• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODOLOGI PENELITIAN

2. Transformasi ERD ke LRS (Logical Record Structure)

Setelah merancang ERD, penulis mentransformasikan bagan ERD tersebut ke dalam bentuk LRS (Logical Record Structure) sebagai berikut :

Gambar 4.23 Transformasi ERD ke LRS yang diusulkan

3. Normalisasi

Ada beberapa langkah yang penulis lakukan dalam tahap normalisasi, yakni menjadikan seluruh entity dalam ERD sebagai bentuk awal dari tabel-tabel data. Berikut adalah bentuk awal dari seluruh entity yang diduga sebagai bentuk tidak normal (Unnormalize form) :

a. Cabang : id + nama + alamat + telepon + fax + cp + email b. Bagian : id + nama

c. Level : id + nama

d. User : id + nip + username + password + nama + jk + email + level + id_cabang

e. Aspek : id + nama + min + id_bagian + id_parent f. Grup : id + nama + id_aspek + seq

g. Soal : id + isi + id_aspek + id_bagian + id_group +

bobot + seq

h. Staff : id + nip + nama + jk + cabang + bagian +

supervisor

i. Penilaian : id + id_staff + id_user + id_aspek + nilai + tgl +

init

j. Delegasi : id + cabang + bagian + staff + total + tgl

k. Perusahaan : id + nama + alamat + bidang + telp + fax + web +

kontak + logo

Setelah menjadikan seluruh entity dalam ERD sebagai bentuk awal dari tabel-tabel data yang diduga sebagai bentuk tidak normal (Unnormalize form). Maka, langkah selanjutnya adalah melakukan uji normalisasi terhadap bentuk-bentuk data tersebut, untuk memastikan apakah bentuk-bentuk awal tabel data tersebut sudah normal atau belum, jika belum maka akan dilakukan normalisasi sampai dengan bentuk normal yang diinginkan, akan tetapi jika bentuk data tersebut sudah normal, maka akan dicek pada bentuk normal keberapakah bentuk awal data tersebut.

Berikut adalah uji normalisasi dari tabel-tabel data tersebut : a. Uji normalisasi tabel Cabang

Struktur tabel/entitas/relasi CABANG sebelum uji normalisasi dalam bentuk tidak normal adalah :

id : nama, alamat, telepon, fax, cp, email Hasil pengujian :

- Relasi atau tabel CABANG di atas sudah 1NF, karena semua atributnya adalah bernilai atomik, dan tidak ada elemen data yang berulang.

- Relasi di atas sudah 2NF, karena • Sudah dalam bentuk 1NF, dan

• Setiap atribut yang bukan kunci bergantung secara fungsi pada primary key (id).

- Relasi di atas telah memenuhi kriteria 3NF, karena salah satu atau beberapa atribut non-primary key tidak saling memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut non-primary key lainnya, dengan kata lain semua atribut non-primary key dari relasi di atas hanya memiliki ketergantungan fungsional (Functional Depedency) terhadap primary key (id).

Struktur tabel/entitas/relasi CABANG setelah uji normalisasi sampai ke bentuk normal ke-3 (3NF) adalah :

b. Uji normalisasi tabel Bagian

Struktur tabel/entitas/relasi BAGIAN sebelum uji normalisasi dalam bentuk tidak normal adalah :

id : nama Hasil pengujian :

- Relasi atau tabel BAGIAN di atas sudah 1NF, karena semua atributnya adalah bernilai atomik, dan tidak ada elemen data yang berulang.

- Relasi di atas sudah 2NF, karena • Sudah dalam bentuk 1NF, dan

• Setiap atribut yang bukan kunci bergantung secara fungsi pada primary key (id).

- Relasi di atas telah memenuhi kriteria 3NF, karena salah satu atau beberapa atribut non-primary key tidak saling memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut non-primary key lainnya, dengan kata lain semua atribut non-primary key dari relasi di atas hanya memiliki ketergantungan fungsional (Functional Depedency) terhadap primary key (id).

Struktur tabel/entitas/relasi BAGIAN setelah uji normalisasi sampai ke bentuk normal ke-3 (3NF) adalah :

c. Uji normalisasi tabel Level

Struktur tabel/entitas/relasi LEVEL sebelum uji normalisasi dalam bentuk tidak normal adalah :

id nama Hasil pengujian :

- Relasi atau tabel LEVEL di atas sudah 1NF, karena semua atributnya adalah bernilai atomik, dan tidak ada elemen data yang berulang. - Relasi di atas sudah 2NF, karena

• Sudah dalam bentuk 1NF, dan

• Setiap atribut yang bukan kunci bergantung secara fungsi pada primary key (id).

- Relasi di atas telah memenuhi kriteria 3NF, karena salah satu atau beberapa atribut non-primary key tidak saling memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut non-primary key lainnya, dengan kata lain semua atribut non-primary key dari relasi di atas hanya memiliki ketergantungan fungsional (Functional Depedency) terhadap primary key (id).

Struktur tabel/entitas/relasi DIVISIONS setelah uji normalisasi sampai ke bentuk normal ke-3 (3NF) adalah :

d. Uji normalisasi tabel User

Struktur tabel/entitas/relasi USER sebelum uji normalisasi dalam bentuk tidak normal adalah :

id nip, username, password, nama, jk,

email, level, id_cabang

Hasil pengujian :

- Relasi atau tabel USER di atas sudah 1NF, karena semua atributnya adalah bernilai atomik, dan tidak ada elemen data yang berulang. - Relasi di atas sudah 2NF, karena

• Sudah dalam bentuk 1NF, dan

• Setiap atribut yang bukan kunci bergantung secara fungsi pada primary key (id).

- Relasi di atas telah memenuhi kriteria 3NF, karena salah satu atau beberapa atribut non-primary key tidak saling memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut non-primary key lainnya, dengan kata lain semua atribut non-primary key dari relasi di atas hanya memiliki ketergantungan fungsional (Functional Depedency) terhadap primary key (id).

Struktur tabel/entitas/relasi USER setelah uji normalisasi sampai ke bentuk normal ke-3 (3NF) adalah :

id nip, username, password, nama, jk,

e. Uji normalisasi tabel Aspek

Struktur tabel/entitas/relasi ASPEK sebelum uji normalisasi dalam bentuk tidak normal adalah :

id nama, min, id_bagian Hasil pengujian :

- Relasi atau tabel ASPEK di atas sudah 1NF, karena semua atributnya adalah bernilai atomik, dan tidak ada elemen data yang berulang. - Relasi di atas sudah 2NF, karena

• Sudah dalam bentuk 1NF, dan

• Setiap atribut yang bukan kunci bergantung secara fungsi pada primary key (id).

- Relasi di atas telah memenuhi kriteria 3NF, karena salah satu atau beberapa atribut non-primary key tidak saling memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut non-primary key lainnya, dengan kata lain semua atribut non-primary key dari relasi di atas hanya memiliki ketergantungan fungsional (Functional Depedency) terhadap primary key (id).

Struktur tabel/entitas/relasi ASPEK setelah uji normalisasi sampai ke bentuk normal ke-3 (3NF) adalah :

f. Uji normalisasi tabel Grup

Struktur tabel/entitas/relasi GRUP sebelum uji normalisasi dalam bentuk tidak normal adalah :

id nama, id_aspek, seq

- Relasi atau tabel GRUP di atas sudah 1NF, karena semua atributnya adalah bernilai atomik, dan tidak ada elemen data yang berulang. - Relasi di atas sudah 2NF, karena

• Sudah dalam bentuk 1NF, dan

• Setiap atribut yang bukan kunci bergantung secara fungsi pada primary key (id).

- Relasi di atas telah memenuhi kriteria 3NF, karena salah satu atau beberapa atribut non-primary key tidak saling memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut non-primary key lainnya, dengan kata lain semua atribut non-primary key dari relasi di atas hanya memiliki ketergantungan fungsional (Functional Depedency) terhadap primary key (id).

Struktur tabel/entitas/relasi GRUP setelah uji normalisasi sampai ke bentuk normal ke-3 (3NF) adalah :

g. Uji normalisasi tabel Soal

Struktur tabel/entitas/relasi SOAL sebelum uji normalisasi dalam bentuk tidak normal adalah :

id isi, id_aspek, id_group, bobot, seq

- Relasi atau tabel SOAL di atas sudah 1NF, karena semua atributnya adalah bernilai atomik, dan tidak ada elemen data yang berulang. - Relasi di atas sudah 2NF, karena

• Sudah dalam bentuk 1NF, dan

• Setiap atribut yang bukan kunci bergantung secara fungsi pada primary key (id).

- Relasi di atas telah memenuhi kriteria 3NF, karena salah satu atau beberapa atribut non-primary key tidak saling memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut non-primary key lainnya, dengan kata lain semua atribut non-primary key dari relasi di atas hanya memiliki ketergantungan fungsional (Functional Depedency) terhadap primary key (id).

Struktur tabel/entitas/relasi SOAL setelah uji normalisasi sampai ke bentuk normal ke-3 (3NF) adalah :

h. Uji normalisasi tabel Staff

Struktur tabel/entitas/relasi STAFF sebelum uji normalisasi dalam bentuk tidak normal adalah :

id nip, nama, jk, cabang, bagian, supervisor

- Relasi atau tabel STAFF di atas sudah 1NF, karena semua atributnya adalah bernilai atomik, dan tidak ada elemen data yang berulang. - Relasi di atas sudah 2NF, karena

• Sudah dalam bentuk 1NF, dan

• Setiap atribut yang bukan kunci bergantung secara fungsi pada primary key (id).

- Relasi di atas telah memenuhi kriteria 3NF, karena salah satu atau beberapa atribut non-primary key tidak saling memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut non-primary key lainnya, dengan kata lain semua atribut non-primary key dari relasi di atas hanya memiliki ketergantungan fungsional (Functional Depedency) terhadap primary key (id).

Struktur tabel/entitas/relasi STAFF setelah uji normalisasi sampai ke bentuk normal ke-3 (3NF) adalah :

i. Uji normalisasi tabel Penilaian

Struktur tabel/entitas/relasi PENILAIAN sebelum uji normalisasi dalam bentuk tidak normal adalah :

id id_staff, id_user, id_aspek, nilai, tgl, init

- Relasi atau tabel PENILAIAN di atas sudah 1NF, karena semua atributnya adalah bernilai atomik, dan tidak ada elemen data yang berulang.

- Relasi di atas sudah 2NF, karena • Sudah dalam bentuk 1NF, dan

• Setiap atribut yang bukan kunci bergantung secara fungsi pada primary key (id).

- Relasi di atas telah memenuhi kriteria 3NF, karena salah satu atau beberapa atribut non-primary key tidak saling memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut non-primary key lainnya, dengan kata lain semua atribut non-primary key dari relasi di atas hanya memiliki ketergantungan fungsional (Functional Depedency) terhadap primary key (id).

Struktur tabel/entitas/relasi PENILAIAN setelah uji normalisasi sampai ke bentuk normal ke-3 (3NF) adalah :

j. Uji normalisasi tabel Delegasi

Struktur tabel/entitas/relasi DELEGASI sebelum uji normalisasi dalam bentuk tidak normal adalah :

id staff, total, tgl

- Relasi atau tabel DELEGASI di atas sudah 1NF, karena semua atributnya adalah bernilai atomik, dan tidak ada elemen data yang berulang.

- Relasi di atas sudah 2NF, karena • Sudah dalam bentuk 1NF, dan

• Setiap atribut yang bukan kunci bergantung secara fungsi pada primary key (id ).

- Relasi di atas telah memenuhi kriteria 3NF, karena salah satu atau beberapa atribut non-primary key tidak saling memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut non-primary key lainnya, dengan kata lain semua atribut non-primary key dari relasi di atas hanya memiliki ketergantungan fungsional (Functional Depedency) terhadap primary key (id ).

Struktur tabel/entitas/relasi DELEGASI setelah uji normalisasi sampai ke bentuk normal ke-3 (3NF) adalah :

k. Uji normalisasi tabel Perusahaan

Struktur tabel/entitas/relasi PERUSAHAAN sebelum uji normalisasi dalam bentuk tidak normal adalah :

id nama, alamat, bidang, telp, fax, web, kontak, logo - Relasi atau tabel PERUSAHAAN di atas sudah 1NF, karena semua

atributnya adalah bernilai atomik, dan tidak ada elemen data yang berulang.

- Relasi di atas sudah 2NF, karena • Sudah dalam bentuk 1NF, dan

• Setiap atribut yang bukan kunci bergantung secara fungsi pada primary key (id).

- Relasi di atas telah memenuhi kriteria 3NF, karena salah satu atau beberapa atribut non-primary key tidak saling memiliki ketergantungan fungsional terhadap atribut non-primary key lainnya, dengan kata lain semua atribut non-primary key dari relasi di atas hanya memiliki ketergantungan fungsional (Functional Depedency) terhadap primary key (id).

Struktur tabel/entitas/relasi PERUSAHAAN setelah uji normalisasi sampai ke bentuk normal ke-3 (3NF) adalah :

Dokumen terkait