• Tidak ada hasil yang ditemukan

2. Unit Kerja UKA/UKP 3. Wakil Rektor Terkait 4. Organisasi Kemahasiswaan II. TUJUAN

Tujuan SOP ini adalah menetapkan standar tentang penerbitan surat dinas dari Rektor ITB yang ditujukan kepada pejabat negara, seperti : Presiden, Menteri, Gubernur, Walikota/Bupati atau pejabat lainnya yang setara dengan jabatan-jabatan tersebut, atas permintaan dari unit kerja UKA/UKP dan Organisasi Kemahasiswaan di ITB dalam rangka pelaksanaan kegiatan.

III. REFERENSI

Keputusan Rektor ITB, Nomor : 017/SK/K01/OT/2011, tentang Tata Persuratan di Lingkungan Institut Teknologi Bandung.

IV. PENGERTIAN

1. Surat Rektor adalah surat dinas yang ditandatangani oleh Rektor ITB yang ditujukan kepada pejabat pemerintah maupun non pemerintah, atas permintaan UKA/UKP dan Organisasi Kemahasiswaan dalam rangka mendukung pelaksanaan kegiatan unit tersebut.

2. Pejabat lainnya yang setara adalah pimpinan tertinggi (Presiden Direktur, Direktur Utama, Komisaris, Ketua Umum) dari perusahaan swasta maupun perusahaan pemerintah (BUMN dan BUMD).

4

Standard Operating Prosedure (SOP)

JUDUL : PENERBITAN SURAT REKTOR ITB KE PEJABAT NEGARA (PRESIDEN, MENTERI,

Berlaku TMT : 12 November 2014 Halaman : 4 dari 5

V. PROSEDUR

1. Unit kerja UKA/UKP atau Organisasi Kemahasiswaan mengajukan permohonan penerbitan Surat Rektor melalui Pimpinan Unit Kerja di atasnya :

a. UKA melalui Dekan Fakultas/Sekolah;

b. UKP melalui Pimpinan UKP/Wakil Rektor terkait;

c. Organisasi Kemahasiswaan melalui Lembaga Kemahasiswaan/WRAM

2. Setelah menyetujui kegiatan yang akan dilakukan, selanjutnya pimpinan unit kerja sebagaimana tersebut pada butir 1, mengajukan surat permohonan kepada Rektor ITB. Surat memuat tentang : maksud dan tujuan, bentuk kegiatan, dan jadwal), dengan dilampiri Proposal Kegiatan.

3. Jika Rektor ITB menyetujui maka Rektor akan mendisposisikannya kepada Wakil Rektor Bidang Komunikasi, Kemitraan dan Alumni (WRKMA) untuk menindaklanjuti. Namun jika Rektor tidak menyetujuinya, maka Rektor melalui WRKMA akan mengkoordinasikannya kepada pemohon.

4. Dratf surat dibuat oleh Direktur Administrasi Umum dan Hukum, kemudian disampaikan ke WRKMA) untuk mendapatkan koreksi seperlunya.

5. Selanjutnya draf surat yang sudah disetujui oleh WRKMA, akan disampaikan kepada Rektor untuk ditandatangani.

6. Setelah surat ditandatangani oleh Rektor, diserahkan ke Direktorat Administrasi Umum dan Hukum untuk ditindaklanjuti. Surat asli akan diserahkan kepada pemohon untuk disampaikan kepada alamat surat yang dituju, sedangkan tembusan akan didistribusikan melalui Direktorat Administrasi Umum dan Hukum

7. Selesai.

VI. INDIKATOR KEBERHASILAN

1. Pemantauan surat-surat yang dikeluarkan oleh Rektor menjadi lebih mudah.

2. Setiap kegiatan yang berskala besar yang dilaksanakan oleh ITB, baik di laksanakan di dalam maupun di luar kampus dapat terpantau dan tercatat secara jelas.

VII. LAMPIRAN

Diagram alir proses penerbitan surat Rektor ITB ke Pejabat Negara.

Lampiran SOP

Nomor : 001 /I1.B05.1/SOP/2014, Tanggal : 12 November 2014 Halaman : 5 dari 5

DIAGRAM ALIR PROSES PENERBITAN SURAT REKTOR ITB KE PEJABAT NEGARA (PRESIDEN, MENTERI, GUBERNUR, WALIKOTA/BUPATI, PEJABAT LAIN YANG SETARA DAN MITRA KERJA ITB LAINNYA)

NO PROSEDUR UNIT KERJA TERKAIT

UKA/UKP ORG MHS DEKAN TERKAIT

LK W.R

TERKAIT REKTOR WRKMA DIT-AUH 1

2

3

4

5

Unit kerja UKA, UKP, dan Organisasi Kemahasiswaan mengajukan permohonan penerbitan Surat Rektor Dinas, dengan ketentuan sebagai berikut :

1.a. UKA (Prodi, KK, Lab, dll.) melalui Dekan terkait 1.b. Organisasi Kemahasiswaan melalui Lembaga

Kemahasiswaan (LK)

1.c. UKP (Dit, Lembaga, UPT) melalui Wakil Rektor terkait

Jika Rektor ITB menyetujuinya, maka Rektor akan mendisposisikan surat permohonan tersebut kepada Wakil Rektor Bidang Komunikasi, Kemitraan dan Alumni (WKMA) untuk ditindaklanjuti.

Wakil Rektor Bidang Komunikasi, Kemitraan dan Alumni (WKMA) membuat draft surat untuk ditandatangi Rektor.

Direktorat Administrasi Umum dan Hukum bertugas : 4.a. Menyerahkan surat asli kepada pemohon

4.b. Mendistribusikan ke masing-masing tembusan Selesai.

Standard Operating Procedure (SOP)

PENERBITAN KODIFIKASI PERSURATAN UNIT KERJA DI LINGKUNGAN ITB

No. 002/I1.B05.1/SOP/2014

Kantor Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi Institut Teknologi Bandung

2014

Standard Operating Prosedure (SOP)

JUDUL : PENERBITAN KODIFIKASI PERSURATAN UNIT KERJA DI LINGKUNGAN ITB

Nomor : 002/I1.B05.1/SOP/2014 Revisi ke : 4

Berlaku TMT : 12 November 2014 Halaman : 1 dari 25

LEMBAR PENGESAHAN

2

Standard Operating Prosedure (SOP)

JUDUL : PENERBITAN KODIFIKASI PERSURATAN UNIT KERJA DI LINGKUNGAN ITB

Nomor : 002/I1.B05.1/SOP/2014 Revisi ke : 4

Berlaku TMT : 12 November 2014 Halaman : 2 dari 25

DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan ... 1

Daftar isi ... 2

I. Unit Kerja Terkait ... 3

II. Tujuan ... 3

III. Referensi ... 3

IV. Pengertian ... 3

V. Prosedur ... 4

VI. Indikator Keberhasilan ... 4

VII. Lampiran ... 4

Standard Operating Prosedure (SOP)

JUDUL : PENERBITAN KODIFIKASI PERSURATAN UNIT KERJA DI LINGKUNGAN ITB.

Nomor : 002/I1.B05.1/SOP/2014 Revisi ke : 4

Berlaku TMT : 12 November 2014 Halaman : 3 dari 25

I. UNIT KERJA TERKAIT

1. Direktorat Administrasi Umum dan Hukum

2. Unit Kerja UKA/UKP atau Unit Kerja Lainnya yang dibentuk atas dasar kebutuhan ITB.

3. Wakil Rektor Bidang Komunikasi, Kemitraan dan Alumni II. TUJUAN

Tujuan SOP ini adalah untuk membuat standar baku tata persuratan yang diberlakukan di Unit Kerja di lingkungan ITB disesuaikan dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI, Nomor : 42 Tahun 2006, yang meliputi : Kode Unit Kerja, Kode Klasifikasi Perihal, Kop Surat Dinas, Lambang ITB, dan Cap Dinas ITB.

III. REFERENSI

1. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI, Nomor : 42 Tahun 2006, tentang Pedoman Tata Perpersuratanan di Lingkungan Departemen Pendidikan Nasional RI.

2. Keputusan Rektor ITB, Nomor : 017/SK/K01/OT/2011, tentang Tata Persuratan di Lingkungan Institut Teknologi Bandung.

IV. PENGERTIAN 1. PENGERTIAN

a. Kodifikasi persuratan dapat didefinisikan sebagai tata persuratan yang digunakan sebagai standar baku di Unit Kerja di lingkungan ITB, dan ditetapkan melalui Keputusan Rektor ITB, Nomor : 017/SK/K01/OT/2011, yang mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI, Nomor : 42 Tahun 2006, tentang Pedoman Tata Persuratan di Lingkungan Departemen Pendidikan Nasional RI.

b. Unit Kerja Terkait, unit kerja UKA dan UKP atau Unit Kerja yang dibentuk berdasarkan kebutuhan ITB yang telah ditetapkan melalui Peraturan Rektor ITB, dan memerlukan kodifikasi persuratan resmi dari ITB untuk keperluan korespondensi dengan pihak internal maupun eksternal.

c. Kode Unit Kerja adalah sebuah kode tertentu yang menunjukkan nama perguruan tinggi dan Unit Kerja di ITB. Contoh : I1.B, artinya huruf capital i (I) dan angka 1 menunjukkan ITB dan huruf B adalah kode Unit Kerja Kantor Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, dst. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Keputusan Rektor ITB, Nomor : 017/SK/K01/OT/2011, tentang Tata Persuratan di Lingkungan Institut Teknologi Bandung.

d. Kode Klasifikasi Perihal, adalah sebuah kode tertentu yang digunakan untuk memberikan Kode Klasifikasi Perihal. Contoh : Perihal Kemahasiswaan dengan kode KM, dst.

4

Standard Operating Prosedure (SOP)

JUDUL : PENERBITAN KODIFIKASI PERSURATAN UNIT KERJA DI LINGKUNGAN ITB

Nomor : 002/I1.B05.1/SOP/2014 Revisi ke : 4

Berlaku TMT : 12 November 2014 Halaman : 4 dari 25

V. PROSEDUR

1. Pimpinan Unit Kerja mengajukan permohonan kode persuratan ke Wakil Rektor Bidang Komunikasi, Kemitraan dan Alumni (WRKMA).

2. WRKMA mendisposisikan ke Direktur Administrasi Umum dan Hukum (Dir AUH), untuk menindaklanjuti permohonan tersebut.

3. Dit. AUH melakukan kajian hal-hal yang berkaitan dengan eksistensi dan kelayakan Unit Kerja (meliputi unsur-unsur keabsahan Unit Kerja, tingkat urgensi dan kepentingan ITB, dan struktur organisasi).

4. Jika tidak memenuhi unsur-unsur yang diperlukan, Dir AUH akan mengkoordinasikannya ke Unit Kerja pemohon.

5. Jika telah memenuhi unsur-unsur yang telah disebutkan pada butir 3, maka Dir AUH merekomendasikan kepada Kepala Sub Direktorat Tata Kelola Adminstrasi dan Kearsipan untuk membuat draf Surat Keputusan (SK) tentang Kode Persuratan.

6. Draf SK yang telah selesai dibuat, di periksa oleh Dir. AUH, selanjutnya Dir. AUH memberikan paraf.

7. Draf SK yang sudah diparaf oleh Dir. AUH diserahkan kepada WRKMA. Jika ada koreksi dari WRKMA draft dikembalikan ke Dir. AUH untuk diperbaiki, namun jika dinilai sudah cukup dan tidak ada koreksi, maka SK ditanda tangan oleh WRKMA.

8. SK yang sudah ditandatangani selanjutnya diserahkan ke pemohon dan foto kopi SK diedarkan ke seluruh Unit Kerja yang ada di ITB.

VI. INDIKATOR KEBERHASILAN

1. Ketertiban Unit Kerja di lingkungan ITB dalam penggunaan Kode Tata Persuratan yang berlaku di ITB.

2. ITB secara konsekuen telah mengimplementasikan dan menjalankan peraturan yang telah dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

VII. LAMPIRAN

1. Diagram alir proses penerbitan kodifikasi persuratan

2. Keputusan Rektor Nomor : 017/SK/K01/OT/2011, tentang Tata Persuratan di ITB

Lampiran 1 SOP

Nomor : 002/I1.B05.1/SOP/2014, Tanggal : 12 November 2014 Halaman : 5 dari 25

DIAGRAM ALIR PROSES PENERBITAN KODIFIKASI PERSURATAN

NO PROSEDUR

Pimpinan Unit Kerja mengajukan permohonan kode perpersuratanan ke Wakil Rektor Bidang Komunikasi, Kemitraan dan Alumni (WRKMA).

WRKMA mendisposisikan ke Direktur Administrasi Umum dan Hukum (Dir. AUH), untuk menindaklanjuti permohonan tersebut.

Dir. AUH melakukan kajian hal-hal yang berkaitan dengan eksistensi dan kelayakan Unit Kerja (meliputi unsur-unsur keabsahan Unit Kerja, tingkat urgensi dan kepentingan ITB, dan struktur organisasi).

Jika tidak memenuhi unsur-unsur yang diperlukan, Dir. AUH akan mengkoordinasikannya ke Unit Kerja pemohon.

Jika telah memenuhi unsur-unsur yang telah disebutkan pada butir 3, maka Dir. AUH merekomendasikan kepada Kepala Sub Direktorat Tata Kelola Adminstrasi dan Kearsipan untuk membuat draf Surat Keputusan (SK) tentang Kode Persuratan.

Draft SK yang telah selesai dibuat, di periksa oleh Dir. AUH. Jika draft dinilai sudah cukup, maka Dir. AUH memberikan paraf

Draf SK yang sudah diparaf oleh Dir. AUH disampaikan kepada WRKMA, untuk ditandatangani.

SK yang sudah ditandatangani selanjutnya diserahkan ke pemohon dan foto kopi SK diedarkan ke seluruh Unit Kerja yang ada di ITB

TDK

6

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG KEPUTUSAN

REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG NOMOR : 017/SK/K01/OT/2011

TENTANG

TATA PERSURATAN DI LINGKUNGAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 42 Tahun 2006, telah diatur mengenai Pedoman Tata Persuratan di Lingkungan Departemen Pendidikan Nasional;

b. bahwa bekaitan dengan butir (a), maka dipandang perlu di lingkungan Institut Teknologi Bandung untuk mengimplementasikan peraturan tersebut ;

c. bahwa untuk mengimplementasikan sebagaimana tersebut pada butir (b), dipandang perlu mengubah tata persuratan yang berlaku di lingkungan Institut Teknologi Bandung saat ini dan disesuaikan dengan peraturan yang berlaku;

d. bahwa sehubungan dengan butir (c) perlu menetapkan tata persuratan yang berlaku di lingkungan Institut Teknologi Bandung, dan diterbitkan surat keputusannya;

Mengingat : 1. Undang-Undang RI, Nomor 20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional;

2. Peraturan Pemerintah RI, Nomor 6 tahun 1959, tentang Pendirian ITB;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 155 tahun 2000, tentang Penetapan ITB sebagai Badan Hukum Milik Negara;

4. Peraturan Pemerintah RI, Nomor 7 tahun 2010, tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah RI, Nomor 66 tahun 2010;

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI, Nomor 42 Tahun 2006, tentang Pedoman Tata Persuratan di Lingkungan Departemen Pendidikan Nasional.

6. Keputusan Majelis Wali Amanat ITB, Nomor 001/SK/K01-MWA/2010, tentang Pengangkatan Rektor ITB Periode 2010-2014;

7. Keputusan Rektor ITB, Nomor 324/SK/K01/OT/2008, tentang Penggunaan Lambang Institut Teknologi Bandung sebagai Identitas Visual;

8. Keputusan Rektor ITB Nomor 147/SK/K01/OT/2010, tentang Organisasi di Bawah Koordinasi Wakil Rektor;

MEMUTUSKAN Menetapkan :

PERTAMA : Menetapkan tata persuratan di lingkungan Institut Teknologi Bandung yang meliputi : 1. Penggunaan Kode Nomor Surat untuk Unit Kerja dan atau Jabatan di lingkungan

ITB, tersebut dalam Lampiran 1;

Lampiran 2 SOP

Nomor : 002/I1.B05.1/SOP/2014 Tanggal : 12 November 2014 Halaman : 6 dari 25

2. Kode Klasifikasi Perihal tersebut dalam Lampiran 2;

3. Penggunaan Lambang Institut Teknologi Bandung untuk Surat Keputusan, Surat Dinas, dan Amplop Surat Dinas mengacu pada Surat Keputusan Rektor ITB Nomor : 324/SK/K01/OT/2008, dengan contoh penggunaannya tersebut pada Lampiran 3;

4. Penggunaan Cap ITB untuk Kop Surat Dinas, tersebut dalam Lampiran 4 ; KEDUA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal 1 Februari 2011, dengan ketentuan akan

diperbaiki sebagaimana mestinya apabila terdapat kekeliruan dalam penetapannya.

Ditetapkan di Bandung

Pada tanggal 11 Januari 2011 a.n. Rektor

Wakil Rektor Bidang Komunikasi, Kemitraan, dan Alumni

Prof. Dr. Hasanuddin Z. Abidin NIP. 19600808 198601 1 001 Tembusan:

1. Ketua Majelis Wali Amanat;

2. Rektor;

3. Ketua Senat Akademik;

4. Ketua Majelis Guru Besar;

5. Ketua Dewan Audit.;

6. Para Wakil Rektor;

7. Para Dekan Fakultas/Sekolah;

8. Ketua Satuan Penjaminan Mutu;

9. Ketua Satuan Pengawas Internal;

10. Para Kepala Lembaga, Para Direktur, Para Kepala UPT;

8 Lampiran I Surat Keputusan

Nomor : 017/SK/K01/OT/2011 Tanggal : 11 Januari 2011

LAMPIRAN I

KODE NOMOR SURAT UNTUK UNIT KERJA DAN ATAU JABATAN DI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

NO UNIT KERJA/JABATAN KODE

1 2 3

KODE INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG I1

1 Majelis Wali Amanat (MWA)

1. Ketua MWA I1.MWA

2. Wakil Ketua MWA I1.1.MWA

3. Sekretaris MWA I1.2.MWA

2 Majelis Guru Besar (MGB)

1. Ketua MGB I1.MGB

2. Sekretaris MGB I1.1.MGB

3 Senat Akademik (SA)

Ketua SA I1.SA

Sekretaris SA I1.1.SA

4 Rektor I1.A

KANTOR WAKIL REKTOR I1.B

5 KANTOR WAKIL REKTOR BIDANG AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN (WRAM)

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan (WRAM) I1.B01 5.1 Sekolah Pasca Sarjana (SPS)

1. Dekan SPS I1.B01.1

2. Wakil Dekan Bidang Akademik Kemahasiswaan dan Penjaminan Mutu I1.B01.1.1

3. Wakil Dekan Bidang Sumber Daya dan Perencanaan I1.B01.1.2

4. Ketua Komisi PPs I1.B01.1.3

5.2 Lembaga Pengkajian Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP4)

1. Ketua LP4 I1.B01.2

2. Kepala Pusat Inovasi dan Pembelajaran I1.B01.2.1

3. Sekretaris Bidang Pengkajian Pendidikan I1.B01.2.2

4. Sekretaris Bidang Pengkajian Penelitian I1.B01.2.3

5. Sekretaris Bidang Pengkajian Pengabdian Kepada Masyarakat I1.B01.2.4 5.3 Lembaga Tahap Persiapan Bersama (LTPB)

1. Ketua LTPB I1.B01.3

2. Sekretaris Bidang Akademik I1.B01.3.1

3. Sekretaris Bidang Pengembangan Karakter I1.B01.3.2

5.4 Lembaga Kemahasiswaan (LK)

1. Ketua LK I1.B01.4

2. Sekretaris Bidang Kesejahteraan Mahasiswa I1.B01.4.1

3. Sekretaris Bidang Pengembangan Karakter dan Profesi I1.B01.4.2 4. Sekretaris Bidang Non Kurikuler dan Kemasyarakatan I1.B01.4.3

5. Kepala Bagian Tata Usaha I1.B01.4.4

5.5 Direktorat Pendidikan (DIRDIK) 1. Direktur Pendidikan I1.B01.5

2. Kepala Sub Direktorat Penjaringan Mahasiswa I1.B01.5.1

3. Kepala Sub Direktorat Administrasi Pendidikan I1.B01.5.2

5.6 Unit Pelaksana Teknis Pusat Bahasa (UPT Bahasa) Kepala UPT Pusat Bahasa I1.B01.6

5.7 Unit Pelaksana Teknis Olah Raga (UPT OR)

Kepala UPT Olah Raga I1.B01.7

5.8 Unit Pelaksana Teknis Perpustakaan (UPT Perpustakaan)

Kepala UPT Perpustakaan I1.B01.8

5.9 Komisi Penegakan Norma Akademik dan Kemahasiswaan

Ketua Komisi I1.B01.9

6 KANTOR WAKIL REKTOR BIDANG KEUANGAN, PERENCANAAN, DAN PENGEMBANGAN (WRURK))

Wakil Rektor Bidang Keuangan, Perencanaan, dan Pengembangan I1.B02 6.1 Direktorat Keuangan (DIRKU)

1. Direktur Keuangan I1.B02.1

2. Wakil Direktur I1.B02.1.1

3. Ka Sub Direktorat Anggaran dan Perbendaharaan I1.B02.1.2

4. Ka Sub Direktorat Akuntansi I1.B02.1.3

5. Ka Sub Direktorat Pengendalian Keuangan dan Konsolidasi I1.B02.1.4 6.2 Direktorat Perencanaan (DIRPRAN)

1. Direktur Perencanaan I1.B02.2

2. Kepala Sub Direktorat Strategi, Program, dan Anggaran I1.B02.2.1

3. Kepala Sub Direktorat Monitoring dan Evaluasi I1.B02.2.2

6.3 Direktorat Pengembangan (DIRBANG)

1. Direktur Pengembangan I1.B02.3

2. Kepala Sub Direktorat Program I1.B02.3.1

3. Kepala Sub Direktorat Implementasi I1.B02.3.2

7 KANTOR WAKIL REKTOR BIDANG SUMBERDAYA DAN ORGANISASI (WRSO)

Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan Organisasi (WRSO) I1.B03

7.1 Direktorat Sarana dan Prasarana (SP)

1. Direktur Sarana dan Prasarana I1.B03.1

2. Kasubdit Operasional dan Kebersihan I1.B03.1.1

3. Kasubdit Pendayagunaan dan Perawatan Aset I1.B03.1.2

7.2 Direktorat Kepegawaian (DIRPEG)

1. Direktur Kepegawaian I1.B03.2

2. Kepala Sub Direktorat Administrasi Kepegawaian I1.B03.2.1

3. Kepala Sub Ditrektorat Renumerasi dan Kesejahteraan I1.B03.2.2 7.3 Direktorat Logistik (DIRLOG)

1. Direktur Logistik I1.B03.3

2. Wakil Direktur I1.B03.3.1

3. Kepala Sub Direktorat Sistem Informasi, Kontrak, dan Monev I1.B03.3.2 4. Kepala Sub Direktorat Pengadaan, Penerimaan, Hukum dan Pengelolaan

Rekanan

I1.B03.3.3 5. Kepala Sub Direktorat Penyimpanan, Distribusi, dan Keuangan I1.B03.3.4 7.4 Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Manusia, dan Organisasi (UPT PMO)

Kepala UPT PMO I1.B03.4

10

7.5 Unit Pelaksana Teknis Layanan Kesehatan (UPT YANKES)

Kepala UPT Yankes I1.B03.5

7.6 Unit Pelaksana Teknis Keamanan, Kesehatan, Keselamatan Kerja, dan Lingkungan (UPT K 3 L)

Kepala UPT K 3 L I1.B03.6

Wakil Kepala UPT K3 I1.B03.6.1

Kepala Bidang Kesehatan, Keselamatan Kerja, dan Lingkungan I1.B03.6.2

Kepala Bidang Keamanan dan Ketertiban I1.B03.6.3

8 KANTOR WAKIL REKTOR BIDANG RISET DAN INOVASI (WR RI)

Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi (WR RI) I1.B04

8.1 Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM)

Ketua LPPM I1.B04.1

Sekretaris LPPM Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat I1.B04.1.2

Sekretaris LPPM Bidang Penelitian I1.B04.1.3

8.2 Pusat-Pusat

1. Kepala Pusat Penelitian Energi Berkelanjutan I1.B04.1.4.1

2. Kepala Pusat Penelitian Pengelolaan Lingkungan, Wilayah dan Infrastruktur I1.B04.1.4.2 3. Kepala Pusat Penelitian Teknologi Informasi dan Komunikasi I1.B04.1.4.3

4. Kepala Pusat Penelitian Bioteknologi I1.B04.1.4.4

5. Kepala Pusat Penelitian Seni Rupa dan Desain I1.B04.1.4.5

6. Kepala Pusat Rekayasa Industri I1.B04.1.4.6

7. Kepala Pusat Pemodelan Matematika dan Simulasi I1.B04.1.4.7

8. Kepala Pusat Mikroelektronika I1.B04.1.4.8

9. Kepala Pusat Perencanaan, dan Pengembangan Kepariwisataan I1.B04.1.4.9

10. Kepala Pusat Ilmu Hayati I1.B04.1.4.10

11. Kepala Pusat Mitigasi dan Bencana I1.B04.1.4.11

12. Kepala Pusat Studi Lingkungan Hidup I1.B04.1.4.12

13. Kepala Pusat Pengembangan Kawasan Pesisir dan Laut I1.B04.1.4.13

14. Kepala Pusat Penginderaan Jauh I1.B04.1.4.14

15. Kepala Pusat Teknologi Instrumentasi dan Otomasi I1.B04.1.4.15 16. Kepala Pusat Kebijakan Publik dan Kepemerintahan I1.B04.1.4.16

17. Kepala Pusat Infrastruktur Data Spasial I1.B04.1.4.17

18. Kepala Pusat Kebijakan Keenergian I1.B04.1.4.18

19. Kepala Pusat Pendayagunaan Open Source Software I1.B04.1.4.19

20. Kepala Pusat Studi Sistem Tak Berawak I1.B04.1.4.20

21. Kepala Pusat Teknologi Kesehatan dan Keolahragaan I1.B04.1.4.21 8.3 Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan (LPIK)

1. Ketua LPIK I1.B04.2

2. Sekretaris LPIK I1.B04.2.1

8.3 Sekretaris Bidang Umum Kantor WR RI I1.B04.3

1. Kepala Bagian Administrasi Keuangan I1.B04.3.1

2. Kepala Bagian Administrasi Support I1.B04.3.2

3. Kepala Bagian Administrasi Monitoring, dan Evaluasi I1.B04.3.3 9 KANTOR WAKIL REKTOR BIDANG KOMUNIKASI, KEMITRAAN DAN ALUMNI

(WR KMA)

Wakil Rektor Bidang Komunikasi, Kemitraan dan Alumni (WR KMA) I1.B05 9.1 Direktorat Administrasi Umum dan Hukum (AUH)

1. Direktur Administrasi Umum dan Hukum I1.B05.1

2. Kepala Sub Direktorat Layanan Hukum I1.B05.1.1

3. Kepala Sub Direktorat Tata Kelola Administrasi dan Kearsipan I1.B05.1.2

9.2 Direktorat Hubungan Masyarakat dan Alumni (HUMAS & ALUMNI)

1. Direktur Humas & Alumni I1.B05.2

2. Kepala Sub Direktorat Protokol dan Dokumentasi I1.B05.2.1

3. Kepala Sub Direktorat Humas dan Publikasi I1.B05.2.2

4. Kepala Sub Direktorat Alumni I1.B05.2.3

9.3 Direktorat Kemitraan dan Hubungan Internasional (KHI)

1. Direktur Kemitraan dan Hubungan Internasional I1.B05.3

2. Asisten Direktur Bidang Kemitraan I1.B05.3.1

3. Asisten Direktur Bidang Hubungan Internasional I1.B05.3.2

4. Kepala Sub Direktorat Administrasi Umum I1.B05.3.3

9.4 Unit Sumber Daya Informasi (USDI)

1. Kepala USDI I1.B05.4

2. Kepala Bidang Infrastruktur Teknolgi Informasi I1.B05.4.1

3. Kepala Bidang Pengembangan Sistem Informasi I1.B05.4.2

4. Kepala Bidang Fasilitas dan Layanan Teknologi Informasi I1.B05.4.3 10 Satuan Penjaminan Mutu (SPM)

1. Ketua SPM I1.B06

2. Sekretaris SPM I1.B06.1

11 Satuan Pengawas Internal (SPI)

1. Ketua SPI I1.B07

2. Sekretaris SPI I1.B07.1

12 Dewan Audit (DA)

1. Ketua DA I1.B08

2. Sekretaris DA I1.B08.1

13 Satuan Kekayaan dan Dana (SKD)

1. Ketua SKD I1.B09

2. Direktur Eksekutif SKD I1.B09.1

14 Satuan Usaha Komersial (SUK)

1. Ketua Badan Pengelola SUK I1.B10

2. Wakil Ketua Badan Pengelola SUK I1.B10.1

3. Sekretaris Badan Pengelola SUK I1.B10.2

4. Kepala Bagian Administrasi Umum Badan Pengelola SUK I1.B10.3

FAKULTAS/SEKOLAH I1.C

1 FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA)

1. Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam I1.C01

2. Wakil Dekan Bidang Akademik I1.C01.1

3. Wakil Dekan Bidang Sumber Daya I1.C01.2

4. Ketua Senat I1.C01.3

5. Kepala Bagian Tata Usaha I1.C01.4

1.2 Program Studi

1. Ketua Program Studi Sarjana Matematika I1.C01.5.1

2. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Matematika I1.C01.5.2

3. Ketua Program Studi Magister Aktuaria I1.C01.5.3

4. Ketua Program Studi Sarjana Astronomi I1.C01.5.4

5. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Astronomi I1.C01.5.5

6. Ketua Program Studi Sarjana Fisika I1.C01.5.6

7. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Fisika I1.C01.5.6

8. Ketua Program Studi Sarjana Kimia I1.C01.5.7

9. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Kimia I1.C01.5.8

12

12. Ketua Program Studi Magister Pengajaran Matematika I1.C01.5.12

13. Ketua Program Studi Magister Sains Komputasi I1.C01.5.13

1.3 Kelompok Keahlian/Keilmuan (KK)

1. KK Astronomi I1.C01.6.1

2. KK Fisika Material Elektronik I1.C01.6.2

3. KK Fisika Magnetik dan Fotonik I1.C01.6.3

4. KK Fisika Sistem Kompleks I1.C01.6.4

5. KK Fisika Nuklir dan Biofisika I1.C01.6.5

6. KK Fisika Teoritik Energi Tinggi dan Instrumentasi I1.C01.6.6

7. KK Kimia Analitik I1.C01.6.7

8. KK Kimia Anorganik dan Fisik I1.C01.6.8

9. KK Kimia Organik I1.C01.6.9

10. KK Biokimia I1.C01.6.10

11. KK Aljabar I1.C01.6.11

12. KK Analisis dan Geometri I1.C01.6.12

13. KK Matematika Industri dan Keuangan I1.C01.6.13

14. KK Matematika Kombinatorika I1.C01.6.14

15. KK Statistika I1.C01.6.15

16. KK. Observatorium Bosscha I1.C01.6.16

1.4 Laboratorium/Bengkel/Studio/Unit lain I1.C01.7.1

2 SEKOLAH ILMU DAN TEKNOLOGI HAYATI (SITH)

1. Dekan SITH I1.C02

2. Wakil Dekan Bidang Akademik I1.C02.1

3. Wakil Dekan Bidang Sumber Daya I1.C02.2

4. Kepala Bagian Tata Usaha I1.C02.3

5. Ketua Senat I1.C02.4

2.1 Program Studi

1. Ketua Program Studi Sarjana Biologi I1.C02.5.1

2. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Biologi I1.C02.5.2

3. Ketua Program Studi Sarjana Mikro Biologi I1.C02.5.3

4. Ketua Program Studi Magister Bioteknologi I1.C02.5.4

5. Ketua Program Studi Magister Biomanajemen I1.C02.5.5

2.3 Kelompok Keahlian/Keilmuan (KK)

1. KK Ekologi dan Biosistematik I1.C02.6.1

2. KK Fisiologi, Biologi Perkembangan dan Biomedika I1.C02.6.2

3. KK Mikrobiologi, Genetika dan Biologi Molekuler I1.C02.6.3

4. KK Sains dan Bioteknologi Tumbuhan I1.C02.6.4

3 SEKOLAH FARMASI (SF)

1. Dekan SF I1.C03

2. Wakil Dekan Bidang Akademik I1.C03.1

3. Wakil Dekan Bidang Sumber Daya I1.C03.2

4. Ketua Senat I1.C03.3

5. Kepala Bagian Tata Usaha I1.C03.4

6. Pejabat Pengadaan Fakultas/Sekolah I1.C03.4.1

3.1 Program Studi

1. Ketua Program Studi Sarjana Sains dan Teknologi Farmasi I1.C03.5.1 2. Ketua Program Studi Sarjana Farmasi Klinik dan Komunitas I1.C03.5.2

3. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Farmasi I1.C03.5.3

4. Ketua Program Pendidikan Profesi Apoteker/Spesialisasi Farmasi I1.C03.5.4

3.2 Kelompok Keahlian/Keilmuan (KK)

1. KK Farmakokimia I1.C03.6.1

2. KK Farmasetika I1.C03.6.2

3. KK Biologi Farmasi I1.C03.6.3

4. KK Farmakologi-Farmasi Klinik I1.C03.6.4

5. KK Ilmu Keolahragaan I1.C03.6.5

3.3 Laboratorium/Bengkel/Studio/Unit lain I1.C03.7.1

4 FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN (FTTM)

1. Dekan FTTM I1.C04

2. Wakil Dekan Bidang Akademik I1.C04.1

3. Wakil Dekan Bidang Sumber Daya I1.C04.2

4. Ketua Senat I1.C04.3

5. Kepala Bagian Tata Usaha I1.C04.4

4.1 Program Studi

1. Ketua Program Studi Sarjana Teknik Pertambangan I1.C04.5.1 2. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Rekayasa Pertambangan I1.C04.5.2

3. Ketua Program Studi Sarjana Teknik Perminyakan I1.C04.5.3

4. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Teknik Perminyakan I1.C04.5.4

5. Ketua Program Studi Magister Teknik Panas Bumi I1.C04.5.5

6. Ketua Program Studi Sarjana Teknik Geofisika I1.C04.5.6

7. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Teknik Geofisika I1.C04.5.7

8. Ketua Program Studi Sarjana Teknik Metalurgi I1.C04.5.8

4.2 Kelompok Keahlian/Keilmuan (KK)

1. KK Teknik Pemboran, Produksi, dan Manajemen Migas I1.C04.6.1

2. KK Teknik Reservoir I1.C04.6.2

3. KK Eksplorasi Sumber Daya Bumi I1.C04.6.3

4. KK Teknik Metalurgi I1.C04.6.4

5. KK Teknik Pertambangan I1.C04.6.5

6. KK Geofisika Terapan I1.C04.6.6

7. KK Geofisika Global I1.C04.6.7

4.4 Laboratorium

1. Laboratorium Panas Bumi I1.C04.7.1

2. Laboratorium Teknik Resevoir I1.C04.7.2

3. Laboratorium Pemboran dan Produksi I1.C04.7.3

4. Laboratorium Eksplorasi dan Evaluasi Bahan Galian I1.C04.7.4

5. Laboratorium Geomekanika dan Peralatan Tambang I1.C04.7.5

6. Laboratorium Lingkungan Tambang I1.C04.7.6

7. Laboratorium Perencanaan dan Valuasi Tambang I1.C04.7.7

8. Laboratorium Pengolahan Bahan Galian I1.C04.7.8

9. Laboratorium Analisis Bahan Galian I1.C04.7.9

10. Laboratorium Metalurgi Proses dan Korosi I1.C04.7.10

11. Laboratorium Metalurgi Fisika dan Keramik I1.C04.7.11

12. Laboratorium Geofisika Eksplorasi dan Dinamika Kerak Bumi I1.C04.7.12

13. Laboratorium Geofisika Reservoir dan Komputasi I1.C04.7.13

14. Laboratorium Geofisika Geofisika Rekayasa I1.C04.7.14

15. Laboratorium Seismolgi I1.C04.7.15

16. Laboratorium Geofisika Dekat Permukan I1.C04.7.16

17. Laboratorium Pengujian dan Karakterisasi Metalurgi I1.C04.7.17

14

5 FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN (FITB)

1. Dekan FITB I1.C05

2. Wakil Dekan Bidang Akademik I1.C05.1

3. Wakil Dekan Bidang Sumberdaya I1.C05.2

4. Ketua Senat FITB I1.C05.3

5. Kepala Bagian Tata Usaha I1.C05.4

5.1 Program Studi

1. Ketua Program Studi Sarjana Teknik Geologi I1.C05.5.1

2. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Teknik Geologi I1.C05.5.2

3. Ketua Program Studi Sarjana Meteorologi I1.C05.5.3

4. Ketua Program Studi Sarjana Oseanografi I1.C05.5.4

5. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Sains Kebumian I1.C05.5.5 6. Ketua Program Studi Sarjana Teknik Geodesi dan Geomatika I1.C05.5.6 7. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Geodesi dan Geomatika I1.C05.5.7

8. Ketua Program Studi Magister Teknik Air Tanah I1.C05.5.8

8. Ketua Program Studi Magister Teknik Air Tanah I1.C05.5.8

Dokumen terkait