• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uraian Singkat Program Studi

Bab IV. KURIKULUM DAN SILABUS

4.1. Uraian Singkat Program Studi

Program Studi Arsitektur FTSP ITN Malang berdiri pada tahun 1980 dengan program sarjana muda. Pada tahun 1983 ditingkatkan menjadi program sarjana (S-1) berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan KebudayaanNomor 0106/0/1983 tertanggal 20 Pebruari 1983.Program Studi Arsitektur FTSP ITN Malang menyelenggarakan pendidikan arsitektur yang mengacu kepada paradigma ilmu pengetahuan dan teknologi rancang bangun berbasis green technologydengan senantiasa mengedepankan kondisi dan potensi nilai-nilai budaya lokal dalam membangun kreativitas desain sesuai perkembangan arsitektur yang semakin meng- global(think locally make globally).

Kurikulum dan silabus Program Studi Arsitektur tahun 2015-2020 disusun berdasarkan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) dengan standar capaian pembelajaran sesuai dengan Peraturan Presiden RI Nomor 08 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).

4.1.2. Visi, Misi, dan Tujuan Pendidikan Visi

Terwujudnya Program Studi Arsitekturyang produktif, berkualitas dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni serta peningkatan kualitas sumberdaya manusia yang berbudi luhur di bidang rancang bangun berbasis green technology dengan memperhatikan kearifan lokal.

Misi

a. Menyelenggarakan pendidikan akademik dibidang perencanaan dan perancangan arsitektur.

b. Menyelenggarakan dan mengembangkan kegiatan penelitian dan atau karya ilmiah dibidang rancang bangun berbasis green technology dengan memperhatikan kaidah- kaidah kelestarian lingkungan.

c. Menyelenggarakan dan mengembangkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai bentuk tanggungjawab kecendekiaan dan kepedulian profesi kesarjanaan. d. Mengembangkan kualitas sumberdaya manusia yang berbudi luhur, memiliki sikap

kewirausahaan dan kemandirian dalam penggunaan perangkat perekayasaan serta teknologi informasi dan komunikasi dibidang rancang bangun.

52 PROGRAM STUDIARSITEKTUR ITN MALANG

e. Mengembangkan dan menjaga nilai-nilai etika akademis serta citra Program Studi Arsitektur ITN Malang.

Tujuan Pendidikan

Menghasilkan lulusanyang:

a. Memiliki moral, etika, dan tanggungjawab secara profesional.

b. Memiliki pengetahuan tentang perkembangan sosial dan budaya serta kemajuan teknologi rancang bangun.

c. Memiliki kemampuan berkomunikasi secara tertulis, lisan, visual dan mampu menggunakan fasilitas informatika sebagai alat komunikasi global.

d. Memiliki kemampuan bekerjasama dengan pihak lain (team work), baik di tingkat lokal, nasional maupun internasional.

e. Memiliki kemampuan mengidentifikasi permasalahan arsitektur secara umum, mengemukakan program, gagasan dan konsep rancangan serta menyusun

preliminary design untuk berbagai obyek rancangan.

f. Memiliki kemampuan mengenal, memahami dan mengembangkan potensi daerah untuk menghasilkan lingkungan binaan yang berwawasan lingkungan.

g. Memiliki kemampuan menyelesaikan berbagai kasus perencanaan dan perancangan arsitektur berbasis green technology dengan mempertimbangkan faktor-faktor geografis, iklim, sosial dan budaya.

4.1.3. Profil Lulusan ProgramStudi Profesional/Arsitek

Sarjana Arsitektur yang siap berkembang ke arah profesional arsitek yang mandiri, bertanggungjawab, memiliki jiwa kepemimpinan, berwawasan luas dalam pemberdayaan dan pengembangan potensi daerah, alam dan lingkungan, serta tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Keilmuan/Akademisi

Sarjana Arsitektur yang siap beraktualisasi diri melalui olah pikir untuk mengembangkan kompetensi serta kemandirian dalam ilmu pengetahuan dan teknologi bidang Arsitektur,sebagai insan intelektual yang kritis, kreatif, dan imajinatif.

4.1.4. CapaianPembelajaran(Learning Outcome)

Kualifikasilulusan Prodi Arsitektur ITN Malang disesuaikan dengan standar capaian pembelajaran dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), dideskripsikan sebagai berikut:

Kemampuan di Bidang Kerja

1. Mampu mengaplikasikan ilmu arsitektur dalam proses perancanganbangunan dan atau lingkungan binaan serta mampu menyelesaikan berbagai masalah perancangan arsitektur.

2. Mampu merancang secara komprehensif dalam bidang arsitektur dengan bimbingan arsitek senior.

PROGRAM STUDIARSITEKTURITN MALANG 53

3. Mampu mengambil keputusan strategis berdasarkan analisis informasi dan data yang akurat serta memberikan arahan dalam memilih berbagai alternatif solusi perancangan.

Pengetahuan yang Dikuasai

1. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan arsitektur secara umum dan konsep

teoritis spesifik yang diminati dalam bidang arsitektur secara mendalam, serta

mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural perancangan secara sistematis dan dialogis .

2. Menguasai teori perancangan kreatif berwawasan lingkungan, teori keruangan arsitektural, teknologi bangunan dan lingkungan binaan, didukung oleh teori keberlanjutan, metode riset, ilmu sosial budaya, seni visual dan pranata pembangunan dalam penyelesaian masalahkearsitekturan yang ditujukan untuk merancang pada konteks lingkungan binaan terbatas.

Kemampuan Manajerial

Mampu bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan mampu memimpin kelompok kerja untuk tugas perancangan terbatas yang dibebankan serta dapat bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok tersebut.

Sikap dan Tata Nilai

1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya. 3. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung

perdamaian dunia.

4. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya.

5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta pendapat/ temuan orisinil orang lain.

6. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas.

4.1.5. Kompetensi Lulusan Program Studi

Berdasarkan kajian terhadap tiga unsur, yaitu nilai-nilai yang dicanangkan oleh ITN

Malang (university values), visi keilmuan dari program studi (scientific vision), dan

kebutuhan masyarakat pemangku kepentingan (need assesment),maka kompetensi

lulusan Prodi Arsitektur ITN Malang dirumuskan dalam 3 (tiga) kategori kelompok kompetensi, yakni:

Kompetensi Utama

1. Kemampuan melakukan metode dasar pengumpulan data dan analisis untuk menerangkan semua aspek pemrograman dan proses perancangan.

2. Kemampuan melakukan metode dasar pengumpulan data, metoda analisis dalam menghasilkan rancangan penelitian arsitektur.

3. Pemahaman tentang prinsip-prinsip dasar estetika, persepsi visual dan prinsip- prinsip sistem tatanan pada rancangan dua dan tiga dimensi, komposisi arsitektur dan perancangan urban.

54 PROGRAM STUDIARSITEKTUR ITN MALANG

4. Kemampuan untuk menghasilkan sebuah proyek arsitektur diawali dengan program yang menyeluruh sejak rancangan skematik hingga pengembangan detail termasuk program ruang, sistem struktur dan lingkungan, perlengkapan penyelamatan, dinding-dinding dan elemen bangunan, serta untuk menilai hasil akhir proyek itu sesuai dengan kriteria perancangan.

5. Pemahaman tentang prinsip-prinsip dasar rancangan sistem struktur bangunan, sistem lingkungan, termasuk pencahayaan, akustik dan pengkondisian ruang serta pemakaian energi.

6. Memahami permasalahan struktur, konstruksi dan rekayasa yang berkaitan dengan perancangan bangunan gedung.

7. Kemampuan untuk menilai, memilih dan menyatukan sistem struktur, sistem penutup bangunan, sistem lingkungan, pelayanan dan penyelamatan ke dalam suatu rancangan bangunan.

8. Menguasai pengetahuan yang memadai mengenai permasalahan fisik dan fisika, teknologi dan fungsi bangunan gedung, sehingga dapat melengkapinya dengan kondisi internal yang memberi kenyamanan serta perlindungan terhadap iklim setempat.

9. Pengetahuan yang memadai tentang sejarah dan teori arsitektur termasuk seni, teknologi dan ilmu-ilmu pengetahuan manusia.

10. Kemampuan untuk merancang tapak, sekaligus menjawab karakter alam dan lingkungan buatan pada tapak dalam pengembangan program dan perancangan proyek arsitektur.

11. Pemahaman tentang persyaratan dan peraturan bangunan, standar yang dapat diterapkan pada tapak tertentu, termasuk klasifikasi penggunaan, tinggi dan luasan bangunan yang diijinkan, tipe konstruksi yang diijinkan, persyaratan pemisahan, persyaratan penggunaan alat evakuasi, serta perlindungan kebakaran dan struktur.

Kompetensi Pendukung

1. Kemampuan untuk menggunakan media presentasi yang tepat, termasuk teknologi komputer, untuk menyampaikan pada setiap tahapan perancangan, unsur-unsur penting dalam program bangunan serta perancangan arsitektur dan urban.

2. Kemampuan untuk membuat analisa dan evaluasi menyeluruh dari sebuah bangunan, kompleks bangunan atau ruang urban.

3. Pemahaman tentang tradisi nasional dan warisan lokal regional dalam rancangan arsitektur, termasuk tradisi vernakular.

4. Kepekaan terhadap keseragaman sekaligus keragaman aturan dan tradisi timur dan barat dalam menghasilkan obyek perancangan arsitektur.

5. Pengetahuan yang memadai tentang perencanaan dan perancangan kota, khususnya dalam hubungan dengan keberadaan obyek arsitektur.

6. Memahami hubungan antara manusia dan bangunan gedung serta antara bangunan gedung dan lingkungannya, juga mamahami pentingnya mengkaitkan ruang-ruang yang terbentuk di antara manusia, bangunan gedung dan lingkungannya tersebut untuk kebutuhan manusia.

7. Menguasai pengetahuan yang memadai tentang cara menghasilkan perancangan yang sesuai daya dukung lingkungan.

8. Kepekaan terhadap dasar-dasar pembiayaan bangunan, ekonomi bangunan dan pengendalian biaya konstruksi dalam kerangka proyek perancangan.

9. Kemampuan memahami peluang usaha di bidang arsitektur/industri bangunan secara kreatif.

PROGRAM STUDIARSITEKTURITN MALANG 55

Kompetensi Lainnya

1. Berintegritas tinggi, menjunjung tinggi tata nilai dan moral yang beradab dan bermartabat.

2. Kemampuan untuk berbicara dan menulis secara efektif dalam menerangkan semua aspek pemrograman dan proses perancangan.

3. Kepedulian akan keragaman kebutuhan, nilai, etika, norma perilaku, serta pola sosial dan spasial yang membedakan berbagai kebudayaan, dan implikasi dari keragaman itu untuk peran sosial dan tanggungjawab arsitek.

4. Kemampuan untuk mengidentifikasi dan mengambil peran yang memaksimalkan bakat individual, dan kemampuan untuk bekerjasama dengan pihak lain ketika bekerja dalam suatu tim perancangan.

5. Pemahaman tentang tanggungjawab hukum arsitek dalam kaitannya dengan kesehatan, keselamatan, peraturan bangunan, aksesibilitas dan faktor-faktor lain yang mempengaruhi rancangan bangunan dan praktek arsitektur.

6. Memahami aspek keprofesian dalam bidang arsitektur dan menyadari peran arsitek di masyarakat, khususnya dalam penyusunan kerangka acuan kerja yang memperhitungkan faktor-faktor sosial.

7. Kepekaan terhadap masalah etika dalam pengambilan keputusan yang profesional dalam praktek dan perancangan arsitektur.

4.2. STRUKTUR KURIKULUM

Dokumen terkait