• Tidak ada hasil yang ditemukan

Therblig Chart Setelah Perbaikan

Dalam dokumen BAB IV PENGUMPULANDAN PENGOLAHAN DATA (Halaman 32-43)

THERBLIG CHART PROSES DEBURRING

4.2.1.2 Therblig Chart Setelah Perbaikan

Membawa produk ke

conveyor 0,2 M RL 0,2 Melepaskan marking Melepaskan produk di conveyor 0,4 RL R 0,4 Menganggur TOTAL 89 89 RINGKASAN Waktu Tiap Siklus 89

Jumlah produk tiap

siklus 1

Wakt membuat 1

prdk 89

4.2.1.2 Therblig Chart Setelah Perbaikan

Dari data therblig chart masing-masing operator yang sudah kita sampaikan sebelumnya, beberapa gerakan bisa dieliminasi seperti gerakan-gerakan menganggur, gerakan-gerakan berulang dan gerakan-gerakan yang tidak memberikan nilai tambah ke proses seperti gerakan mencelupkan rotary ke dalam pelumas dan gerakan berulang. Untuk lebih jelas gerakan-gerakan yang bisa dieliminasi dapat dilihat di tabel 4.9 dibawah.

Tabel 4.9 Elemen-elemen gerakan yang bisa dihilangkan dari operator 1 sampai operator 3

No Tool yang di gunakan Element Gerakan

OPT 1 OPT 2 OPT 3

Katego ri Proses Wkt (detik)Proses(detik) ProsesWkt (detik)Wkt 1 Tan g an kan an ambil p roduk d ari rak tun ggu

d eburring,lalu meletakannya d i meja kerja 2 2 Palu & Pah at

bulat

Tan g an kiri ambil p ahat bulat,tan gan kanan

ambil p alu 1

3 Palu & Pah at bulat

Tan g an kiri memeg ang p ahat bulat,tangan kan an memukul p ahat bulat un tuk meluban g i bag ian cover d alam

2

4

Tan g an kiri meletakan p ahat bulat,d an tan g an kanan meletakan p alu p ada temp atn ya

2

5 Tan g an kan an ambil ch iper,tangan kiri

memeg an g p roduk p ada p osisi cover chain 1 6 Ch ip er Tan g an kan an ambil bury bag ian co ver

ch ain luar ,tan gan kiri memeg ang p roduk 6 7 Ch ip er

Balik p ro duk,tangan kanan ambil bury bag ian o il h ole ,tan gan kiri memegang p ro duk

3

8 Ch ip er

Balik p ro duk,tangan kanan ambil bury bag ian luban g balik o li tap et kiri ,tan gan kiri memeg an g p roduk

10

9 Ch ip er

Balik p ro duk,tangan kanan ambil bury bag ian luban g balik o li tap et kan an ,tan gan kiri memeg ang p roduk

7

10 Ch ip er

Balik p ro duk,tangan kanan ambil bury p artin g line area air h o le,tangan kiri memeg an g p roduk

7

11 Ch ip er

Balik p ro duk,tangan kanan ambil bury d i area bawah p o rt ex,tan gan kiri memeg ang p ro duk

6

12 Ch ip er Tan g an kan an ambil bury yang men utupi

luban g d ome,tangan kiri memegang p roduk 2 13 Ch ip er

Balik p ro duk,tangan kanan ambil bury p artin g line sisi p in,tangan kiri memegang p ro duk

6

14 Ch ip er Balik p ro duk,tangan kanan ambil bury area

p in win h ole,tangan kiri memeg ang p roduk 5 15 Tan g an kiri meletakan p roduk d i atas meja

kerja un tuk p roses ke Operator 2 2 16 Tan g an kan an meletakan ch iper d i atas

meja kerja 1

1 Ro tari Tangan kanan ambil ro tari,Tangan kiri ambil pro duk dari meja kerja 2 2 Ro tari Tangan kanan bers ihkan bury area chain co ver dalam dan o il ho le,tangan kiri

memegang produk 5

3 Ro tari Tangan kanan celupkan ro tari ke dalam pelumas,tangan kiri memegang produk 2 4 Ro tari Balik produk,tangan kanan bersihkan bury area air ho le,tangan kiri memegang produk 3 5 Ro tari Balik produk,tangan kanan bersihkan bury lubang balik o li tapet kanan,tangan kiri

memegang produk 6

6 Ro tari Tangan kanan celupkan ro tari ke dalam pelumas,tangan kiri memegang produk 2 7 Ro tari Balik produk,tangan kanan bersihkan bury lubang balik o li tapet kiri,tangan kiri

memegang produk 2

8 Ro tari Tangan kanan celupkan ro tari ke dalam pelumas,tangan kiri membalikan produk 2 9 Ro tari Tangan kanan bers ihkan bury chain ro om dan datum,tangan kiri memegang produk 7 10 Ro tari Balik produk,tangan kanan bersihkan bury area chain co ver luar,tangan kiri memegang

pro duk 2

11 Ro tari Tangan kanan celupkan ro tari ke dalam pelumas,tangan kiri membalikan produk 1 12 Ro tari Tangan kanan bers ihkan bury area bearing dalam,tangan kiri memegang produk 1 13 Ro tari Tangan kanan bers ihkan bury area chain ro o m dan pin,tangan kiri memegang produk 5

Tabel 4.9 lanjutan Elemen-elemen gerakan yang bisa dihilangkan dari operator 1 sampai operator 3

No Tool yang di

gunakan Element Gerakan

OPT 1 OPT 2 OPT 3

Kategori Proses Wkt (detik) Proses Wkt (detikt Proses Wkt (detik) 14 Rotari Tangan kanan celupkan rotari ke dalam

pelumas,tangan kiri membalikan produk 1

15 Rotari Tangan kanan bersihkan bury pinggir dalam chain

room,tangan kiri memegang produk 2

16 Rotari Balik produk,tangan kanan bersihkan bury area

port in,tangan kiri memegang produk 5

17 Rotari Tangan kanan celupkan rotari ke dalam

pelumas,tangan kiri membalikan produk 1

18 Rotari Tangan kanan bersihkan bury area pin win

hole,tangan kiri memegang produk 4

19 Rotari Tangan kanan bersihkan bury sisi atas chain

room,tangan kiri memegang produk 4

20 Rotari Tangan kanan bersihkan bury area port ex,tangan

kiri memegang produk 2

21 Rotari Tangan kanan celupkan rotari ke dalam

pelumas,tangan kiri membalikan produk 2

22 Rotari Tangan kanan bersihkan bury parting line area

tapet kanan dan pin,tangan kiri memegang produk 9

23 Rotari Tangan kanan celupkan rotari ke dalam

pelumas,tangan kiri membalikan produk 2

24 Rotari Tangan kanan bersihkan bury area pin win

hole,tangan kiri memegang produk 4

25 Rotari Tangan kanan celupkan rotari ke dalam

pelumas,tangan kiri membalikan produk 1 26 Rotari Tangan kanan bersihkan bury parting line area

tapet kiri dan pin,tangan kiri memegang produk 4

27 Rotari Tangan kanan bersihkan bury area port ex,tangan

kiri memegang produk 7

28 Rotari Tangan kiri meletakan produk di atas meja kerja

untuk proses berikutnya 2

1 Tangan kanan ambil produk,lalu meletakannya di

meja kerja 2

2 Belton Tangan kanan mengambil belton dari meja kerja 1 3 Belton Tangan kanan belton bury pin produk bagian

marking 6

4 Belton Balik produk,tangan kanan belton bury pin produk

bagian win hole 7

5 Belton Balik produk,tangan kanan belton bagian port ex 11 6 Belton Balik produk,tangan kanan belton parting line area

tapet bagian kiri 5

7

Tangan kiri balik produk ke bagian cover chain,tangan kanan meletakan belton di meja

kerja

2 8 Rotari Tangan kanan ambil rotari dari meja kerja 2

9 Rotari Tangan kanan bersihkan bury oil hole,tangan kiri

memegang produk 4

10 Rotari Tangan kanan bersihkan bury bagian machining

datum,tangan kiri memegang produk 4

11 Balik produk,tangan kanan bersihkan sisi atas

chain room,tangan kiri memegang produk 6

12 Balik produk,tangan kanan bersihkan bury area

port in,tangan kiri memegang produk 6

13 Balik produk,tangan kanan bersihkan bury lubang

balik oli tapet kiri,tangan kiri memegang produk 8

14 Balik produk,tangan kanan bersihkan bury area

port ex,tangan kiri memegang produk 10

15

Balik produk,tangan kanan bersihkan parting line

area win hole bagian atas,tangan kiri memegang

produk

4 16 Tangan kanan meletakan rotari di meja

kerja,tangan kiri memegang produk 1

17 Final produk bagian pin produk,win hole,dan cover

chain 4

18 Final produk bagian fitting face,port in, dan port ex 3

19 Stamping Tangan kanan mengambil stamping lalu stamping

pada produk,tangan kiri memegang produk 1

20 Tangan kiri meletakan produk di conveyor,tangan

kanan meletakan stamping pada tempatnya 1

21 Tangan kanan ambil produk,lalu meletakannya di

Dari hasil eliminasi tersebut penulis berhasil mengurangi gerakan dari sebelumnya ada 65 gerakan, setelah dilakukan perbaikan tinggal 29 gerakan. Selain perbaikan gerakan ada juga perbaikan secara teknis pada cetakanya sehingga bisa mengurangi jumlah parting line yang harus dideburring. Dari 29 gerakan itu kemudian dipecah menjadi 2 operator saja. Hal ini karena mempertimbangkan keseimbangan aliran produk. Produk setelah proses deburring akan diproses kembali di line machining dan untuk line machining sendiri waktu proses tiap produknya adalah kurang lebih 70 detik, sehingga agar line balancing antara deburring dan machining seimbang, maka dibagi menjadi 2 operator. Apabila hanya 1 operator saja waktu proses deburring mencapai 135 detik sehingga bisa dipastikan tidak mencukupi supplai produk dari proses deburring ke proses machining. Untuk gerakan 1 sampai dengan 14 di lakukan oleh operator 1 sedangkan gerakan 15 sampai dengan 29 dilakukan oleh operator 2. Pemisahan dan urutan setiap gerakan ini ditentukan oleh dimensi produk, kemudahan gerakan operator serta banyaknya luas area yang harus di baritori. Untuk hasil lengkap pembagian gerakan operator setelah perbaikan, dapat dilihat di tabel 4.9 dibawah.

Tabel 4.9 Gerakan baritory model 5D9 setelah perbaikan

No. Tool Yang Digun akan Element Gerakan OPT 1 OPT 2 Proses Wkt (detik) Proses Wkt (detik)

1 Tangan kiri ambil produk dari trolly,tangan

kanan memegang Chiper 3,2

2 Chiper Chiper bagian oil hole 2,6

4 Chiper Chiper bagian tappet ex 8,2

5 Chiper Chiper bagian fin spark plug 2,9

6 Chiper Chiper bagian sisi lubang port ex 3,4 7 Letakan chipper, kemudian ambil rotary 1,8

8 Rotari Rotari bagian oil hole 5,7

9 Rotari Rotari bagian parting lin kotak (port ex) 2,0 10 Rotari Rotari bagian lubang balik oil port in 4,6 11 Rotari Rotari bagian lubang balik oil port ex 7,0

12 Check proses sendiri 2,1

13 Tangan kiri simpan produk di meja transfer 3,2 14 Tangan kiri ambil produk dari trolly,tangan

kanan memegang Chiper 3,2

15 Tangan kiri ambil produk di meja

transfer,lalu meletakannya di meja kerja 3,1

16 Rotari Rotary bagian cam room 4

17 Rotari Rotari bagian lubang sisi cam room 6,6

18 Rotari Rotari parting line datum 3,1

19 Rotari Rotari parting line permukaan port in 4,8

20 Rotari Rotari bagian cam room bawah 1,9

21 Rotari Rotari parting line lubang spark plug 4,3 22 Rotari Rotari parting line fin area spark plug 9,3 23 Rotari Rotari parting line area port ex 9,6 24 Letakan rotari, kemudian ambil belton 2,6 25 Belton Belton bagian fin upper stud bosh 4,4

26 Belton Belton bagian fin area spark plug 3,3

27 Belton Belton bagian face port ex 4,4

28 Check proses sendiri 2,1

29

Tangan kiri simpan produk di meja conveyor,lalu mengambil produk dimeja transfer

3,1

Dari data gerakan diatas kita bisa lihat detailnya pada tabel therblig chart dibawah.

Tabel 4.11 Therblig Chart Proses Deburring Operator 1 setelah perbaikan

THERBLIG CHART PROSES DEBURRING

Pekerjaan : Proses deburring operator 1

Nomor Peta : 01/PKTK/I/2013

Dipetakan Oleh : Agung Ari cahyono

Tanggal Dipetakan : 25 November 2013

Keterangan : 1. Man Power 3 2. Pallet Komponen 3. Meja Kerja 4. Conveyor Produk TANGAN KIRI Wkt Lambang Wk t Tangan Kanan (dtk ) (dt k) Menjangkau produk

dari trolly 0,6 RE RE 0,6 Menjangkau chipper Memegang produk 0,4 G G 0,4 Memegang chipper Membawa produk ke

atas meja kerja 0,7 M M 0,7

Membawa chipper keatas produk

Memegang produk 0,3 H P 0,3 Mengarahkan chipper ke atas produk Mengarahkan produk 2,6 P U 2,6 Menggunakan Chipper (bagian Oil hole

) Mengarahkan produk 15,

1 P U

15, 1

Menggunakan Chipper (bagian tappet in)

Mengarahkan produk 8,2 P U 8,2 Menggunakan Chipper ( Bagian tappet exhaust )

Mengarahkan produk 4,7 P U 4,7 Menggunakan Chipper ( Bagian fin spark plug )

Mengarahkan produk 3,6 P U 3,6 Menggunakan Chipper ( Bagian sisi lubang port exhaust )

Memegang produk 0,6 G M 0,6 Membawa chipper ketempatnya

Memegang produk 0,4 G RL 0,4 Melepas chipper ditempatnya

Memegang produk 0,6 G RE 0,6 Menjangkau rotary Memegang produk 0,4 G G 0,4 Memegang rotary

Memegang produk 0,7 G M 0,7 Membawa rotary keatas produk

Memegang produk 0,3 G P 0,3 Mengarahkan rotary ke atas produk Mengarahkan produk 5,7 P U 5,7 Menggunakan rotary ( Bagian oil hole ) Mengarahkan produk 3 P U 3 Menggunakan rotary ( Bagian parting

line kotak port exhaust )

Mengarahkan produk 4,6 P U 4,6 Menggunakan rotary bagian lubang balik (oil port in )

Mengarahkan produk 7 P U 7 Menggunakan rotary bagian lubang balik (oil port exhaust )

Memegang produk 0,6 G M 0,6 Membawa rotary ketempatnya

Memegang produk 0,4 G RL 0,4 Melepas rotary ditempatnya

Memegang produk 0,3 G RE 0,3 Menjangkau produk Memegang produk 0,2 G G 0,2 Memegang produk Membawa produk

keatas 0,5 M M 0,5

Membawa produk keatas

Memeriksa hasil

deburring Produk 2,5 I I 2,5 Memeriksa hasil deburring Produk Meletakan produk di

meja transfer 0,6 RL RE 0,6 Menjangkau chipper Menjangkau produk

dari trolly 0,4 RE G 0,4 Memegang Chipper

TOTAL 65 65

RINGKASAN

Waktu Tiap Siklus 65 Jumlah produk tiap

siklus 1

Waktu membuat 1

Tabel 4.12 Therblig Chart Proses Deburring Operator 2 setelah perbaikan

THERBLIG CHART PROSES DEBURRING

Pekerjaan : Proses deburring operator 2

Nomor Peta : 01/PKTK/I/2013

Dipetakan Oleh : Agung Ari cahyono

Tanggal Dipetakan : 25 November 2013

Keterangan : 1. Man Power 3 2. Pallet Komponen 3. Meja Kerja 4. Conveyor Produk

TANGAN KIRI Wkt Lamba ng Wkt Tangan Kanan dtk dtk Menjangkau produk meja transfer 0,6 R E R E 0,6 Menjangkau rotary Memegang produk 0,4 G G 0,4 Memegang rotary Membawa produk ke atas

meja kerja

0,7 M M 0,7 Membawa rotary keatas produk Memegang produk 0,3 H P 0,3 Mengarahkan rotary ke atas produk Mengarahkan produk 4 P U 4 Menggunakan rotary ( bagian cam

room )

Mengarahkan produk 6,6 P U 6,6 Menggunakan rotary ( bagian lubang sisi cam room )

Mengarahkan produk 3,1 P U 3,1 Menggunakan rotary ( bagian parting line datum )

Mengarahkan produk 4,8 P U 4,8 Menggunakan rotary ( bagian permukaan port intake )

Mengarahkan produk 2,3 P U 2,3 Menggunakan rotary ( bagian cam room bawah )

Mengarahkan produk 4,3 P U 4,3 Menggunakan rotary ( bagian lubang spark plug )

Mengarahkan produk 9,3 P U 9,3 Menggunakan rotary ( bagian fin area sprak plug )

Mengarahkan produk 9,6 P U 9,6 Menggunakan rotary ( bagian line area port exhaust )

Memegang produk 0,6 G M 0,6 Membawa rotary ketempatnya Memegang produk 0,4 G R

Memegang produk 0,6 G R

E 0,6 Menjangkau belton Memegang produk 0,4 G G 0,4 Memegang belton

Memegang produk 0,7 G M 0,7 Membawa belton ke atas produk Mengarahkan produk 0,3 P P 0,3 Mengarahkan belton ke atas produk Mengarahkan produk 4,4 P U 4,4 Menggunakan belton ( bagian fin

upper stud bosh )

Mengarahkan produk 4,3 P U 4,3 Menggunakan belton ( bagian fin area spark plug )

Mengarahkan produk 4,4 P U 4,4 Menggunakan belton ( bagian face port exhaust )

Memegang produk 0,3 G R

E 0,3 Menjangkau produk Memegang produk 0,2 G G 0,2 Memegang produk Membawa produk keatas 0,5 M M 0,5 Membawa produk keatas

Memeriksa hasil

deburring Produk 2,5 I I 2,5 Memeriksa hasil deburring Produk Meletakan produk di meja transfer 0,6 R L R E 0,6 Menjangkau rotary Menjangkau produk dari

trolly 0,4 R E G 0,4 Memegang rotary TOTAL 66,6 66,6 RINGKASAN

Waktu Tiap Siklus 66,6 Jumlah produk tiap

siklus 1

Waktu membuat 1

produk 66,6

Setelah adanya perubahan dari 3 operator menjadi 2 operator, maka tentunya flow procesnya juga berubah, untuk perbandingan perubahanya dapat dilihat di gambar dibawah.

Gambar 4.20 Flow proses deburring sebelum perbaikan

Penjelasan gambar

Gambar 4.20 : Sebelum perbaikan ada empat line deburring yang beroperasi, dengan lima meja untuk setiap line. Flow proses dimulai dari produk tunggu deburring ditransfer ke setiap line deburring ada kemudian diproses oleh operator satu, operator dua, kemudian operator tiga, setelah itu ditaruh di conveyor menuju area shotblasting untuk pelapisan permukaan produk. Setelah dari shotblasting kemudian masuk ke final inspection apabila oke ditransfer ke area tunggu machining dan apabila produk NG dipisahkan dirak tersendiri. Kondisi area tunggu machining dari semua line terkumpul disatu tempat, sehingga menyulitkan kontrol untuk berapa pcs produk yang harus disiapkan untuk semua line machining.

Gambar 4.21 : Setelah perbaikan ada empat line deburring yang beroperasi, akan tetapi jumlah meja kerjanya bertambah menjadi enam meja untuk setiap line. Hal ini pengaruh dari waktu proses yang lebih cepat dan hanya dua operator untuk setiap meja. Flow proses dimulai dari produk tunggu deburring ditransfer ke setiap line deburring, kemudian diproses oleh operator satu, operator dua, kemudian operator tiga, setelah itu ditaruh di conveyor menuju area shotblasting untuk pelapisan permukaan produk. Setelah dari shotblasting kemudian masuk ke final inspection apabila oke ditransfer ke area tunggu machining dan apabila produk NG dipisahkan dirak tersendiri. Kondisi setelah perbaikan area tunggu machining dipisahkan berdasarkan jumlah line machining, dimana misal line satu deburring melayani untuk line satu machining, hal ini memudahkan kontrol dan

bisa balance antara produksi line deburring dan machining, sehingga tidak terjadi stok yang kurang maupun stok yang berlebihan.

Dalam dokumen BAB IV PENGUMPULANDAN PENGOLAHAN DATA (Halaman 32-43)

Dokumen terkait