• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Hipotesis Statistik

Dalam dokumen BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN (Halaman 31-36)

Berdasarkan uji t dapat disimpulkan bahwa variabel Program PR

(X) berpengaruh signifikan terhadap Citra Perusahaan (Y), hal ini karena

nilai signifikansi < 0,05.

Prosedur pengujian sebagai berikut:

1. Menentukan t hitung dan t table, berdasarkan tabel di atas diperoleh t

hitung sebesar 9,642 dan t table sebesar 1,662.

2. Dengan kriteria pengujian bila Ho diterima bila -t hitung -t tabel atau t hitung ≤ t table dan Ho ditolak bila -t hitung< -t tabel atau t hitung > t table. Maka nilai thitung > ttabel (9,642 > 1,662), maka Ho ditolak.

Gambar 4.2.6.1

Daerah Penentuan Ho

Pengaruh X Terhadap Y

- 1,998 + 1,988 5,522

Oleh karena nilai thitung > ttabel (9,642 > 1,662), maka Ho ditolak,

artinya bahwa Program PR Panfic Cares Blood Donation berpengaruh

Pada Citra Perusahaan PT Pan Pacific Insurance.

4.3. PEMBAHASAN

Berdasarkan penelitian dengan menyebar kuesioner kepada para nasabah

atau pelanggan yang mengikuti acara Panfic Cares Blood Donation sehingga

dapat diketahui adakah Pengaruh Program PR Panfic Cares Blood Donation

Terhadap Citra Perusahaan PT Pan Pacific Insurance.

Public relations merupakan sebuah fungsi manajemen untuk membangun

dan mempertahankan hubungan yang baik dan bermanfaat antara organisasi

dengan publik yang mempengaruhi kesuksesan atau kegagalan sebuah organisasi.

Salah satu cara untuk membangun atau mempertahan hubungan baik tersebut

adalah dengan merencanakan dan melaksanakan sebuah program kerja PR untuk

membangun citra perusahaan yang diharapkan.

Pada dasarnya tujuan umum dari program kerja dan berbagai aktivitas

Public Relations adalah cara untuk menciptakan hubungan harmonis antara

organisasi/perusahaan yang diwakilinya dengan publiknya atau stakeholder

sasaran khalayak yang terkait. Hasil yang diharapkan adalah terciptanya citra

positif bagi perusahaan.

Setiap organisasi atau perusahaan berlomba-lomba untuk menciptakan citra

kegiatan Public Relations yang dilakukan oleh perusahaan. Bentuk-bentuk

kegiatan Public Relations diantaranya adalah employee relations, human

relations, stakeholder relations, press relations, goverment relations, customer relations, community relations, supplier relations dan educational relations.

Dari berbagai macam bentuk-bentuk kegiatan Public Relations tersebut

yang terpenting adalah perencanaan sebuah program kerja yang matang. Karena

sebuah program kerja tidak akan menghasilkan hasil yang nyata jika tidak adanya

perencanaan program kerja yang baik dan matang. Perencanaan merupakan suatu

hal yang penting dalam pekerjaan Public Relations. Setiap Public Relatians harus

menentukan khalayak atau publik mana yang akan menjadi sasaran program kerja

Public Relations. Dengan menentukan sasaran yang jelas dan tepat maka tujuan,

strategi dan taktik yang dilaksanakan dapat mencapai hasil yang optimal.

Sebuah tujuan program harus dapat menjelaskan secara konkret teori kerja

apa yang mendukung terlaksananya program, biasanya dalam bentuk urutan sebab

akibat. Tujuan program itu sendiri harus mengemukakan hasil-hasil yang di

inginkan dan dalam urutan seperti apa, berlaku hingga kapan dan seberapa besar

hasil yang diinginkan sehingga tujuan program dapat tercapai.

Seperti halnya pemilihan waktu pelaksanaan acara yang tepat,

konten-konten informasi yang diberikan kepada target sasaran jelas, apa manfaat dari

program yang dijalankan berguna untuk lingkungan maupun bagi publik, adanya

evaluasi perbaikan pada setiap program yang dijalankan dan inovasi program

merupakan bagian dari perencanaan program PR. Perencanaan yang matang akan

Jika program yang direncanakan berjalan dengan baik dan mencapai target

sasaran yang diinginkan maka hal tersebut akan berpengaruh pada citra

perusahaan positif dimata publik. Citra dapat dibentuk berdasarkan suatu

penilaian, tanggapan, opini, kepercayaan publik, asosiasi atau simbol-simbol

tertentu terhadap suatu organisasi atau perusahaan. Citra perusahaan merupakan

suatu respon pelanggan atau nasabah kepada penawaran atau kegiatan yang

diberikan oleh perusahaan dan diartikan sebagai sebuah kepercayaan dan kesan

kepada suatu organisasi atau perusahaan.

Dengan terbentuknya citra yang baik dimata publik bisa dilihat dari

kepuasan pelanggan/nasabah terhadap program yang ditawarkan perusahaan

kepada pelanggan, kepuasan tersebut akan menciptakan rasa percaya dan loyalitas

pelanggan/nasabah kepada perusahaan, tanggung jawab sosial yang dilakukan

perusahaan akan menumbuhkan rasa empati publik pada perusahaan. Dengan

adanya hubungan baik tersebut maka citra positif akan terbentuk dengan

sendirinya.

Karena citra tidak datang dengan sendirinya, citra dibentuk oleh publik

dari upaya komunikasi dan keterbukaan perusahaan dalam usaha membangun

citra positif yang diharapkan. Citra adalah suatu respon konsumen terhadap suatu

penawaran yang diberikan perusahaan atau organisasi dan didefinisikan sebagai

suatu keyakinan, ide dan kesan publik pada suatu perusahaan atau organisai.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan peneliti, menunjukkan para

nasabah atau pelanggan PT Pan Pacific Insurance yang mengikuti acara Panfic

dilaksanakan, walaupun ada beberapa presentasi dalam kuesioner yang

menyatakan tidak setuju.

Hal tersebut dapat ditemukan melalui hasil perhitungan dengan bantuan

program SPSS versi 15 yang digunakan oleh peneliti dapat ditarik kesimpulan

dari penggunaan pengujian perhitungan Koefisien Regresi Linear yang didapatkan

nilai R (koefisien determinasi) menunjukan nilai sebesar 0,720. R Square sebesar

0,519 atau 51,9 %. Berdasarkan hasil perhitungan diatas dapat dilihat besarnya

pengaruh variabel Program PR (X) terhadap Citra Perusahaan (Y) adalah sebesar

51,9 %, Sedangkan sisanya 48,1 % dijelaskan oleh sebab-sebab atau

hubungan-hubungan lain yang dapat mempengaruhi citra perusahaan PT Pan Pacific

Insurance.

Jika dilihat dari hasil perhitungan maka signifikan sebesar 0,000 < 0,05

dan thitung (9,642) > ttabel (1,662), berdasarkan kriteria uji statistik maka Ho ditolak

dan Ha diterima. Hal ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan antara program

PR Panfic Cares Blood Donation terhadap citra perusahaan PT Pan Pacific

Insurance.

Dari hasil tersebut menunjukan bahwa program kerja yang dilaksanakan

oleh divisi PR PT Pan Pacific Insurance tepat dan menunjukan hasil yang

signifikan serta berpengaruh pada citra perusahaan yang positif.

Sesuai dengan tagline dari PT Pan Pacific yaitu Passion to Serve yang

berarrti keinginan untuk melayani, PT Pan Pacific juga berusaha untuk

mendekatkan diri kepada nasabah atau pelanggan agar perusahaan dapat terus

sebuah program PR yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada publik dan

menciptakan serta mempertahankan citra positif yang ada.

Sebuah citra akan terbentuk apabila perusahaan melakukan sebuah usaha

untuk lebih mendekatkan diri kepada publik, tidak hanya melalui sebuah

pelayanan atau pemasaran semata, ada faktor penting lain yang harus perusahaan

perhatikan salah satunya yaitu dengan adanya program kerja PR yang akan

membantu terciptanya citra positif perusahaan.

Dari hasil analisa diatas jelas bahwa sebuah Program PR yang baik dan

tepat sasaran yang dilaksanakan oleh divisi Public Relations akan berdampak

nyata bagi perusahaan terutama bagi citra perusahaan itu sendiri. Hal inipun

sesuai dengan konsep awal dari penelitian ini yaitu peneliti ingin mengukur

sejauh mana pengaruh dari program PR Panfic Cares Blood Donation terhadap

Dalam dokumen BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN (Halaman 31-36)

Dokumen terkait