• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Uji Validitas dan Reliabilitas

1. Uji F hitung

Uji F dilakukan untuk menguji apakah hambatan berpindah (switching

barrier) yang terdiri dari nilai-nilai ekonomis (X1), psikologis (X2), sosial (X3) , dan fungsional (X4) secara bersama-sama atau serentak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas pelanggan kartu simPATI Telkomsel pada siswa SMA

Fadhilah : Pengaruh Hambatan Berpindah (Switching Barrier) Terhadap Loyalitas Pelanggan Kartu Simpati Negeri 2 Medan. Model hipotesis yang digunakan dalam uji F ini adalah sebagai berikut:

1) Ho : b1,b2,b3,b4 = 0, artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas (nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, dan fungsional) terhadap variabel terikat (loyalitas pelanggan)

2) Ha : b1,b2,b3,b4 ≠ 0, artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas (nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, dan fungsional) terhadap variabel terikat (loyalitas pelanggan)

Nilai Fhitung akan dibandingkan dengan nilai Ftabel dengan tingkat kesalahan (α) = 5%, dan derajat kebebasan (df) = (n-k), (k-1) dengan kriteria uji :

Ho diterima jika Fhitung < Ftabel Ha diterima jika Fhitung > Ftabel

Nilai Fhitung diperoleh dengan menggunkan bantuan program SPSS versi 13,0 seperti terlihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 4.14 Hasil uji F hitung

ANOVAb Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 274.596 4 68.649 13.536 .000a Residual 598.445 118 5.072 Total 873.041 122

a Predictors:(Constant), nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, dan fungsional

b Dependent Variable: Loyalitas

Sumber : hasil pengolahan data primer dengan SPSS versi 13,0 (2008)

Tabel 4.14 hasil uji Fhitung, pada kolom kelima menunjukkan nilai Fhitung = 13,536. Nilai ini signifikan pada tingkat kesalahan (α ) = 5% dengan membandingkannya pada kolom Sig yang bernilai 0,000 yaitu lebih kecil dari tingkat

Fadhilah : Pengaruh Hambatan Berpindah (Switching Barrier) Terhadap Loyalitas Pelanggan Kartu Simpati kesalahan 0,05. pada derajat kebebasan (df) = (123-5),(5-1), nilai Ftabel = (5,30) = 2,46. Dengan kriteria uji hipotesis jika Fhitung > dari Ftabel yaitu 13.536 > 2,46 artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Maka diambil kesimpulan bahwa hambatan berpindah (switching barrier) yang terdiri dari nilai-nilai ekonomis (X1), psikologis (X2), sosial (X3), dan fungsional (X4) secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan kartu simPATI Telkomsel pada SMA Negeri 2 Medan. 2. Uji t hitung

Uji t dilakukan untuk menguji apakah hambatan berpindah (switching

barrier) yang terdiri dari variabel nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, dan

fungsional secara parsial atau masing-masing berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan kartu simPATI Telkomsel pada siswa SMA Negeri 2 Medan. Melalui pengujian ini akan diketahui variabel bebas yang paling dominan mempengaruhi varibel terikat.

Model hipotesis yang digunakan adalah:

1) Ho : b1,b2,b3,b4 = 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas (nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, dan fungsional) terhadap variabel terikat (loyalitas pelanggan)

2) Ha :b1,b2,b3,b4 ≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas (nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, dan fungsional) terhadap variabel terikat (loyalitas pelanggan)

Kriteria pengambilan keputusan:

Ho diterima jika t hitung < t tabel = 5% Ha diterima jika t hitung > t tabel = 5%

Fadhilah : Pengaruh Hambatan Berpindah (Switching Barrier) Terhadap Loyalitas Pelanggan Kartu Simpati Nilai t hitung akan dibandingkan dengan nilai t tabel dengan tingkat kesalahan (α) = 5% dan derajat kebebasan (df) = (123-5) maka diperoleh nilai t tabel = 0,025 (118) = 1,980. Nilai t diperoleh dengan bantuan program SPSS versi 13,0 seperti yang terlihat pada Tabel 4.15 di bawah ini :

Tabel 4.15 Hasil uji t hitung

Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 3.893 3.234 1.204 .231 Nilaiekonomis .369 .184 .155 2.009 .047 Psikologis .005 .099 .004 .047 .963 Sosial .041 .128 .025 .323 .747 Fungsional .579 .087 .515 6.631 .000

a Dependent Variable: Loyalitas

Sumber : hasil pengolahan data primer dengan SPSS versi 13,0 (2008)

Pada kolom kelima terlihat nilai t hitung untuk variabel nilai-nilai ekonomis (X1) adalah 2,009, untuk variabel psikologis (X2) adalah 0,047, untuk variabel sosial (X3) adalah 0,323, dan variabel fungsional (X4) adalah 6,631. Berdasarkan criteria uji hipotesis yaitu jika t hitung > t tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima, maka dapat disimpulkan :

a. Variabel nilai-nilai ekonomis (X1)

Nilai t hitung dari variabel nilai-nilai ekonomis (X1) adalah 2,009 > 1,980. Pada kolom Sig tingkat signifikansi untuk nilai-nilai ekonomis = 0,047 lebih kecil dari tingkat kesalahan 5%. Berdasarkan kriteria tersebut berarti nilai- nilai ekonomis (X1) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan kartu simPATI Telkomsel pada siswa SMA Negeri 2 Medan. Ini disebabkan produk yang ditawarkan oleh simPATI Telkomsel

Fadhilah : Pengaruh Hambatan Berpindah (Switching Barrier) Terhadap Loyalitas Pelanggan Kartu Simpati memberikan sejumlah manfaat/ keuntungan yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh pelanggan. Sehingga pelanggan enggan beralih pada kartu parabayar lain karena jika beralih maka akan kehilangan sejumlah manfaat tersebut. Berarti strategi penetapan harga yang efektif untuk menciptakan dan mempertahankan loyalitas pelanggan adalah dengan mengaitkan tarif pulsa yang murah atau harga yang dibayarkan oleh pelanggan dengan nilai yang mereka dapatkan.

b. Variabel Psikologis (X2)

Nilai t hitung dari variabel psikologis (X1) adalah 0,047 < 1,980. Pada kolom Sig tingkat signifikansi untuk psikologis = 0,963 lebih besar dari tingkat kesalahan 5%. Berdasarkan kriteria tersebut berarti variabel psikologis (X2) secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan kartu simPATI Telkomsel pada siswa SMA Negeri 2 Medan. Ini disebabkan saat ini semua operator seluler GSM selalu mengutamakan pelayanan dan kenyamanan bagi pelanggannya, sehingga pelanggan tidak perlu merasa khawatir dan cemas jika beralih menggunakan kartu prabayar lain.

c. Variabel sosial (X3)

Nilai t hitung dari variabel sosial (X3) adalah 0,323 < 1,980. Pada kolom Sig tingkat signifikansi untuk sosial = 0,747 lebih besar dari tingkat kesalahan 5%. Berdasarkan kriteria tersebut berarti variabel sosial (X3) secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan kartu simPATI Telkomsel pada siswa SMA Negeri 2 Medan. Kartu prabayar simPATI Telkomsel merupakan kartu prabayar yang paling diminati dan

Fadhilah : Pengaruh Hambatan Berpindah (Switching Barrier) Terhadap Loyalitas Pelanggan Kartu Simpati sudah terkenal tetapi dengan terciptanya citra tersebut belum memberikan dampak langsung terhadap loyalitas, mengingat bahwa variabel ini dampaknya tidak signifikan yang berarti tidak berpengaruh terhadap loyalitas pelanggan kartu simPATI Telkomsel.

d. Variabel fungsional (X4)

Nilai t hitung dari variabel fungsional (X4) adalah 6,631 < 1,980. Pada kolom Sig tingkat signifikansi untuk fungsional = 0,000 lebih kecil dari tingkat kesalahan 5%. Berdasarkan kriteria tersebut berarti variabel fungsional (X4) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan kartu simPATI Telkomsel pada siswa SMA Negeri 2 Medan. Ini disebabkan kartu prabayar simPATI Telkomsel mampu menjalankan fungsinya dengan baik sebagai kartu prabayar yaitu memberikan pelayanan kepada semua pelanggan dengan jaringan yang luas hingga menjangkau seluruh provinsi, kabupaten hingga pelosok kecamatan di Indonesia, sinyal yang kuat, kualitas suara yang jernih, pelayanan yang memuaskan, serta pelayanan operator call

center yang cepat tanggap dalam menyelesaikan keluhan pelanggan sehingga

terciptanya loyalitas pelanggan. 3. Koefisien Determinasi (R2)

Determinan digunakan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Jika determinan (R2) semakin besar atau mendekati satu, maka pengaruh variabel bebas (X1, X2, X3, X4) terhadap variabel terikat (Y) semakin kuat. Jika determinan (R2) semakin kecil atau mendekati nol, maka pengaruh variabel bebas (X1, X2, X3, X4) terhadap variabel terikat (Y) semakin lemah.

Fadhilah : Pengaruh Hambatan Berpindah (Switching Barrier) Terhadap Loyalitas Pelanggan Kartu Simpati Variables Entered/Removed(b) Model Variables Entered Variables Removed Method 1 Fungsional, sosial, nilaiekonomis, psikologis(a) . Enter

a All requested variables entered. b Dependent Variable: Loyalitas.

Sumber : hasil pengolahan data primer dengan SPSS versi 13,0 (2008)

Pada Tabel 4.16 Variables Entered/Removedkolom kedua variables entered Dinyatakan bahwa variable bebas yaitu nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, dan fungsional tidak ada yang dikeluarkan dari persamaan yang ditunjukkan dari kolom

variables removed yang kosong. Keempat variabel bebas dimasukkan dalam

persamaan yang ditunjukkan pada kolom keempat Enter. Setelah mengetahui bahwa seluruh variabel dimasukkan dalam anlisis persamaan maka dilakukan pengujian koefisien determinasi. Pengujian koefisien determinasi (R2) digunakan untuk mengukur sumbangan variabel bebas terhadap loyalitas pelanggan kartu simPATI Telkomsel pada siswa SMA Negeri 2 Medan.

Hasil pengujian koefisien determinasi dalam penelitian ini menggunakan bantuan SPSS 13,0 for windows seperti terlihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 4.17 Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .561(a) .315 .291 2.25201

a Predictors: (Constant), Fungsional, sosial, nilaiekonomis, psikologis

Fadhilah : Pengaruh Hambatan Berpindah (Switching Barrier) Terhadap Loyalitas Pelanggan Kartu Simpati Berdasarkan Tabel 4.17 dapat diketahui bahwa koefisien korelasi (R2) sebesar 0,561 menunjukkan adanya hubungan yang cukup kuat antara variabel nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, dan fungsional terhadap loyalitas pelanggan kartu simPATI Telkomsel pada siswa SMA Negeri 2 Medan.

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa nilai koefisien determinasi sebesar 0,315, hal ini menunjukkan bahwa 31,5% variabel loyalitas pelanggan dipengaruhi oleh hambatan berpindah (switching barrier) yang terdiri dari nilai-nilai ekonomis, psikologis, sosial, dan fungsional sedangkan sisanya sebesar 68,5% adalah merupakan pengaruh dari variabel bebas lain yang tidak diikutsertakan dalam penelitian ini.

BAB V

Dokumen terkait