• Tidak ada hasil yang ditemukan

LANDASAN TEOR

2. Citra Pemakai ( User Image )yaitu, sekumpulan asosiasi yang dipersepsikan konsumen terhadap pemakai yang menggunakan suatu barang atau jasa.

3.8 Analisis Data

3.8.3 Uji Signifikasi Bersama (Uji F)

Menurut Malhotra (2010), Uji F menunjukkan apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen. Pengujian keberartian koefisien regresi secara menyeluruh

menggunakan Uji F dengan derajat kebebasan (df) = n – k – 1, pada tingkat

kepercayaan 95% dan α = 0,05.

Kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut : 1. H0 ditolak dan Ha diterima, jika F hitung ≥ F tabel 2. H0 diterima dan Ha ditolak, jika F hitung ≤ F tabel 3.8.4 Uji Signifikasi Parsial (Uji t)

Menurut Malhotra (2010), tujuan Uji t adalah untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh variabel independen secara individual dalam menjelaskan variasi variabel dependen. Hipotesis nol (H0) yang akan diuji adalah uji parameter koefisien regresi (b1) sama dengan nol atau H0 = b1 = 0, artinya suatu variabel independen bukan merupakan penjelasan yang signifikan terhadap variabel dependen.

Hipotesis alternative (Ha) merupakan parameter suatu variabel yang lebih besar dari nol atau Ha = b1> 0, artinya suatu variabel independen merupakan penjelasan yang signifikan terhadap variabel dependen. Pengujian keberartian koefisien regresi secara menyeluruh menggunakan Uji t dengan menggunakan derajat kebebasan (df) = n – k

–1, pada tingkat kepercayaan 95% dan α = 0,05.

Kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut : 1. H0 ditolak dan Ha diterima, jika t hitung ≥ t tabel 2. H0 diterima dan Ha ditolak, jika t hitung ≤ t table

5.1 Kesimpulan

Citra Merek (Brand Image) adalah persepsi atau kesan tentang suatu merek yang direfleksikan oleh sekumpulan asosiasi yang menghubungkan pelanggan dengan merek dalam ingatannya, Hipotesis pada penelitian ini yang mengatakan dugaan

adanya “ Pengaruh Citra Merek dengan variabel Citra Perusahaan ( corporate image ) , Citra pemakai ( User Image ) dan Citra produk ( Produk Image ) terhadap loyalitas pelanggan produk indomie PT. Indofood CBP Sukses Makmur “ hal tersebutdi jelaskan pada :

1. Berdasarkan analisis statistik yang dilakukan penulis, Citra Merek dengan variabel

Citra Merek dengan variabel Citra Perusahaan ( corporate image ) , Citra pemakai ( User Image ) dan Citra produk ( Produk Image ) memiliki pengaruh terhadap loyalitas pelanggan produk indomie PT. Indofood di wilayah lampung sebesar R2 =

57,1%. dan sisanya 42,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Sementara nilai signifikansi 0.000 artinya bahwa Citra Merek (brand image ) berpengaruh secara signifikan karena nilainya di bawah 0.05. hasil tersebut membuktikan bahwa hipotesis pada penelitian ini yaitu Citra Merek dengan variabel Citra Perusahaan ( corporate image ) , Citra pemakai ( User Image ) dan Citra produk ( Produk Image ) berpengaruh terhadap loyalitas Pelanggan mie instan di provinsi lampung dapat diterima.

2. Secara parsial variabel Citra Perusahaan ( corporate image ) mempengaruhi loyalitas pelanggan sebesar 14,8 % dengan nilai signifikasi 0,73 yang artinya bahwa variabel citra perusahan tidak berpengaruh secara signifikan karena nilainya diatas 0,05, dan pada indikator Personality sekor rata-rata responden menjawab sekor 4 sekor tersebut sudah sangat baik, pada indikator Reputation hal yang sama rata-rata responden menjawab sekor 4 sekor tersebut sudah sangat baik

sedangkan pada indikator Value rata-rata responden menjawab sekor 3 dengan jumlah 60 responden menjawab netral dengan skor 3 selanjutnya pada indikator Corporate Identity rata-rata responden menjawab sekor 4 sekor tersebut sudah sangat baik.

3. Untuk variabel Citra pemakai ( User Image ) mempengaruhi loyalitas pelanggan sebesar 47,3% dengan nilai signifikasi 0.000yang berarti bahwa variabel citra pemakai berpengaruh secara siknifikan karena nilai nya dibawah 0,05. Dan pada indikator Gaya hidup rata-rata responden menjawab jengan sekor 4 yang berarti setuju hal ini tentunya sangat baik, 3 Temuan yang menjadi pertimbangan peneliti adalah adanya skor 3 ( netral ) dan 4 (tidak setuju) pada indikator gaya hidup terutama pada petanyaan indomie sebagai alternatif makanan pokok, tidak demikian juga dengan indikator Prestise responden memberikan rata-rata jawaban netral dengan Skor 3 tapi hal ini berdampak positif karena di indikasi bahwa produk idomie bukan produk mie instan yang mahal, pda indikator kepercayan dan kenyamanan sekor yang diberikan responden rata-rata 4 hal ini tentunya sangat baik dan perlu di jaga.

4. Untuk variabel Citra produk ( Produk Image ) mempengaruhi loyalitas pelanggan sebesar 25,2% dengan nilai signifikasi 0.005 yang berarti bahwa variabel citra produk berpengaruh secara siknifikan karena nilai nya dibawah 0,05. Sedangkan pda indikator Produk, Elemen atau Identitas produk, Pengemasa dan Orang-orang (Masyarakat) semua responden memberikan skorrata-rata 4 nilai ini tetunya sangat baik bagi PT. Indofood.

5. Jadi dari hasil analisis tersebut dapat diketahui bahwa pengaruh perbesar yang mempengaruhi loyalitas pelanggan ada pada variabel citra pemakai denga nilai 47,3% dengan nilai signifikasi sebesar 0.000. pada indikator pengemasan total jawaban rata-rata setuju dengan skor 4 tetapi yang menjadi perhatian adalah jawaban terbayak ada pada pertayan netral dengan skor 3.

6. Selama ini produk indomie di kenal sebagai produk yang mahal di kalangan pecinta mie instan karena harga indomie lebih mahal di bandingkan dengan mie instan lainya tetapi dari hasil penelitian ini ternyata pendapat itu tidak benar hal ini dapat dibuktikan bahwa pada indikator Prestise dimana rata-rata responden membeikan skor 3 ( Netral ) dimana diambil kesimpulan bahwa pelanggan tidak menganggap bahwa produk indomie produk yang mahal.

5.2. Saran

Dari hasil analisis data dan pembahasan, maka perlu peneliti sampaikan saran-saran sebagai berikut:

1. Secara umum PT. Indofood hendaknya lebih memperhatikan citra merek kareana pengaruh citra merek (brand Images) dengan variabel citra perusahan (Corporate Images), citra produk (Product Images), citra pemakai (User Images) Dalam mengkonsumsi produk mie instant Indomie sebagai indikataor utama yang mempengaruhi terbentuknya loyalitas dalam diri konsumen sebesar 57,1%. (R2) sehingga bila indofood menfokuskan diri untuk meningkatkanya variabel citra perusahan (Corporate Images), citra produk (Product Images), citra pemakai (User Images) akan menambah loyalitas pelanggan yang selama ini masih belum loyal dan kemungkinan akan menigkatkan volume penjualan.

2. Variabel Citra Perusahaan ( corporate image ) berpengaruh tidak signifikan dan negatif terhadap loyalitas pelanggan produk indomie PT. Indofood Khususnya untuk indikator Value yang mendapatkan rata-rata skor 3 dan Pada indikator Personality ada beberapa responden mnjawab dengan skor 3 atau netral berarti ada beberapa responden masih meragukan mutu & kehalalan Produk dari Indofood sehingga dirasa manajemen PT. Indofood CBP Sukses Makmur cabang lampung perlu meningkatkan strategi-strategi baru yang berkaitan dengan variabel citra perusahan diantaranya dengan memperbayak frekuensi program- program hadiah yang langsung dirasakan oleh konsumen dengan hadiah-hadiah yang lebih menarik, dan juga hendaknya manajemen PT Indofood memberikan

space / ruang untuk sosialisasi bahwa produk indofood halal dan bermutudi dalam semua event- event yang di jalankan oleh PT. Indofood cabang Lampung

3. Variabel Citra pemakai ( User Image ) berpengaruh signifikan dan positif terhadap loyalitas pelanggan produk indomie PT. Indofood serta paling dominan diantara variabel dari citra merek yang lain sehingga pihak manajemen diharapkan selalu menjaga kepuasan pelanggan dan mempertahankan kepercayan serta kenyamanan pelanggan yang telah dibagung selama ini diantaranya memperluas jaringan distribusi sehinggan pelanggan atau konsumen produk indomie dapat dengan mudah medapatkan indomie. Untuk temuan skor 3 ( netral ) dan 4 (tidak setuju) pada indikator gaya hidup terutama paka pertanyaan indomie sebagai alternatif makanan pokok Dalam hal ini pihak indofood akan lebih memberikan education ke konsumen tentang cara pengolahan indomie pada saat promosi serta acara yang melibatkan team Indofood.

4. Variabel Citra produk ( Produk Image ) berpengaruh signifikan dan positif terhadap loyalitas pelanggan produk indomie PT. Indofood diharapkan pihak manajemen PT. Indofood CBP Sukses Makmur selalu mepehatikan produknya dengan Quality Control yang ketat sebelum produk sampai di tangan konsumen, dan membuat variasi produk yang beragam baik rasa maupun kemasan yang lebih menarik sehingga membuat konsumen selalu penasran dan ingin mencoba produk yang di keluarkan oleh PT. Indofood CBP Sukses Makmur. pada indikator pengemasan adanya jawban dengan skor 3 ( Netral ) yang terbayak hal ini mengindikasi bahwa kemasan produk indomie yang selama ini beredar di masyarakat terindikasi tidak menarik lagi diharapkan PT. Indofood CBP Sukses Makmur akan mencoba membuat kemasan dengan lebih menrik lagi.

Aprizal, H. (2012), Analisis Efektifitas Segmentasi Pasar Terhadap Peningkatan Volume Penjualan Pada PT. Semen Tonasa, Sripsi Sarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanuddin.

Andriansyah. (2013), Pengaruh Customer Value Terhadap Loyalitas Pelanggan Simpati Di Graha Pari TELKOMSEL Bandar Lampung, Tesis Pascasarjana Fakultas Ekonomi Universitas Lampung (tidak dipublikasikan)

Badan Pusat Statistik (2012), Jumlah Penduduk Provinsi Lampung Menurut

Kabupaten/Kota 2007-2012, Lampung. Badan Pusat Statistik http://lampung.bps.go.id/?r=tabelStatistik/tampil&id

Beydha, I. and K.P. Adila (2013), Makna Slogan You C1000 Terhadap Citra Produk, pp. 1-17.

Cholifah, F (2010), Strategi Brand Image KPR Gria mandiri dan pengaruhnya

terhadap Keputusan Konsumen Mengunakan kredit konsumtif, Tesis Pascasarjana Fakultas Ekonomi Universitas Lampung (tidak dipublikasikan)

Dewi, N.K.,et al. (2012),” Pengaruh Iklan, Citra Merek, Dan Kepuasan Konsumen

Terhadap Loyalitas Konsumen dalam Mengunakan Vaseline Hand And Body

Lotion di Kota Padang,” Fakultas Ekonomi Tamansiswa, Padang Jurnal Manajemen dan Kewiirausahaan, Vol 3, No 2, Mei, h. 11-29

Griffin, J. (2002), Customer Loyalty How to Earn it, How to Keep it, Kentucky:McGraw-Hill.

Huda, N. (2012), Pengaruh Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian Motor Scuter Matic Yamaha di Makasar, Skripsi Sarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanuddin.

Jatmiko, I. (2011), Kajian Citra Perusahaan Melalui Kegiatan Corporate Social Responsibility Pada Bank “X”, Skripsi Sarjana Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor.

Kotler, P. and K.L. Keller (2009), Marketing Management, ed 13. NJ: Pearson Education, Inc.

Mursadi, M. (2010), Manajemen Pemasaran, Cetakan keenam. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara

Pramudyo, A. (2012),” Pengaruh Citra Merek Terhadap Loyalitas Melalui Kepuasan Sebagai Intervening,” Kelola AMA “YPK” Yogyakarta, JBMA, Vol 1, No 1, Agustus, h.1-16

Seluler, Skripsi Sarjana Fakultas Psikologis Universitas Diponegoro.

Robert, K.,et al (2003), Measuring the quality of relationship in consumer services.An emprical study, European Journal of Marketing, Vol. 37, No.1/2

Seguro, W. (2008), “ Pengaruh Persepsi Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan dan Loyalitas Pelanggan,” Jurnal Ekonomi Bisnis, Vol 13, No 3, Desember, h.178- 188.

Sugiharti. (2012),” Membangun Citra Merek yang Positif Dalam Rangka

Menciptakan Kepuasan dan Kesetian Pelanggan,” Sekolah Tinggi Ilmu

Ekonomi (STIE) Total Win JBMA, Vol 1, No 1, Juli, h.54-64

Sugiyono. (2012), Metode Penelitian Bisnis, Cetakan ke 16. Bandung: Penerbit Alfabeta

Tjiptono, F.(2005), Brand Management & Strategy, Cetakan 1, Yogyakarta: Penerbit Andi Offset

Tjiptono, F. (2011), Manajemen dan Strategi Merek, Seri Manajemen Merek 01. Yogyakarta: Penerbit Andi Offset

Dokumen terkait