BAB III METODE PENELITIAN
3.7. Uji Validitas dan Reliabilitas
Untuk memperoleh hasil penelitian yang baik, maka kuisioner yang dijadikan sebagai instrument pengumpulan data harus diuji terlebih dahulu tentang validitas dan reliabilitasnya.
Validitas menunjuk kepada sejauhmana alat pengukur itu dapat melakukan fungsinya mengukur dengan cermat dan tepat sesuai yang diharapkan. Suatu skala pengukuran disebut valid bila ia melakukan apa yang seharusnya dilakukan dan mengukur apa yang seharusnya diukur. Bila skala pengukuran tidak valid maka ia tidak bermanfaat bagi peneliti karena tidak mengukur atau melakukan apa yang seharusnya ia lakukan. (Kuncoro, 2009). Reliabilitas menunjukkan sejauh mana suatu hasil pengukuran relatif konsisten apabila pengukuran diulang dua kali atau lebih.
Pengujian validitas dilakukan untuk mengetahui tingkat validitas suatu alat ukur, semakin tinggi tingkat validitasnya maka alat ukur tersebut semakin menunjukkan semakin mengenai sasarannya, atau semakin menunjukkan apa yang seharusnya diukur. Pengujan ini akan dilakukan kepada 30 orang mahasiswa di Akademi Manajemen Informatika Komputer MBP Medan.
Validitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah validitas konstruk. Validitas konstruk adalah kerangka dari suatu konsep. Dengan diketahuinya kerangka tersebut, seorang peneliti dapat menyusun tolok ukur operasional konsep tersebut (Umar, 2003).
Teknik pengujian validitas dengan menggunakan tingkat signifikan 10% untuk mengetahui keeratan antara variabel bebas dengan variabel terikat dengan cara mengkorelasikan antara skor ítem pertanyaan terhadap skor total. Menurut Sugiyono (2008) bahwa “Jika nilai validitas Corrected Item Total Correlation
setiap pertanyaan lebih besar dari 0.30 maka butir pertanyaan dianggap sudah valid”, selain itu dapat juga kita lihat dari nilai signifikansi (1-tailed) yang berada dibawah α sebesar 10% maka butir pertanyaan tersebut dianggap sudah valid.
Langkah-langkah yang ditempuh untuk menguji validitas konstruk sebagai berikut :
1. Mendefinisikan secara operasional suatu konsep yang akan diukur. Konsep yang diukur hendaknya dijabarkan terlebih dahulu sehingga operasionalnya dapat dilakukan.
2. Melakukan uji coba pengukuran pada sejumlah responden (mahasiswa). Mahasiswa diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada. Jumlah mahasiswa untuk uji coba minimal 30 orang agar distribusi skor (nilai) akan lebih mendekati kurva normal.
4. Nilai korelasi antara data pada masing-masing persyaratan dengan skor total dihitung memakai rumus teknik korelasi Product Moment yang rumusnya sebagai berikut :
Dimana :
rxy = korelasi momen tangkar n = cacah subjek uji coba
Σ
X = jumlah X (skor butir)Σ
X
2 = jumlah X kuadratΣ
Y = jumlah Y (skor faktor)Σ
Y2 = jumlah Y kuadratΣ
XY = jumlah perkalian X dan YUntuk menguji reliabilitas kuisioner digunakan Alpha Cronbach
(Sunyoto, 2009). Rumus Alpha digunakan untuk mencari reliabilitas instrument yang skornya buka 1 dan 0. Jika nilai Alpha Cronbach mendekati 1, ini menunjukkan bahwa pengukuran yang digunakan reliabel atau handal atau jawaban mahasiswa akan cenderung sama walaupun diberikan kepada responden lainnya dalam bentuk pertanyaan yang berbeda.
Alpha Cronbach dihitung dengan menggunakan rumus :
Jumlah varian tiap butir dicari terlebih dahulu dengan cara mencari nilai varian tiap butir, kemudian dijumlahkan. Rumus varian yang digunakan adalah :
Dimana :
n = jumlah responden (mahasiswa)
Tabel 3.5 Uji Validitas
Corrected Item-Total Correlation Keterangan Program studi terakreditasi .639 Valid Mutu pendidikan .653 Valid Jalur pendidikan Politeknik .536 Valid Program studi bervariasi .391 Valid Kunjungan ke industri .653 Valid Uang kuliah murah .352 Valid Proses pembayaran uang kuliah .400 Valid Potongan uang kuliah .543 Valid
Uang ujian .814 Valid
Uang diktat/ buku .757 Valid
Pungutan liar .386 Valid
Syarat pembayaran .810 Valid Informasi melalui surat kabar .639 Valid Informasi melalui radio .888 Valid Informasi melalui televisi .613 Valid Pemasangan spanduk .529 Valid Pameran pendidikan .818 Valid
Brosur .538 Valid
Kunjungan ke sekolah .785 Valid Lokasi strategis .480 Valid Dekat pusat perbelanjaan .676 Valid Dekat perguruan tinggi lain .808 Valid Dekat pemukiman masyarakat .583 Valid Dosen memiliki kompetensi .786 Valid Dosen menguasai materi .871 Valid Dosen memiliki keperdulian tinggi .801 Valid Manajemen yang profesional .527 Valid Staf pegawai memberi pelayanan .714 Valid Perkuliahan berjalan lancar .595 Valid Dosen mengajar tepat waktu .579 Valid Prosedur penerimaan mahasiswa .452 Valid Tempat pendaftaran .721 Valid Proses testing .772 Valid Pendaftaran ulang .770 Valid Pelayanan pegawai .663 Valid Penerimaan pihak manajemen .503 Valid Pelayanan dosen .722 Valid Fasilitas gedung .753 Valid Laboratorium yang lengkap .817 Valid Area parkir yang luas dan aman .553 Valid
Ruang kuliah .664 Valid
Buku-buku terbaru .745 Valid Kantin yang nyaman .589 Valid Percaya atas informasi yang diberikan .725 Valid Prodi yang ditawarkan sesuai .622 Valid Kenyakinan atas ilmu yang diberikan .386 Valid Kenyakinan setelah tamat .634 Valid Lebih memilih Politeknik MBP .673 Valid Aktif mencari informasi PT lain .312 Valid Teliti dengan penawaran .560 Valid Keputusan memilih .849 Valid Tidak menyesal memilih .700 Valid Sumber : Hasil Penelitian, 2011 (data diolah)
3.7.2. Pengujian Reliabilitas
Data diperoleh harus menunjukkan hasil yang stabil dan konsisten bila dilakukan pengukuran kembali terhadap objek yang sama. Untuk mengetahui konsistensi dari data dilakukan dengan uji reliabilitas konsistensi internal (Sugiyono 2008).
Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Pengujian reliabilitas instrument dalam penelitian ini dilakukan atau dianalisis dengan teknik Cronbach Alpha (α). Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan niai Cronbach Alpha > 0.60 (Ghozali, 2005).
Menurut Ghozali (2005), ”Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesiner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Pengukuran reliabilitas dapat dilakukan dengn dua cara yaitu, yaitu; 1) Repeated Measure atau pengukuran ulang; 2) One Shot atau pengukuran sekali saja”.
Tabel 3.6 Uji Reliabilitas Variabel Cronbach's Alpha N of Items Kesimpulan Produk .719 5 Reliabel Harga .731 7 Reliabel Promosi .772 7 Reliabel Tempat .728 4 Reliabel Orang .792 5 Reliabel Proses .759 6 Reliabel Pelayanan .764 9 Reliabel Sikap .717 4 Reliabel Keputusan Memilih .745 5 Reliabel Sumber : Hasil Penelitian 2011, (data diolah)