• Tidak ada hasil yang ditemukan

c. Bersihkan pintu dan jendela dengan larutan sabun hangat, kemudian dibilas dan dikeringkan dengan lap kering

d. Kaca digosok dan dibersihkan dengan kain atau larutan pembersih kaca ;ŐůĂƐƐĐůĞĂŶĞƌͿ

e. Wastafel bersihkan dengan pembersih keramik atau larutan tepal/ larutan sabun hangat, kemudian bilas dengan air dan dikeringkan

f. Sapu lantai kemudian di pel dengan larutan pembersih lantai g. Atur kembali barang-barang yang sudah dilap dan dibersihkan h. Simpan dan kembalikan alat kebersihan ke tempat semula. i. Cuci tangan

B. Membersihkan Box/ Ranjang Bayi

1. Alat dan bahan : a. lap bersih 3 buah b. ember berisi air bersih c. ember

d. metal polish untuk box besi dan ĨƵƌŶŝƚƵƌĞƉŽůŝƐŚ untuk box kayu 2. Langkah kerja:

a. Keluarkan papan tempat tidur, lalu bersihkan dengan ůLJƐŽů 0,5 %

b. Rangka box/ ranjang bayi dibersihkan dengan metal polish atau furniture polish sesuai dengan jenis box/ ranjang bayi

c. Keringkan box/ ranjang bayi dengan lap kering dan bersih

d. Jemur semua perlengkapan box di bawah sinar matahari, kecuali perlak dan kasur bayi. Kasur bayi hanya ditepuk-tepuk.

e. Masukan kembali box/ ranjang bayi ke dalam kamar, atur papan pada tempatnya.

f. Lapisi papan box bayi dengan alas kasur kemudian pasang kasurnya g. Pasang seprei dan alas perlak

h. Pasanglah sarung bantal dan guling serta aturlah dengan rapi i. Rapikan Selimut bayi

j. Tutup seluruhnya dengan boven laken/ďĞĚĐŽǀĞƌ

k. Bersihkan kembali alat-alat yang digunakan dan kembalikan pada tempat semula

C. Menyapu Kamar Bayi

1. Alat dan Bahan • Sapu lantai • Serokan sampah 2. Cara Kerja:

a. Menyapu lantai dimulai dari sudut ruangan, terus ke arah tengah lalu menuju pintu. Jangan lupa dibawah lemari dan tempat dur harus di sapu.

b. Kumpulkan sampah di luar pintu, lalu serok sampah tersebut, dan buang ke tempat sampah.

c. Kebalikan alat-alat yang sudah dipakai ke tempat semula.

D. Mengepel Kamar Bayi

1. Alat dan Bahan

• Kain pel/ pel bertangkai/ mop

• Ember yang berisi air dan larutan Lysol atau pewangi lantai. 2. Cara Kerja:

a. Masukkan kain pel ke dalam larutan Lysol/pewangi lantai, lalu peras b. Masukkan kain pel ke tangkainya

c. Pel lantai dengan menekan tangkai kain pel mulai dari sudut ruangan menuju ke tengah ruangan, lalu menuju pintu.

d. Pel lantai dengan cara mengayunkan tangkai kain pel ke kiri dan ke kanan sambil berjalan mundur.

e. Lepas kain pel yang sudah kotor dari tangkainya, lalu bilas dengan larutan Lysol/ pewangi lantai. Gan airnya apabila sudah kotor.

f. Apabila sudah selesai, bilas kain pel yang telah dilepas dari tangkainya dengan air bersih, kemudian peras dan jemur.

g. Kembalikan alat-alat yang telah dipakai ke tempat semula.

E. Membersihkan Kaca Kamar Bayi

1. Alat dan Bahan: • Ember • Pisau/silet,

• Kertas kecil untuk memegang silet • Alat pengering kaca atau kertas koran

• Kain lap

• Air sabun/cairan pembersih kaca ;ŐůĂƐƐĐůĞĂŶĞƌͿ • Air bersih.

2. Cara Kerja:

a. Bersihkan kusen kaca terlebih dahulu

b. Gosok kaca dengan kain lap yang telah dibasahi dengan air sabun atau cairan pembersih kaca, mulai dari sudut lalu ke tengah dengan cara memutar. c. Apabila ada noda atau percikan cat yang dak hilang oleh sabun, kikis

dengan pisau atau silet, setelah itu gosok kembali dengan air sabun/larutan pembersih kaca.

d. Gunakan kertas koran atau alat pengering kaca untuk mengeringkan kaca yang telah dibersihkan.

F. MEMBERANTAS SERANGGA DI DALAM KAMAR BAYI

Agar ruangan atau kamar bayi bebas dari sumber penyakit, maka binatang seper nyamuk, lalat, semut dan kecoa, perlu diberantas. Caranya bisa menggunakan cairan pembasmi serangga atau obat nyamuk elektrik. Adapun langkah-langkah untuk membersihkan kamar dari serangga, yaitu sebagai berikut:

1. Setelah ruangan/kamar dibersihkan, semprotkan obat pembasmi serangga se-Ɛuai keperluan.

2. Biarkan ruangan tertutup selama 30-60 menit

3. Setelah digunakan, simpan kembali obat-obatan tersebut ke tempat yang dak bisa dijangkau oleh anak-anak

4. Ruangan sudah bisa digunakan kembali setelah benar-benar bebas dari pen-garuh obat-obatan tersebut.

G. Rangkuman

Kompetensi membersihkan lingkungan kamar dur bayi ini merupakan kompetensi pen ng yang membutuhkan kemampuan antara lain :

1. Mengiden fikasi dan menggunakan serta melaksanakan proses pembersihan tempat dur bayi dan lingkungan dengan baik.

2. Kompetensi Pertama adalah kemampuan dan keteli an dalam mengiden fikasi alat dan bahan pembersih yang akan digunakan serta mengiden fikasi keleng-kapan dan keamanan perabotan yang ada di lingkungan kamar dur dan ruang

3. Tahap kedua adalah mempersiapkan alat dan bahan secara cermat dan teli , hal tersebut dilakukan untuk menunjang kelancaran, ketepatan dan efisiensi waktu dalam proses pengerjaanya.

4. Tahap berikutnya adalah proses pembersihannya, dalam hal ini ketelitian, kecermatan dan ketepatan dalam menggunakan alat dan bahan pembersih sangat dibutuhkan, sehingga tujuan yang diharapkan yaitu kebersihan perlengkapan dan media dapat tercapai, dapat menghindarkan terjadinyakerusakan perlengkapan ataupun material lainnya yang ditimbulkan akibat kesalahan penggunaan peralatan dan bahan pembersih .

H. Evaluasi

1. Apakah kegunaan menjaga kebersihan lingkungan bayi? 2. Sebutkan alat yang digunakan untuk membersihkan box bayi! 3. Bagaimana cara membersihkan box/ ranjang bayi yang benar

4. Sebutkan alat yang digunakan untuk membersihkan kamar dur bayi 5. Bagaimana cara membersihkan kamar dur bayi yang benar

6. Jelaskan cara menyapu kamar dur bayi!

7. Mengepel lantai kamar dur dimulai dari sudut ruangan, ke arah tengah kemu-dian ke arah luar, jelaskan maksud dari langkah kerja tersebut!

8. Sebutkan alat dan bahan untuk membersihkan kaca! 9. Jelaskan langkah-langkah dalam membersihkan kaca!

10. Mengapa kamar yang telah di semprot dengan cairan pembasmi serangga harus di biarkan terlebih dahulu selama 30-60 menit sebelum digunakan?

A. Peralatan Dan Bahan

BAB VI

Dokumen terkait