• Tidak ada hasil yang ditemukan

DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN 4.1 Lokasi Penelitian

4.4 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian

Visi, misi, sasaran, serta strategi pencapaiannya disusun oleh tim yang dibentuk oleh program studi yang berjumlah 6 orang staf pengajar departemen ilmu administrasi. Kemudian hasil perumusan visi, misi, sasaran, serta strategi pencapaian di plenokan dalam rapat program studi. Selanjutnya baru ditetapkan mengenai visi, misi, sasaran, serta strategi pencapaian yang disosialisasikan terlebih dahulu oleh pimpinan program studi untuk kemudian dilaksanakan oleh setiap elemen yang ada pada program studi. Dengan demikian visi, misi, tujuan, sasaran serta strategi pencapaian yang dihasilkan benar-benar merupakan hasil yang komprehensif dan telah melalui berbagai mekanisme yang baik dengan keterlibatan seluruh komponen civitas academika yang ada di lingkungan Program Studi Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

4.4.5 Visi

”Menjadi Program Studi yang unggul dalam penguasaan, pengembangan dan penerapan Ilmu Administrasi Negara serta mampu manghasilkan

sarjana Administrasi Negara yang berkualitas dan berkepribadian”.

Visi ini sesuai dengan sifat perkembangan Ilmu Administrasi yang cukup dinamis karena tuntutan untuk mewujudkan good governance secara praktis dan mendukung tercapainya visi Universitas Sumatera Utara University for Industry. Dalam era otonomi daerah pada saat ini diperlukan sistem pemerintahan yang baik (good governance) guna menciptakan iklim investasi yang kondusif untuk mendukung kemajuan daerah dalam era industrialisasi dan perdagangan bebas. Sesuai dengan visi yang dimiliki oleh PSIAN, maka PSIAN akan menghasilkan lulusan yang dapat memberikan kontribusi terhadap terciptanya cita-cita good governance dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Program Studi Ilmu Administrasi merupakan salah satu institusi yang tertua di pulau Sumatera yang hingga saat ini telah menghasilkan sarjana sebanyak ± 1.700 orang yang tersebar di berbagai daerah dengan profesi yang beragam. Hal ini sekaligus menjadi keunggulan lulusan dan Program Studi terutama dalam hal networking dan persaingan dengan institusi sejenis selain USU. Demikian pula halnya dengan pemanfaatan peluang yang ada, networking yang telah terjalin secara meluas tersebut sangat bermanfaat dalam mendapatkan support bagi rencana dan pengembangan Program Studi Ilmu Administrasi Negara secara sustainable

4.4.6 Misi

Sebagai penjabaran pencapaianvisi tersebut di atas, maka disusun Misi Program Studi Ilmu Administrasi Negara sebagai berikut :

1. Menyelenggarakan pendidikan Program Studi Ilmu Administrasi yang berkualitas untuk menghasilkan sarjana Ilmu Administrasi yang berwawasan nasional maupun internasional.

2. Mengembangkan program pendidikan S-1 Administrasi Negara sesuai dengan tuntutan zaman baik secara perkembangan teoritik maupun praktis, yakni melalui pengembangan kurikulum berbasis kompetensi sesuai dengan perkembangan paradigma Ilmu Administrasi yang dinamis.

3. Meningkatkan jalinan kerja sama yang berkelanjutan dengan lembaga pemerintah, dunia swasta, masyarakat baik untuk meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

4.4.7 Tujuan

Tujuan Program Studi Ilmu Administrasi Negara adalah :

1. Menghasilkan sarjana Ilmu Administrasi yang berwawasan nasional maupun internasional.

2. Menghasilkan konsep-konsep baru dalam Manajemen Pemerintahan secara praktis dan teoritis.

3. Membangun suatu pusat informasi dan pengembangan bagi pemerintah, swasta dan masyarakat di bidang ilmu administrasi.

4.4.8 Sasaran dan Strategi Pencapaiannya

Program Studi Ilmu Administrasi Negara telah menetapkan sasaran dan strategi pencapaian yaitu :

1. Meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran di bidang Ilmu Administrasi Negara/Publik.

2. Mengembangkan teori dan praktek Ilmu Administrasi Negara/Publik sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman.

3. Meningkatkan pengabdian pada masyarakat dalam menyebarluaskan Ilmu Administrasi Negara/Publik.

4.5 Kepemimpinan

Pola Kepemimpinan dalam Program Studi Ilmu Administrasi berada di bawah Dekan FISIP USU. Program Studi Ilmu Administrasi dikelola oleh Ketua dan Sekretaris Program Studi sebagai Unsur Pimpinan. Ketua Program Studi bertanggung jawab kepada Dekan, sedangkan Sekretaris bertanggung jawab kepada Ketua Program Studi. Dalam pelaksanaan tugas Ketua dan Sekretaris Program Studi dibantu oleh Ketua Laboratorium, Pengurus Jurnal, Kelompok Dosen, Pengurus Ikatan Alumni, IMDIAN dan sejumlah pegawai Administrasi.

Secara sederhana dapat dijelaskan melalui gambar struktur organisasi Program Studi ilmu Administrasi Negara berikut ini.

Gambar 4.1 struktur organisasi 4.7 Sistem Pengelolaan

Sistem pengelolaan Program Studi telah dilakukan dengan sistem open management dimana setiap keputusan dilakukan melalui mekanisme rapat Program Studi

dekan

Ketua Departemen

Ka. Perpustakaan  Ka. Lab. Komputer Redaktur

Kelompok dosen

Planning; Setiap  pelaksanaan  program maupun  kegiatan PS.  IAN senantiasa  melalui  mekanisme  rapat Organizing;  Operasional program maupun kegiatan berdasarkan SK kepanitiaan dan keputusan KPS Staffing;  Penempatan personal pelaksana program/kegia tan juga disosialisasika n pada Rapat PS Leading;  Setiap pelaksanaan program/kegia tan PS. IAN senantiasa dipimpin oleh Ketua Panitia atau koordinator. Controlling;  Setiap  pelaksanaan  program  senantiasa  diawasi dan  selanjutnya  dievaluasi  (feedback)

diimplementasikan sesuai dengan keputusan dan setiap staf pengajar dapat melakukan evaluasi baik menyangkut pelaksanaan pendidikan dan administrasi.

Perkembangan teknologi sistem informasi telah membuka peluang bagi peningkatan efisiensi dan efektivitas kerja. Oleh karena itu pemanfaatan sistem informasi tersebut sangat diperlukan untuk diterapkan di dalam sistem manajemen yang ada seperti sistem informasi administrasi, kepegawaian, aset dan penelitian/pengabdian. Selain itu juga kemampuan tanaga kependidikan dalam bidang sistem informasi juga harus ditingkatkan sehingga mereka dapat menjalani sistem informasi manajemen yang ada.

Hal ini dapat dilakukan dengan pelatihan non degree training di bidang sistem informasi. Evaluasi terhadap pengelolaan program dan proses belajar mengajar yang dilakukan masih bersifat insindentil. dan belum terstruktur dengan baik. Evaluasi dan keterbukaan terhadap perubahan manajemen harus dilakukan secara terus menerus untuk meningkatkan mutu pendidikan di PSIAN. Oleh karena itu Program Studi melakukan sistem evaluasi yang terpadu dan mengikat terhadap kegiatan manajemen dan proses belajar mengajar, serta lokakarya sistem evaluasi dengan melibatkan seluruh sivitas akademi dan stakeholder. Secara ringkas dapat dijelaskan melalui skematika berikut ini:

Gambar 4.2. Mekanisme pengelolaan di PS. Ilmu Administrasi Negara.

Dengan demikian secara internal pelaksanaan program maupun kegiatan di PS. IAN senantiasa didasarkan pada mekanisme seperti tergambar di atas. Secara internal pelaksanaan program/kegiatan PS. IAN juga tetap membina kordinasi dengan pihak Fakultas yang meliputi Sarana prasarana, sumber daya manusia, kurikulum dan lain-lain.

4.8 Penjaminan Mutu

Peningkatan mutu pendidikan di Program Studi Ilmu Administrasi didasarkan pada kebijakan pengembangan proses pembelajaran, antara lain :

1. Materi pembelajaran lebih didekatkan dengan persoalan nyata, melatih identifikasi persoalan, dan strategi penyelesaian

2. Integrasi antar disiplin ilmu yang saling mendukung untuk pemahaman dan implementasinya

3. Perspektif internasional yang berbasis pemahaman keunggulan nasional yang ada (persiapan kerjasama global yang terhormat).

4. Dorongan pemanfaatan optimal teknologi informasi dan komunikasi yang tersedia dan akan tersedia

5. Berbagai inovasi yang membuka akses peningkatan kreatifitas.

Sistem Jaminan Mutu Program Studi Ilmu Administrasi dilakukan melalui pengalokasian staf pengajar yang memiliki kualifikasi kepangkatan dan keahlian sebagai penanggung jawab (pengampu) mata kuliah dan pembimbing Skripsi. Untuk mata kuliah dan keahlian tertentu yang belum dimiliki dosen/staf pengajar Program Studi Ilmu Administrasi, dilakukan perekrutan staf pengajar dari luar (outsourcing). Penilaian mutu dan kinerja dosen/staf pengajar dilakukan melalui pembahasan GBPP dalam forum rapat staf pengajar Program

Studi Ilmu Administrasi setiap semester. Saat ini telah dibentuk Gugus Kendali Mutu (GKM) Program Studi Ilmu Administrasi yang bertugas memetakan prosedur kerja yakni ;

(1) Prosedur implementasi sistem manajemen mutu GKM Ilmu Administrasi FISIP USU, (2) Pendataan Mahasiswa Baru,

(3) Pengisian KRS (Kartu Rencana Studi),

(4) Pengisisan PKRS (Perbaikan Kartu Rencana Studi), (5) Prosedur perwalian (PA),

(6) Prosedur perkuliahan,

(7) Prosedur Ujian Tengah Semester (UTS)/Ujian Akhir Semester (UAS), (8) Prosedur Penilaian Akhir semester,

(9) Prosedur Praktek Kerja Lapangan (PKL)/Kuliah Internship dan Seminar PKL, (10) Prosedur pengajuan proposal skripsi dan penetapan judul proposal skripsi, (11) Prosedur pembimbing proposal,

(12) Prosedur seminar proposal skripsi, (13) Prosedur pembimbingan skripsi, (14) Prosedur Yudisium,

(15) Prosedur peninjauan kurikulum,

(16) Prosedur penerbitan Jurnal Departemen, (17) Prosedur penilaian Kinerja (DP3), (18) Prosedur mutu pengendalian dokumen, (19) Prosedur pengendalian record,

(20) Prosedur pengukuran kepuasan pelanggan, (21) Prosedur mutu komunikasi,

(22) Prosedur rapat tinjauan manajemen, (23) Prosedur mutu pelatihan,

(25) Prosedur pembuatan KHS dan Transkrip, (26) Prosedur pendataan alumni,

(27) Prosedur survei kepuasan pelanggan serta (28) Prosedur wisuda.

Sistem Kendali Mutu yang dilakukan melalui GKM sudah direncanakan dengan baik dan sudah berjalan sejak memasuki tahun ajaran 2008/2009.

4.9 Umpan Balik

Umpan balik yang dapat dijelaskan pada Program Studi Ilmu Administrasi seperti pada tabel berikut :

Tabel 4.1. Umpan Balik Dosen, Mahasiswa, Alumni dan Pengguna Lulusan PS. IAN Umpan Balik dari Isi Umpan Balik Tindak Lanjut

Dosen Dalam proses belajar mengajar agar pengajaran terlaksana dengan sistematis, semua dosen harus membuat GBPP.

Umpan balik dari dosen juga dapat dilakukan melalui ujian semester dan tengah semester serta tugas-tugas baik tugas pribadi maupun kelompok.

Semua dosen merevisi GBPP dan memperbaharui bahan ajar. Saat ini beberapa dosen program sutudi ilmu administrasi negara sudah menyusun hand out berdasarkan GBPP .

Mahasiswa Umpan balik dari mahasiswa terhadap dosen dan materi pembelajaran secara tidak terstruktur sudah dilakukan. Saat ini Program Studi Ilmu Administrasi sudah membuat angket untuk memperoleh umpan balik dari mahasiswa yang akan diberlakukan mulai semester A T.A. 2009/2010. Program Studi menyediakan layanan bimbingan dan konseling kepada mahasiswa

Semua umpan balik dari

mahasiswa tersebut didiskusikan di dalam rapat

Program Studi Ilmu Administrasi.

sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.

Alumni dan pengguna lulusan

Dari alumni dan pengguna lulusan, Program Studi Ilmu Administrasi dapat memperoleh informasi lapangan pekerjaan bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan studi dan juga kesesuaian kurikulum yang berlaku apakah sesuai dengan kebutuhan pasar.

Membentuk ikatan alumni dan

membangun kerjasama dengan pengguna lulusan dan

stakeholder.

Merevisi muatan kurikulum.

4.10 Keberlanjutan

4.9.1 Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa

Program Studi melaksanakan Program Hibah berbasis kompetisi yang meliputi metode penjaringan mahasiswa baru selain penjaringan mahasiswa yang telah ada dilaksakan selama ini yang meliputi SPMB, UMB dan lain-lain. Adapun kegiatan ini bertujuan agar Departemen Ilmu Administrasi FISIP-USU mendapatkan sebaran calon mahasiswa dengan cakupan daerah secara merata seperti di luar Kota Medan secara khusus dan di luar kota medan secara umum.

Secara berkelanjutan Program Studi Ilmu Administrasi juga menunjukkan eksistensinya melalui promosi pada http://admnegara.usu.ac.id yang telah dapat diakses secara on line. Upaya ini merupakan salah satu akselerasi strategis untuk menjaga animo calon mahasiswa sehingga dalam kurun waktu 3 tahun terakhir, rata-rata angka keketatan persaingan dalam seleksi mahasiswa baru mencapai 1 : 19 (Laporan Evaluasi Diri Departemen Ilmu Administrasi, 2009).

Selain itu keberadaan Program Studi Ilmu Administrasi FISIP-USU juga semakin diperkuat dengan adanya pelaksanaan Kuliah Internship/ Magang yang dilakukan oleh Mahasiswa tingkat akhir melalui metode penelitian langsung di berbagai Kabupaten/ Kota di seluruh wilayah Sumatera Utara.

4.9.2 Upaya peningkatan mutu manajemen

Program Studi Ilmu Administrasi sebagai salah satu institusi yang memiliki kompleksitas yang cukup dinamis, telah membentuk Tim Gugus Kendali Mutu (GKM) yang memiliki manfaat sangat strategis dalam rangka meningkatkan mutu pelaksanaan manajemen di lingkungan Program Studi Ilmu Administrasi FISIP-USU. Tim GKM Program Studi Ilmu Administrasi FISIP-USU telah melaksanakan berbagai sistem pengelolaan yang saling terintegrasi berupa Manual Mutu dan Manual Prosedur yang senantiasa dikordinasikan bersama Unit Manajemen Mutu Universitas Sumatera Utara dan Gugus Jaminan Mutu yang dilaksanakan di tingkat fakultas. Dalam koridor peningkatan standar mutu yang telah dilaksanakan di lingkungan departemen, juga telah disosialisasikan secara universal melalui web site; www.umm.usu.ac.id agar semua civitas akademika dan stakeholder Program Studi Ilmu Administrasi FISIP-USU dapat memahami secara komprehensif tentang upaya mutu yang dilaksanakan. Dengan demikian peningkatan mutu departemen dapat senantiasa terjaga keberlanjutan dan validitasnya.

4.9.3 Upaya untuk peningkatan mutu lulusan

Dalam era globalisasi saat ini, pasar kerja yang semakin kompetitif menuntut adanya kompetensi sumber daya manusia yang cerdas, terampil dan ahli khususnya dalam bidang softskill yakni teknologi komunikasi dan informasi (ICT), Bahasa Inggris serta kemampuan entrepreneurship. Saat ini ICT banyak diaplikasikan di berbagai bidang seperti business, e-banking, e-commerce dan e-government. Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional

yang banyak digunakan dalam komunikasi global khususnya dalam era perdagangan bebas saat ini dan juga penggunaan perangkat teknologi menggunakan Bahasa Inggris. Jiwa dan semangat kewirausahaan juga sangat penting dimiliki oleh setiap lulusan khususnya kejelian dalam membaca dan memanfaatkan peluang yang ada. Hal itu disebabkan oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta sistem perdagangan bebas internasional yang tidak mengenal batas negara. Oleh karena itu, sangat diperlukan pengembangan dan peningkatan kualitas lulusan agar mampu menjawab tuntutan pasar kerja dan tantangan dalam era perdagangan bebas.

Upaya yang telah dilakukan pihak Program Studi Ilmu Administrasi dalam meningkatkan mutu lulusan adalah implementasi kurikulum berbasis kompetensi (Kurikulum berbasis kompetensi berlaku sejak tahun 2006 yang) dan melaksanakan proses belajar mengajar yang interaktif antara mahasiswa dengan dosen. Dalam proses belajar mengajar, dosen menggunakan GBPP sebagai pedoman dan arah pembelajaran dan sebagian dosen juga sudah mempersiapkan hand out dan bahan ajar, sedangkan metode yang digunakan adalah menggunakan metode ceramah, diskusi dan praktek lapangan. Untuk meningkatkan mutu mahasiswa dalam bidang penelitian dan juga meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam mengembangkan teori-teori yang telah diperolehnya dikelas selama perkuliahan Departemen Ilmu Administrasi juga mengadakan kuliah Intenship/magang.

Departemen Ilmu Administrasi juga telah berupaya melakukan peningkatan mutu lulusan pada bidang softskill teknologi komunikasi dan informasi (ICT), Bahasa Inggris serta kemampuan entrepreneurship melalui Hibah Kompetisi Institusi untuk memfasilitasi peningkatan mutu lulusan yang mana kegiatan- kegiatan untuk meningkatan mutu lulusan dengan menggunakan dana Hibah Kompetisi Institusi tersebut dilaksanakan mulai tahun 2009 – 2011.

Kegiatan-kegiatan untuk meningkatkan mutu lulusan yang didanai oleh Hibah kompetisi Institusi yang telah dilaksanakan antara lain;

1. Lokakarya pemutakhiran ajar yang telah dilaksanakan pada tanggal 6 Apri 2009 yang tujuannya adalah untuk memperbaharui bahan ajar yang sesuai dengan tuntutan pasar. Out put dari kegiatan ini adalah tersusunya bahan ajar yang yang telah diperbaharui. Out - comes yang diharapkan adalah mahasiswa memperoleh pengetahuan yang baru sesui dengan tuntutan pasar dan arus globalisasi.

2. Pada tanggal 28 April telah dilaksanakan lokakarya e- learning yang bertujuan agar dosen bisa meng up - load bahan ajar ke internet ( www.usu.ac/e-learning) . Out put dari lokakarya ini adalah tersusunnya buku ajar yang dapat diakses oleh mahasiswa di internet (bahan ajar ini harus disusun dalam dua bahasa yakni bahasa Indonesia dan bahasa Inggris), dan mahasiswa dapat mengakses materi perkuliahan merlalui internet sebelum perkuliahan berlangsung. Sedangkan out comes yang diharapkan adalah mahasiswa dapat menguasai teknologi informasi (ICT) dan sekaligus meningkatkan kemampuan bahasa Inggris. 3. Pada tanggal 30 April 2009 telah dilakukan FGD Metodologi Penelitian yang tujuannya adalah untuk membuat Road Map penelitian di Program Studi Ilmu Administrasi. Sebagai out - put dalam kegiatan ini adalah : penelitian yang dilakukan oleh dosen departemen Ilmu Administrasi dengan melibatkan mahasiswa serta terdokumentasinya bidang-bidang penelitian yang telah dilakukan oleh dosen Program Studi Ilmu Administrasi dengan melibatkan mahasiswa serta diketahuinya trend dan isu-isu penelitian bidang Ilmu Administrasi. Out comes yang diharapkan adalah yang pertama adalah mahasiswa dapat melakukan penelitian yang sesuai dengan metodologi penelitian dan yang ke dua adalah terbentuknya jaringan penelitian di Deparetemen Administrasi.

3. Selain kegiatan yang telah terlaksana ini ada beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka meningkatkan mutu lulusan yakni Lokakarya Tentang Peningkatan Kontribusi Masyarakat Terhadap Pengembangan Pendidikan yang akan dilaksanakan pada tanggal 30 Mei. Tujuan dari lokakarya ini adalah untuk mendapatkan informasi yang konfrihensif mengenai kekuatan stakholder dalam mendukdung pengembangan program studi. Out put nya adalah terbentuknya komite orang tua , alumni dan CSR serta sekaligus inventarisasi potensi keberadaan alumni. Out comes nya adalah terjaminnya ketersediaan sumberdaya (sarana dan prasarana) untuk pengembangan pendidikan.

4. Disamping kegiatan-kegiatan diatas dalam rangka peningkatan mutu lulusan Departemen Ilmu Administrasi juga memperoleh 50 unit komputer dari Hibah Kompetisi Institusi yang akan diperoleh secara bertahap dari tahun 2009 sampai tahun 2011. Dengan adanya sarana komputer ini maka Program Studi ilmu administrasi dapat mengembangkan kemampuan ICT mahasiswa.

4.9.4 Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan.

Dalam upaya pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan, Program Studi Ilmu Administrasi membangun dan melakukan berbagai kerjasama dengan berbagai instansi baik pemerintah maupun swasta, serta Instansi Perguruan Tinggi lain di luar Universitas Sumatera Utara. Bentuk kerjasama tersebut antara lain :

1. Workshop Program Pendidikan Kepala Desa yanag diselenggarakan oleh Program Studi Ilmu Administrasi bekerjasama dengan Pemerintahan Desa se Sumatera Utara pada 11 Maret tahun 2004.

2. Penelitian mengenai Implementasi Konsep Good Governance di Kabupaten/Kota di Sumatera Utara. Penelitian ini adalah kerjasama Program Stdi Ilmu Administrasi dengan Balitbang Provinsi Sumatera Utara dan Yayasan Mitra Publisindo pada tanggal 6 November tahun 2006.

3. Penelitian mengenaai Evaluasi Kinerja Pemerintahan Daerah Dalam Penyelenggaraan Otonomi Daerah Pasca Undang-Undang no 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah di Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini adalah kerjasama antara Program Studi Ilmu Administrasi dengan Balitbang Provinsi Sumatera Utara pada tahun 2007.

4. Seminar dengan kelompok studi mahasiswa FISIP UNRI dan Ikatan Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara yang diselenggarakan pada 20 Februari tahun 2009 (dokumen terlampir).

5. Talkshow dengan melibatkan pembicara dari BUMD (Dirut Bank Sumut), anggota legislatif (DPRD SU), serta akademisi (Dosen tetap program studi) yang mempunyai tema ”Pengelolaan BUMD yang Efektif dan Efisien), bertempat di Aula FISIP USU Medan.

4.9.5 Upaya dan prestasi memperoleh dana hibah kompetitif.

Program Studi Ilmu Administrasi telah berupaya untuk memperoleh dana hibah kompetisi institusi dengan membentuk tim penyusun proposal dan merancang berbagai kegiatan yang dibutuhkan dalam rangka peningkatan mutu lulusan dan pengembangan program studi sejak tahun 2007 sampai 2008, dan pada pertengahan tahun 2008 Departemen Ilmu Administrasi memenagkan hibah kompetiisi institusi tersebut yang berlaku sejak tahun 2009 sampai dengan tahun 2011.

studi mengimplementasikan hasil program dana hibah melalui pelatihan-pelatihan yang dilakukan kepada dosen-dosen seperti pelatihan pemutakhiran bahan ajar, pelatihan e-learning, Pelatihan metodologi peneitian, maupun pengaplikasian yang juga melibatkan mahasiswa seperti penelitian, pengabdian masyarakat. Kemudian dalam upaya pengembangan studi dan juga mutu lulusan departemen juga melakukan lokakarya untuk membentuk komite orang tua dan stakholder yang berguna untuk membantu memfasilitasi sarana dan prasarana pengembangan pendidikan. Kemudian program studi melakukan evaluasi yang biasanya dilakukan secara berkala sesuai dengan ketentuan dari program untuk melihat hasil dari program yang telah dilakukan oleh program studi, lalu dilakukan analisa dan penilaian dimana hasil dan penilaian tersebut menjadi sebuah input bagi pemerintah juga dapat dibuat berupa buku yang bisa dijadikan bahan bagi pendidikan.

BAB V

Dokumen terkait