• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

4.1.2 Analisis Statistik Deskriptif Variabel Penelitian

4.1.2.1 Variabel Kematangan Karir

Pada kematangan karir penilaian dilakukan dengan 6 indikator, diantaranya adalah mencari beragam informasi mengenai pekerjaan, mencari informasi mengenai pilihan karir dari berbagai sumber, Kemampuan menggunakan pengetahuan dalam membuat keputusan karir yang tepat, Pengetahuan individu mengenai tugas-tugas perkembangan karir yang penting, Pengetahuan mengenai tugas kerja (job desk) pada pekerjaan tertentu, pengetahuan mengenai tugas kerja dari pekerjaan yang diminati, peralatan kerja, dan persyaratan fisik yang dibutuhkan, mampu mengidentifikasi orang-orang yang ada pada pekerjaan yang diminati.

Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Kematangan Karir

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Variance

Kematangan karir 83 35 89 67.12 12.490 156.010

Valid N (listwise) 83

Sumber: Data Penelitian, diolah 2014 pada lampiran 14

Berdasarkan Tabel 4.1 menunjukkan responden sebanyak 83 siswa, variabel kematangan karir terdiri dari 19 pertanyaan dengan skala 1 sampai 5. Standar deviasi 12.490 menunjukkan makin besar standar deviasi maka semakin jauh penyebaran jawaban di sekitar rata – rata. Variance sebesar 156.010 karena variance adalah kelipatan dari standar deviasi, maka dapat disimpulkan jawaban yang didapat bervariasi.

Perhitungan data hasil penelitian secara rinci diskriptif untuk kematangan karir dapat dilihat dalam tabel di bawah ini :

Tabel 4.2 Distribusi Variabel Kematangan Karir

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84% —100% Sangat Tinggi 15 18% 68% — 83% Tinggi 40 48% 52% — 67% Sedang 20 24% 36% — 51% Rendah 8 10% 20% — 35% Sangat rendah 0 0% Jumlah 83 100%

Sumber: Data Penelitian, diolah 2014 pada lampiran 10

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa variabel kematangan karir dalam kriteria tinggi. Siswa sering mencari beragam informasi mengenai pekerjaan. Siswa mencari informasi mengenai pilihan karir dari berbagai sumber.

Siswa mampu menggunakan pengetahuan dalam membuat keputusan karir yang tepat. Siswa memiliki pengetahuan individu mengenai tugas-tugas perkembangan karir yang penting. Siswa memiliki pengetahuan mengenai tugas kerja (job desk) pada pekerjaan tertentu. Siswa memiliki pengetahuan mengenai tugas kerja dari pekerjaan yang diminati, peralatan kerja, dan persyaratan fisik yang dibutuhkan. Siswa mampu mengidentifikasi orang-orang yang ada pada pekerjaan yang diminatinya.

Untuk lebih detailnya mengenai variabel kematangan karir dapat dilihat dari deskripsi tiap-tiap indikator tingkat kematangan karir berikut ini:

1. Mencari beragam informasi mengenai pekerjaan.

Gambaran tentang mencari beragam informasi mengenai pekerjaan berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam Tabel 4.3 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 10.

Tabel 4.3 Indikator kematangan karir 1

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 29 35%

68% — 83% Tinggi 25 30%

52% — 67% Sedang 26 31%

36% — 51% Rendah 2 2%

20% — 35% Sangat rendah 1 1%

Sumber : Data penelitian, diolah 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui siswa mencari beragam informasi mengenai pekerjaan dengan kriteria sangat tinggi.

2. Mencari informasi mengenai pilihan karir dari berbagai sumber.

Gambaran tentang mencari informasi mengenai pilihan karir dari berbagai sumber berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam Tabel 4.4 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 10.

Tabel 4.4 Indikator Kematangan Karir 2

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 16 19%

68% — 83% Tinggi 24 29%

52% — 67% Sedang 25 30%

36% — 51% Rendah 10 12%

20% — 35% Sangat rendah 7 8%

Sumber : Data penelitian, diolah 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui siswa mencari informasi mengenai pilihan karir dari berbagai sumber dengan kriteria sedang.

3. Kemampuan menggunakan pengetahuan dalam membuat keputusan karir yang tepat.

Gambaran tentang kemampuan menggunakan pengetahuan dalam membuat keputusan karir yang tepat berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam Tabel 4.27 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 10.

Tabel 4.5 Indikator Kematangan Karir 3

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 15 18%

68% — 83% Tinggi 21 25%

52% — 67% Sedang 28 34%

36% — 51% Rendah 15 18%

20% — 35% Sangat rendah 4 5%

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui kemampuan menggunakan pengetahuan dalam membuat keputusan karir yang tepat dengan kriteria sedang.

4. Pengetahuan individu mengenai tugas-tugas perkembangan karir yang penting.

Gambaran tentang pengetahuan individu mengenai tugas-tugas perkembangan karir yang penting berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam Tabel 4.6 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 10.

Tabel 4.6 Indikator Kematangan Karir 4

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 8 10%

68% — 83% Tinggi 16 19%

52% — 67% Sedang 39 47%

36% — 51% Rendah 13 16%

20% — 35% Sangat rendah 7 8%

Sumber : Data penelitian, diolah 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui pengetahuan siswa mengenai tugas-tugas perkembangan karir yang penting dengan kriteria sedang.

5. Pengetahuan mengenai tugas kerja (job desk) pada pekerjaan tertentu.

Gambaran tentang pengetahuan mengenai tugas kerja (job desk) pada pekerjaan tertentu berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam tabel 4.7 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 10.

Tabel 4.7 Indikator Kematangan Karir 5

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 42 36%

68% — 83% Tinggi 41 61%

52% — 67% Sedang 0 1%

36% — 51% Rendah 0 1%

20% — 35% Sangat rendah 0 0%

Sumber : Data penelitian, diolah 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui siswa memiliki pengetahuan mengenai tugas kerja (job desk) pada pekerjaan tertentu dengan kriteria tinggi.

6. Pengetahuan mengenai tugas kerja dari pekerjaan yang diminati, peralatan kerja, dan persyaratan fisik yang dibutuhkan.

Gambaran tentang pengetahuan mengenai tugas kerja dari pekerjaan yang diminati, peralatan kerja, dan persyaratan fisik yang dibutuhkan berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam Tabel 4.8 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 10.

Tabel 4.8 Indikator Kematangan Karir 6

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 30 36%

68% — 83% Tinggi 51 61%

52% — 67% Sedang 1 1%

36% — 51% Rendah 1 1%

20% — 35% Sangat rendah 0 0%

Sumber : Data penelitian, diolah 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui siswa memiliki pengetahuan mengenai tugas kerja dari pekerjaan yang diminati, peralatan kerja, dan persyaratan fisik yang dibutuhkan dengan kriteria sedang.

7. Mampu mengidentifikasi orang-orang yang ada pada pekerjaan yang diminati.

Gambaran tentang pengetahuan individu mengenai tugas-tugas perkembangan karir yang penting berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam tabel 4.9 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 10.

Tabel 4.9 Indikator Kematangan Karir 7

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 9 11%

68% — 83% Tinggi 26 31%

52% — 67% Sedang 25 30%

36% — 51% Rendah 11 13%

20% — 35% Sangat rendah 12 14%

Sumber : Data penelitian, diolah 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui siswa mampu mengidentifikasi orang- orang yang ada pada pekerjaan yang diminati dengan kriteria sedang.

4.1.2.2 Variabel Locus of Control Internal

Pada locus of control internal penilaian dilakukan dengan 5 indikator, diantaranya adalah yakin bahwa kejadian yang dialami merupakan akibat dari perilakunya sendiri, memiliki kendali yang baik terhadap perilakunya sendiri, cenderung dapat mempengaruhi orang lain, yakin bahwa usaha yang dilakukannya dapat berhasil, aktif mencari informasi dan pengetahuan terkait situasi yang sedang dihadapi.

Tabel 4.10 Statistik Deskriptif Locus of Control Internal

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Variance

LOC Internal 83 24 63 45.01 9.835 96.719

Valid N (listwise) 83

Sumber: Data Penelitian, diolah 2014 pada lampiran 15

Berdasarkan Tabel 4.10 menunjukkan responden sebanyak 83 siswa, variabel locus of control internal terdiri dari 13 pertanyaan dengan skala 1 sampai 5. Standar deviasi 9,835 menunjukkan makin besar standar deviasi maka semakin jauh penyebaran jawaban di sekitar rata – rata. Variance sebesar 96,719 karena variance adalah kelipatan dari standar deviasi, maka dapat disimpulkan jawaban yang didapat bervariasi.

Perhitungan data hasil penelitian secara rinci terdapat dalam lampiran 11 dan hasilnya dapat dilihat dalam tabel di bawah ini :

Tabel 4.11 Distribusi Variabel Locus of Control Internal

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 12 14% 68% — 83% Tinggi 44 53% 52% — 67% Sedang 9 11% 36% — 51% Rendah 18 22% 20% — 35% Sangat rendah 0 0% Jumlah 83 100%

Sumber: Data Penelitian, diolah 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa variabel locus of control internal dalam kriteria tinggi. Dapat diartikan bahwa siswa mempunyai locus of control internal yang tinggi, memiliki keyakinan yang tinggi bahwa kejadian yang dialami merupakan akibat dari perilakunya sendiri, memiliki kendali yang tinggi

terhadap perilakunya sendiri, dapat mempengaruhi orang lain, memiliki keyakinan yang tinggi bahwa usaha yang dilakukannya dapat berhasil, aktif mencari informasi dan pengetahuan terkait situasi yang sedang dihadapi.

Untuk lebih detailnya mengenai variabel locus of control internal dapat dilihat dari deskripsi tiap-tiap indikator tingkat locus of control internal berikut ini:

1. Yakin bahwa kejadian yang dialami merupakan akibat dari perilakunya sendiri

Gambaran tentang keyakinan bahwa kejadian yang dialami merupakan akibat dari perilakunya sendiri berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam Tabel 4.12 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 11.

Tabel 4.12 Indikator Locus of Control Internal 1

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 21 25%

68% — 83% Tinggi 31 37%

52% — 67% Sedang 29 35%

36% — 51% Rendah 2 2%

20% — 35% Sangat rendah 0 0%

Sumber : Data penelitian, diolah 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui siswa memiliki keyakinan bahwa kejadian yang dialami merupakan akibat dari perilakunya sendiri dengan kriteria tinggi yaitu sebesar 37%.

2. Memiliki kendali yang baik terhadap perilakunya sendiri

Gambaran tentang kendali yang baik terhadap perilakunya sendiri berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam Tabel 4.13 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 11.

Tabel 4.13 Indikator Locus of Control Internal 2

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 22 26%

68% — 83% Tinggi 24 29%

52% — 67% Sedang 27 32%

36% — 51% Rendah 10 12%

20% — 35% Sangat rendah 0 0%

Sumber : Data penelitian, diolah 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui siswa memiliki kendali yang baik terhadap perilakunya sendiri dengan kriteria sedang.

3. Cenderung dapat mempengaruhi orang lain

Gambaran tentang kendali yang baik terhadap perilakunya sendiri berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam Tabel 4.14 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 11.

Tabel 4.14 Indikator Locus of Control Internal 3

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 14 17%

68% — 83% Tinggi 27 33%

52% — 67% Sedang 17 20%

36% — 51% Rendah 8 10%

20% — 35% Sangat rendah 17 20%

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui siswa memiliki kecenderung dapat mempengaruhi orang lain dengan kriteria sedang.

4. Yakin bahwa usaha yang dilakukannya dapat berhasil

Gambaran tentang keyakinan bahwa usaha yang dilakukannya dapat berhasil berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam Tabel 4.15 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 11.

Tabel 4.15 Indikator Locus of Control Internal 4

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 2 2%

68% — 83% Tinggi 49 59%

52% — 67% Sedang 26 31%

36% — 51% Rendah 6 7%

20% — 35% Sangat rendah 0 0%

Sumber : Data penelitian, diolah 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui siswa memiliki keyakinan bahwa usaha yang dilakukannya dapat berhasil dengan kriteria tinggi.

5. Aktif mencari informasi dan pengetahuan terkait situasi yang sedang dihadapi Gambaran tentang keaktifan mencari informasi dan pengetahuan terkait situasi yang sedang dihadapi berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan dalam Tabel 4.16 dan perhitungan secara rinci dapat dilihat dalam lampiran 11.

Tabel 4.16 Indikator Locus of Control Internal 5

Interval

Persentase Kriteria Frekuensi Persentase

84%—100% Sangat Tinggi 9 11%

68% — 83% Tinggi 50 60%

52% — 67% Sedang 4 5%

36% — 51% Rendah 16 19%

20% — 35% Sangat rendah 4 5%

Sumber : Data penelitian, diolah 2014

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui siswa memiliki keaktifan mencari informasi dan pengetahuan terkait situasi yang sedang dihadapi dengan kriteria tinggi.

Dokumen terkait