• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

4) Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya korelasi antarvariabel pengganggu pada periode tertentu dengan variabel pengganggu periode sebelumnya. Model regresi yang baik adalah non autokorelasi.

Untuk mendeteksi ada tidaknya masalah autokorelasi dapat dalam model regresi dengan cara membandingkan nilai DW statistik dan nilai DW tabel.

Tabel V. 11

Hasil Pengujian Autokorelasi

Model Durbin-Watson

1 1,830

Sumber: hasil olah data

Pada output di atas, diperoleh nilai Durbin-Watson sebesar 1,830 dengan jumlah variabel (k) =3 dan jumlah sampel (n) = 100. Berdasarkan uji di atas tampak bahwa nilai statistik Durbin-Watson sebesar 1,830 terletak diantara angka -2 dan 2 sehingga dapat disimpulkan bahwa model regresi linear berganda terbebas dari asumsi klasik autokorelasi.

d. Uji Regresi Linear Berganda

1) Adapun hasil regresi berganda menggunakan SPSS sebagai berikut:

Tabel 12. Hasil regresi berganda

Variabel beta T hitung Sig

(Constant) 4,686 2,279 0,025

Kualitas Pelayanan 0,499 5,866 0,000

Koleksi 0,229 2,675 0,009

Lingkungan FIsik 0,149 1,854 0,067

Sumber: hasil olah data

Dari tabel diatas dapat dirumuskan suatu persamaan regresi sebagai berikut:

2) Pengujian Hipotesis Simultan

Hipotesis pertama yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah kualitas pelayanan, koleksi dan lingkungan fisik secara simultan berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung perpustakaan. Pengujian hipotesis ini menggunakan uji F.

a) Rumusan hipotesis

H0 : Kualitas pelayanan, koleksi dan lingkungan fisik secara

simultan tidak berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung perpustakaan.

Ha : Kualitas pelayanan, koleksi dan lingkungan fisik secara

simultan berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung perpustakaan.

b) Kriteria Pengujian

Pengujian hipoteis menggunakan ketentuan sebagai berikut:

(1) Jika F hitung≥ F tabel maka hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima.

(2) Jika F hitung≤ F tabel maka hipotesis nol (H0) diterima dan hipotesis alternatif ditolak.

c) Hasil pengujian

Berdasarkan hasil perhitungan analisis regresi linear berganda menggunakan alat SPSS 11.5 for windows maka diperoleh data sebagai berikut:

Tabel 13. Regresi linear berganda

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. Regression 654,118 3 218,039 39,047 ,000(a) Residual 536,072 96 5,584 Total 1190,190 99

a Predictors: (Constant), total variabel 3, total variabel 1, total variabel 2 b Dependent Variable: total Y

sumber: hasil olah data

Dari tabel diatas diketahui bahwa Fhitung = 39,047 dan

Ftabel 2,699 pada sig 0,00. Nilai Fhitung> Ftabel, yakni 39,047 > 2,699.

Ho ditolak

Ho diterima

+ 2,699 Gambar V. 2 Kriteria Pengujian F

Dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima.

Kesimpulan dari pengujian ini adalah kualitas pelayanan (X1)

koleksi (X2) dan lingkungan fisik (X3) secara simultan berpengaruh

terhadap kepuasan pengunjung (Y).

3) Pengujian Hipotesis Parsial

Hipotesis kedua yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah kualitas pelayanan, koleksi dan lingkungan fisik secara

parsial berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung perpustakaan. Pengujian hipotesis menggunakan uji t.

a) Rumusan hipotesis

H0 : Kualitas pelayanan, koleksi dan lingkungan fisik secara parsial tidak berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung.

Ha : Kualitas pelayanan, koleksi dan lingkungan fisik secara parsial

berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung.

b) Kriteria pengujian

Pengujian hipotesis ini menggunakan uji t dengan ketentuan sebagai berikut:

1) Jika nilai thitung ≥ ttabel maka hipotesis nol (H0) ditolak dan

Hipotesis alternatif (Ha) diterima.

2) Jika nilai thitung ≤ ttabel maka hipotesis nol (H0) diterima dan Hipotesis alternatif (Ha)ditolak.

c) Hasil pengujian

Berdasarkan hasil pengujian regresi berganda dengan mengunakan program SPSSfor windows 11,5, diperoleh data berikut:

Tabel 14. Hasil uji regresi

Model Unstandardized Coefficients Standardize d Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 4,686 2,057 2,279 ,025 total variabel 1 ,498 ,085 ,499 5,866 ,000 total variabel 2 ,233 ,087 ,229 2,675 ,009 total variabel 3 ,187 ,101 ,149 1,854 ,067

a Dependent Variable: total Y

(1) Hasil analisis regresi Kualitas Pelayanan (X1)

Berdasarkan tabel diatas, maka diperoleh besarnya

signifikansi untuk kualitas pelayanan (X1) sebesar 0,000 dan t hitung

= 5,866. Maka thitung> t tabel, yaitu 5,866 > 1,984.

Gambar V. 2 Kriteria Pengujian X1

Dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan

dari pengujian ini adalah kualitas pelayanan (X1) berpengaruh

secara parsial terhadap kepuasan pengunjung perpustakaan (Y).

Setiap terjadi perubahan pada kualitas pelayanan maka kepuasan pengunjung akan mengalami perubahan. Ketika kualitas pelayanan mengalami peningkatan (perbaikan) maka kepuasan

Ho diterima

‐1,984  + 1,984

Ho ditolak 

pengunjung terhadap perpustakaan semakin meningkat. Indikator tangibles (penampilan fisik karyawan), reliability (kemampuan karyawan memberikan pelayanan), responsiveness (ketersediaan

karyawan), assurance (tingkat pengetahuan, kesantunan, dan

kemampuan karyawan), dan empathy (rasa kepedulian dan perhatian serius karyawan) yang makin baik akan meningkatkan kepuasan pengunjung yang pada akhirnya akan meningkatkan loyalitas pengunjung untuk kembali mengunjungi perpustakaan.

(2) Hasil analisis regresi Koleksi (X2)

Berdasarkan tabel diatas, maka diperoleh besarnya

signifikansi untuk koleksi (X1) sebesar 0,009 dan t hitung = 2,675

pada t tabel 1,984217, maka t hitung> t tabel, yakni 2,675>1,984.

Gambar V. 2 Kriteria Pengujian X2

Dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan

dari pengujian ini adalah koleksi (X2) berpengaruh secara parsial

terhadap kepuasan pengunjung perpustakaan (Y).

Perubahan yang terjadi pada variabel koleksi perpustakaan akan mengubah kepuasan pengunjung. Setiap terjadi perubahan

Ho diterima

‐1,984  + 1,984

Ho ditolak 

pada koleksi maka kepuasan pengunjung akan mengalami perubahan. Ketika koleksi mengalami peningkatan (perbaikan) maka kepuasan pengunjung terhadap perpustakaan semakin meningkat. Indikator kelengkapan koleksi, kondisi fisik koleksi, dan kemudahan pencarian koleksi yang semakin baik maka akan meningkatkan kepuasan pengunjung perpustakaan.

(3) Hasil analisis regresi Lingkungan Fisik (X3)

Berdasarkan tabel diatas, maka diperoleh besarnya

signifikansi untuk lingkungan fisik (X3) sebesar 0,067 dan t hitung

:1,854 pada t tabel 1,984217, maka t hitung< t tabel, yakni

1,854<1,984.

Gambar V. 2 Kriteria Pengujian X3

Dengan demikian H0 diterima dan Ha ditolak. Kesimpulan

dari pengujian ini adalan lingkungan fisik (X3) tidak berpengaruh

secara parsial terhadap kepuasan pengunjung perpustakaan (Y). Karena berdasarkan hasil analisis data bahwa variabel lingkungan fisiktidak berpengaruhterhadap peningkatan kepuasan pengunjung perpustakaan.

Hal ini menunjukkan bahwa peningkatan pada lingkungan fisiktidak akan mempengaruhi perubahan kepuasan pengunjung

Ho diterima

‐1,984  + 1,984

Ho ditolak 

perpustakaan. Ambient conditions, Spatial layout and funcionality dan Sign, symbol dan artifact tidak ada peranannya dalam mempengaruhi kepuasan pengunjung perpustakaan.

Dalam memutuskan untuk mengunjungi perpustakaan, pengunjung kurang mementingkan rasa kenyamanan terhadap lingkungan fisik perpustakaan. Hal ini disebabkan karena kondisi lingkungan fisik bukan menjadi hal utama yang menjadi tujuan pengunjung melakukan kunjungan ke perpustakaan, sehingga kondisi lingkungan fisik tidak mempengaruhi kepuasan pengunjung perpustakaan.

4) Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui

seberapa besar kualitas pelayanan (X1), koleksi (X2) dan

lingkungan fisik (X3) secara simultan berpengaruh terhadap

kepuasan pengunjung perpustakaan (Y). Hasil analisis dapat kita lihat pada tabel berikut.

Tabel V. 15 Hasil uji determinan

sumber: hasil olah data 2011

Berdasarkan analisis menggunakan program SPSS 11.5, diperoleh

R2 (R square) sebesar 0,550. Berarti 55% kepuasan pengunjung

Mode l R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Change Statistics Durbin-Watson R Square Change F Change df1 df2 Sig. F Change 1 ,741(a) ,550 ,536 2,36307 ,550 39,047 3 96 ,000 1,830

dipengaruhi oleh kualitas pelayanan (X1), koleksi (X2) dan lingkungan

fisik (X3). Sedangkan 45% dipengaruhi oleh variabel lain.

3. Pembahasan

Berdasarkan hasil olah data, dapat dirumuskan suatu persamaan regresi sebagai berikut:

Y = 4,686+ 0,499X1+ 0,229X2+ 0,149X3.

Dari persamaan regresi diatas, dapat disimpulkan bahwa koefisien

kualitas pelayanan (X1) sebesar 0,499, koleksi (X2) sebesar 0,229, dan

lingkungan fisik (X3) sebesar 0,149.

Uji F untuk mengetahui pengaruh secara simultan variabel

independen terhadap variabel dependen. Jika nilai Fhitung ≥ Ftabel maka

hipotesis nol (H0) ditolak dan Hipotesis alternatif (Ha) diterima. Jika nilai

F hitung ≤ F tabel maka hipotesis nol (H0) diterima dan Hipotesis alternatif

(Ha)ditolak. Dari data yang diperoleh menunjukkan bahwa F hitung sebesar

39,047 dan F tabel sebesar 2,699. Dapat disimpulkan bahwa F hitung> F tabel,

yang artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini membuktikan bahwa

kualitas pelayanan, koleksi dan lingkungan fisik secara simultan berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung perpustakaan.

Uji t untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan, koleksi dan lingkungan fisik terhadap kepuasan pengunjung perpustakaan. Jika nilai t

hitung≥ t tabel maka hipotesis nol (H0) ditolak dan Hipotesis alternatif (Ha)

Hipotesis alternatif (Ha)ditolak. Dari hasil analisis data, diperoleh hasil sebagai berikut:

a. Kualitas pelayanan (X1) t hitung nya sebesar 5,866 dan nilai sig sebesar

0,000. Itu artinya t hitung> t tabel, yakni sebesar 5,866>1,984. Dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan secara parsial berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung.

b. Koleksi (X2) t hitung nya sebesar 2,675 dan nilai sig sebesar 0,009. Itu

artinya t hitung> t tabel, yakni sebesar 2,675>1,984. Dapat disimpulkan bahwa koleksi secara parsial berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung.

c. Lingkungan fisik (X3) t hitung nya sebesar 1,854 dan nilai sig sebesar

0,067. Itu artinya t hitung< t tabel, yakni sebesar 1,854 <1,984. Dapat disimpulkan bahwa koleksi secara parsial tidak berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung.

Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui seberapa besar

kualitas pelayanan (X1), koleksi (X2) dan lingkungan fisik (X3) secara

simultan berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung perpustakaan (Y).

Dari hasil olah data diperoleh hasil R2 (R square) sebesar 0,550. Berarti

55% kepuasan pengunjung dipengaruhi oleh kualitas pelayanan (X1),

koleksi (X2) dan lingkungan fisik (X3). Sedangkan 45% dipengaruhi oleh

BAB VI

Dokumen terkait