• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

Lampiran 2 Validitas Isi

PENILAIAN VALIDITAS ISI

PERSEPSI TERHADAP KETERLIBATAN ORANG TUA (IBU)

FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA 2017

Yogyakarta, 22 Februari 2017

Yth.

Bapak/Ibu/Saudara/i Partisipan

Dengan hormat,

Saya mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma yang beridentitas di bawah ini :

Nama : Agnes Fitisia Bella Krisdia NIM : 129114122

bermaksud memohon bantuan dan kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/i untuk mengisi penilaian validitas isi item dalam rangka penyusunan tugas akhir saya. Kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh penilaian tentang validitas isi masing- masing item yang dimaksudkan untuk mengukur suatu atribut psikologis tertentu

(dalam hal ini “Persepsi terhadap Keterlibatan Orang tua (Ibu)”).

Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/i untuk berpartisipasi.

Hormat saya,

PERNYATAAN KESEDIAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama :

NIM/NIP :

Dengan ini menyatakan bahwa saya bersedia mengisi penilaian validitas isi dengan sukarela demi membantu terlaksananya penelitian. Penelitian yang saya berikan berdasarkan pertimbangan obyektif pribadi saya tanpa paksaan atau tekanan dari pihak manapun dan sesuai dengan tujuan kegiatan.

Yogyakarta, … Februari 2017

Penilaian Validitas Isi Item

Petunjuk :

1. Kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh penilaian tentang validitas isi masing-masing item yang dimaksudkan mengukur atribut psikologis tertentu. Validitas Isi Item yang dimaksud dalam kegiatan ini adalah taraf sejauh mana isi item relevan dengan atribut psikologis yang akan diukur.

2. Alat ukur atau skala ini bertujuan mengukur Persepsi terhadap Keterlibatan Orang Tua (Ibu) yang memiliki 5 aspek. Definisi konseptual atribut psikologis beserta indikator-indikatornya adalah sebagai berikut :

Atribut Psikologis Indikator

Pengasuhan (Parenting)

Keterlibatan orang tua dalam bentuk pengasuhan yang dimaksud adalah bagaimana cara orang tua memberikan kenyamanan bagi siswa pada saat di rumah. Orang tua dapat melakukan pembimbingan, perhatian dalam kesehatan dan pembinaan berdasarkan latar belakang.

- Memperhatikan kesehatan, perlindungan, dan keamanan siswa.

Komunikasi (Communicating)

Keterlibatan orang tua dalam bentuk komunikasi ini berupa keterlibatan orang tua dalam komunikasi tentang proses dan perkembangan pendidikan siswa baik di sekolah maupun di rumah.

- Komunikasi antara ibu dan siswa tentang pendidikan di sekolah.

Sukarelawan (Volunteering)

Keterlibatan orang tua dalam bentuk volunteer atau sukarelawan ini berupa bantuan dan dukungan ibu secara langsung pada kegiatan pembelajaran siswa di sekolah maupun di rumah.

- Orang tua (ibu) hadir dalam kegiatan siswa.

Pembelajaran di rumah (Learning at home)

Keterlibatan orang tua dalam pembelajan di rumah (learning at home) adalah bagaimana orang tua (ibu) memberikan dukungan, bantuan maupun semangat kepada siswa ketika berada di rumah dalam proses belajar.

- Menciptakan kondisi rumah yang mendukung pendidikan siswa.

- Memberikan dukungan moral maupun emosional.

- Memberikan fasilitas kepada siswa untuk mendukung proses belajar.

Membuat keputusan (decision making)

Keterlibatan orang tua dalam pengambilan keputusan (decision

making) yaitu orang tua membantu siswa dalam proses pengambilan

keputusan serta memberikan saran.

- Membantu menyelesaikan masalah. - Memberikan informasi tentang

bagaimana menyelesaikan tugas.

3. Tugas Anda adalah sebagai berikut :

a. Berikanlah penilaian anada terhadap setiap item berikut ini, terkait taraf relevansinya dengan atribut Persepsi terhadap Keterlibatan Orang Tua (Ibu).

b. Taraf Relevansi yang dimaksud adalah taraf sejauh mana item yang bersangkutan mencerminkan atribut psikologis atau indikator atribut psikologis yang hendak diukur. Relevansi ini tercermin dari kesesuaian isi item dengan definisi konseptual tentang atribut psikologis dan indikator atribut psikologis yang diukur.

c. Untuk memberikan penilaian terhadap taraf relevansi item, gunakanlah skala penilaian berikut : 1 = Tidak relevan

2 = Kurang relevan 3 = Relevan

4 = Sangat relevan

d. Nyatakanlah penilaian anda dengan cara memberikan tanda centang (√)

e. Berikanlah saran perbaikan pada kolom yang telah disediakan apabila menurut anda item-item tersebut tidak/kurang relevan.

Lembar Penilaian Item

Persepsi terhadap Keterlibatan Orang Tua (Ibu) :

Persepsi terhadap keterlibatan orang tua (ibu) dalam pendidikan adalah penilaian dan perasaan siswa mengenai partisipasi ibu terhadap pendidikan siswa yang berupa pengawasan, memotivasi, berkomunikasi, ikut serta dalam kegiatan-kegiatan siswa, serta membantu siswa pada saat menyelesaikan tugas.

Konteks Indikator No Item Taraf

Relevansi

Saran Perbaikan 1 2 3 4

Parenting :

bagaimana cara orang tua memberikan kenyamanan bagi siswa pada saat di rumah. Orang tua dapat melakukan pembimbingan, perhatian dalam kesehatan dan pembinaan berdasarkan latar

belakang. Memperhatikan kesehatan,

perlindungan, dan keamanan siswa.

1. Ibu mengingatkan saya untuk cuci tangan sebelum dan sesudah makan. (F)

2. Ibu saya mengecek kembali jadwal mata pelajaran agar tidak ada buku yang tertinggal. (F)

3. Ibu mengingatkan saya untuk makan tiga kali sehari. (F)

4. Ibu mengingatkan saya untuk berhati- hati terhadap orang yang tidak dikenal saat di sekolah. (F)

5. Ibu memberikan saya makanan yang siap saji seperti mie instan, sosis, dll. (UF)

6. Ibu mengijinkan saya untuk tidur larut malam. (UF)

7. Ibu memberikan saya uang saku yang berlebihan saat ke sekolah. (UF)

Communicating :

keterlibatan orang tua dalam komunikasi tentang proses dan perkembangan pendidikan siswa baik di sekolah maupun di rumah.

Komunikasi antara ibu dan siswa tentang pendidikan.

8. Ibu menanyakan tentang kesulitan yang saya alami saat pelajaran matematika di sekolah. (F)

9. Ibu mengajak saya untuk bercerita tentang situasi pelajaraan matematika yang saya hadapi. (F)

10. Ibu mengetahui kesulitan yang saya alami. (F)

11. Ibu memberikan respon yang biasa saja ketika mengetahui nilai pelajaran matematika saya tidak memuaskan. (UF)

12. Ibu tidak menuntut saya untuk mengungkapkan masalah yang saya hadapi ketika belajar matematika di sekolah. (UF)

13. Ibu saya terlalu sibuk untuk mendengarkan cerita tentang kesulitan yang saya alami pada pelajaran matematika. (UF)

Volunteering :

berupa bantuan dan dukungan ibu secara langsung pada kegiatan pembelajaran siswa di sekolah maupun di rumah.

Orang tua (ibu) hadir dalam kegiatan siswa.

14. Ibu saya mengikuti pertemuan rutin guru dan wali murid yang diadakan oleh sekolah. (F)

15. Ibu menanyakan perkembangan belajar matematika saya pada guru di sekolah. (F)

16. Ibu mengingatkan saya untuk belajar matematika meskipun tidak ada tugas atau ujian. (F)

17. Ibu tidak memeriksa kembali PR matematika yang telah saya kerjakan. (UF)

18. Ibu membebaskan saya belajar atau tidak ketika besok ada ujian pelajaran matematika. (UF)

19. Ibu saya sering kali absen untuk menghadiri acara yang diadakan oleh sekolah. (UF)

Learning at home :

bagaimana orang tua (ibu) memberikan dukungan, bantuan maupun semangat kepada siswa ketika berada di rumah dalam proses belajar.

1. Menciptakan

kondisi rumah yang mendukung

pendidikan siswa.

20. Ibu menciptakan suasana yang hening dan tenang agar saya dapat berkonsentrasi belajar matematika di rumah. (F)

21. Ibu menyediakan tempat untuk saya belajar di rumah. (F)

yang cukup ketika saya sedang belajar. (F)

23. Ibu membantu saya untuk menata ruang belajar di rumah. (F)

24. Ibu tetap menyalakan televisi dengan volume yang keras ketika saya sedang belajar matematika di rumah. (UF) 25. Ibu sering meminta tolong saya untuk

membantunya (pergi ke warung, mengambil barang, dll) ketika saya sedang belajar di rumah. (UF)

26. Ibu membiarkan saya meletakkan buku pelajaran sembarangan sehingga saya kesulitan untuk mencarinya. (UF) 2. Memberikan

dukungan moral maupun emosional.

27. Ibu memberikan saya semangat agar mendapatkan nilai matematika yang baik. (F)

28. Ibu menyediakan waktu untuk bisa berlibur bersama sebagai hadiah atas nilai matematika saya memuaskan. (F) 29. Ibu saya mengatakan kepada saya

bahwa saya mampu berprestasi. (F) 30. Ibu jarang memberikan saya hadiah

ketika saya mendapatkan nilai matematika yang baik karena itu

merupakan tugas saya sebagai siswa. (UF)

31. Ibu memberikan respon yang biasa saja ketika saya mendapatkan nilai matematika yang baik. (UF)

32. Ibu tidak mempermasalahkan prestasi yang saya dapatkan di sekolah. (UF) 3.Memberikan fasilitas

kepada siswa untuk mendukung proses belajar.

33. Ibu menyuruh saya ikut dalam bimbingan belajar atau les yang ada di sekolah. (F)

34. Ibu membelikan saya buku lain misalnya rumus-rumus matematika untuk mendukung proses belajar. (F) 35. Ibu menempel gambar-gambar tentang

cara berhitung untuk memudahkan saya belajar. (F)

36. Ibu membiarkan saya belajar matematika sendiri di rumah walaupun saya mengalami kesulitan. (UF)

37. Ibu membelikan saya buku paket dan LKS matematika karena sekolah mewajibkan saya untuk memiliki buku tersebut. (UF)

38. Ibu tidak menyediakan fasilitas alat hitung untuk membantu saya

mengerjakan tugas matematika. (UF)

Decision making :

orang tua membantu siswa dalam proses pengambilan keputusan serta memberikan saran.

1. Membantu menyelesaikan masalah.

39. Ibu memberikan saya solusi saat kesulitan mengerjakan tugas di rumah. (F)

40. Ibu saya membuatkan soal latihan tentang materi yang telah saya pelajari. (F)

41. Ibu membantu saya dalam membuat target nilai yang saya inginkan. (F) 42. Ibu membiarkan saya bermain

meskipun besok ada ujian. (UF)

43. Ibu menolak ketika saya meminta bantuan saat mengerjakan tugas matematika. (UF)

44. Ibu membebaskan saya belajar dengan cara yang saya inginkan seperti belajar sambil tiduran. (UF)

2.Memberikan

informasi tentang bagaimana

menyelesaikan tugas.

45. Ibu mengingatkan saya untuk tidak menunda mengerjakan tugas matematika. (F)

46. Ibu mengingatkan saya untuk mengulang pelajaran yang telah diberikan di sekolah. (F)

47. Ibu memberikan cara yang mudah dalam menyelesaikan pelajaran

matematika. (F)

48. Ibu tidak mempermasalahkan jika saya tidak belajar setiap hari. (UF)

49. Ibu saya hanya menekankan saya mengerjakan PR matematika tanpa mempedulikan hasilnya. (UF)

50. Ibu tidak memberitahu akibat yang saya dapatkan jika saya tidak mengerjakan tugas. (UF)

Lampiran 3

Dokumen terkait