GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
A. Sejarah Singkat Perusahaan
2. Uraian Tugas a. Kepala Cabang
1) Menentukan arah jalannya perusahaan sesuai dengan pedoman perusahaan
2) Bertanggung jawab kepada Direksi di kantor pusat atas segala kelancaran tugas di Cabang Medan.
3) Mengembangkan perusahaan dalam arti seluas-luasnya terutama meningkatkan volume penjualan dan perluasan usaha.
4) Membimbing, merencanakan dan mengawasi kegiatan tiap-tiap bagian yang ada dalam perusahaan.
5) Mengatasi masalah yang tidak dapat di selesaikan oleh para bawahan.
b. Wakil Kepala Cabang Pemasaran
1) Mengadakan penelitian pasar terhadap jasa asuransi 2) Mengadakan penelitian resiko ke objek pertanggungan
3) Mencari penutupan-penutupan baru dan memepertahankan yang sudah ada dalam rangka peningkatan penjualan jasa asuransi.
4) Mengadakan pendekatan dan kerja sama dengan lembaga-lembaga bank dan bukan bank.
c. Kepala Bagian Keuangan/Pembukuan
Dalam melaksanakan tugas-tugas, dia di bantu oleh dua kepala seksi, yaitu seksi keuangan dan seksi pembukuan. Adapun tugas-tugasnya adalah :
1) Menyusun dan merencanakan anggaran keuangan berdasarkan keseluruhan kegiatan perusahaan.
2) Mengatur hubungan dengan bank dan pemerintah.
3) Mengatur dan mengawasi uang masuk dan uang keluar dalam perusahaan.
4) Bertanggung jawab atas penyimpanan uang dan surat berharga. 5) Menyelenggarakan seluruh pencatatan dan pembukuan perusahaan. 6) Manganalisa seluruh kegiatan yang berhubunghan dengan
keuangan.
7) Bertanggung jawab kepada Kepala Cabang. d. Kepala Bagian Tekhnik
Dalam pelaksanaannya kepala bagian teknik membawahi beberapa seksi yaitu seksi fire, seksi varia, seksi marine, dan seksi claim.
1) Bertanggung jawab kepada wakil kepala cabang
2) Mengawasi kelancaran pelaksanaan tugas-tugas seksi yang dibawahinya.
3) Memelihara hubungan dengan seksi-seksi yang dibawahinya
4) Membuat laporan hasil kerja seksi-seksinya kepada Wakil Kepala Cabang.
e. Seksi Fire, Varia, Marine
Adapun uraian tugas seksi-seksi ini adalah sebagai berikut : 1) Mengadakan administrasi pembuatan polis
2) Melakukan penelitian ulang terhadap pos-pos yang sudah ditutup dalam rangka mengikuti perkembangan dari objek-objek yang dipertanggungkan.
3) Melakukan penelitian pada objek pertanggungan yang akan ditutup untuk seleksi resiko dan penentuan penutupan premi.
Selain seksi-seksi diatas ada satu seksi yang sangat dominan dalam kinerja asuransi kerugian yaitu seksi claim. Tugas-tugas seksi claim ini adalah:
a) Mengadakan penelitian terhadap laporan kerugian yang disampaikan oleh tertanggung.
b) Menentukan jumlah pembayaranganti rugi/claim. c) Bertanggung jawab kepada kepala bagian tehknik. f. Pelaksana Administrasi Sekretariat
Bagian administrasi sekretariatan ini merupakan kegiata operasional dari perusahaan asuransi. Tugas dan tanggung jawabnya adalah :
1) Mengatur dan melaksanakan serta mengawasi administrasi perusahaan secara keseluruhan.
2) Mengadakan penilaian pegawai sebagai bahan referensi untuk kepala cabang dalam rangka melaksanakan kebijaksanaan di bidang personalia.
3) Mengadakan seleksi dalam penerimaan karyawan. 4) Bertanggung jawab penuh kepada Kapala Cabang.
g. Kepala Seksi Umum
Tugas dan tanggung jawabnya adalah :
1) Mengatur dan melaksanakan tindakan-tindakan perlindungan terhadap kekerasan lainnya terhadap pegawai.
2) Merencanakan, melaksanakan dan mengawasi penyediaan dan pemeliharaan atas bangunan kantor, peralatan dan mesin.
3) Melaksanakan dan mengawasi administrasi kepegawaian serta pemberhentian bahkan kesejahteraan karyawan.
4) Bertanggung jawab kepada Kepala Cabang. C. Kebijakan Pelayanan Underwriting- Reasuransi
Bidang underwriting- reasuransi adalah sebagai unit pendukung dalam hal pelayanan atau juga pemasaran kepada nasabah PT. Asuransi Ramayana, Tbk Cabang Medan. Sebab persaingan semakin keras dalam pasar asuransi selama beberapa tahun terakhir, terutama sepanjang tahun 2000, hal ini di tandai dengan semakin tajamnya persaingan dalam penerapan tarif, term dan condition, komisi, discount, dan lain-lain.
Pada pertengahan tahun 2000 yang lalu, Divisi Underwriting-Reasuransi telah menerapkan sistem branch-wise, dimana setiap individu bertanggung jawab terhadap suatu cabang tertentu meliputi semua jenis asuransi. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kecepatan layanan dan akseptasi ke cabang. Perusahaan ke sistem branch wise mau tidak mau juga menuntut peningkatan mutu sumber daya manusia seperti skill, tanggung jawab pekerjaan dan tertib administrasi.
PT. Asuransi Ramayana, Tbk Cabang Medan memberikan berbagai jenis asuransi yang diproduksinya. Dalam hal ini ada tujuh jenis asuransi yang dikelola yaitu :
1. Kebakaran (Fire)
Pihak perusahaan memiliki kategori dalam asuransi kebakaran yang diberikan kepada nasabah. Kategori huru-hara ini menjamin resiko :
a. Huru-hara b. Pemogokan
c. Penghalangan bekerja d. Perbuatan Jahat
e. Sabotase f. Terorisme g. Kerusuhan
h. Penjarahan selama kerusuhan
i. Pembangkitan rakyat tanpa penggunaan senjata api j. Makar
2. Pengangkutan barang (Marine Cargo)
Jenis asuransi pengangkutan yang dimaksud adalah asuransi pengangkutan laut, yaitu kapal. Pihak perusahaan memberikan ketentuan tentang asuransi pengangkutan seperti usia kapal. PT. Asuransi Ramayana, Tbk Cabang Medan memberikan syarat kepada usia kapal besi yang mengangkut cargo (barang) maksimum berusia 35 tahun. Usia kapal kayu maksimum 15 tahun. Kapal yang tidak memenuhi ketentuan di atas harus mendapat persetujuan tertulis dari kantor pusat.
3. Kendaraan Bermotor (Motor Vehicle)
PT. Asuransi Ramayana, Tbk Cabang Medan memberikan ketentuan dalam menetapkan luas jaminan kepada suatu nasabah berdasarkan Plis standar kendaraan bermotor Indonesia.
Adapun luas jaminan Asuransi Kendaraan Bermotor meliputi 3 hsl kelompok besar yakni :
a). Gabungan
Pihak nasabah harus mempunyai ketentuan-ketentuan yang telah ditentukan pihak perusahaan, seperti umum kendaraan yang diasuransikan lebih besar 5 tahun yang akan mendapat jaminan resiko.
b). Pertanggungan
Penanggung hanya membayar ganti rugi atas kerugian keseluruhan atau total terhadap kendaraan bermotor.
c). Tanggung Jawab hukum tertanggung terhadap pihak ketiga
Kerugian atau kerusakan yang dialami Pihak Ketiga atau orang lain mendapat ganti rugi meliputi :
- Kerusakan atas harta benda - Cedera badan atau kematian - Biaya perkara atau bantuan hukum 4. Rangka kapal (Marine Hull)
Rangka kapal yaitu Liner yaitu kapal yang telah mempunyai rute perjalanan dengan pasti. Pada Asuransi Rangka kapal ini hampir sama dengan asuransi pengangkutan dalam hal ketentuan usia kapal yang menjadi syarat-syarat dari pihak perusahaan. Untuk usia kapal besi maksimum berusia 20 tahun, untuk kapal kayu maksimum 10 tahun.
5.Rekayasa (Engineering)
Secara umum kebijakan Asuransi Rekayasa tidak mengalami perubahan, hanya saja PT. Asuransi Ramayana, Tbk cabang medan perlu memperhatikan bahwa dengan kondisi perekonomian yang masih belum stabil perlu diteliti secara seksama aspek yang mempengaruhi.
BAB IV
ANALISIS DAN PEMBAHASAN