OPTIMASI WAKTU DAN TIWGKAT PENJUALAN WYAM
BRO
iLER
PADA USAHA
KECiL
PETERNAKAN AYAM
Oleh
FAJAR KRISTIADI
F
2'. ?OS!1 9 9 4
FAKULTAS TEI<NOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAJAR KRISTIADI. F 21.1091. Optimasi Waktu dan Tingkat Penjualan Ayam Broiler Pada Usaha Kecil Peternakan Ayam. Dibawah bimbingan Machfud.
RINGKASAN
Broiler merupakan istilah untuk menyebut strain ayam hasil budidaya teknologi yang mempunyai karakteristik ekonomis, dengan pertumbuhan cepat sebagai penghasil daging, konversi pakan irit, siap potong pada usia muda, serta menghasilkan daging berserat lunak. Banyak strain ayam yang dipelihara di Indonesia, diantaranya adalah strain Hubbard dan Arbor Acres.
Salah satu permasalahan dalam usaha peternakan ayam broiler adalah masalah pemasaran, terutama penentuan waktu dan jumlah ayam yang dijual. Hal ini disebabkan karena harga jual ayam broiler relatif berfluktuasi sepanjang tahun dan keterbatasan kemampuan tengkulak untuk membeli ayam broiler dalam satu hari. Selain itu perlu dipertim- bangkan juga bahwa ayam yang terlalu berat atau terlalu ringan harga jualnya relatif murah dan semakin lama masa pemeliharaan akan semakin meningkatkan biaya produksi.
Hal ini disebabkan karena pada bulan Desember
-
Juni banyak terdapat kegiatan keagamaan, khususnya Islam.Simulasi Monte Carlo digunakan untuk menghitung ekspektasi harga jual ayam broiler yang akan digunakan untuk menentukan jadwal penjualan ayam broiler. Simulasi menggunakan data empiris, dimana data dibedakan menjadi dua periode perencanaan, yaitu periode Desember
-
Juni dimana harga jual ayam broiler relatif tinggi dan periode Juli-
Nopember.Untuk menentukan model pertumbuhan dan konsumsi ransum, digunakan regresi linier model geometrik berdasar- kan data dari pustaka. Hasil analisa regresi menunjukkan nilai koefisien korelasinya mendekati satu, berarti terda- pat hubungan linier antara log umur ayam dengan log per- tumbuhan atau penambahan bobot dan log konsumsi ransum yang hampir sempurna.
Penjualan dilakukan mulai hari ke-32 sampai dengan hari ke-45 pada periode pemeliharaan tersebut.
Penjualan ayam broiler dalam satu hari berkisar antara 4 0 0 - 1 2 0 0 ekor ayam sesuai dengan kemampuan teng-
hi&& dan dengan kelipatan 2 5 ekor sesuai dengan kapasitas kexanjang pengangkutan, kecuali j ika pada saat terakhir masa penjualan (hari ke-45) masih terdapat sisa ayam yang harus dijual, maka seluruh sisa ayam dapat dijual pada
Dalam penentuan jadwal penjualan, biaya tidak tetap yanq diperhitunqkan hanya biaya ransum, sehingqa penentuan jadwal penjualan hanya dipenqaruhi oleh besarnya konsumsi ransum untuk biaya serta penambahan bobot dan ekspektasi harga jual untuk penerimaan.
Perubahan biaya pemeliharaan per ekor dan komponen pemeliharaan tanpa adanya perubahan ekspektasi harqa jual, mempengaruhi saldo akhir tetapi tidak mempengaruhi jadwal penjualan dan jumlah hari penjualan. Sedanqkan perubahan ekspektasi harqa jual, mempengaruhi jadwal penjualan, jumlah hari penjualan, dan saldo akhir.
Jumlah ayam yang dipelihara tidak terlalu mempenga- ruhi jumlah hari penjualan.
OPTIMASI WAKTU DAN
TINGKAT
PENJUALAN
AYAM BROILER
PADA
USAHA
KECIL PETERNAKAN AYAM
Oleh
FAJAR KRISTIADI
F 21.1091
S K R I P S I
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOEOGl PERTANIAN
pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
lnslitut Pertanian Bogor
1 9 9 4
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKUETAS TEKNOLOGI PERTANIAN
OPTIMASI
WAKTU
DAN
TINGKAT PENJUALAN AYAMBROILER
PADA
USAHA
KECIL
PETERNAKANAYAM
S K R I P S I
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakults Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
FAJAR KRISTIADI
F 21.1091
Dilahirkan pada tanggal 16 April 1966
di Sukoharjo
KATA
PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT,
karena hanya dengan rahmat dan izin-Nya penulis dapat
menyelesaikan penulisan skripsi ini.
Skripsi ini disusun berdasarkan hasil observasi dan
studi pustaka tentang peternakan ayam broiler khususnya
peternakan rakyat yang penulis lakukan di wilayah Kabupa-
ten dan Kotamadya Bogor.
Penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghar-
gaan yang setinggi-tingginya kepada :
1. Ir. Machfud, MS.
,
selaku dosen pembimbing akademik,atas bimbingannya dalam penyusunan dan penyelesaian
skripsi ini,
2. Drs. R. Hardi Suprapto dan Ir. Agus Herindayanto, MSc, selalcu dosen penguj i
,
3. Pimpinan dan karyawan Pusat Informasi dan Pemasaran
(PINSAR) Unggas di Jakarta, atas bantuannya dalam
pengumpulan data harya jual ayam broiler,
4. Para peternak ayam broiler di wilayah Bogor, atas
segala keterangan d m penjelasannya tentang seluk-
beluk peternakan ayam broiler,
P e n u l i s berharap semoga tulisan ini ada manfaatnya
bagi m e r e k a yang mernbutuhkan, meskipun penulis sadari
bahwa tulisan ini masih jauh dari sempurna.
DAFTAR IS1
Halaman
KATA PENGANTAR
. . .
ivDAFTAR TABEL
. . .
viiiDAFTAR GAMBAR
. . .
ixDAFTAR LAMPIRAN
. . .
xI
.
PENDAHULUAN. . .
1A
.
LATAR BELAKANG. . .
1B
.
RUANG LINGKUP. . .
4. . .
.
C TUJUAN 5 I1.
TINJAUAN PUSTAKA. . .
6A
.
PENGERTIAN UMUM AYAM BROILER. . .
6B
.
TEORI SIMULASI. . .
9C
.
TEORI OPTIMASI. . .
14D
.
PROGRAM DINAMIS. . .
16I11
.
METODOLOGI. . .
20A
.
KERANGKA PEMIKIRAN. . .
20B
.
PENDEKATAN BERENCANA. . .
20C
.
TAHAPAN PERMODELAN. . .
24D
.
PENGUMPULAN DATA DAN P ~ O L A H A N. . .
25IV
.
KONDISI DAN PERKEMBANGAN PET- AYAM BRO- ILER. . .
27. . .
H a l aman
. . .
C
.
KONVERSI MAKANAN DAN PENAMBAHAN BOBOT 34. . .
D
.
PERKEMBANGAN HARGA JUAL 35. . .
V
.
FORMULAS1 MODEL 37A
.
KERANGKA MODEL. . .
37. . .
B.
PROGRAM KOMPUTER 47 VI.
HASIL DAN PEMBAHASAN. . .
52. . .
.
A HASIL 52 B.
PEMBAHASAN. . .
55V
.
KESIMPULAN DAN SARAN. . .
64A
.
KESIMPULAN. . .
64B
.
SARAN. . .
65OPTIMASI WAKTU DAN TIWGKAT PENJUALAN WYAM
BRO
iLER
PADA USAHA
KECiL
PETERNAKAN AYAM
Oleh
FAJAR KRISTIADI
F
2'. ?OS!1 9 9 4
FAKULTAS TEI<NOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAJAR KRISTIADI. F 21.1091. Optimasi Waktu dan Tingkat Penjualan Ayam Broiler Pada Usaha Kecil Peternakan Ayam. Dibawah bimbingan Machfud.
RINGKASAN
Broiler merupakan istilah untuk menyebut strain ayam hasil budidaya teknologi yang mempunyai karakteristik ekonomis, dengan pertumbuhan cepat sebagai penghasil daging, konversi pakan irit, siap potong pada usia muda, serta menghasilkan daging berserat lunak. Banyak strain ayam yang dipelihara di Indonesia, diantaranya adalah strain Hubbard dan Arbor Acres.
Salah satu permasalahan dalam usaha peternakan ayam broiler adalah masalah pemasaran, terutama penentuan waktu dan jumlah ayam yang dijual. Hal ini disebabkan karena harga jual ayam broiler relatif berfluktuasi sepanjang tahun dan keterbatasan kemampuan tengkulak untuk membeli ayam broiler dalam satu hari. Selain itu perlu dipertim- bangkan juga bahwa ayam yang terlalu berat atau terlalu ringan harga jualnya relatif murah dan semakin lama masa pemeliharaan akan semakin meningkatkan biaya produksi.
Hal ini disebabkan karena pada bulan Desember
-
Juni banyak terdapat kegiatan keagamaan, khususnya Islam.Simulasi Monte Carlo digunakan untuk menghitung ekspektasi harga jual ayam broiler yang akan digunakan untuk menentukan jadwal penjualan ayam broiler. Simulasi menggunakan data empiris, dimana data dibedakan menjadi dua periode perencanaan, yaitu periode Desember
-
Juni dimana harga jual ayam broiler relatif tinggi dan periode Juli-
Nopember.Untuk menentukan model pertumbuhan dan konsumsi ransum, digunakan regresi linier model geometrik berdasar- kan data dari pustaka. Hasil analisa regresi menunjukkan nilai koefisien korelasinya mendekati satu, berarti terda- pat hubungan linier antara log umur ayam dengan log per- tumbuhan atau penambahan bobot dan log konsumsi ransum yang hampir sempurna.
Penjualan dilakukan mulai hari ke-32 sampai dengan hari ke-45 pada periode pemeliharaan tersebut.
Penjualan ayam broiler dalam satu hari berkisar antara 4 0 0 - 1 2 0 0 ekor ayam sesuai dengan kemampuan teng-
hi&& dan dengan kelipatan 2 5 ekor sesuai dengan kapasitas kexanjang pengangkutan, kecuali j ika pada saat terakhir masa penjualan (hari ke-45) masih terdapat sisa ayam yang harus dijual, maka seluruh sisa ayam dapat dijual pada
Dalam penentuan jadwal penjualan, biaya tidak tetap yanq diperhitunqkan hanya biaya ransum, sehingqa penentuan jadwal penjualan hanya dipenqaruhi oleh besarnya konsumsi ransum untuk biaya serta penambahan bobot dan ekspektasi harga jual untuk penerimaan.
Perubahan biaya pemeliharaan per ekor dan komponen pemeliharaan tanpa adanya perubahan ekspektasi harqa jual, mempengaruhi saldo akhir tetapi tidak mempengaruhi jadwal penjualan dan jumlah hari penjualan. Sedanqkan perubahan ekspektasi harqa jual, mempengaruhi jadwal penjualan, jumlah hari penjualan, dan saldo akhir.
Jumlah ayam yang dipelihara tidak terlalu mempenga- ruhi jumlah hari penjualan.
OPTIMASI WAKTU DAN
TINGKAT
PENJUALAN
AYAM BROILER
PADA
USAHA
KECIL PETERNAKAN AYAM
Oleh
FAJAR KRISTIADI
F 21.1091
S K R I P S I
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOEOGl PERTANIAN
pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
lnslitut Pertanian Bogor
1 9 9 4
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKUETAS TEKNOLOGI PERTANIAN
OPTIMASI
WAKTU
DAN
TINGKAT PENJUALAN AYAMBROILER
PADA
USAHA
KECIL
PETERNAKANAYAM
S K R I P S I
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakults Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
FAJAR KRISTIADI
F 21.1091
Dilahirkan pada tanggal 16 April 1966
di Sukoharjo
KATA
PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT,
karena hanya dengan rahmat dan izin-Nya penulis dapat
menyelesaikan penulisan skripsi ini.
Skripsi ini disusun berdasarkan hasil observasi dan
studi pustaka tentang peternakan ayam broiler khususnya
peternakan rakyat yang penulis lakukan di wilayah Kabupa-
ten dan Kotamadya Bogor.
Penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghar-
gaan yang setinggi-tingginya kepada :
1. Ir. Machfud, MS.
,
selaku dosen pembimbing akademik,atas bimbingannya dalam penyusunan dan penyelesaian
skripsi ini,
2. Drs. R. Hardi Suprapto dan Ir. Agus Herindayanto, MSc, selalcu dosen penguj i
,
3. Pimpinan dan karyawan Pusat Informasi dan Pemasaran
(PINSAR) Unggas di Jakarta, atas bantuannya dalam
pengumpulan data harya jual ayam broiler,
4. Para peternak ayam broiler di wilayah Bogor, atas
segala keterangan d m penjelasannya tentang seluk-
beluk peternakan ayam broiler,
P e n u l i s berharap semoga tulisan ini ada manfaatnya
bagi m e r e k a yang mernbutuhkan, meskipun penulis sadari
bahwa tulisan ini masih jauh dari sempurna.
DAFTAR IS1
Halaman
KATA PENGANTAR
. . .
ivDAFTAR TABEL
. . .
viiiDAFTAR GAMBAR
. . .
ixDAFTAR LAMPIRAN
. . .
xI
.
PENDAHULUAN. . .
1 A.
LATAR BELAKANG. . .
1 B.
RUANG LINGKUP. . .
4. . .
.
C TUJUAN 5
I1
.
TINJAUAN PUSTAKA. . .
6A
.
PENGERTIAN UMUM AYAM BROILER. . .
6B
.
TEORI SIMULASI. . .
9C
.
TEORI OPTIMASI. . .
14D
.
PROGRAM DINAMIS. . .
16 I11.
METODOLOGI. . .
20 A.
KERANGKA PEMIKIRAN. . .
20 B.
PENDEKATAN BERENCANA. . .
20 C.
TAHAPAN PERMODELAN. . .
24D
.
PENGUMPULAN DATA DAN P ~ O L A H A N. . .
25 IV.
KONDISI DAN PERKEMBANGAN PET- AYAM BRO-ILER
. . .
27. . .
H a l aman
. . .
C
.
KONVERSI MAKANAN DAN PENAMBAHAN BOBOT 34. . .
D
.
PERKEMBANGAN HARGA JUAL 35. . .
V
.
FORMULAS1 MODEL 37A
.
KERANGKA MODEL. . .
37. . .
B
.
PROGRAM KOMPUTER 47VI
.
HASIL DAN PEMBAHASAN. . .
52. . .
.
A HASIL 52
B
.
PEMBAHASAN. . .
55V
.
KESIMPULAN DAN SARAN. . .
64 A.
KESIMPULAN. . .
64 B.
SARAN. . .
65. . .
DAFTAR PUSTAKA 67