BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2. Saran
Setelah penelitian ini dilakukan dan mendapatkan hasil, ada beberapa saran yang ditujukan baik bagi pendidikan Akademi keperawatan pemerintah Kabupaten Aceh Selatan maupun pada penelitian selanjutnya adalah sebagai berikut:
6.2.1 Untuk Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan
Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan masukan bagi Akademi Keperawatan Pemerintah kabupaten Aceh Selatan dalam hal penggunaan metode pembelajaran yang lebih efektif agar strategi mengajar dapat berjalan dengan baik sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan memperbaiki kekurangan- kekurangan dalam proses pembelajaran yang telah diteliti dalam penelitian ini.
6.2.2 Untuk penelitian selanjutnya
Hasil penelitian ini hanya mengidentifikasi persepsi mahasiswa tentang efektifitas metode pembelajaran di Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Aceh selatan. namun faktor- faktor yang mempengaruhi efektifitas metode pembelajaran belum diketahui dan sangat penting dikaji sehingga disarankan untuk peneliti selanjunya agar melakukan penelitian tentang faktor- faktor yang mempengaruhi efektifitas metode pembelajaran di Akademi keperawatan pemerintah kabupaten Aceh selatan.
DAFTAR PUSTAKA
Bastable, Susan, B. (2002). Perawat Sebagai Pendidik: Prinsip Pengajaran. Jakarta: EGC.
Djamarah. (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rhineka Cipta.
Faizin. (2002). Penelitian Efektifitas diskusi dalam meningkatkan kemampuan berfikir dan berpendapat. Padang. FPTK IKIP Padang.
Heri. S. (2010). Efektivitas Metode Pembelajaran Demonstrasi Terhadap Peningkatan Hasil Belajar MahasiswaPada Mata Pelajaran Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi di PTIK. FPMIPA UPI.
Hidayat. (2009). Metode Penelitian Keperawatan dan tekhnik Analisa Data.
Jakarta: Selemba Medika.
Herawani. (2001). Pendidikan Kesehatan Dalam Keperawatan. Jakarta: EGC.
Nurhidayah. (2011). Pendidikan Keperawatan. Medan: USU Pres.
Nursalam. (2011). Managemen Keperawatan: Aplikasi dalam Praktek Keperawatan Profesional. Jakarta: Selemba Medika.
Muninjaya. (2004) “ Managemen Kesehatan. Jakarta: EGC.
Pohan, Imbalo. S. (2006)” Jaminan Mutu Layanan Kesehatan. Jakarta: EGC.
Polit, D. F & Hungler, B.P. (1999). Nursing research: Methods, Appraisal, and utilization. Philadelpia. Linpincott Raven.
Pontoh,Nia K. (2007). Program Pelatihan Applied Approach. Dibuka tanggal 2
januari 2013. Dari
Rosmini. (2007). Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Dibuka tanggal 20 Desember 2012. Dari www.sman2mks.com.
Reilly, Dorothy. E. (1999). Clinical Teaching in Nursing Education.
Canada.Toronto.
Rivai. H. Veithzal. (1999). Faktor- factor yang Mempengaruhi Efektifitas Belajar
Mahasiswa. Dibuka tanggal 10 Januari 2013. Dari
www.depdiknas.go.id/jurnal/29/faktor.htm+persepsi+mahasiswa&hl+id&ct+ clnk&cd+14&gl.
Setiawati. (2008). Proses Pembelajaran Dalam Pendidikan Kesehatan. Jakarta: Trans Info Media.
Susilo, Rahmad. (2011). Pendidikan Kesehatan Dalam Keperawatan. Yogyakarta: Muba Medika.
Swanburg, Russell. C. (2001). Pengembangan Staf Keperawatan : Suatu Komponen Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta : EGC.
Silalahi, Ulber. (2009). Metode Penelitian Sosial. Bandung: Refika Aditama. Sagala, Saiful. (2008). Konsep dan Makna Pembelajaran Untuk Membantu Memecahkan Problematika Belajar dan Mengajar. Bandung: Alfabeta.
Sudiana, N. I. (2003). Peranan Profesionalisme Tenaga Pengajar (Dosen) terhadap Proses Pembelajaran di Perguruan Tinggi. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran IKIP Negeri Singaraja.
Zaini, Hisyan. (2002). Desain Pembelajaran di Perguruan Tinggi. Yogyakarta: IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
No Responden :……… Lampiran 1
Lembar persetujuan Menjadi Responden
Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Metode Pembelajaran Di Akademi
Keperawatan Kabupaten Aceh Selatan
Saya yang bernama Ayu rahayu NIM: 111121010 mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang tingkat kepuasan mahasiswa terhadap metode pembelajaran di Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan. Penelitian ini merupakan salah satu kegiatan dalam menyelesaikan tugas akhir di Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat kepuasan mahasiswa terhadap metode pembelajaran di Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan.
Untuk keperluan tersebut saya mohon kesediaan saudara/i untuk menjadi responden dalam penelitian ini, saya berharap saudara/I memberikan jawaban berdasarkan kuesioner dengan jujur dan apa adanya. Jika bersedia, silahkan menandatangani lembar persetujuan ini sebagai bukti kesukarelaan saudara/i.
Terima kasih atas partisipasi saudara/I dalam penelitian ini.
Peneliti
Ayu Rahayu
Medan, Juni 2012 Responden,
Lampiran 2
Kuesioner Penelitian
Efektifitas Metode Pembelajaran di Akademi Keperawatan Pemerintah
Kabupaten Aceh Selatan
Kode
Tanggal/
waktu
:
:
Petunjuk umum pengisian
1. Mahasiswa diharapkan bersedia menjawab semua pernyataan yang diajukan peneliti berdasarkan uraian yang tertulis di lembar kuesioner ini.
2. Gunakan tanda checklist (V) pada kolom untuk jawaban yang dianggap sesuai dengan kondisi mahasiswa.
3. Jika kurang jelas silahkan bertanya kepada peneliti
Data Demografi
1. Usia : ... tahun
2. Jenis kelamin : Perempuan Laki- laki 3. Tingkat/ semester : ………
Kuesioner efektifitas metode pembelajaran di Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan
Keterangan : SJ = Sangat Jarang
JR = Jarang
SR = Sering
SS = Sangat Sering
No Pernyataan Metode Ceramah SJ JR SR SS
1. Dosen menjelaskan tujuan materi yang diajarkan diawal perkuliahan
2. Dosen menjelaskan pokok- pokok materi yang diajarkan diawal perkuliahan.
3. Dosen menyampaian materi pelajaran tidak sesuai dengan topik yang diajarkan
4. Dosen menjelaskan materi pelajaran secara sistematis 5. Dosen menyampaikan materi dengan kalimat yang jelas 6. Dosen hanya berdiri di depan kelas saat mengajar 7. Dosen mengajar dengan suara lantang
8. Dosen memberikan kesempatan bertanya pada setiap mahasiswa 9. Dosen hanya membaca materi di depan kelas saat mengajar tanpa
menjaskan materi pelajaran
10. Dosen tidak hanya berbicara tetapi juga menggunakan alat bantu media LCD,OHP,papan tulis, dan lain-lain.
11. Dosen datang tepat waktu saat mengajar. 12 Bahan materi yang diberikan banyak.
13. Dosen hanya duduk di depan kelas saat mengajar.
14. Dosen menyimpulkan materi yang diajarkan setelah pelajaran berakhir. 15. Dosen mengajar sampai jam pelajaran berakhir.
16. Dosen datang terlambat saat mengajar.
17. Dosen membuat kuis atau pertanyaan di akhir perkuliahan
18. Dosen menjelaskan materi melalui contoh- contoh yang relevan dengan materi.
19. Dosen hanya fokus pada materi yang disampaikan tanpa memperhatikan mahasiswa.
20. Dosen menjelaskan kembali materi yang belum dimengerti mahasiswa
No Pernyataan Metode Diskusi SJ JR SR SS
1. Dosen memberikan petunjuk yang jelas sebelum pelaksanaan diskusi
2. Dosen memberikan topik yang sesuai dengan materi yang di diskusikan
3. Dosen menjelaskan tujuan pembelajaran di awal pertemuan 4. Dosen membatasi materi yang akan didiskusikan oleh mahasiswa 5. Dosen membatasi jumlah anggota kelompok 3- 9 orang
6. Dosen menyimpulkan hasil pelaksanaan diskusi setelah pelajaran berlangsung.
7. Dosen menjelaskan kembali hasil diskusi yang belum di mengerti oleh mahasiswa
8. Dosen sebagai fasilitator dalam pelaksanaan diskusi
9. Dosen memberikan kebebasan pada mahasiswa mengemukakan pendapat
10. Dosen datang tepat waktu
11. Dosen meningalkan ruangan kelas pada saat diskusi sampai pelajaran berakhir
12. Dosen memberikan materi yang sangat banyak saat diskusi 13. Dosen menentukan sendiri pimpinan diskusi
14. Dosen memberikan bimbingan kepada mahasiswa sebelum pelaksanaan diskusi
15. Dosen memberikan kesempatan kepada setiap mahasiswa untuk menjawab pertanyaan
16. Dosen memberikan kesempatan bertanya secara bergilir. 17. Mahasiswa pasif pada saat pelaksanaan diskusi
18. Dosen mendengarkan penuh perhatian untuk setiap pertanyaan yang diajukan mahasiswa
19. Pelaksanaan diskusi berlangsung sesuai dengan batas waktu yang ditentukan.
20. Dosen menjelaskan kembali permasalahan yang belum dimengerti oleh mahasiswa.
NO
Pernyataan Metode Demonstrasi SJ
JR S SS
1. Dosen menjelaskan tujuan pelaksanaan demonstrasi.
2. Dosen menjelaskan prosedur kegiatan sebelum melakukan demontrasi.
3. Dosen melakukan demonstrasi secara berurutan.
4. Dosen menjelaskan terlebih dahulu teori dari materi yang akan di demonstrasikan.
5. Dosen mendampingi mahasiswa saat melakukan demonstrasi 6. Dosen memberikan kesempatan kepada setiap mahasiswa untuk
melakukan demonstrasi
7. Mahasiswa dapat melihat dengan jelas pelaksanaan demonstrasi. 8. Dosen mempraktikkan secara langsung materi yang diajarkan
didepan mahasiswa 9.
Dosen melakukan demonstrasi dengan terampil
10. Dosen melakukan evaluasi setelah demontrasi dilakukan 11. Dosen membimbing mahasiswa saat demonstrasi
12. Dosen memperhatikan demonstrasi yang dilakukan mahasiswa 13. Dosen menutup pelajaran tanpa menyimpulkan jalannya
pelaksanaan demonstrasi.
14. Dosen memberikan kesempatan bertanya pada mahasiswa
15. Dosen memberikan umpan balik kepada mahasiswa setelah melakukan demonstrasi
16. Jumlah mahasiswa lebih dari 10 orang
17. Dosen melakukan demonstrasi sesuai dengan prosedur. 18. Dosen datang terlambat saat demonstrasi
19. Peralatan yang digunakan cukup
Distribusi Frekuensi dan Persentase Uraian Jawaban Responden Tentang
Pernyataan Kuesioner Efektifitas Metode Pembelajaran
Statistics
KatagoriC katagoriD Katagori
N Valid 75 75 75
Missing 0 0 0
A. Efektifitas Metode Pembelajaran Ceramah
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Efektif 68 90,7 90,7 90,7
Tidak efektif 7 9,3 9,3 100,0
Total 75 100,0 100,0
B. Efektifitas Metode Pembelajaran Diskusi
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid efektif 69 92,0 92,0 92,0
tidak efektif 6 8,0 8,0 100,0
C. Efektifitas Metode Pembelajaran Demonstrasi
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Efektif 50 66,7 66,7 66,7
Tidak efektif 25 33,3 33,3 100,0
Distribusi Frekuensi dan Persentase Data Demografi Responden Mahasiswa Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan
usia Jeniskelamin Semester
N Valid 75 75 75 Missing 0 0 0 Mean 19,45 1,72 2,01 Median 19,00 2,00 2,00 Range 7 1 2 Minimum 17 1 1 Maximum 24 2 3 A. Usia
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid 17 2 2,7 2,7 2,7 18 17 22,7 22,7 25,3 19 26 34,7 34,7 60,0 20 15 20,0 20,0 80,0 21 8 10,7 10,7 90,7 22 5 6,7 6,7 97,3 23 1 1,3 1,3 98,7 24 1 1,3 1,3 100,0 Total 75 100,0 100,0
B. Jenis Kelamin
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid Laki-laki 21 28,0 28,0 28,0 Perempuan 54 72,0 72,0 100,0 Total 75 100,0 100,0 C. Semester
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid Satu 24 32,0 32,0 32,0 Tiga 26 34,7 34,7 66,7 lima 25 33,3 33,3 100,0 Total 75 100,0 100,0
Tabel : Distribusi Frekwensi dan persentase berdasarkan kuesioner efektifitas metode pembejaran ceramah di Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan (n = 75)
No Pernyataan
Nilai Angka / skore Sangat
Jarang
jarang Sering Sangat
sering 1. Dosen menjelaskan tujuan materi yang
diajarkan diawal perkuliahan
5(6,7%) 19(25,3%) 42(56%) 9(12%)
2. Dosen menjelaskan pokok- pokok materi yang diajarkan diawal perkuliahan.
2(2,7%) 8(10,7%) 52(69,3%) 13(17,3%)
4. Dosen menjelaskan materi pelajaran secara siatematis
1(1,3%) 13(17,3) 35(46,7%) 26(34,7%)
5. Dosen menyampaikan materi dengan
kalimat yang jelas
0(0%) 11(14,7%) 41(54,7%) 23(30,7%)
6. Dosen hanya berdiri di depan kelas saat mengajar
11(14,7%) 22(29,3) 30(40%) 12(16%)
7. Dosen mengajar dengan suara lantang 10(13,3%) 27(36%) 29(38,7%) 9(12%)
8. Dosen memberikan kesempatan bertanya pada setiap mahasiswa
6(8%) 10(13,3%) 29(38,7%) 30(40%)
9. Dosen hanya membaca materi di depan kelas saat mengajar tanpa menjaskan materi pelajaran
25(33,3%) 31(41,3%) 16(21,3%) 3(4%)
10. Dosen tidak hanya berbicara tapi juga menggunakan menggunakan alat bantu media LCD, papan tulis dll.
0(0%) 2(2,7%) 25(33,3%) 48(64%)
11. Dosen datang tepat waktu saat mengajar 5(6,7%) 22(29,3%) 29(38,7%) 19(25,3%)
12. Bahan materi yang diberikan banyak 5(6,7%) 21(28%) 34(45,3%) 15(20%)
13. Dosen hanya duduk di depan kelas saat mengajar
6(8%) 39(52%) 22(29,3%) 8(10,7%)
14. Dosen menyimpulkan materi yang
diajarkan setelah pelajaran berakhir.
5(6,7%) 18(24%) 35(46,7%) 17(22,7%)
15. Dosen mengajar sampai jam pelajaran berakhir.
2(2,7%) 14(18,7%) 32(42,7%) 27(36%)
16. Dosen datang terlambat saat mengajar 14(18,7%) 37(49,3%) 21(28%) 3 (4%)
17. Dosen membuat kuis atau pertanyaan di akhir perkuliahan
3(4%) 22(29,3%) 28(37,3%) 22(29,3%)
18. Dosen menjelaskan materi melalui contoh-
contoh yang relevan dengan materi 2(2,7%) 13(17,3%) 42(56%) 18(24%)
19. Dosen hanya fokus pada materi yang disampaikan tanpa memperhatikan mahasiswa
11(14,7%) 44(58,7%) 13(17,3%) 7(9,3%) 20. Dosen menjelaskan kembali materi yang
belum dimengerti mahasiswa 2(2,7%) 12(16%) 31(41,3%) 30(40%)
Tabel : Distribusi Frekwensi dan persentase berdasarkan kuesioner efektifitas metode pembejaran diskusi di Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan (n = 75)
No Pernyataan
Nilai Angka / skore Sangat
Jarang
Jarang Sering Sangat
sering
1. Dosen memberikan petunjuk yang jelas
sebelum pelaksanaan diskusi 8(10,7%) 14(18,7%) 33(44%) 20(26,7%)
2. Dosen memberikan topik yang sesuai dengan
materi yang di diskusikan 1(1,3%) 13(17,3%) 39(52%) 22(29,3%)
3. Dosen menjelaskan tujuan pembelajaran di
awal pertemuan 1(1,3%) 14(18,7%) 48(64%) 12(16%)
4. Dosen membatasi materi yang akan
didiskusikan oleh mahasiswa 5(6,7%) 29(38,7%) 36(48%) 5(6,7%)
5. Dosen membatasi jumlah anggota kelompok
3- 9 orang 8(10,7%) 21(28%) 34(45,3%) 12(16%)
6. Dosen menyimpulkan hasil pelaksanaan
diskusi setelah pelajaran berlangsung 8(10,7%) 9(12%) 26(34,7%) 32(42,7%)
7. Dosen menjelaskan kembali hasil diskusi yang
belum di mengerti oleh mahasiswa 2(2,7%) 7(9,3%) 39(52%) 27(36%)
8. Dosen sebagai fasilitator dalam pelaksanaan
diskusi 1(1,3%) 21(28%) 38(50,7) 15(20%)
9. Dosen memberikan kebebasan pada
mahasiswa mengemukakan pendapat 0(0%) 9(12%) 31(41,3%) 35(46,7%)
10. Dosen datang tepat waktu 6(8%) 26(34,7%) 31(41,3%) 12(16%)
11. Dosen meningalkan ruangan kelas pada saat
diskusi sampai pelajaran berakhir 1(1,3%) 21(28%) 43(57,3%) 10(13,3%)
12. Dosen memberikan materi yang sangat banyak saat diskusi
22(33,3
%) 25(33,3%) 15(20%) 10(13,3%)
13.
Dosen menentukan sendiri pimpinan diskusi 1(1,3%) 24(32%) 29(38,7%) 21(28%)
14. Dosen memberikan bimbingan kepada
mahasiswa sebelum pelaksanaan diskusi 2(2,7%) 9(12%) 39(52%) 25(33,3%)
15. Dosen memberikan kesempatan kepada setiap
mahasiswa untuk menjawab pertanyaan 1(1,3%) 10(13,3%) 27(36%) 37(49,3%)
16. Dosen memberikan kesempatan bertanya
secara bergilir 2(2,7%) 7(9,3%) 33(44%) 33(44%)
17.
Mahasiswa pasif pada saat pelaksanaan
diskusi 6(8%) 31(41,3%) 32(42,7%) 6(8%)
18. Dosen mendengarkan penuh perhatian untuk
setiap pertanyaan yang diajukan mahasiswa 3(4%) 13(17,3%) 34(45,3%) 25(33,3%) 19. Pelaksanaan diskusi berlangsung sesuai
dengan batas waktu yang ditentukan. 7(9,3%) 13(17,3%) 39(52%) 16(21,3%)
20.
Dosen menjelaskan kembali permasalahan
Tabel : Distribusi Frekwensi dan persentase berdasarkan kuesioner efektifitas metode pembejaran demonstrasi di Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan (n = 75)
No Pernyataan
Nilai Angka / skore Sangat
Jarang
Jarang Sering Sangat
sering
1. Dosen menjelaskan tujuan pelaksanaan
demonstrasi
1(1,3%) 41(54,7%) 27(36%) 6(8%)
2. Dosen menjelaskan prosedur kegiatan
sebelum melakukan demontrasi
8(10,7%) 35(46,7%) 25(33,3%) 7(9,3%)
3. Dosen melakukan demonstrasi secara
berurutan
3(4%) 31(41,3%) 32(42,7%) 9(12%)
4. Dosen menjelaskan terlebih dahulu teori dari materi yang akan di demonstrasikan
3(4%) 25(33,3%) 36(48%) 11(14,7%)
5. Dosen mendampingi mahasiswa saat
melakukan demonstrasi
8(10,7%) 31(41,3%) 24(32%) 12(16%)
6. Dosen memberikan kesempatan kepada setiap mahasiswa ntuk melakukan demonstrasi
6(8%) 16(21,3%) 36(48%) 17(22,7%)
7. Mahasiswa dapat melihat dengan jelas
pelaksanaan demonstrasi.
6(8%) 25(33,3%) 31(41,3%) 13(17,3%)
8. Dosen mempraktikkan secara langsung materi yang diajarkan didepan mahasiswa
7(9,3%) 20(26,7%) 34(45,3%) 14(18,7%)
9. Dosen melakukan demonstrasi dengan
terampil
4(5,3%) 32(42,7%) 30(40%) 9(12%)
10. Dosen melakukan evaluasi setelah demontrasi dilakukan
1(1,3%) 27(36%) 33(44%) 14(18,7%)
11. Dosen membimbing mahasiswa saat
demonstrasi
2(2,7%) 15(20%) 33(44%) 25(33,3%)
12. Dosen memperhatikan demonstrasi yang
dilakukan mahasiswa
1(1,3%) 23(30,7%)) 29(38,7%) 22(29,3%)
13. Dosen menutup pelajaran tanpa
menyimpulkan jalannya pelaksanaan demonstrasi.
13(17,3%) 49(65,3%) 10(13,3%) 3(4%)
14. Dosen memberikan kesempatan bertanya pada mahasiswa
5(6,7%) 30(40%) 36(48%) 4(5,3%)
15. Dosen memberikan umpan balik kepada
mahasiswa setelah melakukan demonstrasi
1(1,3%) 26(34,7%) 31(41,3%) 17(22,7%)
16. Jumlah mahasiswa pada setiap kelompok lebih dari 10 orang
0(0%) 19(25,3%) 35(46,7%) 21(28%)
17. Dosen melakukan demonstrasi sesuai dengan prosedur.
4(5,3%) 19(25,3%) 40(53,3%) 12(16%)
18. Dosen datang terlambat saat demonstrasi 8(10,7%) 43(57,3%) 20(26,7%) 4(5,3%)
19. Peralatan yang digunakan cukup 2(2,7%) 30(40%) 26(34,7%) 17(22,7%)
20. Dosen memperkenalkan alat yang digunakan untuk demontrasi.
CURRICULUM VITAE
DATA PRIBADI
Nama : Ayu Rahayu
Tempat/tanggal Lahir : Kota Fajar, 03 Oktober 1985
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan
RIWAYAT PENDIDIKAN
1. 1991-1997 : SD Negeri 1 Kluet Utara 2. 1997-2000 : SLTP Negeri 1 Kluet Utara
3. 2000-2003 : SPK PEMDA Kabupaten Aceh Selatan 4. 2003-2006 : AKPER PEMDA Kabupaten Aceh Selatan