• Tidak ada hasil yang ditemukan

Use Case Scenario

Dalam dokumen IMPLEMENTASI IP CAMERA PADA SISTEM BARRI (Halaman 37-45)

BAB 4 PEMBAHASAN

4.1 Tahap Analisis Kebutuhan

4.1.3 Use Case Scenario

Beberapa tabel berikut ini menunjukkan Use Case Scenario yang terjadi pada keseluruhan sistem yang dibuat :

4.1.3.1Use Case Scenario Aplikasi Konfigurasi

a. Login

Tabel 4.1 Use Case Scenario Login Aplikasi Konfigurasi Nama Use Case Login

Aktor Administrator

Deskripsi Use Case Login berfungsi untuk masuk ke aplikasi konfigurasi untuk dapat dioperasikan.

Main Flow

1. Administrator mengeklik icon aplikasi konfigurasi. 2. Administrator memasukkan username dan password. 3. Sistem mengecek kevalid-an username dan

password.

4. Sistem menampilkan halaman utama aplikasi konfigurasi.

29 Alternative Flow

1. Administrator mengeklik tombol Close dan keluar dari aplikasi konfigurasi.

2. Sistem menyatakan username dan password tidak valid.

3. Administrator mengisi kembali username dan password yang benar.

Pre-Condition -

Post-Condition Masuk ke halaman utama aplikasi konfigurasi.

b. Set Database Configuration

Tabel 4.2 Use Case Scenario Set Database Configuration Nama Use Case Set Database Configuration

Aktor Administrator

Deskripsi

Use Case Set Database Configuration berfungsi untuk mengatur database awal yang digunakan pada sistem ini. Pengaturan database berupa nilai server, port, nama database, username dan password database.

Main Flow

1. Administrator login ke aplikasi konfigurasi. 2. Administrator memilih menu Database.

3. Sistem menampilkan list data Database Setup. 4. Administrator mengedit data yang ada di dalam form. 5. Administrator mengeklik tombol save.

6. Sistem menampilkan jendela konfirmasi untuk menyimpan konfigurasi.

7. Administrator mengeklik tombol OK.

Alternative Flow Administrator mengeklik tombol Cancel dan keluar dari aplikasi konfigurasi.

Pre-Condition Administrator berada di halaman login aplikasi konfigurasi.

Post-Condition Nilai pengaturan database tersimpan dalam file (.ini)

c. Set IP Camera Configuration

Tabel 4.3 Use Case Scenario Set IP Camera Configuration Nama Use Case Set IP Camera Configuration

Aktor Administrator

Deskripsi

Use Case Set IP Camera Configuration berfungsi untuk mengatur IP Camera yang digunakan pada sistem berupa username dan pasworrd dari IP Camera, URL IP Camera dan path penyimpanan gambar hasil capture.

30 Main Flow

1. Administrator login ke aplikasi konfigurasi.

2. Administrator memilih menu IP Cam.

3. Sistem menampilkan list data IP Cam Setup. 4. Administrator mengedit data yang ada di dalam

form.

5. Administrator mengeklik tombol save.

6. Sistem menampilkan jendela konfirmasi untuk menyimpan konfigurasi.

7. Administrator mengeklik tombol OK.

Alternative Flow Administrator mengeklik tombol Cancel dan keluar dari aplikasi konfigurasi.

Pre-Condition Administrator berada di halaman login aplikasi konfigurasi atau berada di halaman Database Setup. Post-Condition Nilai pengaturan IP Camera tersimpan dalam file (.ini)

d. Set Gate Profile Configuration

Tabel 4.4 Use Case Scenario Set Gate Profile Configuration Nama Use Case Set Gate Profile Configuration

Aktor Administrator

Deskripsi

Use Case Set Gate Profile Configuration berfungsi untuk mengatur profile login pada aplikasi gate in maupun gate out. Dimana nilai yang akan dikonfigurasikan berupa username dan password gate, gate yang digunakan, letak cabang perusahaan, dan kode perusahaan.

Main Flow

1. Administrator login ke aplikasi konfigurasi. 2. Administrator memilih menu Profile. 3. Sistem menampilkan list data Gate Profile. 4. Administrator mengedit data yang ada di dalam

form.

5. Administrator mengeklik tombol save.

6. Sistem menampilkan jendela konfirmasi untuk menyimpan konfigurasi.

7. Admin mengeklik tombol OK.

Alternative Flow Administrator mengeklik tombol Cancel dan keluar dari aplikasi konfigurasi.

Pre-Condition Administrator berada di halaman login aplikasi konfigurasi atau berada di halaman Database Setup.

31 e. Set Barrier Gate Configuration

Tabel 4.5 Use Case Scenario Set Barrier Gate Configuration Nama Use Case Set Barrier Gate Configuration

Aktor Administrator

Deskripsi

Use Case Set Barrier Gate berfungsi untuk mengatur komunikasi serial antara aplikasi dengan barrier gate yang digunakan.

Main Flow

1. Administrator login ke aplikasi konfigurasi.

2. Administrator memilih menu Other.

3. Sistem menampilkan list data Serial Communication Setup.

4. Administrator mengedit data yang ada di dalam form.

5. Administrator mengeklik tombol save.

6. Sistem menampilkan jendela konfirmasi untuk menyimpan konfigurasi.

7. Administrator mengeklik tombol OK.

Alternative Flow Administrator mengeklik tombol Cancel dan keluar dari aplikasi konfigurasi.

Pre-Condition Administrator berada di halaman login aplikasi konfigurasi atau berada di halaman Database Setup.

Post-Condition Nilai pengaturan Serial Communiation Setup tersimpan dalam file (.ini)

f. Save Configuration

Tabel 4.6 Use Case Scenario Save Configuration Nama Use Case Save Configuration

Aktor Administrator

Deskripsi Use Case Save Configuration berfungsi untuk menyimpan keseleruhan konfigurasi yang telah dibuat.

Main Flow

1. Administrator mengedit data yang ada di dalam semua menu aplikasi konfigurasi.

2. Administrator mengeklik tombol save.

3. Sistem menampilkan jendela konfirmasi untuk menyimpan konfigurasi.

4. Administrator mengeklik tombol OK.

Alternative Flow Administrator mengeklik tombol Cancel dan keluar dari aplikasi konfigurasi.

32

Pre-Condition Administrator berada di salah satu menu halaman konfigurasi.

Post-Condition Nilai pengaturan konfigurasi tersimpan dalam file (.ini) 4.1.3.2Use Case Scenario Aplikasi Gate In

a. Login

Tabel 4.7 Use Case Login Aplikasi Gate In Nama Use Case Login

Aktor Gate In Officer

Deskripsi Use Case Login berfungsi untuk masuk ke aplikasi Gate In untuk dapat dioperasikan.

Main Flow

1. Gate In Officer mengeklik icon aplikasi Gate In.

2. Gate In Officer memasukkan username dan password. 3. Sistem mengecek kevalid-an username dan

password.

4. Sistem menampilkan halaman utama aplikasi.

Alternative Flow

1. Gate In Officer mengeklik tombol Close dan keluar dari aplikasi konfigurasi/ aplikasi gate.

2. Sistem menyatakan username dan password tidak valid.

3. Gate In Officer mengisi kembali username dan password yang benar.

Pre-Condition -

Post-Condition Masuk ke halaman utama aplikasi Gate In.

b. Scan Barcode

Tabel 4.8 Use Case Scenario Scan Barcode Gate In Nama Use Case Scan Barcode

Aktor Gate In Officer

Deskripsi

Use Case Scan Barcode berfungsi untuk melakukan proses validasi antara data KITIR dari driver dengan database yang ada pada server.

Main Flow

1. Gate In Officer masuk ke halaman utama aplikasi Gate In.

2. Gate In Officer melakukan Scan Barcode pada barcode scanner.

3. Sistem melakukan pengecekan data barcode dengan database server.

33

4. Sistem menampilkan notifikasi data barcode tersedia pada database.

Alternative Flow

1. Data barcode tidak dikenali oleh database, sistem menampilkan notifikasi bahwa data tidak tersedia. 2. Gate In Officer melakukan scan barcode ulang.

Pre-Condition Sistem hanya menampilkan perintah pencarian barcode di halaman awal aplikasi.

Post-Condition Sistem memverifikasi bahwa data barcode tersedia dalam database.

c. View Data Barcode

Tabel 4.9 Use Case Scenario View Data Barcode Gate In Nama Use Case View Barcode

Aktor Gate In Officer

Deskripsi Use Case View Barcode berfungsi untuk menampilkan informasi data barcode KITIR IN.

Main Flow

1. Sistem menampilkan informasi sesuai dengan data barcode yang terbaca.

2. Gate In Officer melihat hasil pembacaan barcode. Alternative Flow -

Pre-Condition Scanning barcode berhasil.

Post-Condition Sistem menampilkan seluruh informasi berdasarkan data barcode.

d. Input Data Driver

Tabel 4.10 Use Case Scenario Input Data Driver Nama Use Case Input Data Driver

Aktor Gate In Officer

Deskripsi

Use Case Input Data Driver berfungsi untuk

menambahkan data terkait driver ke database yang berhubungan dengan barcode yang dibaca.

Main Flow

1. Sistem menampilkan informasi sesuai dengan data barcode yang terbaca dan form isi berupa data driver dan data truck.

2. Gate In Officer menambahkan data terkait driver di form.

34

Pre-Condition Sistem menampilkan seluruh informasi berdasarkan data barcode.

Post-Condition Gate In Officer telah menambahkan data terkait driver ke database terkait barcode yang dibaca.

e. Input Data Truck

Tabel 4.11 Use Case Scenario Input Data Truck Nama Use Case Input Data Truck

Aktor Gate In Officer

Deskripsi

Use Case Input Data Driver berfungsi untuk

menambahkan data terkait truck ke database yang berhubungan dengan barcode yang dibaca.

Main Flow

1. Sistem menampilkan informasi sesuai dengan data barcode yang terbaca dan form isi berupa data driver dan data truk.

2. Gate In Officer menambahkan data terkait truck di form.

Alternative Flow -

Pre-Condition Sistem menampilkan seluruh informasi berdasarkan data barcode.

Post-Condition Gate In Officer telah menambahkan data mengenai truck ke database terkait barcode yang dibaca.

f. Update Database

Tabel 4.12 Use Case Scenario Update Database Gate In Nama Use Case Update Database

Aktor Gate In Officer

Deskripsi Use Case Update Database berfungsi untuk memperbarui database setelah ada input data terkait driver dan truck.

Main Flow

1. Gate In Officer telah menambahkan data mengenai driver dan truck ke database terkait barcode yang dibaca.

2. Gate In Officer menekan tombol UPDATE.

3. Sistem memperbarui database.

4. Sistem melakukan capture gambar dan menyimpan pada path sesuai file konfigurasi.

35 Alternative Flow

Jika Gate In Officer tidak memasukkan data driver dan truck terlebih dahulu maka tombol UPDATE tidak dapat ditekan dan tidak dapat memperbarui database.

Pre-Condition -

Post-Condition Database diperbarui, mendapat gambar dari hasil capture IP Camera, dan barrier gate terbuka.

4.1.3.3Use Case Scenario Aplikasi Gate Out

a. Scan Barcode

Tabel 4.13 Use Case Scenario Scan Barcode Gate Out Nama Use Case Scan Barcode

Aktor Driver

Deskripsi

Use Case Scan Barcode berfungsi untuk melakukan proses validasi antara data KITIR dari driver dengan database yang ada pada server.

Main Flow

1. Driver melakukan Scan Barcode pada barcode scanner. 2. Sistem melakukan pengecekan data barcode dengan

database server.

3. Sistem menampilkan notifikasi data barcode tersedia pada database.

Alternative Flow

1. Data barcode tidak dikenali oleh database, sistem menampilkan notifikasi bahwa data tidak tersedia. 2. Driver melakukan scan barcode ulang.

Pre-Condition Sistem hanya menampilkan perintah pencarian barcode di halaman awal aplikasi.

Post-Condition Sistem memverifikasi bahwa data barcode tersedia dalam database.

b. View Data Barcode

Tabel 4.14 Use Case Scenario View Data Barcode Gate Out Nama Use Case View Barcode

Aktor Driver

Deskripsi Use Case View Barcode berfungsi untuk menampilkan informasi data barcode KITIR OUT.

Main Flow

1. Sistem menampilkan informasi sesuai dengan data barcode yang terbaca.

36

3. Sistem memperbarui database disisi gate out setelah

driver melakukan scanner barcode keluar. 4. Sistem menangkap gambar melalui IP Camera.

5. Sistem menyimpan gambar pada path yang telah ditentukan.

Alternative Flow -

Pre-Condition Scanning barcode berhasil.

Post-Condition

Sistem menampilkan seluruh informasi berdasarkan data barcode dan mengupdate status database serta berhasil menangkap dan menyimpan gambar melalui IP Camera.

c. Take Surat Jalan

Tabel 4.15 Use Case Scenario Take Surat Jalan Nama Use Case Take Surat Jalan

Aktor Driver

Deskripsi Use Case Print Surat Jalan berfungsi untuk mencetak surat jalan aplikasi Gate Out

Main Flow

1. Driver melakukan Scan Barcode.

2. Sistem menampilkan data hasil pembacaan scan barcode.

3. Sistem memperbarui database.

4. Sistem menangkap dan menyimpan gambar. 5. Sistem mencetak surat jalan.

6. Driver mengambil surat jalan. 7. Sistem membuka barrier gate. Alternative Flow -

Pre-Condition Database telah terupdate dan gambar dari IP Camera telah tersimpan

Post-Condition Driver mendapatkan surat jalan, dan barrier gate terbuka.

Dalam dokumen IMPLEMENTASI IP CAMERA PADA SISTEM BARRI (Halaman 37-45)

Dokumen terkait