• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tools-Tools Atau Perintah Yang Digunakan

Dalam dokumen LAPORAN PRAKTIKUM CNC MILLING (Halaman 12-0)

BAB II DASAR TEORI

2.6 Tools-Tools Atau Perintah Yang Digunakan

Pada saat melaksanakan praktikum cnc milling ada beberapa software yang digunakan lalu ada juga beberapa tools-tools dan perintah-perintah pada mesin cnc milling yang digunakan untuk membuat desain gambar benda kerja, programnya dan proses pemakanan pada mesin cnc milling.

• Tools Pada Mastercam Mill X5

Tools-tools atau perintah yang digunakan untuk membuat desain gambar benda kerja pada software Mastercam Mill X5, yaitu sebagai berikut ini :

1) Tombol F9 : Untuk menentukan koordinat yang ingin digunakan 2) Creat Rectangle : Untuk membuat gambar persegi panjang 3) Creat Letter : Untuk membuat tulisan atau huruf pada gambar

4) Distance : Untuk mengetahui ukuran pada gambar yang sudah dibuat 5) Xform Translate : Untuk mengatur letak posisi gambar

6) Xform Offset : Untuk membuat garis pembatas / garis tepi bagian dalam pada gambar 7) Machine Type : Untuk memilih jenis mesin pada program yang ingin dibuat

8) Toolpaths : Untuk mengatur penyetinggan dalam membuat program pada gambar 9) Define Tool : Untuk memilih penggunaan mata pemakanan yang ingin digunakan 10) Roughing : Untuk memilih cara pemakanan / jalur pemakanan pada benda kerja 11) Verify Selected Operations : Untuk mengetahui simulasi pemakanan pada benda kerja 12) Post Selected Operations : Untuk merubah program mastercam menjadi gcode

• Tools Pada Cimco Edit v5

Tools-tools atau perintah yang digunakan pada software Cimco Edit v5, yaitu : 1) New : Untuk membuat lembar kerja baru

2) Open : Untuk membuka atau memasukkan file yang sudah ada pada software

3) Backplot Window : Untuk melihat simulasi desain gambar benda kerja pada program 4) Send File In Current Window : Untuk mengirimkan program file desain gambar yang

sudah dibuat ke mesin cnc milling

• Tools Pada Mesin CNC Milling

Tools-tools atau perintah yang digunakan pada Mesin CNC Milling, yaitu : 1) Manual (Manu) : Untuk mengatur posisi mata pemakanan secara manual 2) Data Bank Menu (Data Bank) : Untuk melihat dan mengatur proses pemakanan 3) Working Zero Position : Untuk menyetting jarak posisi pada mata pemakanan 4) F0 : Untuk kembali ketampilan sebelumnya

5) F4 : Untuk melihat tampilan selanjutnya

6) MDI : Untuk memasukkan kode-kode agar dapat mengatur dan mengubah pengoperasian mesin cnc milling, contohnya ialah seperti penerapan dari jenis mata pemakanan yang digunakan

7) Memory (Mem) : Untuk melihat dan menampilkan penyimpanan file program desain gambar yang sudah dikirimkan dari komputer ke mesin cnc milling

8) Display Program : Untuk melihat dan menampilkan proses pemrograman desain gambar ketika proses pemakanan pada mesin cnc milling

9) Single Blok : Untuk menggatur proses pengoperasian pemakanan mesin cnc milling berjalan selangkah demi selangkah (satu per satu)

10) Tombol Start : Untuk memulai proses pengoperasian pemakanan pada mesin cnc miling 11) Rapid Traverse Override : Untuk mengatur dan menyetting kecepatan naik turun mata

pemakanan pada saat proses pemakanan di mesin cnc milling

12) Feedrate Override : Untuk mengatur dan menyetting kecepatan putaran mata pemakanan pada saat proses pemakanan di mesin cnc milling

BAB III

MATERI PRAKTIKUM

3.1 Proses Pembuatan Benda Kerja

Sebelum melakukan praktikum cnc milling untuk proses pengerjaan pada benda kerja maka langkah pertama yang harus dilakukan terlebih dahulu ialah mempersiapkan benda kerja dengan bahan kayu yang berukuran 175 x 175 x 20 mm seperti pada gambar dibawah ini.

3.1.1 Pembuatan Desain Gambar Benda Kerja

1) Langkah yang pertama ialah membuka aplikasi software Mastercam X5 pada perangkat komputer untuk membuat desain gambar terlebih dahulu pada benda kerja yang dibuat 2) Tekan F9 untuk memilih lokasi koordinat yang akan digunakan Creat Rectangle untuk

membuat bidang benda kerja dan select position center klik sembarang tempat pada layar dan atur ukurannya dengan ukuran 175 x 175 mm

3) Membuat desain gambar huruf pada benda kerja dengan klik tools Create Letter dan pilih settingan huruf yang diinginkan seperti pilih font standard arial ketik huruf N lalu atur ukurannya dengan ukuran 79,71 x 100 mm dengan ukuran spacing 0

4) Mengatur posisi gambar huruf N agar berada ditengah-tengah dengan cara klik tools Xform Translate blok huruf N lalu atur ukurannya dengan X 46mm dan Y 32,5mm 5) Membuat garis pembatas atau garis tepi bagian dalam dengan klik Xform Offset Contour

pada toolbar klik garis tepi dengan pengaturan coners all dan ukurannya 10 mm

6) Selanjutnya ialah membuat program untuk desain gambar benda kerja yang sudah dibuat dengan klik tools Machine Type klik pilihan Mill (Milling) klik Default

7) Memilih jenis program yang akan digunakan, klik tools Toolpaths klik jenis program Pocket klik Ok lalu blok bagian huruf dan garis tepi bagian dalam dengan cara diklik, maka akan muncul tampilan pengaturan 2D Toolpaths-Pocket seperti pada gambar

8) Kemudian pada pengaturan 2D Toolpaths-Pocket klik pilihan Tool klik kanan pilih pilihan Creat New Tool klik ikon Type End Mill klik Ok

9) Pada pengaturan End Mill, masukkan ukuran diameternya 4 mm dan Toolnya nomor 6

10) Pada pengaturan 2D Toolpaths-Pocket klik pilihan Cut Parameters pada pilihan Pocket Type pilih pilihan Island Facing

11) Pada pengaturan 2D Toolpaths-Pocket klik pilihan Linking Parameters masukkan ukuran Depth atau Kedalaman -2 mm klik pengaturan absolute klik Ok

12) Pada pengaturan 2D Toolpaths-Pocket klik pilihan Roughing klik pilihan Constant Overlap Spiral

13) Kemudian alur pemakanannya akan seperti pada gambar dibawah ini

14) Selanjutnya ialah ketika ingin melihat simulasi dari program yang sudah dibuat, maka harus membuat Stock terlebih dahulu, Dengan cara pada toolbar Toolpaths klik pilihan Stock setup

15) Muncul pengaturan Machine Group Properties pilihan Stock Setup masukkan ukurannya dengan ukuran Y 175 mm, X 175 mm dan Z 20 mm

16) Lalu klik kanan klik pilihan Isometric untuk mengubah arah penglihatan tampilan dari desain gambar seperti pada gambar dibawah ini

17) Kemudian langkah selanjutnya ketika ingin melihat simulasinya ialah dengan centang terlebih dahulu program Pocket (Island Facing) yang sudah dibuat sebelumnya

18) Pada tool Toolpaths klik pilihan Verify Selected Operations klik kanan klik Fit

19) Setelah itu klik ikon Play dan simulasi akan terlihat dari benda kerja yang sudah dibuat programnya seperti pada gambar dibawah ini

20) Maka pembuatan desain gambar untuk benda kerja, program dan simulasi untuk desain gambar benda kerja yang ada dikerjakan sudah selesai dibuat

3.1.2 Mengubah Desain Gambar Menjadi Program NC (Numeric Control)

1) Langkah selanjutnya ialah mengubah program kerja dari desain gambar yang sudah dibuat sebelumnya diubah ke NC (Numeric Control)

2) Pada toolbar Toolpaths klik tools Post Selected Operations klik Ok simpan dan berikan nama pada file program desain gambar yang sudah dibuat klik Ok

3) Karena mesin yang digunakan berbeda-beda dan setiap mesin memiliki kode yang berbeda-beda juga maka harus ada beberapa kode yang dihapus atau diabaikan agar tidak terjadi masalah ketika pengoperasian mesin berjalan

4) Ubah kode O0000 yang pertama dan paling atas diubah menjadi kode O0001 5) Hapus kode sebelum terakhir kode X0 Y0 menjadi kode Y0

6) Maka program NC (Numeric Control) untuk mesin cnc sudah dibuat

7) Dan untuk memindahkan program desain gambar ke mesin cnc harus membutuhkan software tambahan lagi yaitu software CIMCO Edit

8) Buka software CIMCO Edit klik ikon New pada toolbar klik Open cari file program desain gambar yang sudah dibuat sebelumnya klik Ok

9) Maka kode program desain gambar akan terlihat

10) Klik tools Backplot Window agar dapat melihat simulasi dari program desain gambar

11) Langkah selanjutnya ialah mengirim program desain gambar yang sudah dibuat ke mesin cnc milling yang akan digunakan, klik tools Send File In Current Window

12) Lalu kembali lagi ke software Mastercam Mill klik kanan klik Top agar tampilan desain gambar terlihat dari atas

13) Kemudian mengatur settingan untuk pengoperasian pada mesin cnc milling

3.1.3 Menyetting Mesin CNC Milling

1) Langkah selanjutnya ialah mengatur settingan proses pengerjaan pada mesin cnc milling 2) Meletakkan benda kerja kayu yang ingin dibuat pada ragum mesin cnc milling

3) Menyesuaikan posisi titik awal / titik 0 untuk memulai pemotongan pada mesin cnc milling

4) Pada mesin cnc milling ada tampilan pengaturan Data Bank Menu, pilih nomor 1 Working Zero Position tekan Enter pada kode G54 mengatur posisi X -2. (karena diameter mata nya 4mm maka 4mm dibagi 2 hasilnya 2mm) tekan Enter tekan F0 (keluar)

5) Selanjutnya ialah melakukan hal yang sama seperti X namun sekarang untuk yang Y, dengan cara pada kode G54 untuk mengatur posisi Y -2. untuk mengatur Absolute Position

6) Kemudian pada mesin cnc milling tekan Edit dan masukkan kode G0G90X0Y0, maka posisi awal mata millingnya akan berada di titik 0 atau dibagian ujung benda kerja

7) Klik pada pilihan MDI program dan masukkan kode T6M6, maka mesin cnc akan berganti mata millingnya karena kode T6 untuk tool nomor 6 dan M6 untuk memanggil tool

8) Tekan pilihan Menu lalu ubah Rapid Feedrate (XYZ) untuk mengubah kecepatan geraknya menjadi 100%

9) Lalu ubah juga Step Length (XYZ) agar pelan menjadi 0,100

10) Lalu ubah posisi mata millingnya perlahan-lahan agar menempel dengan benda kerja kayu menggunakan kertas agar mengetahui kalau sudah menempel antara kayu dan mata milling

11) Kembali ke Data Bank Menu, pilih nomor 2 Tool Data tekan Enter pilih Tool List pilih Tool nomor 6 pilih Tool Offset tekan Autoset (F4) tekan Yes (F0) klik F0 lagi sampai keluar atau sampai ketampilan awal Data Bank Menu

3.1.4 Mengirimkan Program Dari Komputer Ke Mesin CNC Milling

1) Langkah selanjutnya ialah mengirimkan program NC (Numeric Control) yang sudah dibuat sebelumnya dikomputer dikirimkan ke mesin cnc milling

2) Mengirim program dari software Cimco Edit, klik tools Send File In Current Window untuk mentransfer file program ke mesin cnc milling

3) Selanjutnya pada mesin cnc milling tekan MEM (Memory) untuk melihat penyimpanan file program yang dikirim agar terlihat dilayar

4) Lalu pada mesin cnc milling bagian display tekan pilihan Program

5) Dan pada mesin cnc milling tekan Single Blok agar pengoperasian mesin cnc milling berjalan selangkah demi selangkah (satu per satu)

Tombol MEM (Memory) Tombol Display Program Tombol Single Blok

6) Kemudian langkah selanjutnya ialah menekan tombol Start pada mesin cnc milling, maka tampilan pada mesin cnc milling akan muncul tampilan kode-kode dari program desain gambar yang sudah dibuat tadi seperti pada gambar dibawah ini

7) Langkah selanjutnya adalah menekan kembali tombol Start pada mesin cnc milling, dan mesin cnc milling akan bekerja dan beroperasi dengan arah pergerakan pemakanan matanya sesuai dengan kode program yang sudah dikirim ke mesin cnc milling

8) Pergerakan arah pemakanan matanya akan sesuai seperti simulasi yang sudah dilakukan pada komputer

9) Ketika sedang dalam proses pemakanan pada mesin cnc milling, maka dapat diatur kecepatan naik turunnya dengan cara memutar Rapid Traverse Override dan dapat diatur juga kecepatan putarannya dengan cara memutar Feedrate Override pada mesin cnc milling

10) Proses pemakanan benda kerja akan terlihat seperti pada gambar dibawah ini

11) Jika proses pemakanan benda kerja menggunakan mesin cnc milling sudah dilakukan sampai selesai, maka langkah selanjutnya ialah benda kerja kayu yang sudah dikerjakan dilepaskan dari ragum mesin cnc milling

12) Lalu amplas benda kerja kayu dibagian serpihan kayu yang masih tajam menggunakan amplas agar bagian benda kayu yang masih tajam dapat dibuat menjadi lebih halus dan bersih supaya tidak melukai saat memegang benda kerja kayu yang sudah melewati proses pemakanan dengan mesin cnc milling

13) Selanjutnya benda kerja kayu sudah selesai dibuat melalui proses pemakanan menggunakan mesin cnc milling sesuai dengan desain gambar yang sudah diprogram dan dibuat dikomputer tadi menggunakan software Mastercam Mill X5 dan Cimco Edit v5

3.2 Hasil Pembuatan Benda Kerja

Setelah benda kerja kayu melewati proses pemakanan di mesin cnc milling, setelah itu benda kerja kayu diamplas agar bersih dan terlihat rapih. Maka hasil pembuatan benda kerja kayu akan seperti gambar dibawah ini.

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Dari pelaksanaan praktikum CNC yang dilakukan di Workshop CNC, dapat disimpulkan bahwa ada banyak sekali jenis-jenis mesin CNC yang digunakan seperti mesin CNC yang dipakai ialah Brother TC-S2A CNC Tapping Center yang memiliki beberapa jenis mata pemakanan yang berbeda-beda sesuai kebutuhan mata pemakanan yang ingin digunakan.

Saya menjadi dapat mengetahui dalam proses pengoperasian mesin CNC ini hal yang harus dilakukan terlebih dahulu ialah membuat desain gambar pada benda kerja yang ingin dibuat serta diubah menjadi program NC yang berisi kode-kode pengerjaan dan dikirimkan ke mesin CNC untuk dilakukan proses pengerjaan pada benda kerja.

Dan juga saya dapat mengetahui jenis mesin CNC, jenis mata pemakanan pada mesin CNC, beberapa software yang harus digunakan untuk menggunakan mesin CNC, tools-tools pada software dan perintah-perintah atau tombol-tombol pada mesin CNC serta fungsi dan kegunaannya.

Serta dapat belajar untuk membuat desain gambar pada benda kerja serta program yang ingin dikerjakan pada mesin CNC dan juga saya mendapatkan banyak ilmu yang belum tentu bisa saya dapatkan diluar sana serta saya bisa menggunakan ilmu yang saya dapatkan dalam dunia pekerjaan bidang industri dimasa yang akan datang nantinya.

4.2 Saran

Saran dari saya dari pelaksanaan praktium CNC yang dilaksanakan di Workshop CNC ini ialah agar dapat melaksanakan kegiatan praktikum didalam kampus supaya mempermudah mahasiswa dan asisten dalam pelaksanaan kegiatan praktikum.

Memaksimalkan proses kegiatan praktikum kepada mahasiswa agar mahasiswa dapat belajar lebih untuk mengetahui tentang mesin CNC dan software-software yang digunakan dengan baik karena ilmu yang didapatkan nantinya akan sangat berguna didalam dunia pekerjaan bidang industri yang akan datang nantinya.

Dan juga agar kita sebagai mahasiswa dapat memanfaatkan teknologi yang ada pada zaman sekarang dengan sebaik mungkin dan semaksimal mungkin agar pemanfaatan dari teknologi yang sudah ada ini tidak menjadi sia-sia supaya bermanfaat juga dimasa depan nanti didunia pekerjaan.

DAFTAR PUSTAKA

Tim Penyusun. 2018. Jakarta. Modul Praktikum NC/CNC. Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Krisnadwipayana

Indotech. 6 April 2021. Mesin CNC Prinsip Kerja Pengoperasian Jenis CNC.

IndotechGroup. Diakses melalui https://indotech-group.co.id/mesin-cnc/ pada tanggal 14 Desember 2021

Hwacheon. 22 April 2020. Pengenalan Pada Mesin CNC. Hwacheon Asia.

Diakses melalui https://hwacheonasia.com/id/cnc-lathes/ pada tanggal 14 Desember 2021

Wijarnaka Sentot. 2021. Pengenalan Perangkat Lunak Mastercam. Staffnew.

Diakses melalui

http://staffnew.uny.ac.id/upload/131879365/pendidikan/BAB+I+CadCam.

pdf pada tanggal 14 Desember 2021

Max. 23 Maret 2018. Software CAD, CAM dan CNC. Maxtronpersada.

Diakses melalui https://www.maxtronpersada.com/news/software-cad-cam-dan-cnc/ pada tanggal 14 Desember 2021

Rahdiyanta Dwi. 6 September 2018. Bagian-Bagian Pada Mesin CNC Milling. Rupa-Rupa.

Diakses melalui https://rupamacamnya.blogspot.com/2018/09/bagian-bagian-utama- mesin-cnc-milling.html pada tanggal 14 Desember 2021

Unknown. 20 Mei 2018. Fungsi Mesin CNC. Mesin News.

Diakses melalui http://mesinnews.blogspot.com/2018/05/fungsi-mesin-cnc.html pada tanggal 14 Desember 2021

Lela. 12 Desember 2018. Kelebihan Dan Kekurangan Mesin CNC. Blogdeprintz.

Diakses melalui https://blog.deprintz.com/kamu-harus-paham-kelebihan-kekurangan- mesin-cnc-router/ pada tanggal 14 Desember 2021

Dwi Romana. 28 November 2020. Kelebihan Kekurangan Penggunaan Mesin CNC.

Builder. Diakses melalui https://www.builder.id/kelebihan-dan-kekurangan-penggunaan-mesin- cnc-yang-harus-dipertimbangkan/ pada tanggal 14 Desember 2021

LAPORAN PRAKTIKUM CNC LATHE (BUBUT)

Disusun Oleh :

NAMA : DEWO AJI PRABOWO

NIM : 1970011005 PRODI : TEKNIK MESIN KELAS : REGULER PAGI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS KRISNADWIPAYANA JAKARTA

2022

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PRAKTIKUM

Yang bertanda tangan dibawah ini menerangkan bahwa :

Nama : DEWO AJI PRABOWO

No DP : 1970011005

Jurusan : TEKNIK MESIN (REGULER PAGI)

Mahasiswa Universitas Krisnadwipayana, Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin telah menyelesaikan praktikum CNC-PNC di Workshop CNC dengan modul

“CNC LATHE (BUBUT)”

Dengan Nilai : ...

Demikian pengesahan ini dibuat untuk dapat digunakan seperlunya.

Jakarta, 11 Januari 2022 Lab. CNC

Asisten

(...)

Ka. Lab

(...)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan Rahmat dan Karunia-Nya kepada kita semua sehingga saya dapat menyelesaikan laporan praktikum cnc lathe (bubut) ini. Sholawat beserta salam selalu tercurahkan kepada Nabi kita yaitu Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga-Nya, sahabat-sahabat-Nya dan kita selaku umatnya hingga akhir zaman nanti.

Saya menyadari bahwa laporan praktikum cnc lathe (bubut) ini masih jauh dari kesempurnaan, hal ini karena kemampuan dan pengalaman saya yang masih ada dalam keterbatasan dan masih dalam proses belajar. Untuk itu, saya mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun, demi perbaikan dalam laporan praktikum yang akan datang.

Semoga laporan praktikum cnc lathe (bubut) ini dapat bermanfaat sebagai sumbangsih penulis demi menambah pengetahuan terutama bagi pembaca umumnya dan bagi penulis khususnya.

Akhir kata saya sampaikan terima kasih dan semoga laporan praktikum cnc lathe (bubut) ini dapat memberikan banyak manfaat bagi kita semua.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Bekasi, 11 Januari 2022

Dewo Aji Prabowo

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PRAKTIKUM ... ii KATA PENGANTAR ... iii 1.4 Tujuan Penulisan Laporan Praktikum ... 1 BAB II DASAR TEORI ... 2 2.1 Mesin CNC Lathe (Bubut)... 2 2.2 Jenis-Jenis Mesin CNC Lathe (Bubut) ... 2 2.3 Penjelasan Software-Software ... 4 2.4 Bagian-Bagian Mesin CNC Lathe (Bubut) ... 6 2.5 Fungsi-Fungsi Mesin CNC Lathe (Bubut) ... 8 2.6 Kelebihan Dan Kekurangan Mesin CNC Lathe (Bubut) ... 9 2.7 Tools-Tools Atau Perintah Pada Software Yang Digunakan ... 10

• Tools Pada Mastercam Mill X5 ... 10

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Praktikum CNC

Mesin CNC adalah salah satu mesin perkakas dengan teknik pengerjaan secara otomatis yang dikontrol dengan komputer, yaitu melalui instruksi secara numerical yang dinyatakan dalam suatu kode atau program, program yang digunakan harus dipersiapkan terlebih dahulu.

Mesin CNC. Istilah CNC adalah singkatan dari “Computer Numerical Control”

dengan arti komputer kontrol numerik, dan definisi CNC adalah bahwa mesin ini merupakan mesin yang digunakan dalam proses manufaktur yang biasanya menggunakan kontrol terkomputerisasi dan peralatan mesin.

Prinsip kerja CNC ialah membuat program sesuai produk yang akan dibuat dengan cara pengoperasiannya melalui pemrograman pada komputer. Program CNC tersebut seterusnya dikirim dan dioperasikan oleh mesin CNC menghasilkan pengaturan penggerakan pada mesin untuk menggerakan perkakas yang bergerak melakukan proses permesinan hingga menghasilkan produk sesuai program yang dibuat.

1.2 Tujuan Praktikum

1) Memahami operasional mesin cnc lathe (bubut) dan simulasi gerakan pemakanan 2) Mampu membuat program mesin cnc lathe (bubut) untuk suatu komponen

3) Mengetahui simulasi gerakan pemakanan

4) Melatih mahasiswa untuk menganalisa proses pelaksanaan produksi suatu benda kerja 5) Agar mahasiswa mengetahui cara pengoperasian mesin cnc lathe (bubut)

1.3 Manfaat Praktikum

1) Dapat mengetahui dan memahami proses pengoperasian mesin cnc lathe (bubut) 2) Dapat melakukan membuat program mesin cnc lathe (bubut) untuk suatu benda kerja 3) Dapat mengetahui simulasi gerakan pemakanan pada benda kerja

4) Dapat melaksanakan proses pengoperasian mesin cnc lathe (bubut)

1.4 Tujuan Penulisan Laporan Praktikum

Dalam penyusunan laporan praktikum ini ialah bertujuan untuk memenuhi persyaratan penilaian dalam proses pelaksanaan praktikum cnc ini yang sudah dilaksanakan

oleh mahasiswa.

BAB II DASAR TEORI

2.1 Mesin CNC Lathe (Bubut)

CNC Lathe machine adalah CNC bubut yang mempunyai kinerja sama dengan bubut manual / bubut konvensional. CNC bubut menggunakan numeric control ataupun PLC / PC yang membuat mesin ini mempunyai kepresisian dan kecepatan yang jauh melebihi manual nya. dengan menggunakan mesin bubut CNC dilakukan dengan menggunakan kode-kode standar. Kode yang digunakan untuk mengoperasikan mesin bubut CNC yaitu kode G dan kode M. Mesin bubut CNC memiliki sumbu yang sama dengan mesin bubut konvensional yaitu sumbu X dan sumbu Z.

Mesin bubut CNC merupakan sebuah mesin yang dapat dioperasikan dengan menggunakan program yang harus dibuat terlebih dahulu. Sehingga operator tidak harus menggunakan cara manual ketika bekerja. Cara kerja dari mesin ini ialah membuat terlebih dahulu program secara manual untuk benda kerja yang akan dikerjakan dan setelah itu mesin akan beroperasi melalukan suatu pekerjaan pemakanan pada benda kerja secara otomatis sesuai dengan program yang telah dibuat sebelumnya.

2.2 Jenis-Jenis Mesin CNC Lathe (Bubut)

Mesin Bubut CNC pada masa kini tersedia dalam berbagai jenis sumbu, mempermudah dalam pengerjaan benda yang lebih rumit tanpa harus berpindah mesin dan berganti alat secara manual. Sumbu berbeda menggambarkan cara bagaimana benda kerja ( atau alat potong ) dapat diposisikan / dipergunakan dan dirotasikan selama proses pemesinan.

1) Mesin CNC Bubut Production Unit (CNC PU)

Mesin CNC Bubut PU ialah sebuah mesin CNC yang dapat digunakan untuk memproduksi suatu benda kerja atau barang dalam jumlah skala yang besar. Mesin ini dilengkapi dengan beberapa komponen tambahan seperti pembuka otomatis yang menerapkan sistem hidraulik serta pembuang tatal atau sekrap.

2) Mesin CNC Bubut Training Unit (CNC TU)

Mesin CNC Bubut TU ialah sebuah mesin CNC yang dapat digunakan untuk pelatihan dasar dan pemrograman mesin CNC. Mesin CNC ini dilengkapi dengan EPS (External Programing System) yang hanya mampu digunakan untuk pekerjaan ringan dengan

bahan benda kerja yang relatif lebih lunak.

3) Mesin CNC Bubut 2 Sumbu

Pada set-up dasar ini, 2 sumbu linear dapat dipergunakan pembubutan Diameter Luar

Pada set-up dasar ini, 2 sumbu linear dapat dipergunakan pembubutan Diameter Luar

Dalam dokumen LAPORAN PRAKTIKUM CNC MILLING (Halaman 12-0)

Dokumen terkait