test tulis : Soal terlampir - Non test : Performance
Mengetahui, . . . 20... Kepala SDN . . . Guru Kelas
. . . . . . . NIP . . . NIP . . . .
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN : IPA
KELAS / SEMESTER : V / I
ALOKASI WAKTU : X 35 menit
TANGGAL :
STANDAR KOMPETENSI
7. Memahami perubahan yang terjadi di alam hubungan dengan penggunaan SDA. KOMPETENSI DASAR
7.1 Mendiskripsikan proses pembentukan tanah, karena pelapukan. INDIKATOR
- Menjelaskan proses pembentukan, karena pelapukan batuan. I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah selesai pembelajaran siswa dapat :
- Menjelaskan proses pembentukan tanah, karena pelapukan batuan. - Memberikan contoh batuan beserta ciri dan cara terbentuknya tanah. II. MATERI PEMBELAJARAN
Proses pembentukan tanah karena pelapukan batuan
Batuan terdiri dari 3 jenis lapisan kerak bumi adalah Batuan beku, batuan sediment, batuan metamorf
Ketiga jenis batuan itu dibedakan berdasarkan cara pembentukannya
a. Batuan beku ialah batuan yang terbentuk karena pembekuan magma dan lava. Batuan beku terdiri dari batu apung, obsidian, granit dan basal.
b. Batuan sediment atau batuan endapan ialah batuan terbentuk karena pengendapan c. Batuan metamorf atau batuan malihan, terjadi perubahan karena panas dan dingin. Batuan ada yang cepat lapuk dan ada yang tidak lapuk. Batuan yang cepat lapuk seperti
batu gamping (kapur). III. METODE PEMBELAJARAN
1. Pengamatan 2. Percobaan
IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN